Anda di halaman 1dari 2
WALIKOTA PAYAKUMBUH J, Veteran No.70, Kelurahan Kapalo Koto Dibalai Kecamatan Payakumbuh Utara Kota Payakumbuh Telepon / Pax (0752) 93279 Payakumbuh - 25211 Payakumbuh, 8 Februari 2023 Kepada Yth: Sdr/i, Kepala Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh di Payakumbuh SURAT EDARAN Nomor : 900/6}/€0 / we — Pye / 2023 Tentang LANGKAH-LANGKAH PERCEPATAN PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2023 Berdasarkan Surat Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah tanggal 26 Desember 2022 perihal Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2023, dan menindaklanjuti arahan Pj. Walikota pada rapat koordinasi pejabat daerah tanggal 2 Februari 2023, maka untuk percepatan pelaksanaan dan penyerapan APBD TA, 2023, bersama ini disampaikan kepada Saudara/i untuk melakukan hal-hal sebagai berikut: 1, Menetapkan pejabat pelaksana APBD 2. Menetapkan pejabat pengadaan barang/jasa dan melakukan percepatan proses pengadaan barang/jasa. 3. Melakukan perikatan dengan tenaga jasa perorangan (TJP) sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku, dan mengajukan SPM LS untuk pembayaran honor ‘TJP paling lambat tanggal 5 tiap bulannya. 4. Melakukan pembayaran belanja jasa kantor seperti air, listrik, telepon dan internet paling lambat tanggal 5 tiap bulannya. 5. Membuat Surat Keputusan Kepala Perangkat Daerah tentang Penunjukan Pemakai/Penanggung jawab Kendaraan Dinas Jabatan dan Kendaraan Dinas Operasional dan melakukan pembayaran BBM paling lambat tanggal 5 tiap bulannya. 6. Membuat Surat Keputusan Tim Pelaksana Kegiatan dan melakukan percepatan pelaksanaan pencapaian output kegiatan dimaksud. 7. Percepatan pengadaan pakaian dinas bagi ASN dan pengajuan pembayaran. 8. Dalam hal kegiatan Detail Engineering Design (DED) dan kegiatan fisiknya dianggarkan bersamaan di TA. 2023, agar dilakukan percepatan pelaksanaan DED agar pelaksanaan fisiknya dapat diselesaikan di Tahun Anggaran yang sama, 9. Wajib mengalokasikan dan melaksanakan paling sedikit 40% (empat puluh persen) dari nilai anggaran belanja barang/jasa yang dikelola untuk penggunaan produk usaha kecil dan /atau koperasi 10. Wajib menggunakan produk dalam negeri yang telah memiliki nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) ditambah nilai Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) paling sedikit 40% {empat puluh persen) 11. Meningkatkan jumlah transaksi belanja pengadaan barang/jasa kepada Usaha Mikro dan Kecil (UMK) lokal yang tergabung dengan Penyelenggara Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PPMSE)/Marketplace dalam toko daring yang dikelola oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP). 12, Dalam rangka mempermudah pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa, bentuk kontrak dan bukti pertanggungjawaban terdiri atas bukti pembelian/pembayaran, kuitansi, surat perintah kerja, surat perjanjian dan surat pesanan sesuai dengan ketentuan Pasal 28 Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021, sebagai berikut: a. bukti pembelian/pembayaran digunakan untuk pengadaan barang/jasa lainnya dengan nilai paling banyak Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah); b. kuitansi digunakan untuk pengadaan barang/jasa iainnya dengan nilai paling banyak RpS0.000,000,00 (lima puluh juta rupiah);, Surat Perintah Kerja (SPK) digunakan untuk pengadaan barang/jasa lainnya dengan nilai paling sedikit di atas RpS0.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) sampai dengan nilai paling banyak Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah), jasa konsultansi dengan nilai paling banyak Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah), dan pengadaan pekerjaan konstruksi dengan nilai paling banyak Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah); 4. surat perjanjian digunakan untuk pengadaan barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya dengan nilai paling sedikit di atas Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) dan untuk pengadaan jasa konsultansi dengan nilai paling sedikit di atas Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah); dan © surat pesanan digunakan untuk pengadaan barang/jasa melalui E-purchasing, 13, Untuk memperlancar proses transaksi pembayaran atas belanja pengadaan barang/jasa secara elektronik melalui sistem toko daring/ retail online termasuk Bela Pengadaan mak | terhadap transaksi barang/jasa lainnya sampai dengan Rp10.000.000,00 (sepuluh juta_rupiah)—bentuk —Kontrak — cukup —berupa_—_bukti pengeluaran/pembelian, Pejabat Pembuat Komitmen, Pejabat Pengadaan, PPTK dan Bendahara Pengeluaran/Bendahara Pengeluaran Pembantu tidak perlu meminta bukti pendukung pertanggungjawaban kepada penyedia barang/jasa, berupa: 1) surat perintah kerja/surat perjanjian dan kontrak | 2) meterai; 3) cap penyedia; dan 4) tanda tangan penyedia Bukti pendukung pertanggungjawaban belanja barang/jasa secara elektronik ‘melalui toko daring/retail online, berupa antara lain: 1) surat pesanan online melalui toko daring (kontrak); 2) bukti pembayaran secara elektronik; dan 3) surat jalan penyerahan barang (sebagai pengganti Berita Acara Serah Terima Barang) 14, Realisasi pemungutan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah di triwulan I minimal 25% dari total target Pajak Daerah dan Retribusi Daerah SKPD dalam 1 (satu) Tahun Anggaran 2023. 15. Serapan belanja di triwulan | minimal 20% dari total belanja SKPD dalam 1 (satu) Tahun Anggaran 2023. 16, Melaksanakan entry data realisasi pendapatan daerah dan belanja daerah secara real time pada aplikasi SIPKD/SIPD. 17, Melakukan optimalisasi penyerapan anggaran, dengan melakukan pengendalian dan memonitor pelaksanaan kegiatan dan anggaran belanja yang menjadi tanggung jawab saudara/i secara periodik dan melaporkan kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah, Demikian disampaikan untuk dipedomani dan dilaksanakan. Pj, WALIKOTA PAYAKUMBUH —s— Drs. RIDA ANANDA, M.Si ‘Tembusan : Disampaikan kepada Yth 1. Ketua DPRD Kota Payakumbuh di Payakumbuh PEt eee eee eee Cee eee eee eee Eee eee eee EEE EEE

Anda mungkin juga menyukai