Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • Salam Maria

    Diunggah oleh

    Yosepha Gultom
    18 tayangan2 halaman

    Judul Asli

    Salam Maria.docx

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Laporkan Dokumen Ini

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    18 tayangan2 halaman

    Salam Maria

    Diunggah oleh

    Yosepha Gultom

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    dari 2

    Salam Maria Bunda Maria Berduka

    Salam Maria kau penuh rahmat Di saat sedih di saat sepi


    Tuhan sertamu Tuhan sertamu Tak pernah murung, tak pernah susah
    Hatimu suci imanmu teguh Tabah dirimu teguh imanmu
    Cintamu murni setia selalu Kuat hatimu, Bunda Maria
    Salam Maria kau penuh rahmat Dasar kalbumu tertusuk duri
    Ku mau setia seperti Engkau Ikut sengsara jalan Salib-Nya
    Dalam menghidupi panggilanku Tubuh Putramu terkulai luluh
    Menjadi berkat bagi sesama Dipangkuan Mu Bunda Maria
    Doakan kami ya Bunda Maria Apakah makna sebuah sengsara
    Tuk tetap setia pada Putramu Kemuliaanmu dibalut luka
    Mewartakan dan membagikan kasih-Nya Kalau bukan luhurnya kepasrahan
    Kini dan selalu di dalam hidupku Jadilah padaku seturut Sabda-Mu
    Salam Maria kau penuh rahmat Indah namamu suci hidupmu
    Doakan aku dalam karyaku Bagai pualam lubuk hatimu
    Memanggul Salib setiap hari Kasih setiamu akan ku ukir
    Menjadi murid Yesus Putramu Kata terakhir yang Kau ucapkan

    Salam Maria Bunda Maria Berduka


    Salam Maria kau penuh rahmat Di saat sedih di saat sepi
    Tuhan sertamu Tuhan sertamu Tak pernah murung, tak pernah susah
    Hatimu suci imanmu teguh Tabah dirimu teguh imanmu
    Cintamu murni setia selalu Kuat hatimu, Bunda Maria
    Salam Maria kau penuh rahmat Dasar kalbumu tertusuk duri
    Ku mau setia seperti Engkau Ikut sengsara jalan Salib-Nya
    Dalam menghidupi panggilanku Tubuh Putramu terkulai luluh
    Menjadi berkat bagi sesama Dipangkuan Mu Bunda Maria
    Doakan kami ya Bunda Maria Apakah makna sebuah sengsara
    Tuk tetap setia pada Putramu Kemuliaanmu dibalut luka
    Mewartakan dan membagikan kasih-Nya Kalau bukan luhurnya kepasrahan
    Kini dan selalu di dalam hidupku Jadilah padaku seturut Sabda-Mu
    Salam Maria kau penuh rahmat Indah namamu suci hidupmu
    Doakan aku dalam karyaku Bagai pualam lubuk hatimu
    Memanggul Salib setiap hari Kasih setiamu akan ku ukir
    Menjadi murid Yesus Putramu Kata terakhir yang Kau ucapkan
    Salam Maria Bunda Maria Berduka
    Salam Maria kau penuh rahmat Di saat sedih di saat sepi
    Tuhan sertamu Tuhan sertamu Tak pernah murung, tak pernah susah
    Hatimu suci imanmu teguh Tabah dirimu teguh imanmu
    Cintamu murni setia selalu Kuat hatimu, Bunda Maria
    Salam Maria kau penuh rahmat Dasar kalbumu tertusuk duri
    Ku mau setia seperti Engkau Ikut sengsara jalan Salib-Nya
    Dalam menghidupi panggilanku Tubuh Putramu terkulai luluh
    Menjadi berkat bagi sesama Dipangkuan Mu Bunda Maria
    Doakan kami ya Bunda Maria Apakah makna sebuah sengsara
    Tuk tetap setia pada Putramu Kemuliaanmu dibalut luka
    Mewartakan dan membagikan kasih-Nya Kalau bukan luhurnya kepasrahan
    Kini dan selalu di dalam hidupku Jadilah padaku seturut Sabda-Mu
    Salam Maria kau penuh rahmat Indah namamu suci hidupmu
    Doakan aku dalam karyaku Bagai pualam lubuk hatimu
    Memanggul Salib setiap hari Kasih setiamu akan ku ukir
    Menjadi murid Yesus Putramu Kata terakhir yang Kau ucapkan

    Anda mungkin juga menyukai