Anda di halaman 1dari 5
Nabati dengan Felarat Metane (AE. Voting) T ASAM LEMAK BEBAS DARI MINYAK NABATI _ DENGAN PELARUT METANOL DALAM TANGKI a BERPENGADUK ME. Yulianto”, I. Hartati **, A. P. Siswanto Abstral Imerupakan penghasll minyak sawitterbesar keds di chia setlah Malaysia. rai, walawpun sudah mampu mengelspor CPO ke luar negeri tela sampal saat gimpor metil ester yang digunakan dalam industri cat, surfactant, dan lilin. Momentum, Vol.3, No.2, Oktober 2007: 5-9) Momentum, Vol 3, No.2, Oktober 2007; 5-9 sminyak dengan ‘olecpangan dan oleokimia. Pada akhir-athi ‘oleopangan dan oleokimia dari bahan nabat lebih ‘isenangi para konsumen dibandingkan dengan cleopangan dan oleokimia yang. berasl. dari hewan atau dari bahan sinteik, Karena siatnya yang biodegradable dan harganya lebih murah. ‘Bagi Indonesia. sendiri, walaupun sudah ‘mampu mengekspor CPO ke luar negerittapi Sampei_saat ini masih mengimpor metl ester ‘yang. digunakan dalam industri eat, surfactant, dan lin. Hal ini sangat disayangkan, sehinesn pera dilkkan suatslangkah dalam pemenchan Imetl ester bagi Kebutuhan dalam -negeri- Penyebab tama dari Kurangnye metl ester di Indonesia adalch Karena minyak sawit sudah rmemiliki pangsa pasar yang. sudah baik yaitu sebagai bahan minyak makan (BPS, 1999). Konversi-minyak nabati menjadi meti lakukan mela raksi (Other, 1992), RCOOH + NsOH —* RCOONa + 1:0 Minyak nabati umumnya mengandung 5 ~ 8 % asim lomak bebas. Pasaran dunia mensyaratkan 4% kandungan — maksimum (Getiadi, 1999) dan Standar Nasional Indonesia ‘maksimum 5 % (SNI, 1992). Untuk menghindari

Anda mungkin juga menyukai