Perancangan Mesin Pengupas Kulit Kopi
Perancangan Mesin Pengupas Kulit Kopi
TUGAS AKHIR
Oleh :
Mat Hariawan
09220011
TUGAS AKHIR
PERANCANGAN MESIN PENGUPAS KULIT KOPI
Mat Hariawan
09220011
Laporan ini telah disetujui oleh pembimbing Tugas akhir untuk digunakan
sebagai salah satu syarat menyelesaikan jenjang Strata Satu pada program
Ir.Tri Supiono.MT
HALAMAN PENGESAHAN
TUGAS AKHIR
PERANCANGAN MESIN PENGUPAS KULIT KOPI
Disusun oleh :
MAT HARIAWAN
09220011
DEWAN PENGUJI
1. Ketua Penguji
2. Sekretaris Penguji
3. Penguji Utama
Sidoarjo,
Dekan Fakultas Teknik
Universitas Sunan Giri
SURAT PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa, Tugas akhir ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh Gelar Strata Satu atau gelar lainnya di
suatu Perguruan Tinggi dan sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat kata atau
pendapat yang pernah ditulis oleh orang lain kecuali secara tertulis diacu dalam
Sidoarjo, 2012
Yang Menyatakan,
Mat hariawan
NIM. 09220011
MOTTO
Doa memberikan kekuatan pada orang yang lemah, membuat orang tidak
percaya menjadi percaya dan memberikan keberanian pada orang yang ketakutan
Sedikit kebutaan dibutuhkan bila anda mengambil sebuah resiko (Bill gates)
PERSEMBAHAN
Alhamdulillah, Teriring dengan rasa syukur kepada Allah SWT, Laporan proyek
akhir ini kupersembahkan kepada :
Terima kasih atas semua dukungan, bimbingan dan kasih sayang yang
telah diberikan dengan tulus ikhlas, atas semua do’a dan restumu ananda
dapat menyelesaikan dalam menuntut ilmu di perguruan tinggi
Perjuangan yang telah kita lalui bersama akan menjadi pelajaran paling berharga
untuk masa depan kita.
Terimakasih telah memberikan bantuan dan kerja sama dalam pembuatan Proyek
Akhir ini serta menjadi team work dalam perkuliahan di Universitas Sunan Giri
Surabaya.
Oleh:
Mat Hariawan
09220011
Tujuan utama dari pembuatan mesin pengupas kulit kopi ini adalah untuk
memenuhi kebutuhan mesin pengupas kulit kopi para petani di wilayah
Temanggung. Dengan mesin ini diharapkan dapat membantu proses pengupasan
kulit kopi sehingga dapat meningkatkan kualitas kopi.
Adapun tahapan dalam pembuatan mesin pengupas kulit kopi terdiri dari
analisis kebutuhan, penyusunan spesifikasi teknis produk, perancangan konsep
produk yang bertujuan menghasilkan alternatif konsep produk, setelah konsep
produk didapatkan maka langkah selanjutnya adalah merancang produk yang
merupakan pengembangan konsep produk berupa gambar skets menjadi benda
teknik, langkah terakhir dalam pembuatan mesin ini membuat dokumen produk
berupa desain gambar kerja.
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayat-Nya
KULIT KOPI” dapat terselesaikan. Tidak lupa sholawat serta salam semoga
selalu tercurah kepada junjungan besar Nabi Muhammad SAW yang telah
Terselesaikannya Tugas akhir ini tidak lepas dari bantuan banyak pihak,
walaupun sekecil apapun. Oleh karena itu, dengan terselesaikannya Tugas akhir
2. Ibu dan Ayah tercinta serta seluruh keluarga yang selalu memberi
Negeri Surabaya.
Mesin FT UNSURI.
9.
penulis miliki, sehingga saran dan kritik yang bersifat membangun selalu penulis
harapkan.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL............................................................................................. i
SURAT PERNYATAAN……………………………………………………….. iv
HALAMAN MOTTO…………………………………………………………… v
PERSEMBAHAN................................................................................................ . vi
BAB I PENDAHULUAN
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan........................................................................................... 53
B. Saran ..................................................................................................... 54
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Jenis kopi yang dihasilkan adalah jenis Robusta dengan karateristik biji kopi
celcius. Biji kopi yang mentah berwarna hijau dan pada saat matang akan
Tegal rejo Pengolahan kopi basah sangat berpengaruh pada kualitas kopi
yang dihasilkan. Kendala yang dihadapi pada pengupasan kulit kopi adalah
waktu dan energi yang dibutuhkan masih terlalu besar sehingga pengupasan
kulit kopi dirasa kurang efisien dan masih banyak para petani yang
tenaga manusia. Selain itu hasil dari kualitas pengupasan kulit kopi kurang baik
karena masih banyak biji kopi yang pecah setelah proses pengupasan. Kendala-
kendala tersebut akan menambah waktu, biaya dan tenaga dalam proses
terobosan baru tentang mesin pengupasan kulit kopi yang nantinya diharapkan
Selain itu dengan adanya mesin ini diharapkan mampu meningkatkan hasil
B. Identifikasi Masalah
di antaranya:
pengunanya.
4. Bagaimana struktur rangka yang kokoh untuk mesin pengupas kulit kopi.
C. Batasan Masalah
yang dihadapi pada mesin pengupas kulit kopi maka penulis akan
mesin pengupas kulit kopi, harga jual mesin pengupas kulit kopi.
D. Rumusan Masalah
masalah yaitu :
1. Bagaimana spesifikasi dari mesin pengupas kulit kopi yang nyaman bagi
pengunanya ?
E. Tujuan Penulisan
F. Manfaat Penulisan
a. Sebagai salah satu syarat memperoleh Gelar Strata Satu (S1) Teknik
untuk berpikir dan mendayagunakan alat dan bahan yang ada menjadi
G. Keaslian
Konstruksi yang dirancang dan dibuat pada mesin pengupas kulit kopi
ini merupakan produk hasil inovasi dari produk yang sudah pernah ada dan
hasil yang maksimal dengan tidak mengurangi fungsi dan tujuan pembuatan
mesin ini.
BAB II
membantu dalam proses pengolahan kopi basah. Kopi yang akan dibuat bubuk
berupa puli. Gerak putar dari motor bensin ditransmisikan ke puli 1, kemudian
belt untuk menggerakan poros pengupas. Jika poros pengeluas telah berputar
maka kopi siap untuk untuk dimasukan kedalam hopper dan buka pintu masuk
sebagai pengupas kulit kopi dalam proses pengolahan kopi. Mesin pengupas
kulit kopi ini memiliki berbagai tuntutan mesin yang harus dapat dipenuhi
sehingga nantinya mesin ini dapat diterima dan memenuhi segala kebutuhan
pengerak putarannya.
bekerja.
4. Dapat memberi kenyamanan lebih dari pada mesin yang sudah ada.
yang akan digunakan dalam mesin. Dengan segala sumber informasi tersebut
yang paling ekonomis, segala perhitungan teknis dan penciptaan bentuk dari
perancangan mesin pengupas kulit kopi untuk mendapatkan sebuah hasil yang
kopi:
a. Mudah dipindahkan D
10. Transportasi
b. Perlu alat khusus untuk memindah D
Keterangan :
morfologi, dan lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
1. Profil rangka
mesin
(pipa) (profil L) (profil U)
2. Penggerak
(Motor bensin) (Engkol manual) (Motor listrik)
3. Sistem
transmisi (Puli) (Roda gigi)
4. Hopper
perisma kerucut kubus
5. Saluran
pertama
keluar
kedua
Berdasarkan tabel matriks morfologi Mesin pengupas kulit kopi yang
1. Profil rangka dipilih varian kedua dan ketiga yaitu profil L dan profil U
3. Sistem transmisi dipilih varian pertama yaitu belt dan puli karena
5. Saluran keluar dipilih varian pertama karena kopi dapat keluar dengan
cepat.
E. Gambaran Mesin
1. Gambar Teknologi
Keterangan :
4. Penutup
5. Poros
6. pengupas
8. Penggilias
9. Setelan
10. As penggilas
11. Bantalan
16. Baut
Mesin pengupas kulit kopi ini akan bekerja ketika motor dihidupkan
maka motor akan memutar puli putaran tersebut diteruskan oleh belt
untuk memutar puli pengupas yang terpasang pada poros, setelah itu maka
pengupas akan berputar dan kopi siap untuk dimasukan kedalam hopper,
setelah didalam hopper maka kopi akan menuju kepengupasan dan keluar
g. Buka pintu masuk kopi, lalu kopi akan menuju pengupas yang akan
h. Kopi akan keluar dari saluran keluar dengan hasil kulit kopi yang
telah terkelupas
yang akan dibuat. Gambar skets yang talah dibuat kemudian digambar
orang yang ikut terlibat dalam proses pembuatan produk tersebut. Gambar
2. Poros
Poros merupakan salah satu bagian dari mesin yang sangat penting
a. Poros transmisi
Poros macam ini mendapatkan beban puntir murni atau puntir dan
c. Gandar
t (G.Niemanm, 1999:68) .......................................(1)
(SxCb )
Keterangan :
S = faktor keamanan
Cb = faktor pemakaian
Keterangan:
fc = faktor koreksi.
Keterangan:
1
5,1 2
3
K m MK t T
2
d (Sularso, 1991:18)..............(4)
τa
Keterangan:
3. Bantalan
berikut :
a. Bantalan radial
c. Bantalan khusus
Dengan :
P = Beban eqivalen
X = Faktor radial
Y = Faktor Aksial
C
L ( ) 3 (G.Niemann, 1999:265)……………………….……...(6)
P
L
Lh 10 6. (G.Niemann, 1999:265) ...........................…..…...(7)
(60.n)
Dengan :
Jarak yang cukup jauh yang memisahkan antara dua buah poros
dengan roda gigi. V-belt merupakan sebuah solusi yang dapat digunakan.
V-belt adalah salah satu transmisi penghubung yang terbuat dari karet dan
dibelitkan mengelilingi alur puli yang berbentuk V pula. Bagian belt yang
besar pada tegangan yang relatif rendah serta jika dibandingkan dengan
transmisi roda gigi dan rantai, V-belt bekerja lebih halus dan tak bersuara.
belt dapat memungkinkan untuk terjadinya slip. Oleh karena itu, maka
Keterangan:
P = daya (kW).
Pd
T1 9,74 10 5 ( ) (kg.mm) (Sularso, 1991:7) ................... (9)
n1
Keterangan:
d pn1
v (Sularso, 1991:166) ............................................. (10)
601000
Keterangan:
L 2C
π
2
D p d p 1 D p d p 2 (Sularso, 1991:170) ......... (11)
4C
f. Sudut kontak ( )
57 (D p d p )
180
C (Sularso, 1991:173) .......................... (12)
faktor koreksi (k ) 0,99
Keterangan :
L = Panjang keliling
= sudut kontak
G. Analisis Ekonomi
menghasilkan produk.
1. Biaya
secara langsung.
a. Total Revenue
b. Average Revenue
c. Marginal Revenue
yang terjual.
3. Titik Impas
TC = FC + VC= FC + Cx
Jika TR = pX
Maka TR = TC atau pX = FC + cX
X = FC/ p-c
Dimana :
FC = ongkos tetap
X = volume produksi
BAB III
KONSEP PERANCANGAN
Kebutuhan
Perancangan produk
Proyek.
antara lain:
produk.
e. Recana proyek.
mungkin. Konsep produk yang dihasilkan fase ini masih berupa skema
produk.
3. Perancangan Produk
dalam bentuk skema atau skets menjadi produk atau benda teknik yang
proses pembuatan.
gambar dalam bentuk modern yaitu informasi digital yang disimpan dalam
e. Bill of material.
B. Pernyataan Kebutuhan
yang dihasilkan. Kendala yang dihadapi pada pengupasan kulit kopi adalah
waktu dan energi yang dibutuhkan masih terlalu besar sehingga pengupasan
kulit kopi dirasa kurang efisien dan masih banyak para petani yang
C. Analisis Kebutuhan
pengerak lain.
2. Standar Penampilan
tidak cukup besar, sehingga mesin ini dapat dengan mudah dipindah
D. Pertimbangan Perancangan
perancangan yang dilakukan pada mesin pengupas kulit kopi antara lain :
1. Pertimbangan Teknis
a. Konstruksi yang kuat dan proses finishing yang baik untuk menambah
umur mesin.
2. Pertimbangan Ergonomis
a. Mesin pengupas kulit kopi ini tidak lagi menggunakan tenaga manusia
3. Pertimbangan Lingkungan
oleh masyarakat dan calon pembeli adalah mesin pengupas kulit kopi
operator.
untuk dapat dikatakan layak pakai. Syarat tersebut dapat berupa bentuk
E. Tuntutan Perancangan
terdiri dari:
1. Tuntutan Konstruksi
a. Kontruksi/Rangka dapat menahan beban dan juga getaran saat mesin
sedang dioperasikan.
2. Tuntutan Ekonomi
terjangkau.
3. Tuntutan Fungsi
kerja.
4. Tuntutan Pengoperasian
mengoperasikannya.
5. Tuntutan Keamanan
Komponen-komponen mesin yang berpotensi terhadap kecelakaan kerja
yang sesuai.
6. Tuntutan Ergonomis
a. Mesin tersebut tidak memerlukan ruangan yang luas atau lebar karena
1000 mm
pengupas kopi.
cadang mesin.
2. Gambar Teknologi Mesin Pengupas kulit kopi
Keterangan :
Keterangan :
dilakukan dalam perancangan mesin pengupas kulit kopi ini. Tujuan dari
1. Kapasitas Mesin
Secara umum mesin pengupas kulit kopi ini dirancang dengan beban
Dengan beban 10 kg dan putaran 7200 rpm, daya yang bekerja pada
pengupas adalah :
P Fxv
Dimana :
2 n
60
2 3,14 7200
60
753,6
Sehingga :
v R
v 753,6 0,05
v 37,68m / s
P = 10 x 37,68
= 376,8 kg m/s
= 5 HP
Daya yang bekerja pada pengupas dengan beban 10 kg dan putaran
2. Motor bensin
kulit kopi maka motor bensin yang digunakan dalam mesin pengupas kulit
kopi adalah motor bensin yang memiliki daya 5,5 Hp, dengan alasan
pemilihan motor bensin jenis ini dikarenakan hanya motor bensin ini yang
ada dipasaran.
Model : AZ 160
Daya : 5,5 Hp
Berat : 15 kg
3. Sistem Transmisi
Mesin pengupas kulit kopi ini memiliki sistem trasmisi yang terdiri
dari beberapa komponen yaitu puli, belt, poros dan motor bensin. Sistem
transmisi yang ada akan mempercepat kecepatan motor bensin dari 3600
rpm menjadi 7200 rpm. Mekanisme yang bekerja pada sistem transmisi ini
Keterangan :
1. Bantalan
2. Pengupas
3. Puli pengupas
4. Poros
5. Belt
6. Motor
7. Puli motor
D1 8
n poros n motor 3600 7200rpm
D2 4
4. Poros
START
2) faktor koreksi
3) daya rencana
Diameter poros
STOP END
t
(SxCb )
37kg / mm 2
t
(2x2)
= 9,25 kg/mm2
1) Daya motor
3) Daya rencana
Pd = Fc x P
= 1 x 4,04
= 4,04 kw
4) Momen puntir rencana
T 9,74x105 Pd
n1
4,04
9,74x105
7200
= 546,52 kgmm
= ( 2 x 547 ) :101,6
= 10,76
= 11,26 kg
Vertikal
Vb=14,01 kg
80 mm 210 mm 20 mm 60 mm
Va + Vb – 0,96 kg – 11,26 kg = 0
Va + Vb = 11,26 + 0,96
Va + Vb = 12,22 kg
ΣMa = 0
Vb = 14,01 kg
Va + Vb = 12,22
Va + 14,01 = 12,22
Va = -1,79 kg
Horisontal
HA=-1,08 kg 11,26 kg
HB=6,71 kg
kg
310 60 mm
MH = cos 30° x mm
11,26 kg
Ha + Hb = 9,68
ΣMa = 0
-9,68(370) + 310 Hb = 0
310 Hb = 3581,6 kg
Hb = 11,55 kg
Ha + Hb = 9,68
Ha + 11,55 = 9,68
Ha = -1,87 kg
Harga momen vertical dan horizontal
Momen gabungan
c) Diameter poros
1
5,1 3
1
5,1 3
d 0,55 20533642,2 672039,24
1
3
d0,554604,96
1
3
1
d [2532,72] 3
d =13,62 mm
START
Jenis bantalan,Co,C
Faktor x,y
Beban eqivalen bantalan (p)
Umur nominal L, Lh
Lh < 30000
Lh > 30000
STOP
adalah beban pada saat poros pengupas kopi berputar menggiling kopi.
Dari proses perancangan poros diperoleh beban sebesar radial 15,22 kg,
sedangkan untuk beban aksialnya adalah 5,63 kg. Putaran poros pengupas
statis spesifik Co = 730 kg. Dari data-data di atas, maka dapat dihitung
X = 0,56
Y = 1,6
Sehingga,
= 8,52 + 9,008
= 17,52 kg
C
L ( ) 3
P
1100 3
L ( ) 247436,59 putaran
17,53
L
Lh 10 6.
(60.n)
247436,56
Lh 10 6. 572000 jam
(60.7200)
Jadi bantalan yang digunakan untuk mesin pengupas kulit kopi
1,5 mm, kapasitas nominal dinamis spesifik = 1100 kg, dan kapasitas
6. Sabuk V ( V-Belt )
a
STAR
=
STOP
a
END
dihitung dan ditukan jenis v-belt yang akan dipakai. V-belt akan digunakan
untuk menaikan putaran dari putaran mesin sebesar 3600 rpm menjadi
7200 rpm. Dengan variasi beban sedang dan diperkirakan waktu kerja
mesin berkisar 8-10 jam sehari maka faktor koreksi yang diperoleh adalah
1. Puli yang digunakan adalah puli dengan ukuran 4 inch dan 8 inch
Maka :
1. 1 Hp = 0,735 kw
5,5 kw = 4,04 kw
2. Pd = fc x P
= 1 x 4,04
= 4,04 kW
3. T 9,74x10 5 x Pd
n1
4,04
9,74x10 5 x
3600
= 1093,04 kgmm
6. Kecepatan v-belt
πd p n1
v
60x1000
3,14x101,6x3600
60x1000
= 19,14 m/s
7. 19,14 m/s < 30 m/s, Baik untuk digunakan
L 2C
π
2
d p Dp 1 D pd p 2
4C
3,14 1
L 2x590 (101,6 203,2) (203,2 101,6) 2
2 4x590
3,14 1
L 1180 (304,8) (101,6) 2
2 2360
L = 1662,9 mm
dengan L = 1662,9 mm
57(203,2 101,6)
180
590
=170,2º≈ 170 º
Kθ = 0,99
dasar yang menopang dan membentuk mesin. Sistem rangka pada mesin
kulit kopi ini adalah pengelasan dengan mengunakan bahan tambah dan
mudah untuk dilakukan dan mempUNSURIai kekuatan yang cukup baik untuk
Beban yang diterima rangka mesin pengupas kulit kopi terdiri dari
Beban-beban tersebut antara lain adalah beban dari motor bensin (15 kg),
pulley dan belt (+ 2 kg), poros (+ 2kg), pengupas (+ 3kg), bantalan (+1
kg), dan beban maksimal dari kopi (50 kg). Bahan batang rangka yang
digunakan pada mesin pengupas kulit kopi ini terdiri dari bahan rangka
4 mm.
8. Hopper dan saluran keluar
Hopper dan saluran keluar mesin pengupas kulit kopi ini terbuat dari
plat eyser dengan ketebalan 1,4 mm. Hopper yang mempUNSURIai bentuk
asitilin dengan tujuan agar hopper ini kuat dan mudah dalam
sambungan mur ini bertujuan agar hopper dan saluran keluar mudah
C. Analisis Ekonomi
Penentuan dari harga mesin pengupas kulit kopi dapat dilihat dari tabel
berikut ini.
Biaya Biaya
Macam
Macam Biaya Pembelian Perakitan Jumlah
Komponen
(Rp) (Rp)
B. Biaya Motor bensin 700.000 5.000 705.000
Pembelian Puli 8 inchi 30.000 5.000 35.000
Komponen V-Belt A 66 18.000 5.000 23.000
Mur dan baut 45.000 5.000 50.000
Bearing 90.000 3.000 93.000
As pelindas 7.000 3.000 10.000
setelan 7.000 3.000 10.000
dempul 10.000 5.000 15.000
Cat dasar (poxy) 10.000 10.000 20.000
Cat hijau dan coklat 25.000 30.000 55.000
Tiner 10.000 5.000 15.000
Mata Grindra 30.000 - 30.000
Elektroda 78.000 - 78.000
Amplas 10.000 - 10.000
Jumlah 1.149.000
Bahan
Bahan Baku Tenaga
Macam Biaya Macam Elemen Penolong Jumlah
(Rp) Kerja (Rp)
(Rp)
C. Biaya Rangka 200.000 0 80.000 280.000
Pembelian Poros 30.000 0 25.000 55.000
Komponen Puli 4 inchi 100.000 0 25.000 125.000
pengupas 100.000 0 50.000 150.000
pelindas 15.000 0 5.000 20.000
Hopper dan 0
saluran keluar 300.000 80.000 380.000
Jumlah
1.010.000
Tabel 6. Biaya Non Produksi
dikehendaki mesin pengupas kulit kopi untuk dijual dipasaran adalah sebesar
Rp 2.706.000,00
sebuah mesin. Uji kinerja ini bertujuan untuk mengetahui kualitas akan mesin
yang dibuat. Selain untuk mengetahui kualitas uji kinerja mesin ini juga
Mesin pengupas kulit kopi ini mampu mengupas kulit kopi dengan
terkupas.
E. Kelemahan-Kelemahan
mengoperasikanya.
2. Timbul suara bising pada hopper akibat getaran dari putaran motor
bensin
pindah.
pengupas kulit kopi yang sering digunakan para petani saat ini.
F. KESIMPULAN
sebagai berikut :
profil U 40 x 50 x 4 mm.
dari putaran 3600 rpm menjadi 7200 rpm dengan komponen berupa
bekerja.
2.706.000,00
G. SARAN
Perancangan mesin pengupas kulit kopi ini masih jauh dari sempurna,
baik dari segi kualitas bahan, penampilan, dan sistem kerja/fungsi. Oleh
karena itu, untuk dapat menyempurnakan rancangan mesin ini perlu adanya
saran untuk langkah yang dapat membangun dan menyempurnakan mesin ini
b. Harga mesin pengupas kulit kopi dirasa masih terlalu mahal oleh
Sato, G.Takesi. 1986. Menggambar Mesin Menurut Standar Iso. Jakarta: Pradnya
Paramita
Sularso dan Suga, Kiyokatsu. 1991. Dasar Perencanaan Dan Pemilihan Elemen
Mesin. Jakarta: Pradnya Paramita.
LAMPIRAN
\