tp
s:
//m
al
an
gko
ta
.b
ps
.g
o.id
o.id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
Naskah
BPS Kota Malang
Penyunting:
o .id
BPS Kota Malang
.g
ps
Penerbit :
g
Dicetak oleh :
//m
ASIA
s:
tp
atau menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan
komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik.
.id
4 Pariwisata dan Olahraga ........................................................................ 95
o
5 Pemerintahan .......................................................................................101
.g
ps
6 Kependudukan .....................................................................................109
.b
7 Energi ....................................................................................................117
ta
ko
Tabel 1.1.1 Luas Daerah dan Persentase Luas terhadap Luas Kecamatan,
2019 ............................................................................................... 6
Tabel 2.2.11 Jumlah Pasangan Usia Subur (PUS), Peserta KB Baru, dan
Peserta KB Aktif menurut Puskesmas di Kecamatan Blimbing,
2019 ............................................................................................. 47
Tabel 2.2.12 Jumlah Bayi yang Diberi ASI Ekslusif menurut Jenis Kelamin
dan Puskesmas di Kecamatan Blimbing, 2019 ............................. 48
Tabel 3.1.2 Luas Lahan Sawah, Lahan Pertanian Bukan Sawah dan Lahan
ta
Tabel 3.1.5 Luas Tanam dan Luas Puso Komoditas Tanaman Pangan di
ht
Tabel 3.2.1 Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Tanaman Sayuran dan
Buah-Buahan Semusim Menurut Jenis Komoditas di Kecamatan
Blimbing, 2019 ..............................................................................82
Tabel 3.2.4 Luas Panen, Produksi, dan Produktivitas, Tanaman Hias Menurut
Jenis Komoditas di Kecamatan Blimbing, 2019 ............................ 85
2019 ............................................................................................. 88
ps
.b
2019 ............................................................................................. 92
Tabel 3.5.2 Populasi Ikan menurut jenis Ikan di Kecamatan Blimbing, 2019 .. 94
Tabel 3.5.3 Produksi Ikan menurut jenis Ikan di Kecamatan Blimbing, 2019 . 95
Tabel 4.1.1 Jumlah Hotel dan Kamar menurut Jenis Hotel di Kecamatan
Blimbing, 2019 ........................................................................... 101
Tabel 5.1.2 Jumlah Rukun Warga (RW) dan Rukun Tetangga (RT) menurut
Kelurahan di Kecamatan Blimbing, 2019 ................................... 110
Tabel 5.2.1 Jumlah Aparatur Sipil Negara di Kantor Kelurahan dan Kantor
.id
Kecamatan menurut Jenis Kelamin di Kecamatan Blimbing,
2019 ........................................................................................... 111
o
.g
Tabel 5.2.2 Jumlah Aparatur Sipil Negara di Kantor Kelurahan dan Kantor
ps
Tabel 6.1.2 Jumlah Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kelurahan di
al
Tabel 6.1.5 Jumlah Kelahiran, Kematian, Migrasi Masuk, dan Migrasi Keluar
menurut Jenis Kelamin di Kecamatan Blimbing, 2019 ............... 121
Tabel 7.1.1 Jumlah Pelanggan Air PDAM menurut Jenis Pelanggan Air di
Kecamatan Blimbing, 2019 ......................................................... 126
Tabel 8.1.1 Jumlah Pasar menurut Kelas di Kecamatan Blimbing, 2019 ...... 135
.id
Tabel 8.1.3 Jumlah Koperasi menurut Jenis Koperasi di Kecamatan Blimbing,
2019 ........................................................................................... 137
o
.g
o .id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
Tanda- tanda, satuan dan lain- lainnya yang di gunakan dalam publikasi ini,
adalah sebagai berikut:
Symbols, unit and others whichare used in this publication, are as follows:
Tanda- tanda/ Symbols
Data Belum Tersedia / Data not yet available ............................ : …
Data Tidak Tersedia/ Data not available ..................................... : ts/ na
Data dapat di abaikan/Data negligible ...................................... : 0
Data tidak mungkin tersedia/Data not applicable ...................... : -
Tanda desimalo/Decimal point .................................................. : ,
Angka sementara/Preliminary figures ........................................ : *)
.id
Angka sangat sementara/Very preliminary figures .................... : **)
o
Angka diperbaiki/Revised figures .............................................. : r
.g
Satuan/unit
.b
PENJELASAN TEKNIS
1. Pada tahun 1767 daerah Malang diperintah oleh seorang Adipati Malojo
Kusumo yang kemudian menyerah kalah kepada kompeni. Untuk
memperkuat kedudukannya, Kompeni mendirikan benteng pertahanan
ditepi sungai Brantas (Rumah Sakit “Saiful Anwar” sekarang). Disusul dengan
mendirikan rumah tinggal Belanda (loge) di kanan kiri benteng yang
kemudian oleh orang Malang, kata loge disebut loji.
3. Pada Tahun 1942, pada jaman Jepang ada pembagian wilayah untuk
.b
ta
ditambah 3 Desa yang berasal dari wilayah Kabupaten Malang yaitu (Desa
ht
8. Batas Administratif :
o .id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
2 Polehan 1,01
o .id 5,69
.g
3 Kesatrian 1,45 8,16
ps
Catatan/Note :
Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tanggal 29 Desember
2017/Based on Minister of Home Affairs Regulation Number 137/2017, December 29, 2017
Sumber/Source :
Kementrian Dalam Negeri /Ministry
of Home Affairs
1 Jodipan 8,00
2 Polehan 6,00
5 Purwantoro 2,00
.b
ta
6 Pandanwangi 2,00
g ko
7 Blimbing 2,00
an
al
8 Purwodadi 2,00
//m
9 Polowijen 1,00
s:
tp
10 Arjosari 1,00
ht
11 Balearjosari 1,00
(1) (2)
1 Jodipan 444
2 Polehan 444
3 Kesatrian 444
.id
o
4 Bunulrejo 438
.g
ps
5 Purwantoro 446
.b
ta
6 Pandanwangi 444
g ko
7 Blimbing 467
an
al
8 Purwodadi 444
//m
9 Polowijen 444
s:
tp
10 Arjosari 444
ht
11 Balearjosari 417
1.2 IKLIM/CLIMATE
Juli/July - 69 55 - 44
an
Agustus/August - 124 - - -
al
//m
September/September - 33 22 5 -
s:
Juni/June - 181 6 - -
ko
Juli/July - 32 13 - -
g
an
Agustus/August - - 41 - -
al
//m
September/September - - - - -
s:
Oktober/October - - 44 24 24
tp
o.id
.g
ps
.b
ta
ko
g
an
al
//m
s:
tp
ht
o .id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
1. Menurut pemikiran yang terkandung dalam Undang-Undang nomor 10
tahun 1992, indikator dan kriteria kesejahteraan keluarga terdiri dari :
keluarga
Pada umumnya seluruh anggota keluarga makan 2 kali sehari atau
.b
ta
lebih
ko
saran/petugas kesehatan.
s:
syarat:
Anggota keluarga melaksanakan ibadah secara teratur
Paling kurang seminggu sekali keluarga menyediakan
daging/ikan/telur sebagai lauk pauk
Seluruh anggota keluarga memperoleh paling kurang satu stel
pakaian baru per tahun
Seluruh anggota keluarga dalam 3 bulan terakhir dalam keadaan
sehat
tinggalnya
Mengadakan rekreasi bersama di luar rumah paling kurang 1 kali
g
an
per 6 bulan
Dapat memperoleh berita dari suratkabar/TV/majalah
al
kriteria dari tiap kelompok keluarga dan dapat pula memenuhi kriteria
yaitu:
6. Masyarakat diajak buat mengikuti program KB, agar jumlah keluarga dapat
an
Kondom adalah Salah satu alat kontrasepsi yang terbuat dari karet
ps
8. PUS adalah pasangan usia subur berkisar antara usia 20-45 tahun dimana
al
pasangan (laki-laki dan perempuan) sudah cukup matang dalam segala hal
//m
9. ASI adalah makanan pertama, utama dan terbaik bagi bayi yang bersifat
ht
alamiah, dan mengandung berbagai zat gizi yang dibutuhkan dalam proses
pertumbuhan dan perkembangan bayi.
10. Asi Ekskusif adalah pemberian ASI saja pada bayi sampai usia 6 bulan tanpa
tambahan cairan maupun makanan lain. Dalam kajian WHO melakukan
penelitian menunjukkan bahwa ASI mengandung semua nutrisi yang
diperlukan bayi.
11. Pendidikan merupakan hal yang terpenting dalam kehidupan kita, ini
berarti bahwa setiap manusia berhak mendapat dan berharap untuk selalu
berkembang dalam pendidikan. Pendidikan secara umum mempunyai arti
suatu proses kehidupan dalam mengembangkan diri tiap individu untuk
dapat hidup dan melangsungkan kehidupan sehingga menjadi seorang
yang terdidik itu sangat penting.
12. Rasio murid per guru didefinisikan sebagai perbandingan antara jumlah
murid dengan jumlah guru pada jenjang pendidikan tertentu. Untuk
mengetahui rata-rata jumlah guru yang dapat melayani murid di suatu
sekolah atau daerah tertentu yaitu dengan cara membagi jumlah murid
dengan jumlah guru pada jenjang pendidikan tertentu. Jika rasio tinggi
maka 1 (satu) orang tenaga pengajar harus melayani banyak murid.
.id
Banyak murid yang diajar akan mengurangi daya tangkap murid pada
o
pelajaran yang diberikan atau mengurangi efektifitas pengajaran.
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
2.1 Pendidikan/Education
Kelurahan SD SMP
Kelurahan Primary School Junior High School
2014 2018 2019 2014 2018 2019
(1) (3) (4) (6) (7)
(2) (5)
Jodipan 1 1 .id
o
1 1 1 1
.g
Polehan 1 1 1 1 1 1
ps
.b
Kesatrian 1 1 1 1 1 1
ta
ko
Bunulrejo 1 1 1 1 1 1
g
an
Purwantoro 1 1 1 1 1 1
al
//m
Pandanwangi 1 1 1 1 1 1
s:
Blimbing 1 1 1 1 1 1
tp
ht
Purwodadi 1 1 1 1 1 1
Polowijen 1 1 1 1 1 1
Arjosari 1 1 1 0 1 1
Balearjosari 1 1 1 0 0 0
Kecamatan Blimbing 11 11 11 9 10 10
1 Jodipan 0 0 0 0 0 0
2 Polehan 0 0 0 0 1 1
3 Kesatrian 0 0 0 1 1 1
4 Bunulrejo 1 1 1 1 1 1
o .id
5 Purwantoro 1 1 1 0 0 0
.g
ps
6 Pandanwangi 1 1 1 1 1 1
.b
ta
7 Blimbing 0 0 0 0 0 0
ko
8 Purwodadi 1 1 1 0 0 0
g
an
9 Polowijen 0 0 0 0 1 1
al
//m
10 Arjosari 0 0 0 1 1 1
s:
tp
11 Balearjosari 0 0 0 1 1 1
ht
Kecamatan Blimbing 3 3 4 5 6 7
1 Jodipan 0 0 0
2 Polehan 0 0 0
3 Kesatrian 0 0 0
4 Bunulrejo 1 1 1
o .id
5 Purwantoro 1 1 1
.g
ps
6 Pandanwangi 1 1 1
.b
ta
7 Blimbing 0 0 0
ko
8 Purwodadi 1 1 1
g
an
9 Polowijen 1 1 1
al
//m
10 Arjosari 1 1 1
s:
tp
11 Balearjosari 0 0 0
ht
Kecamatan Blimbing 4 6 6
Sumber/Source : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019
Rasio Murid-
Jumlah Sekolah Jumlah Guru Jumlah Murid
Jenis Sekolah Guru
Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Taman Kanak-
1 67 6 285 184 722 31 3
Kanak
Madrasah
Ibtidaiyah
6 -
12099
o .id -
1611
- 0.13 -
.g
Sekolah
ps
Madrasah
3 - 47 - 429 - 9 -
ko
Tsanawiyah
g
Sekolah
an
- 5 - 39 - 338 - 9
Menengah Atas
al
//m
Madrasah
- 2 - 27 - 54 - 2
Aliyah
s:
tp
Sekolah
Menengah - 11 295 4774 - 16 -
ht
Kejuruan
Sumber : Dinas Pendidikan Kota Malang
1. Jodipan 1 1 2
2. Polehan 5 0 5
3. Kesatrian 2 3 5
4. Bunulrejo 6 0 6
Purwantoro
o
8
.id 1 9
5.
.g
ps
6. Pandanwangi 5 1 6
.b
Blimbing 5 3 8
ta
7.
ko
8. Purwodadi 4 2 6
g
an
9. Polowijen 3 1 4
al
//m
10. Arjosari 3 1 4
s:
11. Balearjosari 2 0 2
tp
ht
Kecamatan Blimbing 44 14 58
1. Jodipan 0 0 0
2. Polehan 0 0 0
3. Kesatrian 0 0 0
4. Bunulrejo 0 0 0
5. Purwantoro 0
o .id 3 3
.g
ps
6. Pandanwangi 0 1 1
.b
7. Blimbing 0 0 0
ta
ko
8. Purwodadi 0 0 0
g
an
9. Polowijen 0 1 1
al
//m
10. Arjosari 0 1 1
s:
11. Balearjosari 0 0 0
tp
ht
Kecamatan Blimbing 0 6 6
Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019
1. Jodipan 0 1 1
2. Polehan 0 1 1
3. Kesatrian 0 1 1
4. Bunulrejo 1 1 2
0
o .id 3 3
5. Purwantoro
.g
ps
6. Pandanwangi 2 3 5
.b
ta
7. Blimbing 0 2 2
ko
8. Purwodadi 0 1 1
g
an
9. Polowijen 0 1 1
al
//m
10. Arjosari 1 2 3
s:
tp
11. Balearjosari 0 0 0
ht
Kecamatan Blimbing 4 16 20
Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019
1. Jodipan 0 0 0
2. Polehan 0 0 0
3. Kesatrian 0 0 0
4. Bunulrejo 0 1 1
Purwantoro
o
0
.id 0 0
5.
.g
ps
6. Pandanwangi 0 1 1
.b
Blimbing 0 1 1
ta
7.
ko
8. Purwodadi 0 1 1
g
an
9. Polowijen 0 0 0
al
//m
10. Arjosari 0 0 0
s:
11. Balearjosari 0 0 0
tp
ht
Kecamatan Blimbing 0 3 3
Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019
1. Jodipan 0 0 0
2. Polehan 0 0 0
3. Kesatrian 0 0 0
4. Bunulrejo 0 2 2
5. Purwantoro 0
o .id 1 1
.g
ps
6. Pandanwangi 0 1 1
.b
7. Blimbing 0 0 0
ta
ko
8. Purwodadi 0 0 0
g
an
9. Polowijen 0 1 1
al
//m
10. Arjosari 0 0 0
s:
11. Balearjosari 0 0 0
tp
ht
Kecamatan Blimbing 0 5 5
Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019
1. Jodipan 0 0 0
2. Polehan 0 0 0
3. Kesatrian 0 0 0
4. Bunulrejo 0 0 0
5. Purwantoro 0
o .id 0 0
.g
ps
6. Pandanwangi 0 0 0
.b
7. Blimbing 0 0 0
ta
ko
8. Purwodadi 0 1 1
g
an
9. Polowijen 0 0 0
al
//m
10. Arjosari 0 0 0
s:
11. Balearjosari 0 0 0
tp
ht
Kecamatan Blimbing 0 1 1
Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019
1. Jodipan 0 0 0
2. Polehan 0 0 0
3. Kesatrian 0 1 1
4. Bunulrejo 0 4 4
Purwantoro 0
o .id 0 0
5.
.g
ps
6. Pandanwangi 0 1 1
.b
Blimbing 0 0 0
ta
7.
ko
8. Purwodadi 0 0 0
g
an
9. Polowijen 0 0 0
al
//m
10. Arjosari 1 1 2
s:
11. Balearjosari 1 0 1
tp
ht
Kecamatan Blimbing 2 7 9
Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019
1. Jodipan 0 0 0
2. Polehan 0 0 0
3. Kesatrian 0 0 0
4. Bunulrejo 0 2 2
Purwantoro
o .id
0 2 2
5.
.g
ps
6. Pandanwangi 0 1 1
.b
Blimbing 0 0 0
ta
7.
ko
8. Purwodadi 0 1 1
g
an
9. Polowijen 0 1 1
al
//m
10. Arjosari 0 0 0
s:
11. Balearjosari 0 0 0
tp
ht
Kecamatan Blimbing 0 7 7
Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019
3. Kesatrian
Mudah
.b
- Sangat - -
ta
4. Bunulrejo
ko
Mudah
g
6. Pandanwangi - - - -
al
//m
- Sangat - -
8. Purwodadi
ht
Mudah
9. Polowijen - - - Sangat Mudah
Akademi/
Desa/Kelurahan SMA MA SMK
Perguruan Tinggi
(1) (6) (7) (8) (9)
4. Bunulrejo - - -
ps
Mudah
.b
Sangat Sangat
5. Purwantoro - -
ta
Mudah Mudah
ko
Sangat
6. Pandanwangi
g
- - -
Mudah
an
Sangat Sangat
8. Purwodadi - -
tp
Mudah Mudah
ht
Sangat Sangat
9. Polowijen - -
Mudah Mudah
Sangat Sangat
10. Arjosari - Sangat Mudah
Mudah Mudah
Sangat Sangat
11. Balearjosari - Sangat Mudah
Mudah Mudah
2.2 Kesehatan/Health
1 Jodipan 0 0 0 0 0 0
2 Polehan 0 0 0 0 0 0
o .id
3 Kesatrian 0 0 0 1 1 1
.g
ps
4 Bunulrejo 0 0 0 0 0 0
.b
5 Purwantoro 0 1 1 1 1 1
ta
ko
6 Pandanwangi 0 0 0 1 1 1
g
an
7 Blimbing 0 0 0 0 0 0
al
//m
8 Purwodadi 1 1 1 0 1 0
s:
9 Polowijen 0 0 0 0 1 0
tp
10 Arjosari 0 0 0 0 0 0
ht
11 Balearjosari 0 0 0 0 0 0
Kecamatan Blimbing 1 2 2 3 5 3
1 Jodipan 0 1 1 0 0 0
2 Polehan 0 1 1 0 0 0
3 Kesatrian 1 1 1 0 0 0
4 Bunulrejo 0 1 1 1 1 1
o .id
5 Purwantoro 1 1 2 1 1 1
.g
ps
6 Pandanwangi 1 1 1 1 1 1
.b
ta
7 Blimbing 1 1 1 0 0 0
ko
8 Purwodadi 1 1 1 0 0 0
g
an
9 Polowijen 0 0 0 0 1 1
al
//m
10 Arjosari 0 0 0 0 0 0
s:
tp
11 Balearjosari 0 0 0 0 0 0
ht
Kecamatan Blimbing 5 8 9 3 4 4
Puskesmas Pembantu
Kelurahan Apotek
Subsidiary of Public Health
Kelurahan Pharmacy
Center
2014 2018 2019 2014 2018 2019
(1)
(8) (9) (10) (11) (12) (13)
1 Jodipan 0 0 0 1 1 1
2 Polehan 1 1 1 1 1 1
3 Kesatrian 0 0 0 1 1 1
o .id
4 Bunulrejo 0 0 0 1 1 1
.g
ps
5 Purwantoro 0 0 0 1 1 1
.b
ta
6 Pandanwangi 0 0 0 1 1 0
ko
7 Blimbing 0 0 0 1 1 1
g
an
8 Purwodadi 1 1 1 1 1 1
al
//m
9 Polowijen 1 0 0 1 1 1
s:
tp
10 Arjosari 1 1 1 1 1 1
ht
11 Balearjosari 1 1 1 0 0 0
Kecamatan Blimbing 5 4 4 10 10 9
Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa 2019
Jodipan
- - -
o .id - - - - -
.g
Polehan - - - - - - - -
ps
Kesatrian - - - - 1 1 - -
.b
1 1 - - - - 1 1
ta
Bunulrejo
ko
- - 1 1 1 1
Purwantoro 1 1
g
an
Pandanwangi 1 1 - - 1 1 1 1
al
- - - - - - - -
//m
Blimbing
- - - - - -
s:
Purwodadi 1 1
tp
- - - - - - 1 1
ht
Polowijen
Arjosari - - - - - - - -
Balearjosari - - - - - - - -
Kecamatan
4 4 - - 3 3 4 4
Blimbing
Purwantoro
ko
Polowijen
ht
(1) (2)
Rumah Sakit
.id
o
4
.g
ps
Rumah Bersalin 3
.b
ta
Puskesmas 4
ko
Klinik/Balai Kesehatan 17
g
an
Posyandu 147
al
//m
Polindes -
s:
tp
Rumah
Rumah Poliklinik/Balai
Desa/Kelurahan Sakit
Sakit Pengobatan
Bersalin
(1) (2) (3) (4)
1. Jodipan 0
.id
o 0 1
2. Polehan 0 0 1
.g
ps
3. Kesatrian 0 1 1
.b
4. Bunulrejo 0 0 3
ta
5. Purwantoro 1 1 3
ko
6. Pandanwangi 0 1 1
g
an
7. Blimbing 0 0 2
al
8. Purwodadi 1 0 1
//m
9. Polowijen 0 0 1
s:
tp
10. Arjosari 0 0 0
ht
11. Balearjosari 0 0 0
Kecamatan Blimbing 2 3 14
Puskesmas
Desa/Kelurahan Tanpa Apotek
Rawat Inap Rawat
Inap
(1) (5) (6) (7)
1. Jodipan 0 0 2
2. Polehan 0 0 2
3. Kesatrian 0 0 1
4. Bunulrejo
o .id 1 0 5
.g
5. Purwantoro 0 1 5
ps
6. Pandanwangi 0 1 3
.b
ta
7. Blimbing 0 0 5
ko
8. Purwodadi 0 0 2
g
an
9. Polowijen 1 0 1
al
10. Arjosari 0 0 0
//m
11. Balearjosari 0 0 0
s:
tp
Kecamatan Blimbing 2 2 26
ht
Rumah
Rumah Poliklinik/Balai
Desa/Kelurahan Sakit
Sakit Pengobatan
Bersalin
Sangat Sangat -
ps
4. Bunulrejo
Mudah Mudah
.b
5. Purwantoro - - -
ta
Sangat - -
6. Pandanwangi
ko
Mudah
Sangat Sangat -
g
7. Blimbing
an
Mudah Mudah
- Sangat -
al
8. Purwodadi
Mudah
//m
Sangat Sangat -
9. Polowijen
Mudah Mudah
s:
Mudah Mudah
ht
Puskesmas
Desa/Kelurahan Tanpa Apotek
Rawat Inap Rawat
Inap
(1) (5) (6) (7)
Sangat Sangat -
1. Jodipan
Mudah Mudah
Sangat Sangat -
2. Polehan o .id
Mudah
Sangat
Mudah
Sangat -
3. Kesatrian
.g
Mudah Mudah
ps
- Sangat -
4. Bunulrejo
Mudah
.b
Sangat - -
5. Purwantoro
ta
Mudah
ko
Sangat - -
6. Pandanwangi
Mudah
g
an
Sangat Sangat -
7. Blimbing
Mudah Mudah
al
Sangat Sangat -
8. Purwodadi
//m
Mudah Mudah
- Sangat -
s:
9. Polowijen
Mudah
tp
Mudah Mudah
Sangat Sangat Sangat Mudah
11. Balearjosari
Mudah Mudah
Kelurahan
Kelurahan Dokter Perawat Bidan Farmasi
Doctor Nurse Midwife Pharmaceutial
5 Purwantoro
17 15 17 3
.b
ta
6 Pandanwangi
24 49 44 9
ko
7 Blimbing
g
- - - -
an
8 Purwodadi
al
99 125 14 11
//m
9 Polowijen
- - - -
s:
10 Arjosari
tp
- - - -
ht
11 Balearjosari
- - - -
(1) (2)
Tenaga Keperawatan
o .id 237
.g
ps
.b
Tenaga Kefarmasian 31
an
al
//m
1. Jodipan 0 0
2. Polehan 0 0
3. Kesatrian 0 0
4. Bunulrejo 0 0
5. Purwantoro 2 0
6. Pandanwangi
o .id
3 0
.g
7. Blimbing 0 1
ps
8. Purwodadi 0 0
.b
ta
9. Polowijen 2 0
ko
10. Arjosari 1 0
g
an
11. Balearjosari 2 0
al
Kecamatan Blimbing 10 1
//m
2. Perempuan
.id
o
.g
- Neonatal 1 2 2 5
ps
- Bayi 1 2 2 5
- Anak Balita - - - -
.b
- Balita 1 2 2 5
ta
ko
Laki-Laki +
3.
g
Perempuan
an
- Neonatal 1 7 4 12
al
- Bayi 2 7 5 14
//m
- Anak Balita - - - -
- Balita 2 7 5 14
s:
Keterangan :
tp
Angka kematian diatas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
ht
Kematian
2.
ps
Ibu Bersalin
- <20 tahun - - - -
.b
- 20-34 tahun - - - -
ta
- ≥ 35 tahun - - - -
g ko
Kematian
an
3.
Ibu Nifas
al
- <20 tahun - - - -
//m
- 20-34 tahun - - - -
- ≥ 35 tahun - - - -
s:
tp
Keterangan :
ht
Angka kematian Ibu diatas belum tentu bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Malang
Jumlah
Puskemas Pasangan Usia Peserta KB Peserta KB
Subur (PUS) Baru Aktif
(1) (2) (3) (4)
o.id
.g
ps
Kecamatan
24.217 830 20.677
s:
Blimbing
tp
Puskesmas
.b
Puskesmas
al
Kecamatan
658 552 1.210 462 398 860
s:
Blimbing
tp
(1) (2)
Uraian Jumlah
(1) (2)
HIV/AIDS 29
.id
o
.g
DBD 81
ps
.b
TB …
ta
ko
Malaria …
g
an
Uraian Jumlah
(1) (2)
Uraian Jumlah
(1) (2)
2. PPMPA-SM 17 885
- IUD 5 473
.b
ta
- MOP 57
g ko
MOW
an
- 1 755
al
//m
- Implant 756
s:
tp
- Suntik 8 450
ht
- KDM 726
- Pil 1 913
2.3 Keagamaan
(1) (2)
1. Masjid 118
o .id
2. Musholla/Langgar 385
.g
ps
.b
3. Gereja 10
ta
ko
4 Klenteng -
g
an
al
5 Vihara -
//m
s:
tp
6 Pura 1
ht
2.4 Kriminalitas
2019
Jenis Kejahatan
Lapor Selesai
(1) (2) (3)
Pembunuhan - -
Penemuan Mayat - -
Akibat Orang Mati - -
Penganiayaan Berat
(Anirat)
o 3 .id 2
Pengrusakan 3 2
.g
Pengeroyokan 3 2
ps
Penganiayaan Ringan
7 4
.b
(Aniring)
ta
Mengakibatkan Orang
- -
ko
Luka
g
Tangga (KDRT)
Penganiayaan Dalam
al
- -
Keluarga
//m
Penculikan - -
tp
Pencurian Dengan
2 2
Kekerasan (Curas)
Pencurian Dengan
21 5
Pemberatan (Curat)
Curanmor 49 5
Penadahan - -
Curi Biasa 27 12
2019
Jenis Kejahatan
Lapor Selesai
(1) (2) (3)
Percobaan Pencurian - -
Perkosaan - -
Perzinahan 1 1
Pornografi
o .id
- -
Perjudian 1 1
.g
ps
Kebakaran 2 2
.b
Pembakaran - -
ta
Narkoba 2 2
ko
Minuman Keras - -
g
Pemerasan 2 -
an
Penipuan 3 2
al
//m
Penggelapan 20 2
Perampasan - -
s:
tp
Korupsi - -
ht
Pemberian Suap - -
Penerimaan Suap - -
Penyelundupan - -
Penghinaan - -
Perbuatan Tidak Enak
- -
(PTE)
2019
Jenis Kejahatan
Lapor Selesai
(1) (2) (3)
Martabat Presiden - -
Kejahatan Asusila - -
Pengancaman - -
Pemalsuan Surat - -
Uang Palsu - -
Kecelakaan Meninggal
Dunia
-
o .id -
Kecelakaan
.g
- -
Mengakibatkan Luka
ps
Informasi Transaksi
.b
- -
Elektronik (ITE)
ta
Fiducia 3 1
ko
Perlindungan Anak - -
g
Menyerobot Tanah - -
al
Perbankan - -
//m
Ketertiban Umum 3 3
s:
Lain-Lain 3 2
tp
Jumlah 157 53
ht
(1) (2)
Jodipan o .id 1
.g
Polehan 1
ps
Kesatrian 3
.b
ta
Bunulrejo 1
g ko
Purwantoro 3
an
al
Pandanwangi 3
//m
Blimbing 2
s:
tp
Purwodadi 1
ht
Polowijen 1
Arjosari 4
Balearjosari 2
Kecamatan Blimbing 22
Ledeng Dengan 8 5 11
Meteran
Ledeng Tanpa 0
o .id 0 0
.g
Meteran
ps
Pompa
ko
Sumur 2 0 0
g
an
Mata Air 0 0 0
al
Sungai/Danau/Kolam/ 0 0 0
//m
Waduk/Situ/
s:
Embung/Bendungan
tp
ht
Air Hujan 0 0 0
Lainnya 0 0 0
Jamban 11 11 11
Sendiri 11 11 11
Bersama o 0.id 0 0
Umum 0 0 0
.g
ps
Bukan Jamban 0 0 0
.b
ta
ko
… - …
Purwantoro
.b
… - …
ta
Pandanwangi
ko
… - …
Blimbing
g
an
… - …
Purwodadi
al
//m
… - …
Polowijen
s:
… - …
Arjosari
tp
ht
… - …
Balearjosari
Kecamatan
8 - 6
Blimbing
Catatan :
1. Jumlah Bencana Gempa Bumi di Kota Malang sebanyak 1 (satu) kali, tidak dapat dirinci
baik per kecamatan maupun kelurahan
2.Data Tahun 2017 Belum Tersedia
1. Jodipan 0 0 0 1
2. Polehan 0 0 0 5
3. Kesatrian 0 0 0 0
Bunulrejo 0 0 0 0
4.
.id
o
Purwantoro 0 0 0 0
.g
5.
ps
6. Pandanwangi 0 0 0 0
.b
ta
7. Blimbing 0 0 0 0
ko
Purwodadi 0 0 0 0
g
8.
an
Polowijen 0 0 0 0
al
9.
//m
10. Arjosari 0 0 0 0
s:
tp
11. Balearjosari 0 0 0 0
ht
Kecamatan Blimbing 0 0 0 6
Banjir
Desa/Kelurahan Banjir Kekeringan
Bandang
(1) (6) (7) (8)
1. Jodipan 1 0 0
2. Polehan 0 0 0
3. Kesatrian 0 0 0
4. Bunulrejo 0 0 0
5. Purwantoro 0 0 0
6. Pandanwangi 0 .id
o 0 0
7. Blimbing 0 0 0
.g
ps
8. Purwodadi 0 0 0
.b
9. Polowijen 0 0 0
ta
10. Arjosari 0 0 0
gko
11. Balearjosari 0 0 0
an
Kecamatan Blimbing 1 0 0
al
//m
s:
tp
ht
Angin Puyuh/
Kebakaran Gelombang
Puting
Desa/Kelurahan Hutan Pasang
Beliung/
dan Lahan Laut
Topan
(1) (9) (10) (11)
1. Jodipan 0 0 0
2. Polehan 0 0 0
3. Kesatrian 0 0 0
4. Bunulrejo 0 0 0
5. Purwantoro 0o .id 0 0
6. Pandanwangi 0 0 0
.g
ps
7. Blimbing 0 0 0
.b
8. Purwodadi 0 0 0
ta
9. Polowijen 0 0 0
ko
10. Arjosari 0 0 0
g
an
11. Balearjosari 0 0 0
al
//m
Kecamatan Blimbing 0 0 0
s:
1. Jodipan 0 0 0 0
2. Polehan 0 0 0 0
3. Kesatrian 0 0 0 0
4. Bunulrejo 0 0 0 0
5. Purwantoro 0
o 0 .id 0 0
.g
6. Pandanwangi 0 0 0 0
ps
7. Blimbing 0 0 0 0
.b
8. Purwodadi 0 0 0 0
ta
ko
9. Polowijen 0 0 0 0
g
10. Arjosari 0 0 0 0
an
11. Balearjosari 0 0 0 0
al
//m
Kecamatan Blimbing 0 0 0 0
s:
tp
ht
1. Jodipan 0 0 0
2. Polehan 0 0 0
3. Kesatrian 0 0 0
4. Bunulrejo 0 0 0
5. Purwantoro 0 0 0
6. Pandanwangi 0 0 0
7. Blimbing
o .id
0 0 0
.g
8. Purwodadi 0 0 0
ps
9. Polowijen 0 0 0
.b
ta
10. Arjosari 0 0 0
ko
11. Balearjosari 0 0 0
g
an
Kecamatan Blimbing 0 0 0
al
//m
s:
tp
ht
Angin Puyuh/
Kebakaran Gelombang
Puting
Desa/Kelurahan Hutan Pasang
Beliung/
dan Lahan Laut
Topan
(1) (9) (10) (11)
1. Jodipan 0 0 0
2. Polehan 0 0 0
3. Kesatrian 0 0 0
4. Bunulrejo 0 0 0
5. Purwantoro 0
o .id 0 0
.g
6. Pandanwangi 0 0 0
ps
7. Blimbing 0 0 0
.b
ta
8. Purwodadi 0 0 0
ko
9. Polowijen 0 0 0
g
10. Arjosari 0 0 0
an
al
11. Balearjosari 0 0 0
//m
Kecamatan Blimbing 0 0 0
s:
Sistem
Sistem
Peringatan
Peringatan Perlengkapan
Desa/Kelurahan Dini
Dini Khusus Keselamatan
Bencana
Tsunami
Alam
(1) (2) (3) (4)
3. Kesatrian
o
Tidak Ada
.id Potensi Tsunami
Bukan Wilayah Tidak Ada
.g
Potensi Tsunami
ps
Potensi Tsunami
an
Potensi Tsunami
//m
Potensi Tsunami
ht
Pembuatan,
Rambu-rambu Perawatan, atau
dan Jalur Normalisasi: Sungai,
Desa/Kelurahan
Evakuasi Kanal, Tanggul,
Bencana Parit, Drainase,
Waduk, Pantai, dll
(1) (5) (6)
o.id
.g
ps
.b
ta
ko
g
an
al
//m
s:
tp
ht
o .id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
2. Data pokok tanaman pangan yang dikumpulkan adalah luas panen dan
produktivitas (hasil per hektar). Produksi tanaman pangan merupakan hasil
perkalian antara luas panen dengan produktivitas. Jenis data tanaman
pangan yang dikumpulkan mencakup padi dan palawija (jagung, kedelai,
kacang tanah, ubi kayu dan ubi jalar). Pengumpulan data luas panen
.id
dilakukan setiap bulan oleh Mantri Pertanian/Kepala Cabang Dinas
o
Kecamatan (KCD) dan dilaporkan dengan formulir Statistik Pertanian (SP).
.g
4. Pengumpulan data luas lahan sawah dilakukan setiap tahun oleh KCD
dengan menggunakan formulir SP-Lahan. Data luas lahan sawah yang
dilaporkan adalah kondisi akhirtahun yang berada di wilayah administrasi
kecamatan mencakup lahan yang diusahakan oleh rumah tangga,
perusahaan, pemerintah, dan lain-lain.
5. Luas Panen Pada Tanaman Pangan adalah luas tanaman pangan yang
dipungut hasilnya setelah tanaman tersebut cukup umur dan hasil paling
sedikit 11% dari keadaan normal.
6. Produksi padi mencakup padi sawah dan padi ladang. Data produksi padi
dan palawija yang disajikan adalah dalam kualitas: gabah kering giling (padi),
pipilan kering (jagung), biji kering (kedelai dan kacang tanah), dan umbi
basah (ubi kayu dan ubi jalar).
7. Lahan Sawah adalah lahan pertanian yang berpetak-petak dan dibatasi oleh
pematang (galengan), saluran untuk menahan/ menyalurkan air, yang
biasanya ditanami padi sawah tanpa memandang dari mana diperolehnya
atau status tanah tersebut.
o .id
.g
8. Lahan Sawah Irigasi adalah lahan sawah yang memperoleh pengairan dari
ps
masyarakat.
g ko
9. Lahan pertanian bukan sawah adalah semua lahan selain lahan sawah
an
10. Yang termasuk dalam lahan bukan pertanian adalah rumah, bangunan, dan
s:
bukan pertanian lainnya (jalan, sungai, danau, lahan tandus dll), termasuk
ht
lahan pertanian bukan sawah yang tidak ditanami apapun selama lebih dari
2 tahun.
11. Luas Tanam Pada Tanaman Pangan adalah luas tanaman yang betul-betul
ditanam (sebagai tanaman baru) pada bulan laporan, baik penanaman yang
bersifat normal maupun penanaman yang dilakukan untuk mengganti
tanaman yang dibabat/dimusnahkan karena terserang OPT atau sebab-
sebab lain.
12. Luas Puso Pada Tanaman Pangan adalah luas tanaman yang mengalami
kerusakan yang disebabkan oleh serangan OPT (Organisme Pengganggu
Tanaman), DFI (Dampak Fenomena Iklim) dan/atau oleh sebab lainnya
(gempa bumi, dll), sedemikian rupa sehingga hasilnya kurang dari 11% dari
keadaan normal.
sayuran tahunan.
ps
15. Tanaman sayuran semusim adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral
g
dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa daun,
an
bunga, buah, dan umbinya, yang berumur kurang dari satu tahun.
al
//m
17. Tanaman sayuran tahunan adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral,
dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa daun dan
atau buah yang berumur lebih dari satu tahun.
20. Tanaman hias adalah tanaman yang mempunyai nilai keindahan baik
bentuk, daun, tajuk maupun bunganya, sering digunakan untuk penghias
pekarangan dan lain sebagainya.warna.
21. Data yang dikumpulkan dalam SPH mencakup data tentang luas
penanaman, luas panen (untuk buah-buahan tahunan adalah banyaknya
tanaman yang menghasilkan), produksi, luas rusak, luas tanaman akhir, dan
harga jual petani.
.id
22. Luas Panen Pada Tanaman Hortikultura adalah luas tanaman sayuran, buah-
o
buahan, biofarmaka, dan tanaman hias yang diambil hasilnya/dipanen pada
.g
periode pelaporan.
ps
.b
23. Luas Panen Pada Tanaman Sayuran adalah luas tanaman yang dipanen
ta
adalah tanaman yang pemanenannya lebih dari satu kali dan biasanya
ht
25. Untuk penghitungan luas panen pada tanaman sayuran dan buah-buahan
semusim, tanaman biofarmaka, dan tanaman hias ada perbedaan metode
penghitungan antara luas panen triwulanan dengan tahunan karena ada
pengaruh dari adanya luas panen belum habis/dibongkar sehingga hasil
penjumlahan luas panen triwulan 1-4 tahun 2017 tidak akan sama dengan
hasil penghitungan luas panen tahun 2017.
(1) (2)
1. Ditanami Padi
- Satu Kali -
o .id
- Dua Kali 83
.g
ps
- Tiga kali -
.b
ta
ko
3
- Ditanami Tanaman lainnya
al
//m
Jumlah 86
tp
ht
1. Lahan Sawah 86 75
o .id
.g
2. Pertanian Bukan Sawah 6 10
ps
.b
ta
g ko
an
1. Teknis 71 75
o .id
.g
2. Setengah Teknis - -
ps
.b
ta
g ko
an
3. Sederhana - -
al
//m
1. Tegal/Kebun - 3
o .id
.g
2. Ladang/Huma - -
ps
.b
ta
g ko
an
Sementara Tidak
3. - -
al
Diusahakan
//m
Padi Ladang - -
Jagung - -
Kedelai -
o .id -
.g
Kacang Tanah - -
ps
.b
ta
Kacang Hijau - -
gko
Ubi Kayu - -
an
al
Ubi Jalar - -
//m
Padi Ladang - - -
Jagung - - -
Kedelai - o .id - -
.g
Kacang Tanah - - -
ps
Kacang Hijau - - -
.b
ta
Ubi Kayu - - -
g ko
Ubi Jalar - - -
an
3.2 HORTIKULTURA
Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Tanaman
Tabel 3.2.1 Sayuran dan Buah-Buahan Semusim Menurut Jenis
Komoditas di Kecamatan Blimbing, 2019
Cabai Rawit - - -
ps
Jamur - - -
.b
Kacang Merah - - -
ta
Kacang Panjang - - -
ko
Kangkung - - -
g
Kembang Kol - - -
an
Kentang - - -
al
Ketimun - - -
//m
Kubis - - -
Labu Siam - - -
s:
Lobak - - -
tp
Melon - - -
ht
Paprika - - -
Petsai/Sawi - - -
Semangka - - -
Stroberi - - -
Terung - - -
Tomat - - -
Wortel - - -
Catatan : Jamur luasan dalam satuan M dan produksi dalam satuan Kg
Sumber : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Malang
Tanaman
Produksi Produktivitas
Komoditas Menghasilkan
(Ku) (Ku/Pohon)
(pohon/rumpun)
(1) (2) (3) (4)
Alpukat 32 15 0.46
Anggur 15 5 0.33
Apel - - -
Belimbing 706 492 0.6 9
Duku/Langsat/Kokosan - - -
Durian 40
o .id 16 0.4
Jambu Air 250 80 0.32
.g
Jengkol - - -
.b
Jeruk Besar 10 10 1
ta
Manggis - - .
an
Markisa/Konyal - - .
al
Melinjo 60 11 0.18
//m
Nangka/Cempedak 60 26 0.43
Nenas - - -
s:
Petai 30 13 0.43
ht
Jahe 13 81 6,23
Kapulaga - - -
Keji Beling - - -
Kencur -
o .id - -
.g
Kunyit 5 27 5,40
ps
.b
Laos/Lengkuas - - -
ta
Lempuyang - - -
g ko
Mahkota Dewa - - -
al
//m
Mengkudu/Pace 4 3 0,75
s:
Sambiloto - - -
tp
ht
Temuireng - - -
Temukunci - - -
Temulawak - - -
Catatan : luas panen mengkudu dan mahkota dewa dalam satuan pohon
Sumber : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Malang
Luas
Satuan Produktivitas
Komoditas Panen Produksi
Produksi (M2)
(M2)
(1) (2) (3) (4) (5)
Adenium (Kamboja
- M2 - -
Jepang)
Aglaonema - M2 - -
Anggrek - M2 - -
Anthurium Bunga - M2 - -
Anthurium Daun - M2 - -
Anyelir
Caladium
-
-
o .id
M2
M2
-
-
-
-
M2
.g
Cordyline - - -
Diffenbachia - M2 - -
ps
Dracaena - M2 - -
.b
Euphorbia - M2 - -
ta
Gerbera (Herbras) - M2 - -
ko
Gladiol - M2 - -
g
Heliconia (Pisang-
M2
an
- - -
Pisangan)
al
2
Ixora (Soka) - M - -
//m
Krisan - M2 - -
Mawar - M2 - -
s:
Melati 12 M2 50 4,17
tp
Monstera - M2 - -
ht
Pakis - M2 - -
Palem - Pohon - -
Phylodendron - M2 - -
Sansevieria (Pedang-
- M2 - -
Pedangan)
Sedap Malam - M2 - -
Catatan : Luas panen tanaman palem dalam satuan pohon-
Sumber : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Malang
3.3 PERKEBUNAN
Kelapa 11 0,87
o .id
Kelapa Sawit - -
.g
ps
Kopi - -
.b
ta
ko
Lada - -
g
an
Kakao - -
al
//m
Lainnya - -
s:
3.4 PETERNAKAN
Kerbau
o .id 15
.g
ps
Kuda 2
.b
ta
Kambing 35
g ko
Domba 20
an
al
Babi -
//m
s:
Kelinci 185
tp
Ayam Pedaging
o .id 2.606.352
.g
ps
Itik 6.915
.b
ta
ko
Puyuh -
//m
s:
tp
Merpati -
ht
Sapi Perah -
Kerbau -
o .id
.g
Kuda -
ps
.b
Kambing 1.117
ta
ko
Domba 134
g
an
Babi -
al
//m
Ayam Petelur
o .id 4.603
.g
ps
.b
ta
Itik 6.970
//m
s:
tp
ht
(1) (2)
Sapi 91,85
Kerbau -
Kambing
o .id 72,60
.g
Domba -
ps
.b
Babi -
ta
g ko
Itik 6.915,06
Puyuh 3,08
an
al
3.5 PERIKANAN
Budidaya Laut -
Tambak -
o .id
.g
Kolam 86
ps
.b
ta
Keramba -
g ko
an
Jaring Apung -
al
//m
Sawah -
s:
tp
- Ikan Tombro 0
- Ikan Gurame 0
- Ikan Lele
o .id 658.600
.g
ps
.b
Karamba
ko
- Ikan Nila 0
g
an
- Ikan Tombro 0
al
- Ikan Gurame 0
//m
- Ikan Lele 0
s:
tp
- Ikan Tombro 0
- Ikan Gurame 0
- Ikan Lele
o .id 47.670
.g
ps
.b
Karamba
ko
- Ikan Nila 0
g
an
- Ikan Tombro 0
al
- Ikan Gurame 0
//m
- Ikan Lele 0
s:
tp
PENJELASAN TEKNIS
1. Fungsi dan peranan hotel dalam perekonomian sangat diakui dewasa ini
mengingat keberadaan hotel yang dapat memberikan efek penting bagi
perkembangan daerah. Perlu kita ketahui bersama bahwa selain sebagai
bentuk jasa pemenuhan kebutuhan akomodasi wisata di suatu daerah juga
memiliki peranan yang cukup signifikan dalam perekonomian daerah
setempat yaitu sebuah hotel dapat menampung tenaga kerja dalam jumlah
banyak. Belum lagi dengan adanya hotel berpengaruh pada peningkatan
nilai tanah dan mampu merangsang geliat bisnis di sekitar area hotel oleh
para warga lokal. o .id
2. Berdasarkan keputusan Menteri Parpostel No KM 94/HK103/MPPT 1987
.g
makanan dan minuman serta jasa lainnya bagi masyarakat umum yang
ta
3. Guest House adalah sejenis akomodasi yang dapat dimiliki oleh suatu
an
4. Hotel Melati menggambarkan hotel yang biasa, grade hotel melati dibawah
berada dibawah hotel berbintang. Biasanya hotel melati hanya digunakan
sebagai hotel saja tanpa fasilitas tambahan lainnya. Harganya pun relatif
lebih murah.
o .id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
4.1 Pariwisata/Tourism
(1) (2)
Bintang
o .id
Jumlah Hotel 5
.g
ps
Jumlah Kamar
.b
ta
ko
Non Bintang
g
an
Jumlah Hotel 10
al
//m
Jumlah Kamar
s:
tp
Jumlah Hotel 15
Jumlah Kamar
Uraian Jumlah
(1) (2)
Restaurant …
o .id
.g
ps
.b
Rumah Makan …
ta
g ko
an
al
//m
Sepak bola 5 0 0 6
Bola voli 9 0 0 2
Bulu tangkis 10
o .id
0 0 1
.g
Bola basket 9 0 0 2
ps
.b
Tenis lapangan 3 0 1 7
ta
ko
Tenis meja 9 0 0 2
g
Futsal 4 0 0 7
an
al
Renang 4 0 0 7
//m
2 0 0 9
silat, karate, dll)
tp
ht
Bilyard 1 0 0 10
Pusat kebugaran
(senam, fitness, 3 0 0 8
aerobik, dll)
Lainnya 0 0 0 11
o .id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
.id
o
.g
ps
.b
ta
ko
g
an
al
//m
s:
tp
ht
o .id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
1. Rukun Tetangga (RT) adalah lembaga yang dibentuk melalui musyarawah
masyarakat setempat dalam rangka pelayanan pemerintah dan
kemasyarakatan yang ditetapkan oleh (pemerintah desa) kepala
desa/lurah.
2. Rukun Warga (RW) bagian dari wilayah kerja kepala desa/lurah dan
merupakan lembaga yang dibentuk melalui musyawarah pengurus RT (dan
atau pemilihan) di wilayah kerjanya yang ditetapkan oleh (pemerintah
desa atau kelurahan) kepala desa atau lurah.
3.
.id
Desa adalah suatu wilayah yang ditempati sejumlah penduduk sebagai
o
.g
kesatuan masyarakat yang ada di dalamnya merupakan kesatuan hukum
ps
5. Pegawai Negeri Sipil adalah pegawai yang telah memenuhi syarat yang
s:
dalam suatu jabatan negeri, atau diberikan tugas negara lainnya, dan digaji
ht
tingkat ini sudah mulai menuntut suatu keahlian di bidang ilmu tertentu
ps
3 Kesatrian Jl P. Sudirman 18
o .id 350944
.g
1 Jodipan 8 85
2 Polehan 7 74
3 Kesatrian 12 70
.id
o
4 Bunulrejo 21 147
.g
ps
5 Purwantoro 24 157
.b
ta
6 Pandanwangi 14 137
g ko
7 Blimbing 10 55
an
al
8 Purwodadi 13 95
//m
s:
9 Polowijen 6 38
tp
10 Arjosari 5 34
ht
11 Balearjosari 7 45
Polehan 4 4 8
Kesatrian 6
o .id 3 8
.g
Bunulrejo 5 5 10
ps
Purwantoro 4 6 10
.b
ta
Pandanwangi 5 4 9
ko
Blimbing 4 5 9
g
an
Purwodadi 6 3 9
al
//m
Polowijen 3 5 8
s:
Arjosari 4 4 9
tp
ht
Balearjosari 5 2 7
Kecamatan Blimbing 18 10 30
Jumlah 68 56 124
Golongan
Kelurahan/Kecamatan
I II III IV
(1) (2) (3) (4) (5)
Jodipan - 3 6 -
Polehan - 3 5 -
Kesatrian - 3 4 -
Bunulrejo o .id - 2 7 1
.g
Purwantoro - 4 5 1
ps
Pandanwangi - 3 6 -
.b
ta
Blimbing - 3 6 -
ko
Purwodadi - 3 5 1
g
an
Polowijen - 1 7 -
al
//m
Arjosari - 1 7 -
s:
Balearjosari - 3 4 -
tp
ht
Kecamatan Blimbing - … … …
Jumlah … 29 62 3
o .id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
o .id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
Rasio jenis kelamin > 100 berarti jumlah penduduk laki-laki lebih
.b
Rasio jenis kelamin < 100 berarti jumlah penduduk perempuan lebih
an
Contoh pada daerah tertentu angka rasio jenis kelamin adalah 98,98
//m
4. Data dasar perhitungan proyeksi ini adalah data penduduk hasil SP2010
yang telah dilakukan penyesuaian ke bulan Juni 2010 dan asumsi-asumsi
yang dibentuk selain menggunakan data SP2010 juga menggunakan hasil
Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI).
8 Purwodadi 96,54
g
0,08
5 Purwantoro 27 421 27421
.b
1,10
ta
0,06
7 Blimbing 8 791 8791
g
an
0,23
8 Purwodadi 17 791 17791
al
//m
0,54
9 Polowijen 11 352 11352
s:
0,52
tp
0,91
11 Balearjosari 8 512 8512
4,24
Kecamatan Blimbing 180 104 180.104
Kepadatan Penduduk
Kelurahan Persentase Penduduk
(/km2)
(1) (2) (3)
4 Bunulrejo 14,34
o .id 13.980
.g
ps
Kematian 165
o .id 142 307
.g
ps
o .id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
o .id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
2. Air merupakan sumber daya yang sangat diperlukan oleh makhluk hidup
baik untuk memenuhi kebutuhannya maupun menopang hidupnya secara
alami. Kegunaaan air yang bersifat universal atau menyeluruh dari setiap
.id
aspek kehidupan menjadi semakin berharganya air baik dilihat dari segi
o
kuantitas maupun kualitasnya. Tentu saja hal ini menjadi perhatian yang
.g
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) adalah salah satu unit usaha milik
ko
daerah yang bergerak dalam distribusi air bersih bagi masyarakat umum.
g
legislatif daerah.
//m
s:
tp
ht
Rumah
Tangga
30.893
o .id
5.808.602 25.023.367.400
.g
Instansi
ps
45 28.373 270.790.700
Pemerintah
.b
ta
Jumlah
tp
(1) (2)
Jodipan 1.939
Polehan 3.132
Kesatrian .id
o 1.272
.g
Bunulrejo 3.909
ps
Purwantoro 6.059
.b
ta
Pandanwangi 4.443
g ko
Blimbing 942
an
al
Purwodadi 3.836
//m
s:
Polowijen 1.727
tp
Arjosari 2.451
ht
Balearjosari 696
Kecamatan
30.406
Blimbing
Sumber : PD Air Minum Kota Malang
2015 88.501
2016 91.662
2017
o.id 96.023
.g
ps
2018 141.635
.b
ta
ko
2019 157.416
g
an
al
Bukan
Pengguna Listrik Pengguna
Desa/Kelurahan Listrik
PLN Non PLN Jumlah
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Jodipan 2,360 0 2,360 0
2. Polehan 4,344 0 4,344 0
3. Kesatrian 2,860 0 2,860 0
4. Bunulrejo 6,537
o.id 0 6,537 0
.g
Gas Kota 0 0 0
LPG 3 Kg 11 11 11
Minyak Tanah 0
o .id 0 0
.g
Kayu Bakar 0 0 0
ps
.b
Lainnya 0 0 0
ta
ko
o .id
.g
ps
.b
ta
ko
g
an
al
//m
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
2. Koperasi Simpan Pinjam (KSP) adalah koperasi yang memiliki usaha tunggal
yaitu menampung simpanan anggota dan melayani peminjaman. Anggota
yang menabung (menyimpan) akan mendapatkan imbalan jasa dan bagi
peminjam dikenakan jasa. o .id
3. Koperasi serba usaha (KSU) adalah koperasi yang bidang usahanya
.g
negeri, sebelum KPRI koperasi ini bernama Koperasi Pegawai Negeri (KPN).
g
5. Menurut Perda Kota Malang No 12 Tahun 2004 Bab 6 Pasal 10 ayat 1 (satu)
bahwa pasar dapat diklasifikasikan sesuai dengan kelengkapan sarana dan
s:
tp
syarat syarat lainnya yang ditentukan Kepala Daerah. Klasifikasi pasar yang
dimaksud pada ayat 1 meliputi pasar kelas I, pasar kelas II, pasar kelas III,
pasar kelas IV, dan pasar kelas V.
o .id
.g
ps
.b
ta
g ko
an
al
//m
s:
tp
ht
(1) (2)
I 2
II -
o .id
.g
ps
III -
.b
ta
g ko
IV -
an
al
//m
V -
s:
tp
Jumlah 2
ht
(1) (2)
KUD 1
KPRI 16
o .id
.g
Kopkar 17
ps
.b
KSU 88
ta
ko
KSP 25
g
an
Kopwan 15
al
//m
Lainnya 34
s:
tp
Jumlah 196
ht
Koperasi
Industri
Koperasi
Koperasi Kecil dan
Simpan Koperasi
Desa/Kelurahan Unit desa Kerajina
Pinjam Lainnya
(KUD) n Rakyat
(Kospin)
(Kopinkr
a)
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Jodipan 0 0 1 0
2. Polehan 0
o .id
0 1 2
.g
3. Kesatrian 0 0 1 0
ps
4. Bunulrejo 0 0 5 3
.b
ta
5. Purwantoro 1 3 5 1
ko
6. Pandanwangi 0 0 5 0
g
7. Blimbing 0 0 1 0
an
al
8. Purwodadi 0 0 4 0
//m
9. Polowijen 0 2 2 1
s:
10. Arjosari 0 0 2 0
tp
11. Balearjosari 0 0 1 0
ht
Kecamatan Blimbing 1 5 28 7
Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019
Kelomp Pasar
Pasar dengan Pasar
ok dengan
Desa/Kelurahan Bangunan Semi Tanpa
Pertoko Bangunan
Permanen Bangunan
an Permanen
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Jodipan 3 0 2 1
2. Polehan 0 0 0 1
3. Kesatrian 3 0 0 1
4. Bunulrejo 2 1 0 0
5. Purwantoro 6
.id
o
0 0 1
.g
6. Pandanwangi 1 0 0 2
ps
7. Blimbing 4 1 1 0
.b
ta
8. Purwodadi 3 0 0 0
ko
9. Polowijen 2 0 0 2
g
an
10. Arjosari 1 0 1 1
al
11. Balearjosari 0 0 0 0
//m
Kecamatan Blimbing 25 2 4 9
s:
tp
ht
Restoran/
Minimarket/ Toko/Warung
Desa/Kelurahan Rumah
Swalayan 1 Kelontong
Makan
(1) (6) (7) (8)
1. Jodipan 2 186 2
2. Polehan 4 226 1
3. Kesatrian 2 132 0
4. Bunulrejo 10 262 1
5. Purwantoro 11 261 14
6. Pandanwangi 10
o.id 258 5
.g
7. Blimbing 3 95 15
ps
8. Purwodadi 7 247 4
.b
ta
9. Polowijen 3 118 1
ko
Warung/
Hostel/Motel/
Desa/Kelurahan Kedai Hotel
Losmen/Wisma
Makanan
(1) (9) (10) (11)
1. Jodipan 188 0 0
2. Polehan 197 0 0
3. Kesatrian 149 0 4
4. Bunulrejo 235 3 2
5. Purwantoro 321 3 3
6. Pandanwangi 249
o .id 0 0
.g
7. Blimbing 219 2 0
ps
8. Purwodadi 180 1 0
.b
ta
9. Polowijen 120 1 1
ko
11. Balearjosari 53 0 1
al
Bank Bank
Bank Perkreditan
Desa/Kelurahan Umum Umum
Rakyat
Pemerintah Swasta
(1) (2) (3) (4)
1. Jodipan 0 1 0
2. Polehan 0 0 0
3. Kesatrian 0 0 0
4. Bunulrejo 2 0 2
5. Purwantoro 3
o.id 0 1
1 0 1
.g
6. Pandanwangi
ps
7. Blimbing 2 3 3
3 1 1
.b
8. Purwodadi
ta
9. Polowijen 0 0 0
ko
10. Arjosari 0 0 0
g
11. Balearjosari 0 0 0
an
Kecamatan Blimbing 11 5 8
al
//m
o .id
.g
ps
.b
ta
ko
g
an
al
//m
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
1. Sistem transportasi dan infrastruktur jalan raya merupakan salah satu alat
terpenting untuk mencapai standar kehidupan yang tinggi, sebaliknya
meningkatnya jumlah kendaraan bermotor akan berdampak pada
kemacetan lalu lintas dan pencemaran udara serta kebisingan.
.id
3. Kendaraan bermotor adalah setiap kendaraan yang digerakkan oleh
o
peralatan teknik yang ada pada kendaraan tersebut, biasanya digunakan
.g
untuk angkutan oaring diatas jalan raya selain kendaraan yang berjalan
ps
diatas rel. Kendaraan bermotor yang dicatat adalah semua Jenis kendaraan
.b
bagasi.
//m
s:
tempat duduk untuk lebih dari delapan orang, tidak termasuk tempat duduk
ht
Jumlah
Operator
Layanan
Jumlah Kondisi Sinyal
Komunikasi
Menara Telepon Seluler
Telepon
Desa/Kelurahan Telepon di Sebagian
Seluler Yang
Seluler Besar Wilayah
Menjangkau
(BTS) Desa/Kelurahan
di
Desa/Kelurah
o .id an
(1) (2) (3) (4)
.g
Kecamatan Blimbing 37
Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019
7.
//m
Keberadaan
Desa/Kelurahan Jenis Transportasi
Angkutan Umum
(1) (2) (3)
tetap
ps
6. Pandanwangi Darat
tetap
ko
7. Darat
tetap
an
8. Darat
tetap
//m
(1) (2)
o .id
Bus 187
.g
ps
.b
ta
ko
Truk 4 935
g
an
al
//m
(1) (2)
o .id
.g
ps
.b
Jalan Provinsi …
ta
g ko
an
al
//m
Jalan Kota …
s:
tp
Dapat Dilalui
Jenis Permukaan
Desa/Kelurahan Kendaraan Bermotor
Jalan
Roda 4 atau Lebih
(1) (2) (3)
1. Jodipan Aspal/Beton Sepanjang tahun
2. Polehan Aspal/Beton Sepanjang tahun
3. Kesatrian Aspal/Beton Sepanjang tahun
4. Bunulrejo Aspal/Beton Sepanjang tahun
5. Purwantoro .id
Aspal/Beton
o Sepanjang tahun
.g
6. Pandanwangi Aspal/Beton Sepanjang tahun
ps
Non Listrik 0 0 0
.g
ps
.b
1. Jodipan 0 0
2. Polehan 0 0
3. Kesatrian 0 0
4. Bunulrejo 0 0
5. Purwantoro 0 0
6. Pandanwangi
o .id 0 0
.g
7. Blimbing 0 0
ps
8. Purwodadi 0 0
.b
9. Polowijen 0 0
ta
ko
10. Arjosari 0 0
g
11. Balearjosari 0 0
an
al
Kecamatan Blimbing 0 0
//m
o .id
.g
ps
.b
ta
ko
g
an
al
//m
s:
tp
ht