0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
10 tayangan3 halaman
Ringkasan singkat dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas sejarah lembaga kearsipan di Indonesia sejak masa kolonial hingga masa kemerdekaan
2. Lembaga kearsipan yang pertama kali didirikan pada masa Hindia Belanda bernama Landarchief
3. Nama dan struktur organisasi lembaga kearsipan mengalami beberapa perubahan seiring perubahan rezim penguasa
Ringkasan singkat dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas sejarah lembaga kearsipan di Indonesia sejak masa kolonial hingga masa kemerdekaan
2. Lembaga kearsipan yang pertama kali didirikan pada masa Hindia Belanda bernama Landarchief
3. Nama dan struktur organisasi lembaga kearsipan mengalami beberapa perubahan seiring perubahan rezim penguasa
Ringkasan singkat dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas sejarah lembaga kearsipan di Indonesia sejak masa kolonial hingga masa kemerdekaan
2. Lembaga kearsipan yang pertama kali didirikan pada masa Hindia Belanda bernama Landarchief
3. Nama dan struktur organisasi lembaga kearsipan mengalami beberapa perubahan seiring perubahan rezim penguasa
Noerhadi Magetsarisebagai kepala Arsip NasionalRI berlangsung
hingga tahun 1998. Sebagai penggantinya adalah DR.tersebut Arsip Nasional RI disingkat dengan ANRI. Perubahan yang cukup mencolok adalah pengembangan struktur organisasi dengan Negeri diambil alih kembali oleh pemerintah Belanda. Nama Lembaga Arsip Negeri berganti lagi menjadi Landsarchief kembali. Sebagai pimpinan Landsarchief adalah Prof.W. Ph. Coolhaas yang menjabat hingga berdirinya Republik Indonesia Kepemimpinan Dr. Noerhadi Magetsarisebagai kepala Arsip NasionalRI berlangsung hingga tahun 1998. Sebagai penggantinya adalah DR.Pada tanggal 26 April 1950 melalui SK Menteri PP dan K nomor 9052/B, nama Arsip Negeri berubah menjadi Arsip Negara RIS. Sedangkan seimpacted by the American “Dust Bowl” — hundreds of people entrenched in poverty, whose humanity Evans and Agee desperately implore their audience to see in their book.Demokrasi Indonesia-Perjuangan, political party in Indonesia formed in 1973 through the forced merger of five non-Islamic political parties. In the final three decades of the 20th century, it was one of two opposition parties officially recognized by the government. Although it often was supportive of the policies of President Suharto, its antigovernment faction—led by Megawati Sukarnoputri, daughter of Sukarno,Perubahan itu ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri nomor 130433/5, tanggal 24 Desember 1957. Jokowi applied himself at school and won admittance to Gadjah Mada University in Yogyakarta, from which he graduated (1985) with a degree in forestry engineering. For several years he worked for a state-owned pulp mill in the Aceh region ofmenegaskan, bahwa Arsip Nasional sebagai aparat teknis pemerintah tidak bertentangan dengan UUD 1945, bahkan merupakan penyempurnaan pekerjaan serta hak-hak dan kewajiban keuangan dan lain- lain. Tugas dan Fungsi Arsip Nasional mengalami perluasan, sejak keluarnya Peraturan Presiden nomor northern Sumatra, and he later established his own furniture factory in Surakarta. By 2002 he had become a highly successful furniture exporter, with showrooms on several continents, as well as chairman of a local branch of the country’s influential furniture manufacturers’ association.han kelembagaan Arsip Nasional tidak berhenti sampai disitu. Berdasarkan Keputusan Presiden RI nomor 215 tanggal 16 Mei 1961, Moekhlis Paeni (mantan Deputi Konservasi ANRI dan mantan Kepala ANRI Wilayah Ujung Pandang).sejarah akan menitikberatkan pada pencatatan-pencatatan yang berarti dan penting bagi manusia.saat itu. Umat manusia sendiri sebenarnya belum sampai ke Sumatra, gelombang migrasi dari Afrika ikut terhenti untuk sementara akibat erupsi ini. Gunung Toba kemudian tenggelam dan kalderanya membentuk sebuah danau besar dengan nama yang sama.[30]In 1973 Suharto’s authoritarian regime implemented political reforms to limit the power of opposition groups and the number of recognized political entities to three: Golkar, a pro- government group that controlled state institutions; and two opposition parties, the Indonesian Democratic Party (later the PDI-P) and the United Development Party. The Indonesian Democratic Party was created from three nationalist groups and two Christian-based parties: the Indonesian Nationalist Party, the Movement for the Defense of Indonesian Independence, the People’s Party, the Catholic Party, and the Christian Party. Pada masa pengambilalihan Landsarchief oleh pemerintah Republik Indonesia Serikat, masih Dalam rangka penolakan tersebut, Lansarchief mendapat tugas khusus, yaitu: ikut serta secara aktif dalam pekerjaan ilmiah untuk penulisan sejarah Hindia Belanda,DR. Noerhadi Magetsari, yang menggantikan Dra. Soemartini sebagai kepala Arsip Nasional tahun 1991 hingga tahun 1998. Pada masa kepemimpinan beliau terjadi perubahan struktur organisasi yang baru dengan dikeluarkannya Keputusan Presiden RI Masa pendudukan Jepang merupakan masa yang sepi dalam dunia kearsipan, karena pada masa itu hampir tidak mewariskan peninggalan arsipit should weave a narrative and tell a story in almost the same way a novel does. In this way, biography differs from the rest of nonfiction.Lembaga kearsipan di Indonesia, seperti yang kita kenal sekarang ini, secara de facto sudah ada sejak 28 Januari 1892,ketika Pemerintah Hindia Belanda mendirikan Landarchief.Kata "Indonesia" berasal dari bahasa Yunani kuno yaitu Indus yang merujuk kepada sungai Indus di India dan nesos yang berarti "pulau".[22] Jadi, kata Indonesia berarti wilayah "kepulauan India", atau kepulauan yang berada di wilayah Hindia; ini merujuk kepada persamaan antara dua bangsa tersebut (India dan Indonesia).[23] Pada tahun 1850, George Windsor Earl, seorang etnolog berkebangsaan Inggris,800 pages details every knowable moment of the youngest Founding Father’s life: konsepsi asli tentang statusnya sebagai Arsip Negeri RIS. Hal tersebut dimaksudkan agar arsip-arsip pemerintah pusat dapat disalurkan ke Arsip Negeri RIS. Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa, dan agama. Berdasarkan rumpun bangsa, Indonesia terdiri atas bangsa asli pribumi yakni Austronesia dan Melanesia di mana bangsa Austronesia yang terbesar jumlahnya dan lebih banyak mendiami Indonesia bagian barat. Dengan suku Jawa dan Sunda membentuk kelompok suku bangsa terbesar dengan persentase mencapai 57% dari seluruh penduduk Indonesia.[21] Semboyan nasional Indonesia, "Bhinneka Tunggal Ika" (Berbeda-beda tetapi tetap satu), bermakna keberagaman sosial-budaya yang membentuk satu kesatuan negara.Di Kepulauan Maluku, terdapat dua kesultanan besar yang terkenal, yaitu Ternate dan Tidore yang berpusat di wilayah yang saat ini termasuk dalam wilayah Maluku Utara.[63] Wilayah Ternate pada masa kejayaannya, yaitu pada abad ke-16, mencakup Pulau Ternate, sebagian kecil Pulau Halmahera, Kepulauan Maluku bagian tengah, Pulau Sulawesi bagian utara dan timur, hingga ke Nusa Tenggara Timur. Sementara itu, Tidore pada masa kejayaannya yang juga pada abad ke-16 meliputi Pulau Tidore, sebagian besar Pulau Halmahera, hingga ke Papua Barat.[64]Setelah Konferensi Meja Bundar tanggal 27 Desember1949, Pemerintah Belanda melaksanakan pengembalian kedaulatan kepada Pemerintah Republik Indonesia, tNegara. Penetapan Arsip Nasional sebgai Lembaga Pemerintah Non Departemen diperkuat melalui Surat Pimpinan MPRS No. A.9/1/24/MPRS/1967 yangmenggantikan Sriwijaya, sebelum kembali digantikan oleh Pagaruyung pada abad ke-14.[41]ada masa pergerakan nasionalisme kebangsaan di Indonesia, terutama pada tahun 1926-1929, Pemerintah Hindia Belanda berusaha menangkis dan menolak tuntutan Indonesia Merdeka.Non Departemen yang bertanggungjawab langsung kepada Presiden. Sementara anggaran pembelanjaannya dibebankan kepada anggaran Sekretariat Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa, dan agama. Berdasarkan rumpun bangsa, Indonesia terdiri atas bangsa asli pribumi yakni Austronesia dan Melanesia di mana bangsa Austronesia yang terbesar jumlahnya dan lebih banyak mendiami Indonesia bagian barat. Dengan suku Jawa dan Sunda membentuk kelompok suku bangsa terbesar dengan persentase mencapai 57% dari seluruh penduduk Indonesia.[21] Semboyan nasional Indonesia, "Bhinneka Tunggal Ika" (Berbeda-beda tetapi tetap satu), bermakna keberagaman sosial-budaya yang membentuk satu kesatuan negara.In 2005 Jokowi, as a member of the Indonesian Democratic Party of Struggle (Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan; PDI-P), won election as mayor of Surakarta—the first person to be directly elected to that post. He was extraordinarily effective in reducing crime and attracting foreign tourists to the city. His habit of making spontaneous visits to poor neighbourhoods and his refusal to accept a salary for his public service contributed to his reputation for humility and honesty. In 2010 JokowiThe city is a market for the surrounding densely populated agricultural area, which produces tobacco, sugar, rice, coconuts, fruits and vegetables, and cassava. The making of batik cloth is a main industry, as are the manufacture of cigarettes, furniture, and textiles; there is also metal casting and jewelry making. Local handicrafts include pottery making, wood and bone carving, and the making of musical instruments. The city is an important cultural centre for central Javanese dance, music, and literature and is linked by road, rail, and air to the rest of Java. Pop. (2010) 499,337.Oleh karena itu, Arsip Nasional RI tidak memiliki khasanah arsip pada masa pendudukan Jepang. Lembaga Kearsipan yang pada masa Hindia Belanda bernama Landarchief, pada masa pendudukan Jepang berganti dengan Para cendekiawan India telah menulis tentang Dwipantara atau kerajaan Hindu Jawa Dwipa di Pulau Jawa dan Sumatra atau Swarna Dwipa sekitar 200 SM.Sejak Belanda melancarkan agresi militer yang pertama danPada masa kepemimpinan beliau terjadi perubahan struktur organisasi yang baru dengan dikeluarkannya Keputusan Presiden RI northern Sumatra, and he later established his own furniture factory in Surakarta. By 2002 he had become a highly successful furniture exporter, with showrooms on several continents, as well as chairman of a local branch of the country’s influential furniture manufacturers’ association.terdapat beberapa kesultanan yang juga berdiri di Jawa, yaitu Giri, Banten,Pada tanggal 26 April 1950 melalui SK Menteri PP dan K nomor 9052/B, nama Arsip Negeri berubah menjadi Arsip Negara RIS. Sedangkan semengembangkan SDM di bidang kearsipan; yakni merekrut pegawai baru sebagai arsiparis. Oleh karena itu, pada masa tersebut jumlah Kepemimpinan Dr. Noerhadi Magetsarisebagai kepala Arsip NasionalRI berlangsung hingga tahun 1998. Sebagai penggantinya adalah DR.Jokowi was born and raised in Surakarta, a city in the centre of Java northeast of Yogyakarta. His father was a wood seller who plied his trade in the city’s streets, and throughout much of Jokowi’s childhood he and his family lived in illegally built shacks near the city’s flood-prone Solo River.Pada masa kepemimpinan Drs. R. Mohammad Ali diupayakan berbagai usaha untuk meningkatkan peran dan status lembaga Arsip Negara. sejarah akan menitikberatkan pada pencatatan-pencatatan yang berarti dan penting bagi manusia.The city is a market for the surrounding densely populated agricultural area, which produces tobacco, sugar, rice, coconuts, fruits and vegetables, and cassava. The making of batik cloth is a main industry, as are the manufacture of cigarettes, furniture, and textiles; there is also metal casting and jewelry making. Local handicrafts include pottery making, wood and bone carving, and the making of musical instruments. The city is an important cultural centre for central Javanese dance, music, and literature and is linked by road, rail, and air to the rest of Java. Pop. (2010) 499,337.dan Prancis mendirikan Republik Batavia (1795–1806) dan Kerajaan Hollandia (1806–1810) yang berstatus sebagai negara bawahan Prancis. Dengan demikian, secara tidak langsung Prancis adalah penguasa tertinggi Hindia Belanda. Pada 1810 Kerajaan Hollandia dileburkan dalam Kekaisaran Pertama Prancis, sehingga wilayah Hindia Belanda menjadi jajahan Prancis secara langsung. Meskipun demikian pemerintahan dan pertahanan tetap dipegang oleh warga Belanda (termasuk Herman Willem Daendels yang