437 1052 1 SM

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 18

Vol. 02, No. 01, Mei 2013, hlm.

73-90

IMAN KATOLIK MEMANDANG BERBAGAI PRAKTIK


TERAPI ALTERNATIF
1

Cahyo Christanto

ABSTRACT:

There are various efforts to achieve a cure: the effort through prayer, through the efforts of con-
ventional medicine and the effort through alternative therapies. The fact that sometimes happens
is that the methods that work in synergy but often walk alone or even contradictory. For Catholics,
this can make the faithful confused and wondering. It can also cause the pros and cons of them.
This study aims to formulate the principles of assessment of alternative therapies, in the light of
the Catholic faith, as well as offering pastoral steps on alternative therapies. For that, researcher
first learns the concepts of healing in Scripture, learns and explores the ins and outs of alternative
therapies in detail in the traditions and culture of the East, conducts a review of some alternative
therapies with the help of theoretical Physics of Electricity, Epigenetics, Quantum Physics, and
Brain Wave theory. To that end, researcher uses the means of interviews with some practitioners of
alternative therapies and conducts the study of supportive literature. After reflecting theologically
the concept and practice of alternative therapies in the light of the Catholic faith, this research
proposes “the principles of assessment of the Church” on alternative therapies and pastoral steps.
With the wise “principle of assessment”, the Church can help the faithful to, with a clear con-
science, take a critical attitude toward alternative therapies.

Kata-kata Kunci:

Terapi alternatif, umat beriman Katolik, prinsip-prinsip penilaian, quantum, energi, kesadaran, dis-
cernment.

1. PENDAHULUAN energi (Chi, Prana, Ki) tubuh dan energi


alam semesta. Tai Chi, Yoga, Reiki,
akupunktur, dan akupresur adalah cara-cara
1.1 Latar Belakang Masalah terapi lokal untuk menyelaraskan energi
kehidupan yang berkembang sesuai dengan
Pada abad kedua puluh satu sekarang ini,
budaya dan alam pemikiran Timur. Tradisi
penyakit dipahami dengan sangat berbeda
Timur ini meyakini bahwa penyakit bisa
dari pandangan manusia abad pertama. Kini
disembuhkan jika sumbatan energi dalam
kita hidup dalam suatu dunia pengetahuan
tubuh sudah dinetralkan. Jenis-jenis terapi
medis yang tidak pernah dapat dibayangkan
di atas sekarang ini justru mendapatkan
oleh manusia pada abad pertama. Kemajuan
sebutan sebagai terapi alternative, karena
ilmu pengetahuan dan kedokteran Barat,
dianggap menjadi terapi di luar metode
atau disebut juga kedokteran konvensional,
kedokteran Barat. Beberapa metode terapi
sepertinya telah membuat sakit-penyakit
alternatif ini banyak menggunakan filosofi
dapat dijelaskan tanpa harus dihubungkan
Timur seperti energi, chi, prana, dan cakra.
dengan dosa dan hukuman Allah.
Menurut filosofi Timur, sakit atau gangguan
Jauh sebelum kedokteran Barat ber­
kesehatan adalah terjadinya sumbatan atau
kem­ bang, dalam lingkup budaya Cina,
ketidakharmonisan chi dalam tubuh orang
India, dan Jepang, orang telah mengenali
yang sakit maupun ketidakharmonisan relasi
penyakit sebagai akibat ketidakseimbangan
chi dengan lingkungan sekitarnya.

73
Iman Katolik Memandang Berbagai Praktik Terapi Alternatif (Cahyo Christanto)

Konsep ini mungkin tampak mengada- beragamnya metode terapi alternatif dalam
ada dan sulit dibuktikan. Dan tentu saja karena kehidupan sehari-hari. Dengan tinjauan singkat
sulit dipahami orang awam, hal ini tidak mudah seluk beluk terapi alternatif dalam tradisi dan
diterima, atau bahkan sangat tidak masuk akal. budaya Timur pada umumnya, tinjauan sains
Menurut saya inilah keunggulan konsep dan dan kajian atas beberapa terapi alternatif dengan
filosofi Timur yang melihat bahwa “kesembuhan” bantuan teori Fisika Listrik, Epigenetika, Fisika
dari penyakit itu tidak hanya menyembuhkan Quantum, dan teori Gelombang Otak, juga
penyakitnya, tetapi sekaligus memulihkan “ke­ dalam terang iman Katolik, umat beriman diajak
utuhan” manusiawinya juga. Namun hal tersebut melihat, menilai, atau memilih terapi alternatif
juga sekaligus menjadi kelemahannya karena secara bijaksana.Umat dibantu dengan beberapa
sulit dibuktikan secara ilmiah. prinsip penilaian teologis atas terapi alternatif
dan langkah-langkah pastoral yang mungkin
dilakukan. Dengan demikian umat dibantu pula
1.2 Rumusan Pertanyaan
untuk melihat bahwa inilah kekayaan cara Allah
Kehadiran berbagai terapi yang menawarkan terlibat dalam kehidupan manusia.
penyembuhan dan hidup sehat telah membuat Bagi masyarakat, penelitian ini diharapkan
umat beriman Katolik bingung dan bertanya- membantu untuk memahami peristiwa “penyem­
tanya. Beberapa pertanyaan mereka, diantaranya, buhan” yang terjadi dalam tradisi kedokteran
“Apakah orang Katolik boleh mendapatkan Barat (konvensional) maupun dalam kedokteran
atau mendalami terapi alternatif?Bila ada non-konvensional. Dengan pemahaman yang
keberatan, bagaimana cara membedakan terapi jernih akan penyembuhan dengan bantuan
alternatif yang baik dan tidak?Bagaimana kita penjelasan sains dan dengan banyak bukti
dapat mengatasi pengaruh terapi alternatif yang lain yang mendukung diharapkan membantu
kurang baik?Terapi manakah yang sesuai dengan masyarakat untuk sadar bahwa hidup sehat,
iman Katolik?Apakah Gereja hanya mendukung tenang, damai, dan harmoni adalah pilihan-
pengobatan konvensional saja?” pilihan yang mungkin diambil karena kita
Beberapa pertanyaan itu menunjukkan be­ diundang untuk aktif terlibat dalam karya
berapa indikasi bahwa (1) ada keragu-raguan keselamatan Allah menciptakan kehidupan
umat dalam memandang terapi alternatif, (2) bersama yang damai.
ada yang sudah mendalami karena merasakan
manfaat yang nyata dalam hidupnya, (3) ada
1.4 Metode Penulisan
yang mantap menyatakan ketidaksetujuannya
karena melihat bahwa terapi alternatif tidak Penelitian ini menggunakan metode pe­
sesuai dengan penghayatan iman Katolik, atau nelitian lapangan yaitu dengan melakukan
(4) ada yang dengan “diam-diam” menjadi wawancara kepada: lima orang kenalan praktisi
praktisi salah satu terapi alternatif agar tidak prana, tiga orang praktisi reiki, dua orang praktisi
menjadi batu sandungan bagi umat yang lain, yoga dan empat orang praktisi akupunktur dan
(5) ada pro-kontra penilaian yang menjurus pada akupressur (khususnya yang berdomisili di
sikap saling menghakimi di antara umat beriman. Yogyakarta) dan kepada dua puluh orang pasien
Melihat kenyataan ini Gereja Katolik di yang disembuhkan dengan metode-metode ini.
Indonesia perlu memberikan suara yang bijak Wawancara dilakukan secara langsung maupun
agar umat beriman tidak bimbang. Beberapa lewat korespondensi email dan jejaring sosial
metode terapi alternatif tampaknya menjanjikan Facebook.
pendekatan penyembuhan yang sangat efektif. Untuk memperoleh informasi terperinci
Tetapi tampaknya kita perlu waspada. Kita tidak mengenai “penyembuhan” dari sudut pandang
bisa begitu saja menelan semangat zaman ini sains (Biologi dan Fisika) dan Teologi, penulis
dengan hanya menyetujui cara pendekatan yang melakukan studi pustaka yang mendukung.
disajikan oleh berbagai terapi alternatif ini. Sebagai upaya untuk mempertemukan sains dan
teologi, pengandaian dasar dari tulisan ini adalah
adanya perjumpaan antara sains dan teologi.
1.3 Tujuan Penulisan
Dalam perspektif Kristiani, hanya ada satu
Tulisan ini berupaya memberikan pe­ sumber penyembuh yaitu Allah pencipta, maka
mahaman kepada umat beriman Katolik akan semoga baik sains dan teologi berjalan bersama-

74
Vol. 02, No. 01, Mei 2013, hlm. 73-90

sama mencoba memahami realitas penyembuhan Perawatan medis konvensional seringkali


ini sebagai realitas kehidupan. berfokus pada gejala fisik dalam upaya untuk
menghilangkan penyakit dan gejala penyakitnya.
Terapi alternatif melihat tidak hanya gejala fisik,
2. TERAPI ALTERNATIF: DEFINISI DAN
tetapi juga pengalaman emosional dan mental,
METODE
pada cara merasa dan berpikir tentang diri
Istilah “terapi alternatif” sudah begitu po­ sendiri dan orang lain yang sangat memengaruhi
puler, tetapi sampai saat ini definisi yang baku kesehatan fisik. Jika aspek-aspek non fisik tidak
untuk istilah ini belum ada. Tidak heran jika dipertimbangkan, maka penyakit dan gejalanya
pemahaman tentang terapi alternatif pun sangat hanya sebagian dapat diatasi, dengan sedikit
beragam. Jika menelusuri arti kata terapi, dalam jaminan bahwa penyakit ini tidak akan kembali.    
Merriam Webster Dictionary, kata “terapi’ Terapi alternatif melibatkan proses di mana
berarti treatment especially of bodily, mental, or kondisi tubuh, pikiran, dan jiwa yang terganggu
behavioral disorder. Sedangkan dalam Oxford dibawa menuju keadaan yang lebih sehat dan
Dictionary kata “terapi” berarti treatment seimbang. Untuk mencapai hasil yang optimal
intended to relieve or heal a disorder. Menurut dan tahan lama, terapi alternatif dilakukan pada
Kamus Besar Bahasa Indonesia, definisi terapi semua tingkat yaitu fisik, emosi, psikologi,
adalah “usaha untuk memulihkan kesehatan energi, dan spiritual. Terapi yang hanya
orang yang sedang sakit”. Dari tiga definisi di meredakan gejala tanpa mengatasi penyebabnya
atas, tidak disebut ‘usaha medis’ dan juga tidak akan mendatangkan masalah kembali. Terapi
disebut usaha menyembuhkan penyakit. Definisi alternatif menyentuh semua tingkat, baik gejala
terapi lebih luas daripada sekadar pengobatan maupun penyebab sakit-penyakitnya. Dengan
atau perawatan. demikian, terapi itu sendiri diharap bersifat
Kata “alternatif” dalam istilah “terapi efektif, komprehensif, dan menyeluruh (holistic)3
alternatif” bisa dijelaskan sebagai pilihan, cara supaya penyakit tidak kembali lagi.
atau metode yang lain. Akan tetapi menurut
Karen Lee Fontaine dan Bill Kaszubski2 kata
2.1 Terapi Alternatif dan Terapi
“terapi alternatif” merupakan payung atau
Komplementer
istilah umum untuk ratusan terapi dari seluruh
dunia yaitu beragam terapi yang berkembang Menurut National Center for Complementary
dalam kebudayaan-kebudayaan: penduduk asli and Alternative Medicine (NCCAM)4 baik terapi
Amerika, Mesir, Yunani, Cina, India, dan Asia, alternatif maupun terapi komplementer adalah
yang telah diwariskan selama ribuan tahun, baik usaha dari beragam sistem perawatan medis
secara lisan maupun tertulis. dan kesehatan, praktik, dan produk yang tidak
Meskipun metode pendekatan terapi alternatif menjadi bagian dari pengobatan konvensional.
itu beragam, akan tetapi terapi-terapi tersebut Menurut NCCAM, terapi komplementer
memiliki kemiripan dalam hal prinsip. Prinsip berbeda dengan terapi alternatif. Terapi kom­
itu adalah paradigma “keutuhan” manusia dan plementer digunakan sebagai pelengkap pengo­
keyakinan bahwa manusia lebih dari fisiknya. batan konvensional, misalnya penggunaan
Terapi alternatif memiliki prinsip bahwa tubuh, aroma terapi bersamaan dengan obat sakit kepala
pikiran, dan jiwa adalah keutuhan. Karenanya, untuk meredakan rasa nyeri. Sedangkan terapi
unsur mental, emosional, spiritual, dan sosial alternatif berperan menggantikan pengobatan
dianggap berperan penting dan setara dalam konvensional, misalnya melakukan diet khusus
mendukung kesehatan. Beberapa prinsip umum untuk mengobati kanker dan bukan dengan
yang lain adalah: menjalani operasi, radiasi, atau kemoterapi
yang telah direkomendasikan oleh dokter
1. Setiap orang memiliki kemampuan untuk
konvensional.
“menyembuhkan diri sendiri”.
Menurut The Richard and Hinda Rosenthal
2. Setiap orang sepenuhnya bertanggung
Lectures5, definisi terapi komplementer dan
jawab atas kesehatannya sendiri.
alternatif (Complementary and Alternative
3. Alam, waktu, dan kesabaran adalah
Medicine/CAM) mencakup beberapa pandangan
penyembuh yang hebat.
yang luas dari praktik dan keyakinan:

75
Iman Katolik Memandang Berbagai Praktik Terapi Alternatif (Cahyo Christanto)

1. Sebagai praktik yang tidak sesuai dengan 2.2 Taksonomi Terapi Alternatif Menurut
standar praktisi medis konvensional. NCCAM
2. Secara fungsional dapat bersifat saling
Sampai sekarang ini menurut NCCAM ada
melengkapi (atau komplementer) akan tetapi
lebih dari lima puluh metode (healing modalities)
tidak diajarkan secara luas di sekolah-sekolah
dalam terapi alternatif7 yang dapat dikategorikan
medis pada umumnya.
menjadi lima kategori, tetapi kadangkala satu
3. Sebagai terapi “pelengkap” metode
jenis terapi bisa mencakup beberapa kategori.
konvensional yang memiliki manfaat untuk
Pengelompokan ini mempertimbangkan sumber-
meningkatkan kesehatan secara menyeluruh,
sumber daya penyembuhan yang digunakan
misalnya dengan diversifikasi obat.
dalam terapi alternatif.
4. Sebagai terminologi yang digunakan untuk
menampung praktik-praktik terapi yang
masih kontroversial. Maka, label yang a. Terapi dengan Obat
umum digunakan misalnya, “alternatif”,
Sistem ini disebut juga Alternative Medical
“tidak konvensional”, atau “belum terbukti”.
System/ Healing System yang terdiri dari terapi
Label tersebut berpotensi untuk menghakimi
Homeopathy, Naturopathy, Ayurveda dan
sehingga menghambat penyelidikan
Traditional Chinese Medicine (selanjutnya
kolaboratif dan wacana yang diperlukan
disingkat TCM). Sistem ini bekerja dari dalam
untuk membedakan terapi mana yang efektif
tubuh yaitu pada tingkat molekul dan sel-
dan bisa dipertanggungjawabkan.
sel tubuh untuk membuang sel-sel mati dan
5. Terapi komplementer dan alternatif adalah
meningkatkan produksi sel-sel pelindung baru
istilah yang saat ini digunakan oleh
secara seimbang.
Lembaga Kesehatan Nasional Amerika untuk
menunjukkan bahwa berbagai terapi ini
masih dalam pengkajian dan penyelidikan. b. Terapi dengan Fokus Pengolahan Pikiran
6. Sebagai praktik kesehatan di luar bidang
Sistem terapi ini disebut juga Mind-Body
kedokteran konvensional yang belum
Intervention yang terdiri dari beberapa metode:
divalidasi menggunakan metode ilmiah.
Meditasi, Autogeniks, Relaksasi Progresif,
Visualisasi Kreatif, Hipnoterapi, Neuro
Tabel “perbandingan paradigma pengobatan”
Linguistik Programming (NLP), Brain Gym,
berikut akan membantu kita dalam memahami
Brain Wave Vibration, dan Bach Flower Remedy.
dan membandingkan pengobatan konvensional
Sistem ini bekerja pada gelombang otak untuk
dan alternatif, serta mempelajari asumsi-asumsi
mengoptimalkan frekuensi atau getaran yang kita
yang mendasari teori, praktek, asumsi tentang
butuhkan agar menjadi semakin sehat.
asal-usul penyakit, makna kesehatan, proses
penyembuhan, dan pandangan tentang hidup
sehat6.
Tabel Perbandingan Paradigma Pengobatan
Aspek Konvensional Alternatif
Tubuh, pikiran, dan jiwa "terpisah" "satu keutuhan"
Tubuh adalah ibarat mesin ibarat mikrokosmos yang hidup
Penyakit timbul karena ada bagian yang rusak daya kehidupan tidak harmonis
memulihkan keharmonisan
Peran obat melawan penyakit
tubuh, pikiran, dan jiwa
Pendekatan merawat dan mengatasi gejala mencari pola yang tidak harmonis
keseluruhan atau energy
Fokus bagian atau fisik
mendorong mencapai
Perawatan menyembuhkan bagian yang sakit
penyembuhan diri sendiri
diet, latihan, herbal,
Tindakan utama penggunaan obat, operasi
managemen stress, dukungan sosial
Sistem untuk membebaskan dari sakit merawat kehidupan

76
Vol. 02, No. 01, Mei 2013, hlm. 73-90

c. Terapi dengan Herbal atau Organik dipopulerkan tahun 2008, Healing Code12 dite­
mukan Alex Loyd yang dipopulerkan tahun 2010
Sistem terapi ini disebut juga Terapi Biologis
serta Energy Psychology13. Masih banyak metode
yang terdiri dari Terapi Herbal, Terapi Nutrisi,
baru lainnya, tetapi yang dipakai di sini adalah
Food Combining, Terapi Jus, Makrobiotik, Terapi
metode baru yang buku rujukannya sudah bisa
Urin, dan Colon Hydrotherapy. Sistem ini hampir
didapatkan di Indonesia.
sama dengan Alternative Medical System yang
bekerja dari dalam tubuh (pencernaan) di mana
zat alami yang dimasukkan ke dalam tubuh akan 3. KEKAYAAN FILOSOFI DALAM
menstimulasi proses pemulihan secara alami. BEBERAPA TERAPI ALTERNATIF
Menarik untuk melihat bahwa meskipun
d. Terapi dengan Metode Gerak dan Sentuhan ada beragam metode terapi alternatif seperti
Traditional Chinese Medicine (TCM), Aku­
Sistem ini terdiri dari berbagai macam
punktur, Akupressur, Tai Chi, Chi Kung, Chi
metode pijat atau Massage, Aromatherapy,
Nei Tsang, dan berbagai aliran Reiki, mereka
Hydrotherapy, Pilates, Chiropractic, Yoga, Tera­
memiliki filosofi yang sama yaitu pemahaman
pi Craniosacral, dan Teknik Buteyko. Sistem ini
akan keseimbangan chi dalam tubuh dan relasinya
menstimulasi pada tingkat jaringan dan otot-otot
dengan alam semesta. Dalam tradisi Cina, chi
tubuh. Tubuh yang sehat adalah tanda dan sarana
adalah kekuatan hidup yang menyelubungi alam
jiwa dan pikiran yang sehat pula.
semesta. Selain berada dalam setiap makhluk
e. Terapi dengan Pengolahan Frekuensi dan hidup, chi juga ditemukan di ruang seperti rumah
Energi dan lingkungan sekitar. Pemahaman tentang
chi tersebar luas di banyak negara Asia dengan
Sistem ini terdiri dari Sound healing, berbagai nama.
Akupunktur, Akupressur, Pijat refleksi, Chi Kung,
Tai Chi, Rei-ki, Emotion Freedom Technique
(EFT), Theta Healing Science dan Prana atau 3.1 Filosofi Chi
Pranic healing. Terapi dengan basis ini berfokus Konsep chi tidak mudah dipahami secara
pada cara memanfaatkan “energi kehidupan” rasional. Sains belum bisa menjelaskan secara
untuk mewujudkan keseimbangan dan kesehatan. ilmiah. Tetapi tradisi Cina telah ribuan tahun
Beberapa metode menggunakan sentuhan menghayati chi sebagai filosofi kehidupan
tangan, beberapa yang lain dengan metode tanpa mereka. Secara sederhana chi adalah energi atau
sentuhan. Terapi-terapi dengan metode ini selalu kekuatan hidup. Segala sesuatu yang terjadi di
melibatkan pemahaman akan aura, medan energi alam semesta melibatkan pergerakan chi dengan
manusia, cakra, dan sistem meridian tubuh. berbagai cara.
Paham tentang Chi dalam tradisi Cina
2.3 Taksonomi Terapi Alternatif Di Luar se­benarnya adalah salah satu ajaran pokok
Kategori NCCAM Taoisme. Chi selalu mengalir dalam dunia. Chi
adalah energi yang menjiwai kehidupan. Chi
Klasifikasi yang dibuat NCCAM membantu selalu mengalir dan bergetar terus-menerus pada
memetakan model terapi alternatif yang sudah tingkat molekul, atom, dan sub-atom dalam
ada. Akan tetapi ternyata ada beberapa metode alam semesta ini. Chi, di Jepang disebut “ki”
alternatif yang berada di luar klasifikasi itu dan di India disebut “phrana” atau “shakti”.
seperti Energy Medicine dan terapi-terapi Orang-orang Yunani kuno menyebutnya sebagai
berbasis pengolahan kesadaran seperti: Re­ “pneuma”.
connective Healing8 yang ditemukan oleh Eric Pemahaman dasar dalam ilmu pengobatan
Pearl dan mulai dipopulerkan tahun 2001, Cina (akupunktur dan obat herbal) adalah bahwa
Brain Wave Vibration9 ditemukan oleh Ilchi chi yang seimbang dan mengalir bebas akan
Lee dan dipopulerkan tahun 2005, Matrix menghasilkan kesehatan, sedangkan chi yang
Energetics10 ditemukan oleh Richard Bartlett tidak seimbang, menumpuk, macet, atau akan
dan dipopulerkan tahun 2007, Quantum menyebabkan penyakit. Hal ini berlaku tidak
Entrainment11 ditemukan Frank Kinslow dan hanya pada tingkat tubuh manusia, tetapi juga

77
Iman Katolik Memandang Berbagai Praktik Terapi Alternatif (Cahyo Christanto)

bagi lingkungan sekitar manusia. Dengan prinsip 3.3 Dantian


seperti inilah seorang ahli akupuntur melakukan
Dalam tubuh manusia, chi secara alami
diagnosa terhadap ketidakseimbangan energi
disimpan dalam bagian tubuh yang disebut
tubuh, dan bekerja untuk membuka sumbatan
Dantian. Dantian14 adalah konsep yang sering
dan mengalirkan kembali aliran chi dalam tubuh
muncul dalam filsafat, pengobatan, dan seni
manusia. Maka dengan membersihkan energi ini
bela diri Cina. Dantian sering dieja sebagai
kita dapat membuka kembali aliran chi dalam
Dan Tien, atau tan t’ien, karena fakta bahwa
diri kita sehingga terjadilah penyembuhan dalam
romanisasi sering tidak begitu utuh mewakili
tubuh, pikiran dan jiwa.
karakter Cina. Dantian adalah pusat gravitasi
Di dalam tubuh manusia chi mengikuti apa
tubuh, dan dalam teori chi, dantian berperan
yang disebut “meridian energi” atau “meridian
sebagai pusat penyimpanan energi atau kekuatan
chi” sebagai jalur alami dalam tubuh yang
hidup. Letaknya tepat di bawah dan di belakang
menghubungkan semua organ, sistem, jaringan,
pusar, meskipun beberapa tradisi menunjukkan
molekul, dari makro ke mikroseluler. Meridian
bahwa tubuh sebenarnya memiliki tiga poin dari
ini datang bersama-sama atau fokus di berbagai
Dantian: dahi, jantung, dan pusar.
tempat di dalam tubuh, yang paling terkenal yang
terletak di puncak kepala, dahi, tenggorokan,
jantung, perut, dantian, dan daerah di tengah 3.4 Sistem Meridian
selangkangan. Pusat chi dan pusat chakra Meridian merupakan jaringan peredaran
menempati wilayah yang sama. chi yang tersebar di dalam tubuh. Jika darah
mempunyai jaringan sirkulasi darah, dan syaraf
3.2 Lima Unsur Kehidupan mempunyai jaringan syaraf, maka chi juga
mempunyai jaringannya sendiri yaitu meridian.
Para guru Cina kuno mengamati bahwa chi Meridian terdiri dari banyak titik, yang secara
bergerak dalam sebuah siklus yang dinamai normal akan membentuk garis, pada tubuh.
“Wu Hsing” (五行, Wu Xing) yang berarti Meridian mengalir di dalam tubuh, tetapi tidak
“Lima Tahapan”, “Lima Agen”, “Lima Unsur”, dapat dibedah lalu dilihat. Meridian adalah
atau “Lima Langkah atau Gerak”. Lima Unsur bagian anatomi energi halus tubuh dan tidak
peredaran chi di alam terdiri dari unsur api, memiliki bentuk yang konkret. Manusia dan
bumi, logam, air dan kayu. Kelima elemen semua mamalia memiliki meridian.
menggambarkan karakteristik chi ketika bergerak Meskipun meridian tidak tampak oleh mata,
meresapi musim dan waktu serta menggambarkan meridian ada karena dampaknya bisa dirasakan.
bentuknya di alam dan dalam diri manusia. Pelemahan atau penguatan beberapa meridian
Dalam filsafat Cina alam semesta terdiri dari memiliki dampak yang nyata pada tingkat
langit dan bumi. Lima planet utama berhubungan energi, suasana hati, dan kemampuan adaptasi,
dengan unsur-unsur: (1) Jupiter (木星) : unsur kesehatan, kekebalan, berpikir dan kognisi, serta
kayu (木), (2) Mars 火星: unsur api (火), (3) banyak lagi. Meridian tubuh terdiri dari meridian
Saturnus (土星):unsur bumi (土), (4)Venus (金 yin dan meridian yang, masing-masing sesuai
星 ): unsur logam (金), (5) Mercury 水星:unsur dengan unsur dan kecenderungan emosional
air (水). Bulan diwakili Yin (阴) dan matahari ( tertentu.
太阳) diwakili Yang (阳). Yin Yang dan kelima
unsur menggambarkan sistem kosmologi dan
filsafat Cina kuno yang ditemukan dalam kitab 3.5 Yin Yang
I Ching sebagai kitab tertua dari teks-teks klasik Konsep berikutnya yang tak bisa dilepaskan
Cina. dari chi adalah yin – yang. Menurut kosmologi
Dalam filosofi lima unsur kehidupan, masing- Tao, inilah dua bentuk yang paling mendasar dari
masing unsur memiliki musim, organ tertentu, chi. Simbol Yin-Yang merupakan pemahaman
emosi, dan indera yang terkait dengan itu, seperti Cina kuno tentang bagaimana sesuatu bekerja.
rasa, bau, dan warna. Unsur kayu, api, bumi, Lingkaran luar merupakan “segala sesuatu”,
logam, dan air merupakan aspek energi yang sedangkan bentuk hitam dan putih dalam
saling terkait di seluruh alam, termasuk dalam lingkaran mewakili interaksi dua energi yang
tubuh manusia. disebut “yin” (hitam) dan “yang” (putih), yang

78
Vol. 02, No. 01, Mei 2013, hlm. 59-72

menyebabkan segala sesuatu terjadi. Yin-Yang titik cakra sekunder dipengaruhi oleh tindakan
tidak benar-benar hitam atau putih, sama seperti atau gerak tubuh, sedangkan tujuh cakra primer
setiap hal dalam hidup tidak sepenuhnya hitam berurusan dengan pikiran, perasaan atau emosi,
atau putih, dan mereka tidak bisa ada tanpa satu dan spiritualitas yang amat memengaruhi dan
sama lain. Sementara “yin” mewakili keadaan mengatur seluruh fungsi tubuh, metabolisme,
gelap, pasif, bawah, dingin, menyusut, dan sirkulasi, eliminasi, reproduksi. Tujuh cakra
lemah, “yang” mewakili keadaan yang cerah, primer manusia adalah (1) Cakra Mahkota, (2)
aktif, atas, panas, mengembang, dan kuat. Cakra Ajna, (3) Cakra Tenggorokan, (4) Cakra
Jantung, (5) Cakra Pusar, (6) Cakra Seks, dan (7)
Cakra Dasar.
3.6 Filosofi Prana
Metode Yoga dengan berbagai alirannya dan
3.8 Kundalini
Pranic Healing, ternyata mengolah pusat yang
sama yang disebut Prana. Konsep Prana hampir Membicarakan konsep Prana dan Cakra, mau
sama dengan chi. Prana adalah istilah sansekerta tak mau membawa kita bersinggungan dengan
yang berarti energi vital atau daya hidup yang konsep Kundalini. Kundalini adalah konsep
memberikan kehidupan bagi seluruh alam antropologi Hindu untuk menyebut “energi
semesta termasuk kehidupan manusia. transformatif yang membangkitkan kesadaran
Prana adalah energi atau kekuatan alam diri”, “energi yang melingkar”, “kumparan”
semesta. Prana adalah keseluruhan dari semua atau “kekuatan seperti ular yang bangun”.
energi yang terwujud di alam semesta, semua Kundalini juga telah dikenal selama ribuan tahun
kekuatan di alam dan kekuatan yang tersembunyi di kalangan penganut okultisme, hermetisme,
dalam tubuh makhluk hidup dan yang berada di alkemis dan kultus esoteris di Eropa
sekitar kita. Panas, cahaya, listrik, magnetisme Apa hubungan antara Cakra dan Kundalini?
adalah manifestasi dari prana dalam keadaan Ketika kundalini bangkit, ia memberi tahu
statis maupun dinamis. Dalam tubuh manusia, masalah-masalah pada cakra-cakra tubuh kita.
Prana bergerak melalui simpul-simpul atau Praktisi yang melakukan meditasi cakra bersama
gerbang energi yang disebut Cakra. dengan latihan yoga, berusaha agar energi dari
Kundalini mengalir secara alami tanpa hambatan.
Ketika diaktifkan, energi akan bergerak dari
3.7 Cakra
cakra dasar menuju ke atas melalui kolom tulang
Cakra adalah konsep imajiner yang dikem­ belakang (sushumna) menuju cakra mahkota.
bangkan para yogis di India untuk menunjukkan Kemudian energi ini keluar dari tubuh, masuk
bahwa tubuh manusia terdiri dari tujuh pusat dalam lapisan aura, menyatu dengan energi alam
energi. Secara jasmani, cakra tidak bisa dilihat. semesta dan kembali ke tubuh dengan sirkuit
Kalau tubuh manusia dibedah pun kita tidak akan energi yang lebih besar. Pengalaman bersatunya
menemukannya sebab cakra terdapat pada tubuh energi Kundalini yang personal dengan energi
bioplasmik. Cakra berasal dari kata Sansekerta alam semesta inilah yang menghasilkan pen­
yang berarti lingkaran, pusaran, atau roda yang cerahan. Aktivasi Kundalini dilakukan dengan
berputar. Setiap Cakra memiliki warna yang metode meditasi cakra, doa, mantera, olah nafas,
berbeda. Cakra adalah pusat utama dari kekuatan ataupun yoga.
spiritual dan lingkaran energi yang seimbang
dalam tubuh manusia. Cakra menyimpan dan
3.9 Filosofi “Kesadaran Diri” sebagai Basis
mendistribusikan energi dari semua kehidupan
Metode Terapi
melalui tubuh fisik kita sepanjang tubuh energi
kita. Tubuh energi adalah eksistensi non fisik atau Mekanika Kuantum sendiri sudah mulai
dikenal sebagai jiwa atau roh yang menempati dikenal sejak Konferensi Kopenhagen tahun
tubuh fisik kita. 1927 dan orang mulai memahami kekurangan
Dalam tubuh manusia ada tujuh cakra primer dari mekanika Newton. Akan tetapi, ternyata
dan sekitar seratus cakra sekunder yang lebih butuh lebih dari 70 tahun bagi seseorang untuk
kecil dan menyebar. Jalinan cakra sekunder bereksperimen dan membuktikan kebenaran teori
inilah yang sering disebut jalur meridian dalam ini kepada publik. Seorang ahli matematika, John
metode akupuntur sebagai jalur aliran Chi. Titik- von Neumann menyatakan sebuah ungkapan,

79
Iman Katolik Memandang Berbagai Praktik Terapi Alternatif (Cahyo Christanto)

“consciousness collapses the wave,” untuk selalu belajar, bekerja keras terus-menerus,
menjelaskan bagaimana sesuatu yang secara dan memiliki keterbukaan juga untuk berbagi
fisik tampak solid dapat ditransformasi ke dalam metode kepada banyak orang. Bukan berarti
bentuk gelombang dan kemudian mendapatkan bahwa metode yang lama tidak cukup lagi, sebab
bentuknya yang baru (reconfigured). Unsur-unsur metode-metode baru ini muncul sebagai sebuah
kesadaran yang utama digunakan pada metode- bentuk kemajuan dari metode sebelumnya.
metode ini antara lain adalah fokus, intensi, Terobosan ini disebut dengan Shift dan Shift of
imajinasi, observasi, dan visualisasi. the Ages16 oleh Gregg Braden.
Fisikawan terkemuka, Dr William A.
Tiller dalam percobaannya telah membuktikan
4. PERTANGGUNGJAWABAN
bahwa kesadaran manusia mampu “mengubah
RASIONAL ATAS BEBERAPA TERAPI
ruang”. Dia menjelaskan bagaimana hal ini
ALTERNATIF
bekerja dengan cara yang mudah bagi kita untuk
memahaminya dalam How the Power of Intention Sampai saat ini sebagian besar ilmuwan
Alters Matter 15. masih menyatakan bahwa usaha-usaha mencapai
Quantum Entrainment secara spesifik me­ penyembuhan melalui pengolahan medan energi
nyebut bahwa dengan pure awareness tubuh akan tubuh manusia adalah sebuah kemustahilan.
menemukan cara sendiri untuk beristirahat secara Kesimpulan ini diambil karena kurangnya
sempurna (deep rest). Dengan cara ini dalam diri pembuktian yang tersedia dan kendala pengujian
kita terjadi pemulihan dan penyembuhan secara ilmiahnya. Akan tetapi, perkembangan ilmu
fisik, emosional atau spiritual. Matrix Energetics pengetahuan tak pernah berhenti sejalan
secara berbeda menunjukkan bahwa sintesis dengan perubahan waktu. Saat ini sudah ada
energi tubuh dan prinsip-prinsip mekanika peningkatan jumlah penelitian empiris yang
kuantum bisa terjadi ketika kesadaran akan memberikan dasar kuat kepada konsep bahwa
sebuah relasi betul-betul diamati dan dirasakan. fenomena bioenergi tidak hanya ada tetapi juga
Metode ini mengajak peserta untuk mengubah menjadi pertimbangan utama dalam setiap proses
kesadaran dengan aplikasi visualisasi dan penyembuhan.
imajinasi aktif. Banyak hal yang telah ditemukan dan
Alex Loyd menemukan cara berbeda dipublikasikan tentang sistem energi tubuh
untuk mengaktifkan satu kunci di dalam tubuh selama dua puluh tahun terakhir merupakan hasil
yang secara konsisten akan menghilangkan kerja studi ilmiah. Pada dasarnya, kemajuan-
sumber penyakit dan gejalanya. Cara ini kemajuan yang ditemukan dalam bidang
meningkatkan kekebalan tubuh agar melakukan disiplin akademis baru yang muncul dengan
proses penyembuhan secara alami. Inilah nama seperti Neuroscience, Neuro Engineering,
proses Healing Codes. Cara aktivasinya adalah Energy Psychology, Energy Therapy, dan
dengan kesadaran, pengakuan, dan afirmasi Energy Medicine mulai menambah pengetahuan
positif. Reconnective Healing adalah bentuk kita tentang banyak aspek yang terlibat dalam
penyembuhan yang menghubungkan kembali eksistensi kemanusiaan kita. Kemajuan-kema­
kita pada kebaikan dan kemurahan alam juan ini secara khusus berhubungan dengan
semesta. Kita akan dapat menghubungkan diri status energi dalam sistem fisiologis tubuh
kita kembali dengan alam semesta dengan yang berkontribusi pada keseluruhan kesehatan
mengaktifkan kesadaran akan adanya frekuensi personal. Energy Medicine dan Energy
penyembuhan dengan gelombang frekuensi yang Psychology mulai membuat terobosan untuk
sama sekali baru. Dengan proses reconnection ini mencapai pemahaman ilmiah dari teka-teki yang
penyembuhan berlangsung. dinyatakan Werner Heisenberg beberapa tahun
Ada sesuatu yang saya amati sebagai bentuk yang lalu:
“terobosan” pada metode-metode baru ini. “Sama seperti dalam kasus Kimia, kita
Dalam dunia healing saat ini, banyak teknik belajar dari pengalaman Biologi sederhana
baru yang sudah teruji. Metode yang ditemukan bahwa makhluk hidup menampilkan tingkat
semakin sederhana, mudah dipahami, dan mudah stabilitas struktur dasar yang terdiri dari
diterapkan tanpa suatu persyaratan khusus. berbagai jenis molekul yang rumit dan tidak
Para penemu atau perintis metode-metode baru bisa hanya mendasarkan pada hukum-hukum
ini adalah orang-orang profesional yang mau Fisika dan Kimia saja. Oleh karena itu, ada

80
Vol. 02, No. 01, Mei 2013, hlm. 73-90

sesuatu yang harus ditambahkan dalam besar dan bagaimana kita mempersepsikan
hukum Fisika dan Kimia sebelum fenomena lingkungan kita dapat memberi dampak pada
Biologi dapat sepenuhnya dipahami (102- ekspresi gen. Dengan mengubah lingkungan atau
3)17”. persepsi kita akan lingkungan, maka sel akan
dapat mengubah ekspresi genetiknya. Bagaimana
4.1 Penjelasan Teori Fisika Listrik cara kita memicu ekspresi gen, sehingga kita
bukan lagi korban gen kita akan tetapi kita
Dari teori Fisika Listrik ini secara praktis menjadi tuan nasib kita sendiri? Caranya adalah
adalah penggunaan magnet dalam mesin pem­ dengan menggunakan kesadaran kita. Terapi-
bangkit energi maupun peralatan yang meng­ terapi alternatif dengan basis kesadaran diri
gunakan sistem kumparan. Hukum Faraday seperti Reconnective Healing, Matrix Energetics,
ini memberikan landasan pemahaman bahwa Quantum Entrainment, Now Healing, Healing
mengubah gerak atau waktu dari medan magnet Codes, Quantum Awareness Healing, Energy
dalam ruang di sekitar tubuh akan memengaruhi Psychology, merasa sangat didukung dengan
juga aliran arus listrik di dalam tubuh. Karenanya penjelasan di atas.
hukum Faraday menjadi dasar untuk terapi Menurut Bruce Lipton, untuk jenis terapi
berbasis energi baik yang dengan sentuhan yang lain seperti Prana, Chikung, Reiki, Taichi,
(touching) seperti Energy Medicine, Akupunktur, EFT, Energy Medicine akan bekerja dalam
Akupressur, pijat refleksi, Rei-ki, Emotion tingkat selular yaitu memengaruhi aktivitas
Freedom Technique (EFT), maupun tanpa molekul emosi seperti yang ditemukan oleh
sentuhan (non touching) seperti Chi Kung, Tai Candace Pert18. Pert menyatakan bahwa rantai
Chi, Theta Healing Science, Pranic Healing . pendek asam amino yang disebut peptida, dan
Medan listrik atau medan magnet tubuh reseptornya, adalah “biokimia yang berhubungan
adalah gelombang arus listrik yang bersifat dengan emosi”. Peptida ditemukan di otak, di
dinamis, di mana ion, molekul, proses selular, perut, otot, kelenjar, dan semua organ utama.
dan jaringan bergerak di seluruh struktur secara
integratif sebagai bio-informasi. Gelombang
medan listrik tubuh ini bersifat peka terhadap 4.3 Penjelasan Teori Fisika Quantum
interaksi terapi, dengan metode akustik (misalnya Menurut Fritjof Capra, sebuah analisis yang
pada sound healing), sensasi, tekanan, variasi cermat dari proses observasi dalam fisika atom
suhu, herbal, cahaya, aroma, atau senam atau telah menunjukkan bahwa partikel subatomik
gerakan yang menyelaraskan getaran. tidak memiliki arti sebagai entitas yang terisolasi
dan hanya dapat dipahami sebagai interkoneksi
4.2 Penjelasan Teori Epigenetika antara bagian percobaan dan pengukuran
berikutnya. Teori quantum dengan demikian
Kata “epi” pada Epigenetika berasal dari mengungkapkan kesatuan dasar alam semesta. Ini
bahasa Yunani yang berarti “on top of” (di atas, menunjukkan bahwa kita tidak dapat mengurai
ditumpangi) atau “in addition to” (tambahan dunia ke dalam unit terkecil independen yang
pada) genetik. Sedangkan yang dimaksud ada. Ketika kita memasuki dunia materi, alam
dengan Epigenetika yaitu ilmu yang mempelajari tidak sedikitpun menunjukkan keterpisahan
perubahan dari suatu fenotip (penampakan) “blok bangunan dasar” yang terisolasi, melainkan
yang disebabkan oleh mekanisme yang bukan tampak sebagai jaringan hubungan yang rumit
karena terjadinya perubahan dari genotip (tanpa antara berbagai bagian dari keseluruhan19.
terjadi perubahan susunan DNA) suatu individu. Beberapa terapi seperti Chi Kung, Tai Chi,
Perubahan tersebut bahkan bisa bertahan sampai Rei-ki, Emotion Freedom Technique, Theta
beberapa generasi. Perbedaan mendasar antara Healing Science, Pranic Healing, Energy
kode genetik DNA lama dan Epigenetika adalah Medicine, Accupresure, dan Accupuncture meli­
bahwa gagasan lama mendukung determinisme hat bahwa tubuh manusia secara keseluruhan
genetik dengan keyakinan bahwa gen menak­ adalah medan energi. Fisika Quantum juga
dirkan dan mengontrol fisiologis, perilaku, dan melihat bahwa tubuh seluruhnya terdiri dari
sifat kita. energi. Jika kita terus menyusuri melampaui
Menurut Bruce Lipton, kita bukanlah budak tingkat atom, kita akhirnya akan menemukan
gen kita sendiri. Lingkungan memainkan peranan apa yang dikenal sebagai “super string”20 yang

81
Iman Katolik Memandang Berbagai Praktik Terapi Alternatif (Cahyo Christanto)

merupakan getaran energi murni. String memiliki selanjutnya pun bebas dari kecanduan alkohol.
tingkat frekuensi yang ketika bergetar akan Dalam sebuah penelitian Peniston berikutnya,
menentukan jenis materi yang dibentuk. Sub- pelatihan meditasi Alpha-Theta kepada para
partikel subatomik kemudian berinteraksi satu veteran yang menderita trauma kepanikan,
sama lain dengan cara yang akhirnya membentuk kecemasan, depresi, fobia, dan mimpi buruk
atom. Atom-atom membentuk molekul yang berhasil menolong 12 dari 15 pria yang mendapat
membentuk sel-sel, dan sel-sel pada akhirnya pelatihan selama sebulan.
membentuk tubuh kita. Kesimpulan mereka adalah bahwa relaksasi
Dalam pemahaman ini, resonansi energi pada gelombang Alpha-Theta seperti yang dila­
berpengaruh banyak terhadap tubuh kita. kukan pada terapi Meditasi, Autogenik, Relaksasi
Kabar baiknya adalah, bahwa gaya hidup kita Progresif, Visualisasi Kreatif, Hipnoterapi, Neuro
seperti sebuah alat musik gesek, kita dapat Linguistic Programming (NLP), Brain Gym,
mengatur string ini untuk memberikan resonansi Brain Wave Vibration, Bach Flower Remedy ,
dan frekuensi yang lebih bermanfaat bagi mampu mengakses ketenangan yang amat dalam
keberadaan kita. Tetapi, sebaliknya, jika kita dan pelan-pelan mengubah sistem kimiawi dan
tidak memperhatikan energi tubuh kita, kita jalur saraf otak. Otak dan sistem saraf pusat
akan menemukan hal-hal yang tidak selaras menyembuhkan dirinya sendiri dan kesadaran
dan mengarah pada pengalaman yang tidak yang baru mengalir melalui setiap jalur saraf
menyenangkan. Kegagalan untuk memahami tubuh dan pikiran.
irama dan pola tubuh secara serius menyebabkan Bagaimana metode relaksasi yang berupa
banyak orang menderita depresi, kecemasan, meditasi ini mampu membuat perubahan di
stres, dan berbagai penyakit. Jika kita belajar otak, tubuh, pikiran, semangat, dan kehidupan
untuk menggunakan “energi” penyembuhan seseorang? Praktisi neurofeedback percaya
untuk mengolah energi dalam tubuh, kita bah­wa melatih bagian tertentu di otak dengan
semakin memahami tingkat kesehatan tubuh merendahkan frekuensi gelombang otak akan
yang kita inginkan. membawa darah beroksigen menuju dendrit
(impuls reseptor) di daerah otak yang dirawat.
Akibatnya, pengisian oksigen ini secara elektro-
4.4 Penjelasan Teori Gelombang Otak21
kimiawi mampu menyembuhkan penyakit atau
Otak kita terdiri dari milyaran sel otak cedera. Aliran darah yang kaya dengan oksigen
yang disebut neuron. Setiap neuron saling meningkat dan mereorganisasi dan menguatkan
berkomunikasi dengan memancarkan gelombang hubungan saraf yang ada untuk membawa energi
listrik. Gelombang listrik yang dikeluarkan yang akan menyembuhkan dan meremajakan sel.
oleh neuron dalam otak inilah yang disebut
“gelombang otak” atau brainwave.
5. REFLEKSI TEOLOGIS DAN PRINSIP-
Pada tahun 1990, psikolog Eugene Peniston,
PRINSIP PENILAIAN ATAS TERAPI
bersama dengan Paul J. Kulkosky, mengejutkan
ALTERNATIF
para peserta seminar tahunan Association of
Applied Psychophysiology and Biofeedback de­ Tanggal 25 Maret 2009, Konferensi Uskup-
ngan mengumumkan studinya bahwa medi­ uskup Amerika Serikat melarang praktik reiki
tasi pada gelombang otak Alpha dan Theta oleh orang Katolik maupun oleh lembaga-
meningkatkan kesehatan dan menyembuhkan lembaga kesehatan dan rumah-rumat retret23.
banyak penyakit, kecanduan alkohol dan obat, Mengapa? Karena terapi reiki dianggap tidak
dan post-traumatic stress disorder (PTSD)22. sesuai dengan iman Kristen maupun ilmu
Peniston dan Kulkosky melakukan pelatihan pengetahuan, maka tidak ada tempatnya jika
biofeedback gelombang otak di klinik Menninger lembaga-lembaga Katolik seperti fasilitas-
kepada pecandu alkohol kronis di Fort Lyon, fasilitas kesehatan dan rumah-rumah retret,
rumah sakit Colorado. Pasien mereka secara maupun orang-orang yang mewakili Gereja
berangsur-angsur menjadi lebih santai dan seperti kapelan, mempromosikan atau mendu­
berkurang tingkat depresinya, tingkat endorfin kung terapi reiki. Pernyataan-pernyataan
mulai stabil, dan perkembangan kepribadian USCCB terasa terlalu dini datangnya dan meng­
bergeser ke arah yang lebih diinginkan. Mereka hakimi. Riset ilmu pengetahuan perlahan-lahan
juga berhenti minum alkohol dan tiga tahun berkembang dengan perangkat observasi dan

82
Vol. 02, No. 01, Mei 2013, hlm. 73-90

pengujian yang memadai dan sepadan untuk oleh banyak orang yang sudah dewasa dan tidak
menanggapi hal-hal dan realita-realita yang dibatasi oleh latar belakang agama atau keyakinan
bersifat spiritual seperti reiki. Dahulu hal-hal apapun. Di beberapa rumah sakit di Amerika
yang bersifat psikis dan mentalis dianggap Serikat, Reiki menjadi terapi komplementer
paranormal semata, tetapi kini sudah ditemukan untuk mendukung kesehatan pasien
caranya untuk meneliti dan mengukurnya. Di dalam iman kita sebaiknya melihat terapi
Yang tadinya bersifat paranormal kini menjadi alternatif sebagai sarana untuk memuliakan
perinormal, karena sudah ditemukan perangkat Allah. Selain itu, metode terapi alternatif
untuk menguji dan menjelaskannya. sebaiknya dilakukan berdasarkan keyakinan
Dengan pemahaman filosofis yang jernih bahwa Allah sendirilah sang penyembuh utama.
atas terapi alternatif, penjelasan sains dengan Allah menginginkan kita bekerjasama dengan-
dasar empiris kuat, pengalaman kontekstual Nya dengan kemampuan terbaik kita (Bdk.
umat beriman akan terapi alternatif, panorama Evangelium Vitae No 52).
Kitab Suci tentang peristiwa penyembuhan Allah mengutus kita untuk melakukan
dan rujukan dokumen Gereja tentang budaya, eksplorasi dan mempelajari metode yang dibu­
antroplogi, dan prinsip-prinsip moral, kita akan tuhkan untuk proses penyembuhan seseorang.
merefleksikan secara teologis peristiwa dan Untuk itu, kita boleh melakukan studi kedokteran
pengalaman penyembuhan atas terapi alternatif. dan pelatihan medis atau melakukan riset antar
Refleksi teologis ini berguna untuk memahami disiplin ilmu dalam bidang penyembuhan, sejauh
terapi alternatif secara jernih dalam terang upaya-upaya itu didasarkan pada penghargaan
iman Katolik sehingga kita dapat merumuskan akan misteri penciptaan, sebagai upaya untuk
penjelasan dan panduan berupa prinsip-prinsip ‘membela dan memupuk hidup, menghormati
penilaian atas terapi alternatif secara seimbang, dan mencintainya’ (Bdk. Evangelium Vitae No
netral, dan bijaksana. 42). yang pada akhirnya membawa kita kepada
Kristus sendiri. Upaya-upaya ini diharap dapat
dimanfaatkan oleh sesama yang lain, demi tujuan
5.1 Terapi Alternatif sebagai Sarana
kemanusiaan.
Membantu Sesama dan Memuliakan
Dalam beragam terapi alternatif, energi,
Allah
cahaya, dan kesadaran dianggap sebagai sumber-
Beberapa praktisi Reiki yang diwawancarai sumber utama dalam proses kesembuhan.
mengatakan, setelah menjalani doa dan Mendasarkan diri pada Allah, bukan berarti
penegasan rohani, mereka merasa terpanggil mengabaikan peran dari energi, cahaya, dan
untuk belajar Reiki sambil mengarahkan pusat kesadaran ini. Karena Allah menciptakan segala
sumbernya kepada kehadiran Yesus sendiri. sesuatu, maka semua sumber-sumber itu berada
Mereka telah menemukan bahwa cara ini sangat di bawah kekuasaanNya, “Maka Allah melihat
efektif untuk penyembuhan bagi orang lain segala yang dijadikan-Nya itu, sungguh amat
karena Reiki memiliki sifat positip. Reiki yang baik. (Kej 1:31). Oleh karena itu, realitas apa
masuk ke tubuh manusia tidak menimbulkan pun yang kita temukan harus kita arahkan kepada
efek negatif. Seperti halnya tusuk jarum, Reiki Allah sendiri.
juga menggunakan energi sebagai sarananya
agar bekerja memperbaiki sirkulasi tubuh energi
5.2 Terapi Alternatif sebagai Keterlibatan
supaya kembali berfungsi dengan baik. Dengan
(Umat Beriman) Membela dan Mencintai
perbaikan saluran energi dalam tubuh manusia
Kehidupan
semakin baik pula kesehatan dan kebugaran tubuh
kita. Reiki tidak bertentangan dengan pengobatan Kondisi sakit menjadi sebuah penderitaan
medis konvensional. Reiki menganjurkan apabila rasa sakit itu meruntuhkan hidup dan
agar tindakan medis terus dilakukan pasien merongrong semangat, inisiatif dan sega­
yang sedang menjalani perawatan kedokteran la aktivitas (bdk. Yoh 5:2-4), tidak jelas
konvensional. penyebabnya, sudah diobati tetapi tidak sembuh-
Maraknya metode penyembuhan Reiki tidak sembuh, dan membuat si sakit terus bertanya
lepas dari penyederhanaan metodenya sehing­ sampai ia kehilangan harapan “mengapa harus
ga mudah dipelajari, juga tidak dibutuhkan saya yang mengalaminya?”(Bdk. Ayub 42:10).
pengetahuan mistik tertentu. Reiki bisa dipelajari Sakit dan penderitaan bahkan membuat Ayub

83
Iman Katolik Memandang Berbagai Praktik Terapi Alternatif (Cahyo Christanto)

sangat putus asa dan hampir kehilangan imannya hidup manusia, semangat melayani yang tinggi,
(Evangelium Vitae No 31). penghargaan akan martabat kehidupan adalah
Sakit, penderitaan, dan kematian adalah salah satu contoh langkah konkrit membela
sesuatu yang manusiawi. Tak seorangpun luput kehidupan. Terapi alternatif mewujudnyatakan
darinya, Kristuspun mengalaminya: sewaktu panggilan itu dalam suatu tindakan moral
ia mengambil langkah melawan penderitaan Kristiani, yakni dengan
(Bdk. Mrk 3:1-6) dan dihukum mati sebagai ”membela dan memupuk hidup, menghormati
orang pendosa (bdk. Mrk 15:31-32.33.34-38). dan mencintainya: itulah tugas yang oleh
Pengalaman sakit, penderitaan, dan kematian Allah dipercayakan kepada tiap orang,
lebih memungkinkan untuk menghadirkan dengan memanggilnya sebagai citraNya
gambar Allah yang menderita (bdk. Yoh 19:16- yang hidup, untuk ikut melaksanakan
42; Mrk 15:20-42) daripada menghadirkan kedaulatanNya sendiri atas dunia…”
gambar Allah pencipta (bdk. Kej 1:1). Perjum­ (Evangelium Vitae No 42).
paan dengan orang sakit, mau tidak mau
menampilkan gambaran konkrit dari Allah yang Para terapis atau praktisi terlibat dalam hidup
menderita. Karena telah mengalami sendiri orang sakit: ikut memulihkan keadaan mereka
gelapnya penderitaan dan kematian, Allah dalam dengan menyapa, mendengarkan keluhan,
diri Yesus Kristus mewahyukan diri-Nya sebagai melatih gerakan fisik tertentu, membuatkan
Allah yang menghendaki pemulihan derita hidup ramuan tertentu, menghibur dan menguatkan
manusia. Ia adalah Allah yang menampung semangat agar tidak putus asa dalam hidup.
segala kerapuhan, kepatahan, dan keterpecahan Dalam hal ini, terapi alternatif sejalan dengan
manusia. Ia adalah Allah yang mencintai ma­ Evangelium Vitae yang menyebutkan agar dalam
nusia, yang mengangkat manusia dari keadaan setiap langkah membela kehidupan kita,
level terendahnya. Level terendah adalah situasi ”…tidak menyerah kepada rasa putus
manusia yang jatuh dalam dosa. asa bila menghadapi mereka yang sakit,
Yesus Kristus adalah puncak wahyu dan menderita, disingkirkan atau berada di
ambang maut. Melainkan menghadapi
pemenuhan janji Allah24. Dia adalah Allah yang
semua situasi itu pandangan itu merasa
menjelma yang mewartakan Kerajaan-Nya. Dia
ditantang untuk menemukan makna;
adalah Imanuel, Allah beserta kita (Matius 1:22- dan justru dalam keadaan itu terbuka
23)25. Allah berjanji bahwa Ia beserta kita. Janji untuk menangkap pada wajah tiap orang
itu terlaksana dalam peristiwa-peritiwa sejarah26. undangan untuk perjumpaan, dialog, dan
Allah menyatakan (mewahyukan) diri-Nya dalam solidaritas”(Evangelium Vitae No 83).
bentuk janji dan dalam sejarah yang ditandai oleh
janji27. Penjelmaan Allah menjadikan Allah nyata Pelayanan terapi alternatif adalah bentuk
secara manusiawi mengalami sejarah suka duka keterlibatan menolong sesama yang menderita.
manusia yang dicipta dan dicintai-Nya. Melalui Terlibat berarti ikut ambil bagian. Dalam
karya-karya Yesus dihadirkanlah Kerajaan Allah pandangan Kristiani, ’Moral bersama Allah
di dunia ini. Dalam puncak pemberian diri-Nya berarti: berperikemanusiaan dalam solidaritas’29.
dalam sengsara, wafat, dan kebangkitan-Nya Kehadiran dan keterlibatan terapi alternatif dalam
memuncaklah karya keselamatan Allah dalam menyembuhkan penyakit dan meningkatkan
dunia28. kesehatan masyarakat adalah wujud iman yang
Sebagai umat beriman, kita mengimani nyata dalam hidup bersama sesama yang berada
Yesus Kristus, Allah yang menjadi manusia itu, dalam ambang batas kemampuan manusiawi.
menyertai perjumpaan kita dengan mereka yang Penderitaan hanya mendapat arti, kalau kita
sakit dan menderita. Dialah gambaran Allah mengambil sikap melawan penderitaan dengan
paling nyata terlihat dalam perjumpaan dengan mengambil langkah untuk membela hidup.
orang sakit. Dia dalam sengsara dan kematian- Melawan penderitaan, hidup hanya mendapat
Nya, yang kemudian dibangkitkan Bapa adalah arti jika hidup dibela dengan mengambil langkah
puncak karya keselamatan Allah yang memberi konkrit. Finalitas pulihnya penderitaan manusia,
harapan bagi kita, bahwa hidup tidak akan pernah bagi kita, tentu terjadi ’nanti’, di mana dan pada
dimusnahkan tetapi dipulihkan. saat kita berjumpa ’muka dengan muka’ dengan
Terapi alternatif dengan dasar iman akan Tuhan. Tetapi ’nanti’ itu kita antisipasi dengan
Allah yang menghendaki pemulihan derita tindakan-tindakan konkrit saat ini, sebab gema

84
Vol. 02, No. 01, Mei 2013, hlm. 73-90

pemulihan Allah atas hidup manusia tidak pernah Kita sebaiknya waspada terhadap praktisi
lagi diam. yang dengan metode terapinya semakin
Kini Ia terus menyeru, maka kita tidak bisa membanggakan diri sehingga pada akhirnya
lagi menutup telinga dan kita harus bertindak. menuju sebuah kultus individu.
Karya pemulihan (penyelamatan) yang 2) Dalam terang iman Katolik, kita perlu
diprakarsai Allah membutuhkan tangan dan mempertanyakan apakah terapi ini akan
kaki kita semua agar karya-Nya berlangsung meningkatkan penghayatan dan pendalaman
terus-menerus dengan seluruh keterlibatan iman akan Kristus? Apakah ada kualitas
manusia dalam peristiwa kehidupan. ”Teologi kehadiran pribadi Kristus daripada penekanan
modern mengenai eschata memperhatikan eksklusif pada kebenaran abstrak dari “energi,
dan membahas, bagaimana kita beriman dan cahaya, atau kesadaran” pada metode ini?
bagaimana kita hidup sebagai orang yang Apakah iman kita akan semakin berkembang
menantikan”30. Jawabannya adalah bahwa kita sesuai dengan rumusan iman dalam Gereja
menanti dengan menyongsong kedatangan-Nya. Katolik? Jika metode yang kita pelajari
Menanti tidak dengan diam, tetapi bergerak memiliki dasar pada Kristus, maka metode
bergegas. Menyongsong adalah tindakan aktif ini akan memperkuat relasi kita dengan-
antisipatif untuk kedatangan-Nya. Nya, bukan hanya efek kesembuhannya saja.
Melibatkan diri dan mengambil bagian Sekali lagi, kriteria ini, berguna juga untuk
dalam hidup sesama yang menderita berarti menerapkan usaha pengobatan yang lain
mengantisipasi masa depan kita semua yang karena tidak jarang pelayanan pengobatan
lebih baik dari saat ini. Inilah iman eskatologis pun memperlakukan seseorang sebagai
di mana sekarang ini manusia mengantisipasi obyek, bukan sebagai mitra dalam usaha
tindakan Allah dan membangun masa depan31. penyembuhan.
Apa arti janji-janji Allah di tengah-tengah orang 3) Dalam proses discernment kita bertanya
sakit dan menderita? Yang bisa diharapkan apakah terapi ini menjadi batu sandungan
adalah kesetiaan Tuhan akan janji-janji- di kalangan umat Katolik atau tidak?
Nya yang terbukti di masa lampau (Mazmur Beberapa orang mungkin merasa positif dan
105,106,107)32. Allah itu penolong dalam nyaman, bahkan merasa terpanggil untuk
kesesakan. Kita berharap bahwa Allah yang telah menyelidiki metode-metode penyembuhan,
membangkitkan Yesus dari antara orang mati33, sedangkan sebagian yang lain mungkin
adalah Allah yang membangkitkan semangat merasa berkeberatan karena menemukannya
hidup kita semua yang berkehendak baik dalam bertentangan dengan iman. Kedua pihak
upaya terapi alternatif untuk membuat hidup tetap harus dihormati dan dicintai. Bagi yang
orang-orang sakit dan yang tak berdaya menjadi mendukung, kita berikan pendampingan
lebih baik kualitas hidupnya. agar tidak menjauh dan meninggalkan iman,
bagi yang tidak mendukung kita berikan
pemahaman yang lebih seimbang supaya
5.3 Pertanyaan-Pertanyaan untuk Menilai
tidak menjadi kelompok yang kaku.
Terapi Alternatif
4) Discernment mengandaikan semacam kede­
Beberapa poin dan pertanyaan berikut ini katan relasi antara kita dengan Allah sendiri.
bisa dijadikan pedoman bagi para terapis atau Kita perlu membawa masalah itu dalam
pasien dan bisa menjadi sarana untuk menilai doa dan bertanya apakah metode terapi ini
adanya “panggilan hati” untuk mempelajari selaras dengan kehendak Allah atau tidak.
metode penyembuhan atau tidak34 : Maka amat penting bagi kita untuk memiliki
1) Apakah terapi ini wajar, tidak berlebihan, citra positif tentang Allah (bukan pemarah,
dan tidak merugikan perkembangan manusia penuntut balas, cemburu).
sebagai pribadi? Apakah usaha dan cara 5) Adakah alasan ilmiah yang kuat (dari sains
yang dilakukan itu mengembangkan manusia dan teknologi) yang mendukung metode ini?
sebagai pribadi dan mengembangkan sikap Beberapa teori mungkin hanya didasarkan
hormat pada hidup manusia (bdk. Evangelium pada pengalaman yang terbatas. Masih
Vitae No 42, SRS No. 34 dan CA No 37)? harus ada alasan nyata untuk menunjukkan
Apakah metode terapi ini memuliakan Allah efektivitasnya. Sains dan teknologi adalah
dan membawa kita lebih dekat kepada-Nya? usaha “rasional dan bebas, sadar dan

85
Iman Katolik Memandang Berbagai Praktik Terapi Alternatif (Cahyo Christanto)

sukarela, berkat mana manusia ‘bertanggung obyek perbuatan manusia yang secara intrinsik
jawab’ terhadap perbuatan-perbuatannya buruk jelas berlawanan dengan kemuliaan Sang
dan tunduk pada penilaian Allah” (Veritatis Pencipta (Veritatis Splendor No 80). Terapi yang
Splendor No 73). “tidak dapat diarahkan kepada Allah” dan “tidak
6) Pertanyaan berikutnya: apakah kita cukup layak bagi pribadi manusia” (Veritatis Splendor
terbuka untuk memahami alam semesta No 82) harus ditolak dengan tegas tanpa
dan misterinya dengan cara baru? Atau kita kompromi.
menolak sesuatu yang baru karena takut
berhadapan dengan otoritas resmi? b. Prinsip “Kejujuran” Terapis dalam Terapi
Alternatif
5.4 Usulan Prinsip-Prinsip Penilaian atas Untuk mengenali “sumber dan tujuan”
Terapi Alternatif beberapa terapi alternatif ternyata tidak mudah.
Dengan berpedoman pada dokumen Veritatis Usaha untuk mengenali “sumber dan tujuan”
Splendor No 72-83 dan beberapa pertanyaan adalah post factum yang mengandaikan
untuk menilai terapi alternatif seperti di atas, kita pasien sudah mencoba berapa terapi alternatif.
merumuskan prinsip-prinsip untuk menilai terapi Beberapa terapis ada yang terbuka menjawab
alternatif secara moral Katolik seperti yang akan dan menjelaskan “sumber dan tujuan” metode
diuraikan berikut ini. mereka kepada para pasien. Tetapi ada juga
yang enggan dan terkesan menyembunyikannya
a. Prinsip “Sumber” Dan “Tujuan” Dalam sebab berkaitan dengan teknik dan rahasia
Terapi Alternatif yang harus dijaga oleh metode ini. Dalam hal
ini, setiap klien atau pasien berhak bertanya
Prinsip ini bisa menjadi pegangan bagi
terlebih dahulu kepada terapis tentang hal ini.
para terapis maupun umat Katolik sebagai klien.
Jika jawaban terapis ternyata tidak meyakinkan,
Dengan mengenali “Sumber” dan “Tujuan”
tidak terbuka, terkesan menutupi, atau bahkan
dalam Terapi Alternatif Gereja harus dengan
menolak, maka pasien berhak juga memutuskan
tegas menolak apabila ada terapi alternatif yang
untuk tidak menggunakan terapi itu. Bagi terapis
“sumber” kesembuhannya adalah kuasa atau
perlu memiliki prinsip “jujur” untuk menjelaskan
kekuatan gelap (seperti makhluk halus, tuyul,
“sumber dan tujuan” terapi mereka sebab dengan
prewangan, arwah orang sakti, jin, dan roh-roh
kemajuan teknologi informasi saat ini, para
yang berlawanan dengan Roh Kudus). Setiap
pasien akan dengan mudah mencari informasi
jenis terapi alternatif yang bersumber dari
dari berbagai sumber untuk memperjuangkan
kuasa yang jahat, secara moral adalah jahat dan
hak mereka dalam mendapatkan kesembuhan.
tidak dapat dipertanggungjawabkan (Bdk. Mat
7:15, 21-23, Mat 24:24, 1 Kor 6:9-10, Veritatis c. Prinsip Manfaat dan Biaya
Splendor No 72, 75, 78, 80, 81,82 Katekismus
Gereja Katolik 2116, 2117). Dengan memperhatikan unsur-unsur intrinsik
Sebagai prinsip untuk melihat “tujuan” pada dalam terapi alternatif, lalu kita harus bertanya
terapi alternatif, pertanyaan mendasar yang harus apakah buah-buah dari metode terapi alternatif
dipegang: apakah terapi itu mengembangkan ini? Sabda Yesus, “Jadi dari buahnyalah kamu
sikap hormat pada hidup manusia (Bdk. akan mengenal mereka“(Mat 7:20). Kitab
Evangelium Vitae No 42, SRS No. 34 dan CA Galatia memberikan penjelasan, “Tetapi buah
No 37), semakin mengasihi sesama, dan semakin Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera,
memuliakan Tuhan. Tujuan atau niat baik tidak kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan”(Gal
pernah dapat mengubah suatu perbuatan yang 5:22). Dalam usaha mengenali terapi alternatif,
secara intrinsik buruk menjadi suatu perbuatan kita bisa mempertanyakan apakah metode ini
yang baik atau dapat dibela sebagai suatu terbuka dan bisa dipelajari oleh semua orang?
pilihan (Veritatis Splendor No 81). Kita tidak Sejauh mana ada keterbukaan dalam metode ini?
boleh melakukan kejahatan agar yang baik Terbuka menerima kritik dari pihak lain? Apakah
mungkin muncul darinya (Rom 3:8). Maka tidak pendukung metode ini terbuka untuk dialog
dibenarkan bagi umat beriman memiliki sikap dengan orang-orang yang mempertanyakan
“asalkan dengan niat baik supaya seseorang bisa atau bahkan dengan orang-orang yang berbeda
sembuh, terapi apa pun itu harus dicoba”. Obyek- pandangan?

86
Vol. 02, No. 01, Mei 2013, hlm. 73-90

Pertanyaan lain adalah apakah para terapis kita sendiri atau orang lain dengan keterlibatan
juga terbuka bagi “verifikasi eksternal”? Apakah kita ini? Apakah keterlibatan ini membawa
para terapis bersedia untuk menganjurkan kita semakin menghayati iman dalam Yesus
konsultasi dan rujukan kepada otoritas medis Kristus dan hidup sesuai kaidah Injil? Tentu saja
yang kompeten? Yesus pun mengutus sepuluh pertanyaan-pertanyaan ini tidak hanya untuk
orang kusta untuk memperlihatkan diri kepada mengevaluasi dan mengeksplorasi metode terapi
imam sesuai dengan hukum Yahudi pada waktu alternatif. Penilaian dan ekplorasi terhadap me­
itu. tode medis konvensional pun kiranya perlu
Terapi Prana, Reiki, Quantum Awareness memakai standar yang sama.
Healing, Pijat Refleksi, dan Akupunktur termasuk
jenis terapi yang banyak mengadakan pelayanan
6. PENUTUP
publik secara gratis (Terapi Massal atau Bakti
Sosial). Meskipun demikian mereka menegaskan Penulis mengajukan usulan mengenai be­
bahwa kehadiran terapi ini tidak untuk meng­ be­rapa langkah pastoral dalam hal terapi
gantikan pengobatan konvensional. Karena alternatif. Langkah-langkah pastoral ini meru­
sifatnya yang terbuka dan tidak terbatas pada pakan pengejawantahan kepedulian Gereja un­
kelompok tertentu banyak orang berminat untuk tuk mewujudkan nilai-nilai Injil, agar karya
mendapatkan manfaat dari pelayanan cuma-cuma pelayanannya sungguh dapat menanggapi tan­
mereka. Akan tetapi orang tidak begitu berminat tangan-tantangan serta kebutuhan-kebutuhan za­
untuk belajar Prana, Reiki, Quantum Awareness man sekarang secara efektif.
Healing, dan Akupunktur karena bagi masyarakat
kelas bawah dan menengah, biaya kursus
6.1 Mensosialisasikan Prinsip-Prinsip
terapi ini termasuk mahal. Sementara itu, untuk
Penilaian Gereja Atas Terapi Alternatif
pelayanan terapi pribadi, Prana, Reiki, Quantum
Bagi Umat Beriman
Awareness Healing, dan Akupunktur memasang
tarif yang cukup terjangkau bagi masyarakat, Salah satu langkah pastoral untuk mene­
bahkan secara sukarela tergantung kemampuan gaskan sikap dan pandangan Gereja dalam hal
pasien membayar. terapi alternatif adalah dengan mengadakan
sosialisasi tentang “prinsip dan penilaian Gereja
atas terapi alternatif” yang memaparkan (1)
d. Prinsip “Kewaspadaan” akan Penerimaan
Pertanyaan-pertanyaan untuk menilai terapi
Publik
alternatif, (2) Prinsip “Sumber” dan “Tujuan”
Komunitas atau kelompok terapis biasanya dalam terapi alternatif, (3) Prinsip Kejujuran
terlihat saat ada acara-acara pelayanan publik. Terapis, (4) Prinsip “Manfaat, Biaya, dan
Adanya komunitas terapis dalam pelayanan ‘Kewaspadaan’ akan Penerimaan Publik” pada
publik menunjukkan bahwa terapi alternatif terapi alternatif, seperti yang telah dibahas
sudah diterima di masyarakat dan memiliki secara rinci dalam bab lima. Sosialisasi bisa
anggota yang semakin banyak dan mereka telah diwujudkan dengan mengadakan seminar dan
membangun komitmen bersama untuk membantu semacamnya untuk menjelaskan pandangan dan
orang lain. sikap Gereja terhadap beberapa terapi alternatif.
Bagi umat beriman, hendaknya tidak menilai Selain seminar, sosialisasi bisa dilakukan oleh
terapi alternatif dari unsur penerimaan publik imam dalam homili, dalam acara pendalaman
saja. Umat beriman perlu kritis dan waspada iman, atau dalam pertemuan lingkungan. Yang
sebab apa yang kelihatannya secara publik baik diharapkan dari sosialisasi ini adalah agar umat
dan mendatangkan manfaat bagi banyak orang beriman dengan suara hati yang jernih, mampu
belum tentu sesuai dengan iman Katolik karena mengambil sikap kritis terhadap terapi alternatif.
unsur intrinsiknya mungkin tidak sesuai dengan
iman dan moralitas Gereja.
6.2 Membentuk Komunitas atau Paguyuban
Kita bisa bertanya apakah nilai-nilai Kristiani
Terapi Terpadu
hadir di setiap awal, pertengahan, dan akhir
proses keterlibatan kita dengan teori atau metode Tujuan dari pembentukan paguyuban para
terapi ini? Apakah kita sudah mempertimbangkan terapis adalah agar Gereja dapat selalu menyapa,
efek selanjutnya yang akan berlangsung pada diri mengikuti, memantau, menilai sekaligus meng­

87
Iman Katolik Memandang Berbagai Praktik Terapi Alternatif (Cahyo Christanto)

akomodasi dan menghargai kehadiran para dan menyembuhkan orang sesuai dengan kaidah
terapis dengan berbagai latar belakang keahlian Injil. Supaya paguyuban terapis itu tidak bersifat
mereka dan memberikan peluang bagi mereka eksklusif, Gereja perlu mengingatkan paguyuban
untuk mewujudkan iman melalui tindakan itu agar para terapis bisa meluangkan waktu di
membantu dan melayani orang-orang sakit. tengah kesibukan para terapis memberikan terapi,
Paguyuban ini sebaiknya dibentuk bahwa mereka pun berhak dan bisa berpartisipasi
bukan dengan tujuan menggantikan metode aktif dalam kegiatan-kegiatan gereja.
kedokteran Barat, tetapi melengkapinya, karena
kesadaran bahwa masing-masing metode
memiliki keterbatasannya sendiri. Paguyuban Cahyo Christanto
ini hendaknya menjadi sarana penyadaran Staf Pendidik di Novisiat St. Stanislaus,
bahwa dalam usahanya mengatasi penyakit, Girisonta, Ungaran, Jawa Tengah; Alumnus
orang sebaiknya tidak hanya mengandalkan Program Magister Teologi Universitas Sanata
satu metode. Untuk penyakit tertentu, sangat Dharma: tanto@jesuits.net
diperlukan kombinasi berbagai metode
penyembuhan. Gereja bisa memfasilitasi
pembentukan paguyuban terapis Katolik CATATAN AKHIR
semacam itu agar para terapis dapat mengadakan 1
Tulisan merupakan olahan dari tesis Magister Theologi:
pertemuan berkala di antara mereka. Pertemuan “Refleksi dan Prinsip-prinsip Penilaian Teologis, Per-
itu bisa menjadi sarana dialog, sharing, dan tanggungjawaban Rasional, dan Strategi Pastoral Be-
proses belajar yang terus-menerus. Paguyuban berapa Terapi Alternatif”, Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta, 2013.
itu bisa menjadi sarana perjumpaan antara 2
Karen Lee Fontaine - Bill Kaszubski, Absolute Be-
metode konvensional dan metode alternatif demi
ginner’s Guide to Alternative Medicine, 2004, 8.
meningkatkan kesehatan umat yang lebih baik. 3
Holistic, selanjutnya ditulis “holistik” yaitu suatu pan-
dangan bahwa semua dalam sistem alam semesta
6.3 Mempromosikan Pola Hidup Sehat ini (fisika, biologi, kimia, sosial, ekonomi, mental,
bahasa,psikologi, dll) tidak bisa ditentukan atau dijelas-
kepada Publik
kan secara terpisah saja, tetapi dijelaskan secara meny-
Gereja hendaknya mendorong paguyuban eluruh.
terapis Katolik untuk “mempromosikan pola 4
Amy L. Sutton (Ed.), Complementary and Alter-
hidup sehat” kepada publik melalui pelayanan native Medicine Sourcebook, Peter E. Ruffner
Publisher, Detroit, 2010,3-6.
kesehatan terpadu, yang menggabungkan peng­ 5
The Richard and Hinda Rosenthal Lectures, Ex-
obatan konvensional dan terapi alternatif,
ploring Complementary dan Alternatives Medi-
misalnya mengintegrasikan akupunktur de­ cine, Institute of Medicine National Academies,
ngan pengobatan konvensional. Pelayanan ini The National Academies Press, Washington, D.C.,
sebaiknya bersifat publik dan terbuka bagi 2001, 1-2.
masyarakat lintas agama.. 6
Karen Lee Fontaine - Bill Kaszubski, Absolute Begin-
ner’s Guide to Alternative Medicine, 2004, 9.
7
Amy L. Sutton (Ed.), Complementary and Alternative
6.4 Mengembangkan Hidup Kerohanian bagi Medicine Sourcebook, 2010, 4.
Terapis Katolik 8
Sudah ada bukunya dalam bahasa Indonesia, The Re-
Agar para terapis Katolik senantiasa connection, Menyembuhkan Orang Lain, Menyembuh-
kan Diri Anda Sendiri, Gramedia, Jakarta, 2008.
mendasarkan hidup mereka pada “tanah yang
baru” yaitu Allah yang tak terbatas, yang
9
Bisa dilihat di http://www.brainwavevibration.com/. (24
Maret 2012).
melampaui ciptaan dan semua energi, mereka 10
Metodenya bisa dipelajari dari buku karya Richard
perlu mengembangkan hidup rohani, misalnya
Bartlett, Matrix Energetics, The Science and Art of
melalui paguyuban terapis Katolik. Bila hidup Transformation: A Hands-on to Subtle Energy and Radi-
rohani mereka berkembang, para terapis dengan cal Change, Beyond Words, New York, 2007.
metode atau ilmu mereka dapat menghadirkan 11
Metodenya bisa dipelajari dari buku karya Frank J. Kin-
Yesus di setiap proses penyembuhan. Bila slow, The Secret of Instant Healing, Lucid Sea, Florida,
hidup rohani mereka berkembang, para terapis, 2008.
dalam aktivitas pelayanan penyembuhan, 12
Metodenya bisa dipelajari di buku karya Alexander
mampu menghayati iman akan Yesus Kristus Loyd, The Healing Code: 6 minutes to Heal the Source

88
Vol. 02, No. 01, Mei 2013, hlm. 73-90

of Your Health, Success, or Relationship Issue, Grand Lih. Pandangan eskatologi Moltmann sebagaimana di-
26

Central Life & Style, New York, 2010. paparkan T. Jacobs – B. Kieser dalam ”Teologi Modern
13
Bisa dibaca di Neill, N. (2010). What is energy healing tentang Eschata”, dalam: Diktat mata kuliah Teologi Ha-
psychology? Dari http://www.neillneill.com/132/what- rapan,103.
is-energy-healing-psychology/. (24 Maret 2012). Jürgen Moltmann, Theology of Hope, London: SCM
27

14
Dantian ibarat gerbang energi dalam tubuh kita. Lih. PRESS LTD, 1967.
“Membuka Gerbang, Memburu Angin” dalam Mantak Dalam bahasa Moltmann, Allah yang bersimpati pada
28

dan Maneewan Chia dalam Chi Nei Tsang: Buku Pe- manusia adalah Yesus Kristus.
doman untuk Kebugaran, Pustaka Delaprasta, Jakarta, Bernhard Kieser, SJ, Wahyu Ilahi dalam Penerusan Ma-
29

1990,154-175. nusiawi, Diktat kuliah Iman dan Wahyu, Yogyakarta:


15
Dr. William Tiller mengatakan bahwa,”Since every ap- Fakultas Teologi Sanata Dharma, 2006, 46.
plication of our intention is an act of creation, it ulti- T. Jacobs – B. Kieser dalam “Teologi Modern tentang
30

mately teaches us how to create properly, efficiently, and Eschata”, dalam: diktat mata kuliah Teologi Harapan,
effectively. This turn ultimately manifests I some type or 117.
types of events in our sensory world. “, http://www.spir-
T. Jacobs – B. Kieser dalam “Teologi Modern tentang
31
itofmaat.com/archive/mar2/tiller.htm. (24 Maret 2012).
Eschata”, 103.
16
Diakses dari: http://www.greggbraden.com/press-and-
Nico Syukur Dister, Teologi Sistematika II, Kanisius,
32
media/shifting-to-a-better-world. (24 Maret 2012).
Yogyakarta, 2004, 507.
17
Heisenberg on Nature and Science, dari http://realphys-
Nico Syukur Dister, Teologi Sistematika II, Kanisius,
33
ics.blogspot.com/2011/01/heisenberg-on-nature-and-sci-
Yogyakarta, 2004, 512.
ence.html. (30 Maret 2012).
Beberapa penyesuaian dari artikel karya Doug
34
18
Candace Pert adalah seorang farmakolog dan pengarang
Schoeninger-Fabricant Sheila tentang “Metode Evalu-
buku Molecules of Emotion: The Scientific Basis Behind
asi atas Teori-teori Penyembuhan”, Journal of Christian
Mind-Body Medicine (Scribner, New York, 1997), Ev-
Healing, Vol. 9, No. 1/Spring 1987.
erything You Need to Know to Feel Go(o)d (Hay House,
California, 2006), dan The Musical Guided Imagery CD
Psychosomatic Wellness: Healing your Body-Mind.
DAFTAR PUSTAKA
19
Fritjof Capra, The Tao of Physics, On Quantum
Theory dari http://www.spaceandmotion.com/ Agness, Lindsey 2010. The True Magic of Neuro
Physics-Quantum-Theory-Mechanics.htm. (30 Linguistic Programming (terj. Helmy),
Maret 2012).
Garai Ilmu, Yogyakarta.
20
Teori string muncul sebagai salah satu usaha untuk
menggabungkan teori kuantum dan relativitas. Teori ini Bartlett , Richard 2007. Matrix Energetics, The
lahir tahun 1980-an dan terus berkembang hingga seka- Science and Art of Transformation,
rang. Awalnya string itu hanya dipandang sebagai objek Beyond Words Publishing, Oregon.
matematis satu dimensi. Dinaikkan satu dimensi dari
titik. Titik itu nol dimensi. Dulu orang mengira kalau Carlson, R. - B. Shield, 1989. Healers on
penyusun dasar alam semesta adalah objek berbentuk Healing, J. Tarcher, Los Angeles.
titik, makanya ada istilah partikel dan atom. Wajar kare- Chaturvedi, V. S., 2002. All You Wanted to Know
na titik berdimensi nol. Satu dimensi di atas ketiadaan
about Ayurveda and Chronic Diseases,
(-1). Tapi karena pusing, para ilmuan mencoba menaik-
kan saja dimensinya, yaitu menjadi 1 (garis). Bukannya Sterling Publishers, New Delhi.
tambah sederhana, malah semakin runyam. Sekarang, Chia,Mantak – M.Chia, 1990. Chi Nei Tsang:
gagasan ini sudah mencakup sebelas dimensi. Karena Buku Pedoman untuk Kebugaran (terj.
besarnya dimensi yang dimakannya, maka teori ini dise-
T. Zaini Dahlan), Pustaka Delaprasta,
but teori superstring.
Jakarta.
21
Sumber: Menguasai Gelombang Otak, Anna Wise, diter-
jemahkan dari The High Performance Mind oleh Clau- D’Angelo, James 2000. Healing with the Voice:
dia Syanny Latif, PT Gramedia, Jakarta, 2012,1-30. Creating Harmony through the Power
22
Meditation and Healing. Diakses dari http://www.brain- of Sound, Thorsons, London.
wavetraining.com/meditation_healing.htm. (30 Maret Dister, Nico Syukur, 2004. Teologi Sistematika
2012).
II, Ekonomi Keselamatan, Kanisius,
23
Silakan dilihat di The Reiki Racket, U.S. Bishops Urge
Yogyakarta.
Catholics to Avoid New Age ‘Therapy’ by Jeff Ziegler,
http://www.staycatholic.com/reiki.htm Fontaine, K. L. – B. Kaszubski, 2004 .
24
Konstitusi Dogmatis tentang Wahyu Ilahi No 4. Absolute Beginner’s Guide to Alternative
25
Tom Jacobs, Imanuel: Perubahan dalam Perumusan Medicine, Sam Publishing, Indianapolis.
Iman akan Yesus Kristus, Kanisius, Yogyakarta, 2000,
15.

89
Iman Katolik Memandang Berbagai Praktik Terapi Alternatif (Cahyo Christanto)

Haight, Roger , 1990. Dynamics of Theology, Kinslow, F. J., 2008. The Secret of Instant
New York. Healing, Lucid Sea Publishing, Florida.
Hardiman, Budi, F., 2004. Sejarah Filsafat ------------------, 2010. The Secret of Quantum
Modern: Dari Machiavelli sampai Living, Lucid Sea Publishing, Florida.
Nietzsche, Gramedia, Jakarta. Kok, Sui, C., 1990. The Ancient Science and Art
-------------------------, 2009. Melampaui Posi­ of Pranic Healing: Practical Manual on
tivisme dan Modernitas: Diskursus Paranormal Healing, Institute for Inner
Filosofis tentang Metode Ilmiah Studies, Inc., Metro Manila.
dan Problem Modernitas, Kanisius, Küng, H., 1994. Great Christian thinkers,
Yogyakarta. Continuum, London.
Hay, Louise, 1997. You Can Heal Your Life (terj. Lee, Ilchi, 2006. Pernapasan Otak (terj.
I. Sutikno, Pr), Gramedia, Jakarta. Meitasari Tjandrasa), Buana Ilmu
Jacobs, Tom 2000. Imanuel: Perubahan dalam Populer, Jakarta.
Perumusan Iman akan Yesus Kristus, Lipton, Bruce, H., 2005. The Biology of Belief:
Kanisius, Yogyakarta. Unleashing the Power of Consciousness,
Matter and Miracles, Mountain of Love
Santa Rosa, California.

90

Anda mungkin juga menyukai