Anda di halaman 1dari 2

SEL.08.

2-T1-8 Aksi Nyata Design Thinking (Topik 1)

Nrangwesthi Widyaningrum / 2003220160 / PPG-Prajab UNJ / P.Biologi

1. Apa yang Anda ketahui tentang peserta didik pada jenjang pendidikan yang
Anda ampu? Apa kekhawatiran/keprihatinan pribadi Anda terhadap mereka?
Apa hal tentang mereka yang belum Anda pahami dan ingin Anda ketahui?

Peserta didik yang saya ampu ada pada jenjang Sekolah Menengah Atas. Rata- rata usia
pada anak SMA adalah 15 tahun sampai 18 tahun. Dalam usia pencarian jati diri tentu
banyak hal-hal yang ingin diketahui dan relative ingin mencoba ini dan itu. Pada usia ini
juga dikenal dengan istilah usia remaja atau masa puber. Masa remaja merupakan masa
yang penuh gejolak. Pada masa ini mood (suasana hati) bisa berubah dengan sangat
cepat. Perubahan mood (swing) yang drastis pada para remaja ini seringkali dikarenakan
beban pekerjaan rumah, pekerjaan sekolah, atau kegiatan sehari-hari di rumah.
Pergolakan emosi yang terjadi pada remaja tidak terlepas dari bermacam pengaruh,
seperti lingkungan tempat tinggal, keluarga, sekolah dan teman-teman sebaya serta
aktivitas-aktivitas yang dilakukannya dalam kehidupan sehari-hari. Masa remaja yang
identik dengan lingkungan sosial tempat berinteraksi, membuat mereka dituntut untuk
dapat menyesuaikan diri secara efektif. Bila aktivitas-aktivitas yang dijalani di sekolah
(pada umumnya masa remaja lebih banyak menghabiskan waktunya di sekolah) tidak
memadai untuk memenuhi tuntutan gejolak energinya, maka remaja seringkali
meluapkan kelebihan energinya ke arah yang tidak positif, misalnya tawuran. Hal ini
menunjukkan betapa besar gejolak emosi yang ada dalam diri remaja bila berinteraksi
dalam lingkungannya. Belum lagi terkait masalah seksual. fakta menunjukkan bahwa
Sebagian besar remaja kita tidak mengetahui dampak dari perilaku seksual yang mereka
lakukan, seringkali remaja sangat tidak matang untuk melakukan hubungan seksual
terlebih lagi jika harus menanggung resiko dari hubungan seksual tersebut. Itu semua
beberapa fakta dan kekhawtiran saya terhadap anak usia SMA.
Tidak dapat saya pungkiri masa-masa usia SMA adalah masa transisi dari tahap remaja
menuju dewasa (masa dewasa akhir). Pada masa-masa ini biasanya peserta didik sulit
untuk dimengerti, kadang apa yang mereka tunjukkan saat pembelajaran belum tentu itu
adalah hal sebenarnya. Kemudian hal yang ingin saya ketahui mengenai mereka adalah
bagaimana cara mereka memaknai masa-masa remaja akhir tersebut dan bagaimana
cara mereka menghadapi permasalahan yang ada.

2. Permasalahan apa yang Anda rasa paling mengganggu terkait bidang studi
yang Anda ampu? Jika ada kesempatan, apa yang ingin Anda tanyakan/gali
dari peserta didik terkait bidang studi tersebut?

Bidang studi yang saya ampu adalah Biologi, dimana dalam Biologi mempelajari terkait
makhluk hidup dan lingkungannya. Banyak hal yang dipelajari dalam dunia Biologi,
termasuk bagaimana system reproduksi pada manusia. Sebenarnya bukan hal tabu
dalam dunia Biologi mempelajari Sistem Reproduksi. Hanya saja kekhawatiran saya
kepada peserta didik yang menyeleneh didukung dengan rasa ingin tahu yang tinggi, bisa
menjadi boomerang.

Selain itu, yang mengganggu lagi, karena Biologi banyak berhubungan dengan alam,
akankah peserta didik mampu mengimplementasikan pengetahuan yang didapat untuk
menjaga bumi ini? Kemudian jika ada kesempatan, saya ingin menanyakan kepada
peserta didik apa Langkah nyata yang ingin mereka lakukan setelah mempelajari Biologi
untung sumbangsih kehidupan di alam ini.

Anda mungkin juga menyukai