Anda di halaman 1dari 30

LAPORAN SURVEI MAWAS DIRI

UPT PUSKESMAS SINDANG BARANG

Disahkan
KEPALA UPT PUSKESMAS SINDANG BARANG

Utami Sulistyaningsih

PEMERINTAH KOTA BOGOR


DINAS KESEHATAN KOTA BOGOR
UPT PUSKESMAS SINDANG BARANG
Jl. Sirnasari IV no. 3 Kelurahan Sindang Barang
Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor
Telp. 0251-8629884
Email: sindangbarang.puskesmas@gmail.com
A. PENDAHULUAN

Puskesmas memiliki peranan penting sebagai ujung tombak


pelayanan kesehatan di Indonesia. Dalam Perpres 72 Tahun 2012 tentang
Sistem Kesehatan Nasional (SKN) diuraikan, dua kelompok SKN adalah
upaya kesehatan dan sumber daya kesehatan, dan terdapat 23 upaya
kesehatan. Di Pusesmas di bagi atas dua komponen yaitu Upaya
Kesehatan Perorangan (UKP) dan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM).
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dengan
memberdayakan dan mendorong peran aktif masyarakat dalam segala
bentuk upaya kesehatan. Masih tingginya angka kematian ibu, angka
kematian bayi dan prevalensi gizi kurang pada balita menjadi masalah di
kecamatan Bogor Barat, yang tidak dapat ditangani sendiri oleh sektor
kesehatan, melainkan perlu di tangani bersama dengan sektor di Luar
Kesehatan dan masyarakat.
Pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan kesehatan sangat
penting sebagaimana dijelaskan dalam UU Nomor 36 tahun 2009 tentang
Kesehatan yaitu 1) Dari hasil kajian ternyata 70% sumber daya
pembangunan nasional berasal kontribusi/partisipasi masyarakat; 2)
Pemberdayaan masyarakat/partisipasi masyarakat berazaskan gotong
royong, merupakan budaya masyarakat Indonesia yang perlu
dilestarikan; 3) Perilaku masyarakat merupakan faktor penyebab utama,
terjadinya permasalahan kesehatan, oleh sebab itu masyarakat sendirilah
yang dapat menyelesaikan masalah tersebut dengan pendampingan/
bimbingan pemerintah; 4) Pemerintah mempunyai keterbatasan sumber
daya dalam mengatasi permasalahan kesehatan yang semakin komplek di
masyarakat, sedangkan masyarakat mempunyai potensi yang cukup
besar untuk dapat di mobilisasi dalam upaya pencegahan di wilayahnya;
5) Potensi yang dimiliki masyarakat diantaranya meliputi community
leadership, community organization, community financing, community
material, community knowledge, community technology, community
decision making process, dalam upaya pencegahan apabila dilakukan
upaya pemberdayaan masyarakat terutama untuk ber-perilaku hidup
bersih dan sehat (PHBS).
B. LATAR BELAKANG

Puskesmas selalu berupaya agar perorangan terutama pemuka


masyarakat, keluarga dan masyarakat termasuk dunia usaha memiliki
kesadaran, kemauan dan kemampuan melayani diri sendiri dan
masyarakat untuk hidup sehat, berperan aktif dalam memperjuangkan
kepentingan kesehatan termasuk pembiayaannya, serta ikut menetapkan,
menyelenggarakan dan memantau pelaksanaan program kesehatan.
Pemberdayaan perorangan, keluarga dan masyarakat ini diselenggarakan
dengan memperhatikan kondisi dan situasi, khususnya sosial budaya
masyarakat, untuk itu kami mencoba langkah pendekatan edukatif
sebagai fasilitator untuk mengembangkan kelurahan di wilayah kerja
Puskesmas Sindang Barang.
Pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan dilakukan atas dasar
untuk menumbuhkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan serta
menjadi penggerak dalam pembangunan kesehatan. Kemandirian
bermakna sebagai upaya kesehatan dari, oleh, dan untuk masyarakat
sehingga mampu untuk mengoptimalkan dan menggerakkan segala
sumber daya setempat serta tidak bergantung kepada pihak lain.
Untuk itulah Survei Mawas Diri yaitu kegiatan pengenalan,
pengumpulan dan pengkajian kesehatan masyarakat yang dilakukan oleh
kader dan tokoh masyarakat setempat dibawah bimbingan kepala
Kelurahan dan petugas kesehatan (petugas Puskesmas dan Bidan di
Kelurahan). Survei Mawas Diri adalah pengenalan, pengumpulan,
pengkajian masalah kesehatan pekerja untuk menumbuhkan kesadaran
masyarakat pekerja mengenai kesehatan kerja.

C. TUJUAN
1. Umum
Membentuk masyarakat yang memiliki kesadaran dan kemampuan untuk
mengetahui dan mengatasi masalah kesehatan secara mandiri sehingga
meningkatkan derajat kesehatanya.

2. Khusus
a. Dilaksanakannya pengumpulan data, untuk mengidentifikasi masalah
pengetahuan dan perilaku kesehatan masyarakat di wilayah kerja
Puskesmas Sindang Barang.
b. Mengkaji dan menganalisis masalah kesehatan, lingkungan dan
perilaku yang paling menonjol di masyarakat
c. Menginventarisasi sumber daya masyarakat yang dapat mendukung
upaya mengatasi masalah kesehatan
d. Diperolehnya dukungan kepala kelurahan dan pemuka masyarakat
dalam pelaksanaan penggerakan dan pemberdayaan masyarakat di
Kelurahan dan RW Siaga.

D. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup yang dinilai berdasarkan pada seluruh program Usaha


Kesehatan Masyarakat (UKM) yang ada di Puskesmas Sindang Barang,
yang meliputi:
1. Promosi Kesehatan Masyarakat
2. Kesehatan Ibu Anak dan Keluarga Berencana
3. Gizi
4. Unit Kesehatan Lingkungan
5. Imunisasi
6. Surveilance
7. TB
8. Perkesmas
9. HIV/AIDS
10. Unit Kesehatan Sekolah
11. Penyakit Tidak Menular
12. Usia Lanjut
13. Unit Kesehatan Gigi Masyarakat
14. Unit Kesehatan Gigi Sekolah
15. Unit Kesehatan Kerja
16. Kesehatan Tradisional
17. Indra
18. Pelayanan Kesehatan Dasar
19. Penyakit Infeksi Menular Seksual
20. Pelayanan Dasar

E. SASARAN

Survei Mawas Diri dilakukan pada 5 kelurahan yang ada di wilayah


kerja Puskesmas Sindang Barang. Responden secara Keseluruhan
berjumlah 500 responden. Masing-masing kelurahan berjumlah 100
responden.
F. METODE SURVEI
1. Periode Survei
Survei mawas diri dilakukan pada bulan April 2018 di 5 kelurahan
yaitu kelurahan Sindang Barang, kelurahan Situ Gede, kelurahan
Bubulak, kelurahan Margajaya, dan kelurahan Balumbang Jaya.
2. Metode Penelitian
Metode penelitian menggunakan rumus slovin untuk menentukan
jumlah populasi responden.
3. Desain Penelitian
Desain penelitian survei mawas diri di puskesmas sindang barang
menggunakan metode deskriptif, kualitatif.
4. Populasi dan Sampel
Populasi Survei adalah semua warga baik laki-laki maupun
perempuan yang tinggal di Wilayah kerja Puskesmas Sindang Barang.
Sampel pada Survei ini adalah warga yang dipilih secara acak di
setiap kelurahan baik laki-laki maupun perempuan rentang umur 17-
50 tahun yang tinggal di Wilayah kerja Puskesmas Sindang Barang
sebanyak 100 orang masing-masing kelurahan.
5. Alat Pengumpul Data
Di dalam Survei ini menggunakan metode pengumpulan data
dengan kuisioner, responden diminta untuk membaca dengan teliti,
kuisioner yang diberikan dan menjawab dengan tanda ceklist (√) pada
pilihan yang sesuai menurut responden. Pada bagian A responden
mengisi mengenai data personal responden yang meliputi nama,
umur, jenis kelamin, pendidikan terakhir, dan pekerjaan. Setiap
program akan mengajukan pertanyaan sesuai dengan program
masing-masing.

Tabel 1. Program Upaya Kesehatan Masyarakat


No Program Jumlah Soal
1. Promkes 5 soal
2. KIA dan KB 10 soal
3. Gizi 6 soal
4. Kesling 6 soal
5. Imunisasi 5 soal
6. TB 5 soal
7. Surveilens 5 soal
8. perkesmas 5 soal
9. PTM 13 soal
10. Usila 5 soal
11. UKK 5 soal
12. Hattra 5 soal
13. HIV/AIDS 5 soal
14. UKS 5 soal
15. UKGM 5 soal
16. UKGS 5 soal
17. Kesehatan tradisional 5 soal
18. INDRA 5 soal
19. Pelayanan Kesehatan Dasar 5 soal
20. Penyakit IMS 5 soal

G. TAHAPAN SURVEI MAWAS DIRI


1. Persiapan
Tahapan persiapan kegiatan Survei Mawas Diri puskesmas
Sindang Barang tahun 2018 dilakukan pada awal bulan April yang
melibatkan semua programer UKM untuk menyiapkan kuesioner
sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Setiap programer membuat
kuesioner sesuai dengan kebutuhan program masing-masing. Setelah
kuesioner selesai, masing-masing programer mengumpulkan
kuesioner untuk dirangkum menjadi satu untuk diperbanyak sesuai
dengan jumlah sampel.
2. Sosialisasi kuesioner
Sosialisasi instrumen SMD oleh pembina wilayah masing-masing
kepada kader yang akan mendistribusikan kuisioner pada responden.
3. Pelaksanaan Survei
Sesuai dengan jadwal yang telah disepakati Survei dilakukan
mulai tanggal 16-21 April 2018 yang berlokasi di 5 kelurahan wilayah
kerja puskesmas Sindang Barang.
4. Pengolahan Data
Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan Software
pengolahan data SPSS dengan analisis data univariat untuk melihat
hasil deskripsi dari program yang di Survei.
5. Hasil dan Pembahasan
Hasil penemuan Survei disajikan dalam bentuk tabel yang
menggambarkan tingkat masalah dari program yang di Survei.
GIZI
Sindang barang Bubulak Marga jaya Situ Gede Balumbang Jaya
SKOR SKOR SKOR SKOR SKOR
A % B % A % B % A % B % A % B % A % B %
Q1 198 99% 2 1% 192 100% 0 0% 200 100% 0 0% 196 98% 4 2% 200 100% 0 0%
Q2 192 96% 8 4% 108 54% 92 2% 198 99% 2 1% 190 95% 10 5% 196 98% 4 2%
Q3 196 98% 4 2% 196 98% 4 5% 200 100% 0 0% 194 97% 6 3% 190 95% 10 10%
Q4 188 94% 12 6% 138 69% 62 31% 192 96% 8 4% 188 94% 12 6% 178 89% 22 11%
Q5 196 98% 4 2% 174 87% 26 7% 196 98% 4 2% 198 99% 2 1% 186 93% 14 7%
Q6 182 91% 18 9% 88 44% 112 56% 192 96% 8 4% 184 92% 16 8% 182 91% 18 9%

Pengetahuan tentang gizi di 5 kelurahan sudah cukup baik di atas


90%, sedangkan untuk perilaku gizi di kelurahan bubulak masih
rendah sekitar 44-69%

PROMKES
Sindang barang Bubulak Marga jaya Situ Gede Balumbang Jaya
SKOR SKOR SKOR SKOR SKOR
A % B % A % B % A % B % A % B % A % B %
Q1 198 99% 2 1% 188 94% 12 6% 196 98% 4 2% 200 100% 0 0% 120 60% 80 40%
Q2 194 97% 6 3% 194 97% 6 3% 188 94% 12 6% 198 99% 2 1% 152 76% 48 24%
Q3 180 90% 20 10% 160 80% 40 20% 180 90% 20 10% 178 89% 22 11% 150 75% 50 25%
Q4 166 83% 34 17% 144 72% 56 28% 164 82% 36 18% 186 93% 14 7% 176 88% 24 12%
Q5 88 44% 112 56% 108 54% 92 46% 138 69% 62 31% 110 55% 90 45% 130 65% 70 35%

Hasil quisioner di 5 kelurahan rata-rata sama untuk nilai capaian


pengetahuan yaitu diatas 80%. Namun angka merokok di dalam
rumah masih tinggi hampir di semua kelurahan, dan yang tertinggi di
kelurahan Margajaya yaitu 69%.

KIA & KB
Sindang barang Bubulak Marga jaya Situ Gede Balumbang Jaya
SKOR SKOR SKOR SKOR SKOR
A % B % A % B % A % B % A % B % A % B %
Q1 188 94% 12 6% 196 98% 4 2% 200 100% 0 0% 194 97% 6 3% 190 95% 10 5%
Q2 76 38% 124 62% 94 47% 106 53% 90 45% 110 55% 148 74% 52 26% 116 58% 84 42%
Q3 180 90% 20 10% 190 95% 10 5% 192 96% 8 4% 196 98% 4 2% 180 90% 20 10%
Q4 132 66% 68 34% 176 88% 24 12% 180 90% 20 10% 180 90% 20 10% 168 84% 32 16%
Q5 140 70% 60 30% 178 89% 22 11% 172 86% 28 14% 178 89% 22 11% 166 83% 34 17%
Q6 136 68% 64 32% 182 91% 18 9% 182 91% 18 9% 182 91% 18 9% 168 84% 32 16%
Q7 140 70% 60 30% 174 87% 26 13% 190 95% 10 5% 178 89% 22 11% 154 77% 46 23%
Q8 136 68% 64 32% 178 89% 22 11% 176 88% 24 12% 180 90% 20 10% 172 86% 28 14%
Q9 108 54% 92 46% 150 75% 50 25% 158 79% 42 21% 174 87% 26 13% 158 79% 42 21%
Q10 90 45% 110 55% 86 43% 114 57% 112 56% 88 44% 120 60% 80 40% 104 52% 96 48%

Hasil quesioner di 5 kelurahan menunjukan pengetahuan masyarakat


pada KIA dan KB sudah bagus di atas 90%. Masalah hanya pada
peran serta suami dalam ber-KB masih rendah, itupun pada
kelurahan Sindang Barang saja.
KESLING
Sindang barang Bubulak Marga jaya Situ Gede Balumbang Jaya
SKOR SKOR SKOR SKOR SKOR
A % B % A % B % A % B % A % B % A % B %
Q1 186 93% 14 7% 194 97% 6 3% 164 82% 36 18% 186 93% 14 7% 172 86% 28 14%
Q2 88 44% 112 56% 192 96% 8 4% 68 34% 132 66% 106 53% 94 47% 100 50% 100 50%
Q3 198 99% 2 1% 192 96% 8 4% 188 94% 12 6% 200 100% 0 0% 194 97% 6 3%
Q4 162 81% 38 19% 182 91% 18 9% 134 67% 66 33% 166 83% 34 17% 132 66% 68 34%
Q5 194 97% 6 3% 180 90% 20 10% 176 88% 24 12% 192 96% 8 4% 156 78% 44 22%
Q6 82 41% 118 59% 180 90% 20 10% 70 35% 130 65% 92 46% 108 54% 78 39% 122 61%

Masalah terdapat pada Septic Tank yang tidak di sedot dalam 5 tahun
terakhir yaitu di 4 kelurahan hanya 50%, sedangkan Bubulak nilai
tertinggi yaitu 90%.

IMUNISASI
Sindang barang Bubulak Marga jaya Situ Gede Balumbang Jaya
SKOR SKOR SKOR SKOR SKOR
A % B % A % B % A % B % A % B % A % B %
Q1 148 74% 52 26% 138 69% 62 31% 142 71% 58 29% 160 80% 40 20% 140 70% 60 30%
Q2 174 87% 26 13% 162 81% 38 19% 178 89% 22 11% 172 86% 28 14% 162 81% 38 19%
Q3 152 76% 48 24% 134 67% 66 33% 136 68% 64 32% 154 77% 46 23% 144 72% 56 28%
Q4 142 71% 58 29% 126 63% 74 37% 130 65% 70 35% 150 75% 50 25% 134 67% 66 33%
Q5 168 84% 32 16% 158 79% 42 21% 142 71% 58 29% 168 84% 32 16% 146 73% 54 27%

Kelurahan Margajaya dan Bubulak pengetahuan imunisasi Campak


Booster rendah jika dibandingkan dengan kelurahan lain yaitu 65%.

TB
Sindang barang Bubulak Marga jaya Situ Gede Balumbang Jaya
SKOR SKOR SKOR SKOR SKOR
A % B % A % B % A % B % A % B % A % B %
Q1 198 99% 2 1% 192 96% 8 4% 188 94% 12 6% 192 96% 8 4% 186 93% 14 7%
Q2 198 99% 2 1% 190 95% 10 5% 190 95% 10 5% 194 97% 6 3% 194 97% 6 3%
Q3 192 96% 8 4% 186 93% 14 7% 176 88% 24 12% 186 93% 14 7% 190 95% 10 5%
Q4 20 10% 180 90% 38 19% 162 81% 34 17% 166 83% 32 16% 168 84% 22 11% 178 89%
Q5 30 15% 170 85% 24 12% 176 88% 60 30% 140 70% 28 14% 172 86% 26 13% 174 87%

Pengetahuan pada penyakit TB di 5 kelurahan masih sangat kurang.


Terlihat dari masih banyaknya masyarakat yang beranggapan
merokok adalah penyebab TB dan TB dapat menular pada ibu hamil
dengan jawaban diatas 85%.

SURVEILANS
Sindang barang Bubulak Marga jaya Situ Gede Balumbang Jaya
SKOR SKOR SKOR SKOR SKOR
A % B % A % B % A % B % A % B % A % B %
Q1 52 26% 148 74% 26 13% 174 87% 38 19% 162 81% 36 18% 164 82% 18 9% 182 91%
Q2 172 86% 28 14% 168 84% 32 16% 182 91% 18 9% 186 93% 14 7% 174 87% 26 13%
Q3 198 99% 2 1% 188 94% 12 6% 196 98% 4 2% 194 97% 6 3% 190 95% 10 5%
Q4 120 60% 80 40% 96 48% 104 52% 130 65% 70 35% 152 76% 48 24% 156 78% 44 22%
Q5 166 83% 34 17% 146 73% 54 27% 164 82% 36 18% 168 84% 32 16% 176 88% 24 12%

Masalah utama di masyarakat tentang pengertian Diare. Data


menunjukkan Di 5 kelurahan pemahaman tentang Diare sangat
rendah di bawah 20%.
PERKESMAS
Sindang barang Bubulak Marga jaya Situ Gede Balumbang Jaya
SKOR SKOR SKOR SKOR SKOR
A % B % A % B % A % B % A % B % A % B %
Q1 134 67% 66 33% 136 68% 64 32% 128 64% 72 36% 150 75% 50 25% 148 74% 52 26%
Q2 118 59% 82 41% 74 37% 126 63% 128 64% 72 36% 122 61% 78 39% 112 56% 88 44%
Q3 160 80% 40 20% 146 73% 54 27% 152 76% 48 24% 186 93% 14 7% 152 76% 48 24%
Q4 178 89% 22 11% 144 72% 56 28% 164 82% 36 18% 178 89% 22 11% 162 81% 38 19%
Q5 182 91% 18 9% 170 85% 30 15% 170 85% 30 15% 190 95% 10 5% 176 88% 24 12%

Masalah terdapat di kelurahan Bubulak dimana sebagian besar


masyarakat Merasa tidak pernah di kunjungi dari Puskesmas Sindang
Barang padahal di 4 kelurahan lain tidak
HIV
Sindang barang Bubulak Marga jaya Situ Gede Balumbang Jaya
SKOR SKOR SKOR SKOR SKOR
A % B % A % B % A % B % A % B % A % B %
Q1 188 94% 12 6% 180 90% 20 10% 198 99% 2 1% 194 97% 6 3% 180 90% 20 10%
Q2 184 92% 16 8% 184 92% 16 8% 190 95% 10 5% 192 96% 8 4% 178 89% 22 11%
Q3 176 88% 24 12% 148 74% 52 26% 178 89% 22 11% 174 87% 26 13% 152 76% 48 24%
Q4 168 84% 32 16% 130 65% 70 35% 158 79% 42 21% 150 75% 50 25% 130 65% 70 35%
Q5 122 61% 78 39% 132 66% 68 34% 132 66% 68 34% 116 58% 84 42% 142 71% 58 29%

Pengetahuan HIV masyarakat di semua kelurahan bagus diatas 50%


UKS
Sindang barang Bubulak Marga jaya Situ Gede Balumbang Jaya
SKOR SKOR SKOR SKOR SKOR
A % B % A % B % A % B % A % B % A % B %
Q1 140 70% 60 30% 132 66% 68 34% 152 76% 48 24% 172 86% 28 14% 164 82% 36 18%
Q2 136 68% 64 32% 122 61% 78 39% 142 71% 58 29% 170 85% 30 15% 158 79% 42 21%
Q3 176 88% 24 12% 186 93% 14 7% 174 87% 26 13% 182 91% 18 9% 182 91% 18 9%
Q4 114 57% 86 43% 104 52% 96 48% 134 67% 66 33% 140 70% 60 30% 128 64% 72 36%
Q5 148 74% 52 26% 172 86% 28 14% 166 83% 34 17% 182 91% 18 9% 172 86% 28 14%

Pengetahuan tentang UKS sudah baik


PTM
Sindang barang Bubulak Marga jaya Situ Gede Balumbang Jaya
SKOR SKOR SKOR SKOR SKOR
A % B % A % B % A % B % A % B % A % B %
Q1 196 98% 4 2% 194 97% 6 3% 194 97% 6 3% 198 99% 2 1% 184 92% 16 8%
Q2 154 77% 46 23% 84 42% 116 58% 132 66% 68 34% 176 88% 24 12% 126 63% 74 37%
Q3 160 80% 40 20% 136 68% 64 32% 166 83% 34 17% 168 84% 32 16% 128 64% 72 36%
Q4 200 100% 0 0% 184 92% 16 8% 194 97% 6 3% 198 99% 2 1% 186 93% 14 7%
Q5 136 68% 64 32% 52 26% 148 74% 118 59% 82 41% 146 73% 54 27% 112 56% 88 44%
Q6 156 78% 44 22% 128 64% 72 36% 130 65% 70 35% 150 75% 50 25% 126 63% 74 37%
Q7 196 98% 4 2% 192 96% 8 4% 198 99% 2 1% 192 96% 8 4% 184 92% 16 8%
Q8 158 79% 42 21% 142 71% 58 29% 136 68% 64 32% 126 63% 74 37% 124 62% 76 38%
Q9 150 75% 50 25% 194 97% 6 3% 184 92% 16 8% 196 98% 4 2% 50 25% 150 75%
Q10 186 93% 14 7% 162 81% 38 19% 190 95% 10 5% 196 98% 4 2% 172 86% 28 14%
Q11 178 89% 22 11% 156 78% 44 22% 186 93% 14 7% 192 96% 8 4% 158 79% 42 21%
Q12 182 91% 18 9% 116 58% 84 42% 146 73% 54 27% 168 84% 32 16% 140 70% 60 30%
Q13 198 99% 2 1% 200 100% 0 0% 196 98% 4 2% 200 100% 0 0% 184 92% 16 8%

Di Kelurahan Bubulak pengetahuan masyarakat tentang adanya


Posbindu PTM Rendah di banding 4 kelurahan lain, tapi tidak
signifikan.
USILA
Sindang barang Bubulak Marga jaya Situ Gede Balumbang Jaya
SKOR SKOR SKOR SKOR SKOR
A % B % A % B % A % B % A % B % A % B %
Q1 182 91% 18 9% 122 61% 78 39% 162 81% 38 19% 194 97% 6 3% 172 86% 28 14%
Q2 164 82% 36 18% 150 75% 50 25% 164 82% 36 18% 198 99% 2 1% 168 84% 32 16%
Q3 168 84% 32 16% 150 75% 50 25% 162 81% 38 19% 188 94% 12 6% 174 87% 26 13%
Q4 120 60% 80 40% 58 29% 142 71% 78 39% 122 61% 94 47% 106 53% 72 36% 128 64%
Q5 188 94% 12 6% 162 81% 38 19% 170 85% 30 15% 198 99% 2 1% 162 81% 38 19%

Lomba kegiatan Lansia hanya di fokuskan di kelurahan Sindang


Barang terlihat. Dari jawaban 4 kelurahan lain yang tidak mengetahui
lomba Usila.

7. KESIMPULAN
Dari hasil Survei Mawas Diri yang dilakukan pertengahan bulan April
dapat disimpulkan:
a. Program promkes
Masih banyak ditemukan warga masyarakat yang masih merokok
di dalam rumah.
b. Program KIA, KB
Masih ada ibu hamil yang dirujuk ke rumah sakit dengan kasus
anemia (HB< 10 gr/dl)
c. Program Kesling
Disemua kelurahan Puskesmas Sindang Barang yang masih jadi
masalah adalah penanganan sampah dan septic tank yang tidak ada
ataupun septic tank yang tidak pernah di sedot dalam waktu 5 tahun
terakhir. Peran serta masyarakat dalam Pemberantasan Sarang
Nyamuk (PSN) untuk menanggulangi DBD masih rendah.
d. Program Imunisasi
Masih rendahnya imunisasi Booster DPT dan Booster MR.
e. Program Surveilance
Informasi tentang penyakit diare masih kurang.
f. Program HATTRA
Kurangnya informasi tentang adanya pelayanan hattra di
puskesmas Sindang Barang untuk masyarakat masih rendah.
g. Program HIV
Pada Survei Mandiri pengetahuan masyarakat tentang Program
HIV/AIDS sudah bagus
A. Program Promkes
B. KIA, KB
C. GIZI
Kesling
Imunisasi
TB
Survailance
Perkesmas
HIV/AIDS
UKS
PTM
Usila
G. UKGM
H. UKGS
I. UKK
J. HATTRA
K. INDRA
L. Pelayanan Dasar
M. IMS
8. KESIMPULAN
Dari hasil Survei mawas diri yang dilakukan pertengahan bulan april
dapat disimpulkan:
h. Program promkes
Masih banyak ditemukan warga masyarakat yang masih merokok
di dalam rumah.
i. Program KIA, KB
Masih ada ibu hamil yang dirujuk ke rumah sakit dengan kasus
anemia (HB< 10 gr/dl)
j. Program Kesling
Disemua kelurahan puskesmas sindang barang yang masih jadi
masalah adalah penanganan sampah dan septi tank yang septik karna
terkait dengan lahan yang terbatas. Peran serta masyarakat dalam
Pemberantasan Sarang Nyamuk untuk menanggulangi DBD masih
rendah.
k. Program Imunisasi
Masih rendahnya imunisasi booster DPT dan booster MR.
l. Program Surveilance
Informasi tentang penyakit diare masih kurang.
m. Program HATTRA
Kurangnya informasi tentang adanya pelayanan hattra di
puskesmas sindang barang untuk masyarakat masih rendah. Program
Hattra, Masyarakat minta agar disosialisasikan lebih instensif lagi.
n. Program HIV
Adanya beberapa masukan diantaranya untuk program HIV/AIDS
agar penyuluhan tentang HIV/AIDS lebih sering dengan sasaran
bapak-bapak dan minta diadakan lab-lab tentang HIV/AIDS.

Anda mungkin juga menyukai