Anda di halaman 1dari 5

I.

PENDAHULUAN

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK ditingkat


rumah tangga menjadi pilihan dan merupakan langkah awal yang sangat
penting dalam mengembangkanpemberdayaan ekonomi.

Keluarga adalah unit terkecil dalam masayarakat yang terdiri dari suami
istri atau suami dan anaknya, atau ayah dan anaknya. Usaha ekonomi
merupakan strategi laternatif pemberdayaan untuk meningkatkan
pendapatan keluarga, oleh karena itu pendekatan berbasis social
kemasyarakatan, tidak hanya meningkatkan pendapatan, tetapi juga
mencakup pengembangan kemapuan dan keahlian warga desa/kader dan
anggota rumah tangga. Khususnya keluarga-keluarga yang telah
mempunyai usaha.

Pemberdayaan ekonomi keluarga pada dasarnya agar seluruh anggota


kelaurga terlibat dalam kegiatan produktif, sehingga bertambah pendapatan
keluarga karena masing- masing anggota memberikan sumbangan
pendapatannya untuk memnuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Gotong Royong merupakan nilai tradisi bangsa Indonesia, maka


pemberdayaan ekonomi keluarga dapat meningkat dan terwujud secara
bersama- sama dalam keluarga. Semua usaha ekonomi yang diusahakan
baik secara kelompok maupun perorangan, dikelola dalam satu wadah yang
disebut kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK.

Pada umumnya seluruh daerah mempunyai potensi unggulan untuk


dikelola dan diolah menjadi makanan, industry kerajinan yang mempunyai
nilai jual cukup tinggi dengan kualitas dan kuantitas masing-masing
wilayahnya.

Kegiatan UP2K PKK telah dapat dirasakan oleh keluarga dan masyarakat
didaerah. Produksi yang dihasilkan telah mampu merubah tingkat ekonomi
keluarga, sehingga melalui kegiatan UP2K meningkatkan pendapatan
keluarga yang memenuhikebutuhan hidup yang berkecukupan.

II. MAKSUD DAN TUJUAN


- Maksud
Penyusunan kiat – kitan keberhasilan UP2K PKK ini untuk memberikan
gambaran tentang keberhasilan para Poksus dan Poklak dalam
melaksanakan usaha melalui kelompok UP2K PKK.

- Tujuan
Untuk dijadikan pedoman bagi pelaksana UP2K PKK dalam melaksanakan
jenis – jenis usahanya.

1. PEMBENTUKAN KELOMPOK UP2K PKK


Kelompok perlu dibentuk karena kelompok merupakan sarana untuk
memudahkan melakukan kegiatan usaha ekonomi produktif, dan
pengembangan tenaga terampil.
2. Cara pembentukan :

Pertemuan dengan anggota masyarakat untuk menjelaskan maksud,


tujuan dan kegiatan UP2K PKK;
- Menggali kemampuan amnggota masyarakat;
- Melakukan kesepakatan dalam memilih jenis usaha yang dikuasai;
- Memilih pengurus kelompok;
- Pembentukan mendapat ijin penyelenggaraan usaha;
- Kelompok dibentuk dengan kepurtuysan kepala desa/ lurah.

SASARAN, PENGELOLA, POKSUS DAN POKLAK

Pengelola Kelompok UP2K PKK melekat pada pengelola program UP2K


disemua tingkatan (pusat sampai dengan desa/ kelurahan). Dijabat rangkat
leh unsur Pokja II;
POKSUS (Kelompok Khusus) UP2K PKK berada di desa/keluarhan yang
mengkoordinir kader – kader PKK atau tokoh masyarakat yang
bertangungjawab kepada Poklak dan ditetapkan dengan SK Kepala
Desa/lurah selaku Pembina TP. PKK Desa/ Kleurahan;
POLKLAK (Kelompok Pelaksana)
Kelompok peserta yang memiliki usaha atau yang mau berusaha
perorangan atau kelompok dan bergabung dalam usaha bersama (kelompok
UP2K) PKK.

PENGORGANISASIAN

Pengelola adalah POKJA II disetiap tingkatan dari pusat sampai dengan


desa/kelurahan;
Poksus UP2K PKK berada ditingkat desa/keluarahan dan mempunyai
kepengurusan terdiri dari :
1. Ketua;
2. Sekretaris;
3. Bendahara;
4. Anggota.
Poklak UP2K PKK berada di desa/ kelurahan yang melakukan usaha,
sedangkan kepengurusannya disesuaikan kebutuhan.

PEMBINAAN

Pembinaan UP2K PKKbertangungjawab dalam melaksanakan Program UP2K


PKK disemua tingkatan;
Pengurus memberikan dorongan/motivasi kepada kelompok ;
Agar mempunyai rasa memiliki terhadap kelompok;
Mengikuti kegiatan kelompok secara aktif;
Mematuhi kesepakatan yang ditetapkan dalam kelompok.

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

1. Pengelola UP2K PKK bertanggungjawab dalam melaksankan Program


UP2K PKK disemua tingkatan;
2. Poksus UP2K PKK bertanggungjawab terhadap kelancaran pengelolaan
UP2K yang dilaksanakakn oleh Poklak;
3. Sekretaris Poksus UP2k PKK :

1. Melaksanakan administrasi Poksus;


2. Merekap data kegiatan usaha POklak;
3. Menyususn laporan POksus UP2K PKK.

 Bendahara Poksus UP2K PKK


1. Membukukan dana usaha dari APBD dan sumber lain;
2. Mengeluarkan dana usaha untuk pinjaman anggota;
3. Menyalurkan dana;
4. Menerima dana bantuna dari mitra kerja yang tidak mengikat;
5. Menyususn laporan perkembangan keuangan usaha.

 Anggota Poksus
1. Melaksankan tugas Poksus;
2. Membantu kelancaran usaha Poklak dalam pemasaran;

 Poklak UP2K PKK


1. Melaksanakan usaha;
2. Mengatur menyisihkan dana usaha;
3. Menyampaikan iuran pengelolaan dan tabungan kepada Poksus;
Bertanggungjawb kepada Poksus.

 Tim Penggerak PKK Pusat, Provinsi, Kab/Kota, Kecamatan,


Desa/Kelurahan.
1. Menyusun pedoman;
2. Menjabarkan pedoman;
3. Mebimbing dan mebina kelompok UP2K PKK;
4. Mengadakan bimbingan teknis.

PRODUKSI
Usaha peningkatan dan pendapatan keluarga;

1. Mengutamakan bahan baku yang tersedia di sekitar dan memanfaatkan


limbah;
2. Menggunakan TTC sesuai dengan yang ada di desa/ kelurajhan;
3. Biaya murah terjangkau oleh masyarakat;
4. Hasil produksi memperhatikan kesehatan, bersih dan tidak
menggunkan bahan pengawet dan pewarna yang dapat membahayakan
bagi yang mengkonsumsinya dan mencantumkan label kadaluarsa;
5. Dalam proses produksi memperhatkan keamanan alat yang digunkan,
data menu daerah bagi konsumen;
6. Ramah lingkungan.

PEMASARAN
1. Menggunkan media cetak. Elektronik dan media online;
2. Melalui pameran dan bazar;
3. Rumah ke rumah;
4. Penitipan di pusat pasar, warung warung, pertokoan dan supermarket;
Mencantumkan daftar kesehatan/POM, masa berlaku dan kehalalan;
5. Kemasan yang menarik bagikonsumen;
6. Kualitas produksi;
7. Kerjasama dengan sekretaris terkait;
8. Memperluas jejaring.

PERMODALAN
Dari semua sumber yang saling menguntungkan dan tidak mengikat.

PENINGKATAN SDM
1. Bagi pengelola/ Poksus/Poklakmengikuti segala pelatihan untuk
meningkatkan pengetahuan dalam melaksanakan jenis-jenis usaha;
Kerjasama dengan sector terkait.

TINGKAT PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI


1. Kelompok Pemula
Warna Merah

2. Kelompok Madya
Warna Hijau

3. Kelompok Utama
Warna Kuning

4. Kelompok Mandiri
Warna Biru

PENGHARGAAN
1. Setiap tahun dialkukan evaluasi memlalui lomba pelaksanaan UP2K
PKK mulai tingkat kelurahan sampaikota. Pemenang tingkat Kota
dikirm ke provinsi dengan pemenang Pakarti Utama I, II dan III dan
Pemenang Pakarti MAdya I, II dan III disetiap jenjang dengan kategori
kabupaten dan kota;
2. Pemenang Pakarti Utama I tingkat provisni seluruh Indonesia, kategori
kota dan kategori kabupaten dikirm ke TP. PKK Pusat sesuai laporan
akan diseleksi/ dinilai untuk menentukan 6 (enam) nominasi kategori
kab/kota;
3. Tim Penlai pusat mengadakan klarifikasi penilaian terhadap 6 (enam)
nominasi kategori kota dan kabupaten untuk menetapkan pemenang
Pakarti Utama I, II, dan III dan PAkrti Madya I, II dan III kategori kota
dan kabupaten tingkat nasional;
4. Penyerahkan hadiah diberikan pada acara HUT HKG PKK dan BBGRM
di tingkat kota/ provinsi/pusat.
PENUTUP

1. Materi buku kiat – kita keberhasilan Usaha Peningkatan Pendapatan


Keluarga (UP2) PKK yang praktis ini merupakan pedoman bagi pengelola
UP2K PKK agar mudah dan mampu melaksanakannya;
2. Harapan kami agar kiat – kiat ini dapat meningkatkakn wawasan dan
pengetahuan para pelaksana dilapangan sebagai bekal/ pedoman
penyelenggaraan kelompok UP2K PKK diseluruh Kota Semarang.

Anda mungkin juga menyukai