Tugas Kelompok ke-1

Minggu 3

Essay
1. Audit Aset Tidak Lancar

a. Buat pernyataan tujuan audit (audit objectives) aset tidak lancar, baik yang
menyangkut pengujian pengendalian (test of controls), maupun pengujian substantif
meliputi pengujian atas saldo (test of balance related) dan tes transaksi (test of
transacton).
Jawab :
Tujuan Audit Aset Tidak Lancar
1. Memeriksa apakah terdapat internal control yang baik atas aset tidak lancar.
2. Memeriksa apakah aset tidak lancar yang tercantum di neraca betul-betul ada,
masih digunakan dan milik perusahaan.
3. Memeriksa apakah penambahan aset tidak lancar dalam tahun berjalan betul-
betul merupakan suatu capital expenditure, diotorisasi oleh pejabat yang
berwenang, didukung oleh bukti-bukti yang lengkap dan dicatat dengan benar.
4. Memeriksa apakah disposal dari aset tidak lancar sudah dicatat dengan benar dan
telah diotorisasi oleh pejabat yang berwenang.
5. Disposal aset tetap dapat terjadi dalam bentuk penjualan yang akan menimbulkan
laba/rugi penjualan aset tidak lancar, tukar tambah atau penghapusan aset tidak
lancar yang dapat menimbulkan kerugian, jika aset tidak lancar tersebut masih
mempunyai nilai buku.
6. Memeriksa apakah pembebanan penyusutan dalam periode yang di audit
dilakukan sesuai dengan ketentuan SAK, dan apakah perhitungannya sudah benar.
7. Memeriksa apakah ada aset tidak lancar yang dijadikan sebagai jaminan.
8. Memeriksa apakah penyajian aset tidak lancar dalam laporan keuangan sesuai
dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum.
Sumber : LN3-Audit of Statement of Financial Position (PDF)

ACCT6179 – Method and Practice of Auditing and

Computerized Audit

This study source was downloaded by 100000839585650 from CourseHero.com on 09-13-2022 02:15:47 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/76116892/20191024170126-TK1-W3-S4-R0-2-1doc/
 b. Sebutkan kegiatan (business process) yang ada pada siklus aset tidak lancar, akun-
akun dan dokumen yang diperiksa yang terkait dengan audit aset tidak lancar
tersebut.
Jawab :
1. Pelajari dan evaluasi internal control aset tetap.
2. Minta kepada klien top schedule dan supporting schedule aset tidak lancar,
sehingga dapat dilihat berapa saldo awalnya, berapa penambahan/pengurangannya
dan berapa saldo akhir dari aset tidak lancar tersebut.
3. Periksa footing dan cross footing serta cocokkan totalnya dengan general ledger
atau sub ledger, saldo awal dengan working paper tahun lalu.
4. Memeriksa apakah setiap penambahan dan pengurangan dari aset tetap
dilengkapi dengan supporting document, termasuk otorisasinya.
5. Lakukan pemeriksaan fisik terhadap aset tidak lancar tersebut untuk melihat
kondisinya apakah masih layak dan penilaiannya wajar.
6. Periksa bukti kepemilikan aset tidak lancar.
7. Periksa apakah capitalization policy sudah benar dan depreciation policy
dijalankan secara konsisten dengan tahun sebelumnya.
8. Analisis tentang perkiraan repair and maintenance, sehingga dapat diketahui
apakah ada pengeluaran yang seharusnya masuk capital expenditure, dicatat sebagai
revenue expenditure.
9. Periksa apakah aset tidak lancar sudah diasuransikan dengan nilai pertanggungan
yang cukup.
10. Periksa notulen rapat, perjanjian kredit, konfirmasi bank, untuk mengetahui
apakah ada aset tidak lancar yang dijadikan sebagai jaminan.
11. Periksa apakah ada komitmen-komitmen yang dibuat perusahaan untuk
membeli/menjual aset tetap.
12. Jika ada contsruction in process, periksa ketepatan nilai pertambahan yang
ditransfer ke aset tetap
13. Jika ada aset tetap yang diperoleh melalui leasing, periksa lease agreement dan
apakah pencatatannya sudah sesuai dengan SAK.

ACCT6179 – Method and Practice of Auditing and

Computerized Audit

This study source was downloaded by 100000839585650 from CourseHero.com on 09-13-2022 02:15:47 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/76116892/20191024170126-TK1-W3-S4-R0-2-1doc/
 14. Periksa apakah penyajiannya sudah sesuai dengan prinsip akuntansi yang
berlaku umum, misal: ketentuan penyajian baik di neraca, laba-rugi maupun catatan
atas laporan keuangan
Sumber : LN3-Audit of Statement of Financial Position (PDF)

c. Buat tabel yang dapat menunjukkan risiko (minimal 3 risiko), sistem pengendalian
intern yang seharusnya ada dengan format sebagai berikut:
Jawab :

RISIKO SPI YANG HARUS ADA

1 Risiko Finansial (Financial Sistem pembukuan yang baik.
Risk)
2 Risiko Bisnis (Business Risk) Pengendalian intern secara
konsisten dengan
diterbitkan berbagai aturan
dan standard operating
prosedur (SOP).

3 Pengawasan Aktif Direksi

Risiko Operasional
dan Dewan Komisaris
(Operational Risk)

d. Sebutkan minimal 5 teknik audit yang dapat digunakan pada audit aktiva tetap. Jika
auditor memakai prosedur analistis berikut ini, tulis di kolom ke-2 potensi salah saji
yang dapat terjadi:

PROSEDUR ANALITIS POTENSI SALAH SAJI

1. Bandingkan biaya penyusutan dibagi biaya bruto 1.
peralatan pabrik, dengan tahun sebelumnya
2. Bandingkan akumulasi penyusutan dibagi biaya 2.
bruto dari peralatan pabrik, dengan tahun
sebelumnya.
3. Bandingkan beban perbaikan/perawatan 3.
bulanan/tahunan, dan beban perlengkapan

ACCT6179 – Method and Practice of Auditing and

Computerized Audit

This study source was downloaded by 100000839585650 from CourseHero.com on 09-13-2022 02:15:47 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/76116892/20191024170126-TK1-W3-S4-R0-2-1doc/
 kantor dengan akun-akun yang sama pada
tahun sebelumnya.
e. Selain mesin dan equipment pabrik, sebutkan jenis-jenis aset tidak lancar di
perusahaan industri, dan sebutkan tujuan pemeriksaan akumulasi penyusutan dalam
audit aset tidak lancar!
Jawab :
Aset tidak lancar di perusahaan industri :
 Merk dagang
 Tanah
 Bangunan
 Paten
Dalam suatu pemeriksaan umum, pemeriksaan atas aset tetap mempunyai beberapa
tujuan sebagai berikut:
1. Untuk memeriksa apakah terdapat internal control yang cukup baik atas aset
tetap
2. Untuk memeriksa apakah aset tetap yang tercantum di laporan posisi
keuangan (Neraca) betul-betul ada, masih digunakan dan dimiliki oleh
organisasi
3. Untuk memeriksa apakah penambahan aset tetap dalam tahun berjalan
(periode yang diperiksa) betul-betul merupakan sesuatu Capital
Expenditure, diotorisasi oleh pejabat perusahaan yang berwenang didukung
oleh bukti-bukti yang lengkap dan dicatat dengan benar
4. Untuk memeriksa apakah penarikan aset tetap sudah dicatat dengan benar di
buku dan telah diotorisasi oleh pejabat yang berwenang
5. Untuk memeriksa apakah pembebanan penyusutan dalam tahun (periode)
yang diperiksa dilakukan dengan cara yang sesuai dengan SAK, Konsisten,
dan apakah perhitunganya telah dilakukan dengan benar (secara akurat)
6. Untuk memeriksa apakah ada aset tetap yang dijadikan sebagai jaminan
7. Untuk memeriksa apakah penyajian aset tetap dalam laporan keuangan,
sesuai dengan standar akuntansi keuangan yang berlaku

ACCT6179 – Method and Practice of Auditing and

Computerized Audit

This study source was downloaded by 100000839585650 from CourseHero.com on 09-13-2022 02:15:47 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/76116892/20191024170126-TK1-W3-S4-R0-2-1doc/
 Kasus
2. Anda (auditor Kantor Akuntan Publik) melakukan audit laporan keuangan PT. Makmur tahun
31/12/2018.
Berikut adalah beberapa data yang diperoleh selama melakukan audit
1. Penjualan
 Barang atas penjualan kepada PT. Abadi tanggal 15 Desember 2018 telah diterima oleh PT.
Abadi pada tanggal 20 Desember 2018
 Perusahaan belum mencatat PPN keluaran untuk penjualan kepada PT. Bahtera pada
tanggal 29 Desember 2018. Barang baru diterima PT. Bahtera pada tanggal 7 Januari 2019
 Penjualan kepada PT. Ciliwung pada tanggal 5 Desember 2018 dicatat sbb.:
Penjualan 300.000.000,- -
PPN Keluaran 30.000.000,- -
Piutang Usaha (PT. Ciliwung) - 330.000.000,-
2. Perusahaan merupakan pengusaha kena pajak (PKP).
3. Perusahaan tidak memiliki kebijakan retur penjualan maupun diskon penjualan.
4. Syarat pengiriman barang adalah free on board (FOB) destination point.
5. Berikut ledger piutang usaha yang dimiliki perusahaan pada Desember 2018:

ACCT6179 – Method and Practice of Auditing and

Computerized Audit

This study source was downloaded by 100000839585650 from CourseHero.com on 09-13-2022 02:15:47 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/76116892/20191024170126-TK1-W3-S4-R0-2-1doc/
 6. Berikut Catatan perusahaan atas Ledger Bank Mondar Mandir Desember 2013:

ACCT6179 – Method and Practice of Auditing and

Computerized Audit

This study source was downloaded by 100000839585650 from CourseHero.com on 09-13-2022 02:15:47 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/76116892/20191024170126-TK1-W3-S4-R0-2-1doc/
 7. Adapun rincian Rekening Koran Bank yang telah diadaptasi debet/kreditnya sesuai
pembukuan perusahaan terlihat di bawah ini :

8. Seluruh pelanggan telah menjawab konfirmasi piutang usaha yang dikirimkan KAP dengan
perincian Sebagai berikut :

9. Setelah dilakukan pemeriksaan diketahui tidak diperlukan jurnal penyesuaian dan reklasifikasi
untuk piutang lain-lain. Berdasarkan data tersebut di atas Saudara diminta :
1) Lengkapilah Kertas Kerja Pemeriksaan (KKP) terlampir dan sajikanlah penjelasan serta
perhitungan terkait di tempat terpisah (lembar jawaban).
2) Lengkapi KKP piutang sajikan penjelasan/ perhitungan terkait di lembar jawaban
terpisah.
3) Lengkapilah KKP Kas dan setara Kas dan Bank terlampir dan sajikanlah penjelasan serta
perhitungan di lembar jawaban terpisah.
ACCT6179 – Method and Practice of Auditing and
Computerized Audit

This study source was downloaded by 100000839585650 from CourseHero.com on 09-13-2022 02:15:47 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/76116892/20191024170126-TK1-W3-S4-R0-2-1doc/
 4) Buatlah seluruh jurnal penyesuaian dan reklasifikasi yang akan diusulkan kepada
perusahaan.
Jawab:
(jawaban kasus terlampir dalam file excel)

ACCT6179 – Method and Practice of Auditing and

Computerized Audit

This study source was downloaded by 100000839585650 from CourseHero.com on 09-13-2022 02:15:47 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/76116892/20191024170126-TK1-W3-S4-R0-2-1doc/
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)