Tata Tertib Siswa
Tata Tertib Siswa
III. LAIN-LAIN
a. Siswa datang dan pulang sekolah wajib lewat pintu gerbang utama, bila melanggar guru yang
mengetahuinya berhak memberikan sanksi mendidik.
b. Siswa masuk sekolah wajib bersepatu dilarang nyeker atau memakai sandal, bila melanggar guru
yang mengetahuinya berhak memberikan sanksi mendidik.
c. 1. Potongan rambut bagi siswa laki bila tidak sesuai aturan sekolah, guru yang
mendapatinya berhak untuk memulangkannya untuk potong rambut dahulu dan kuku panjang
wajib dipotong langsung.
2. Bentuk rambut, hijab, berhias atau kuku bagi siswa perempuan bila tidak sesuai aturan
sekolah, guru perempuan yang mendapatinya berhak untuk langsung memberikan sanksi.
d. Siswa wajib membawa buku pembelajaran pada waku itu, bila siswa melanggar guru bersangkutan
boleh memberikan hukuman mendidik.
e. Siswa yang tidak mengikuti kegiatan keagamaan tanpa ijin, guru agama berhak memberikan sanksi
mendidik (mengaji, sholat, membersihkan mushola, dsb)
f. Siswa membudayakan untuk antri, senyum, salam dan sapa
g. Gesper ikat pinggang siswa tidak sesuai aturan sekolah dan aksesoris lain (gelang, alat-alat
kosmistik,topi,dll) tidak sesuai aturan sekolah disita dan tidak dikembalikan oleh guru yang
mendapatinya.
h. Khusus songkok di kegiatan apel, upacara dan kegiatan pembelajaran tidak boleh dipakai, kecuali
siswa dari Pondok Pesantren dibolehkan memakai pada waktu apel dan kegiatan pembelajaran.
i. Membawa HP tidak sesuai aturan sekolah untuk kelas VII dan VIII dikembalikan pada waktu
kenaikan atau penerimaan rapot, sedang kelas IX dikembalikan pada waktu kelulusan atau
penerimaan ijazah.
j. Siswa berkata jorok / kotor dan membulying di beri bimbingan khusus yang mendidik oleh guru
yang mendapatinya.
k. Siswa merokok, minum-minuman keras, berkelahi, berjudi, dsb dilakukan pemanggilan orang tua
dan diberi sangsi yang mendidik.
l. Siswa merusak fasilitas sekolah wajib mengganti atau memperbaikinya.
m. Siswa ikut kumunitas negatip dan berdampak negatip dilakukan pemanggilan orang tua dan diberi
sangsi yang mendidik.
n. Siswa melakukan tindakan asusila baik di sekolah maupun di luar sekolah dilakukan pemanggilan
orang tua dan diberi sangsi yang mendidik.