KEWARGANEGARAAN)
KD 3
PELAKSANAAN PEMERINTAHAN SESUAI
KARAKTERISTIK
GOOD GOVERNANCE
Oleh : Tri Yudhayati, S.Pd
Evaluasi
I. Pilihan ganda
Pilihlah jawaban yang tepat.
1. Good governance adalah tata pemerintahan yang dijalankan pemerintah,
swasta, dan rakyat secara seimbang, tidak sekedar jalan, tetapi harus masuk
kategori yang baik. Pernyataan tersebut merupakan pengertian good
governance menurut…
A. World Bank
B. UNDP (United Nations Development Programme)
C. Badan Pembinaan Hukum Nasional Departemen Hukum dan HAM RI
D. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional
E. Lembaga Administrasi Negara
3. Pada implementasi tata Kelola pemerintahan yang baik terdapat asas umum
penyelengaraan negara yang merujuk pada undang-undang. Asas tersebut
mengutamakan keseimbangan antara hak dan kewajiban penyelenggara
negara. Asas yang dimaksud adalah asas…
A. Keterbukaan
B. Proporsionalitas
C. Profesionalitas
D. Akuntabilitas
E. Kredibilitas
6. Penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi, dan
nepotisme merujuk pada Undang-Undang Republik Indonesia nomor…
A. 18 tahun 1998
B. 18 tahun 1999
C. 28 tahun 1998
D. 28 tahun 1999
E. 29 tahun 1999
7. Bulan April 2019 merupakan puncak pesta demokrasi lima tahunan bagi
masyarakat Indonesia. Masyarakat memilih para anggota dewan legislative,
yaitu anggota DPR RI, DPD RI, dan DPRD, serta memilih presiden dan
wakil presiden. KPU sebagai penyelenggara pemilu memberikan informasi
terbuka terkait perhitungan dan hasil dari pemilihan anggota badan
legislative dan pemilihan presidan di seluruh wilayah Indonesia. Pernyataan
tersebut terkait dengan asas…
A. Tertib penyelenggaraan negara
B. Kepentingan umum
C. Keterbukaan
D. Proporsionalitas
E. Profesionalitas
10. Berikut yang merupakan salah satu ciri good governance adalah…
A. Bekerja secara naluriah
B. Interdependensi
C. Birokratisme
D. Komunikasi antar masyarakat
E. Sentralisme
12. Berikut ini yang tidak termasuk Tindakan warga negara dalam
mewujudkan keberhasilan good governance adalah…
A. Berperan pasif terhadap jalannya pemerintahan
B. Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan yang terkait dengan
kepentingan masyarakat
C. Memberikan aspirasi dengan menggunakan haknya dalam
menyampaikan pendapat
D. Memenuhi kewajiban sebagai warga negara dengan membayar pajak
E. Menjalankan fungsi checks and balances dengan pemerintah
14. Berikut ini yang tidak terkait dengan peraturan perundang-undangan good
governance adalah Undang-Undang Republik Indonesia Nomor…
A. 28 Tahun 1999
B. 10 Tahun 2004
C. 32 Tahun 2004
D. 5 Tahun 2004
E. 5 Tahun 2014
B. Uraian
Jawablah pertanyaan-pertanyaan dengan jelas dan ringkas.
1. Jelaskan pengertian good governance.
2. Tuliskan empat prinsp akuntabilitas good governance.
3. Tuliskan siapa saja yang terlibat dalam mewujudkan good governance.
4. Tuliskan lima prinsip good governance menurut Badan Perencanaan
Pembangunan Nasional (Bappenas).
5. Tuliskan lima persyaratan dalam mengimplementasikan tata Kelola
pemerintahan yang baik.
6. Tuliskan karakteristik good governance menurut World Bank.
7. Jelaskan dan tuliskan perilaku korupsi, kolusi, dan nepotisme.
8. Apa saja yang dapat dilakukan sebagai warga negara untuk mewujudkan
good governance?
9. Tuliskan lima hal yang menjadi persyaratan dari pemerintah yang terbuka
dan transparan.
10. Tuliskan tiga contoh konkret tentang aparatur negara yang akuntabel dan
efektif.
Jawab :
1) Good governance diartikan sebagai perwujudan tata kelola pemerintahan
yang baik. Wujud dari tata kelola pemerintahan yang baik adalah dengan
ditandai adanya pemerintahan yang demokratis. Pemerintahan yang
demokratis merupakan pemerintahan yang bersifat terbuka terhadap kritik
dan kontrol sepenuhnya ada pada rakyat.
Mengutip dari artikel yang ditulis Guru Besar Ilmu Administrasi Negara
Universitas Gadjah Mada, Sofian Effendi, penggunaan istilah governance
pertama kali digunakan oleh Presiden Amerika Serikat ke-28, Woodrow
Wilson. Woodrow Wilson dikenal sebagai "Bapak Administrasi Negara" di
AS.
8) Terdapat sejumlah hal yang bisa dilakukan warga negara dalam mewujudkan
Good Governance, antara lain:
1. Ikut berpartisipasi (dalam pemilihan umum atau sebagai ASN/PNS
misalnya) sehingga bisa terjun langsung dalam mengelola negara. Tentu
jika langkah ini diambil maka wajib membekali diri dengan moral dan
pengetahuan.
2. Aktif mengawasi jalannya pemerintahan dan berani mengkritisi jika ada
kebijakan yang tidak pro pada rakyat.
3. Menggunakan ‘people power’ lewat media sosial sebab di sana, suara
rakyat lebih kuat bergema dan didengar.
4. Aktif menyampaikan aspirasi (bisa saran maupun kiritk
membangun) sesuai dengan aturan yang berlaku.
9) Pemerintahan yang terbuka mensyaratkan adanya jaminan atas lima
hal, yaitu:
1. hak untuk memantau perilaku pejabat publik dalam menjalankan peran
publiknya;
2. hak untuk memperoleh informasi;
3. hak untuk terlibat dan berpartisipasi dalam proses pembentukan
kebijakan publik;
4. Harus terdapat sarana yang memadai sehingga semua masyarakat dapat
mengaksesnya.
5. Harus ada pihak yang mengontrol dan aturan yang mengikat.