Anda di halaman 1dari 18

Pengantar Hidrologi dan

Hidrogeologi

Arief Muchamad ST.MT.

Teknik Lingkungan
Universitas Kebangsaan Republik Indonesia
Hidrologi (berasal dari Bahasa Yunani,Hydrologia, "ilmu air") adalah cabang
ilmu Geografi yang mempelajari pergerakan, distribusi, dan kualitas air di
seluruh Bumi, termasuk siklus hidrologi dan sumber daya air.

Orang yang ahli dalam bidang hidrologi disebut hidrolog, bekerja dalam bidang
ilmu bumi dan ilmu lingkungan, serta teknik sipil dan teknik lingkungan.

Kajian ilmu hidrologi meliputi:


• Hidrometeorologi(air yang berada di udara dan berwujud gas)
• Potamologi (aliran permukaan),
• Limnologi (air permukaan yang relatif tenang seperti danau;
waduk)
• Geohidrologi (air tanah), dan
• Kriologi (air yang berwujud padat seperti es dan salju) dan kualitas
air

Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI


Hidrologi (berasal dari Bahasa Yunani,Hydrologia, "ilmu air") adalah cabang
ilmu Geografi yang mempelajari pergerakan, distribusi, dan kualitas air di
seluruh Bumi, termasuk siklus hidrologi dan sumber daya air.

Orang yang ahli dalam bidang hidrologi disebut hidrolog, bekerja dalam bidang
ilmu bumi dan ilmu lingkungan, serta teknik sipil dan teknik lingkungan.

Kajian ilmu hidrologi meliputi:


• Hidrometeorologi(air yang berada di udara dan berwujud gas)
• Potamologi (aliran permukaan),
• Limnologi (air permukaan yang relatif tenang seperti danau;
waduk)
• Geohidrologi (air tanah), dan
• Kriologi (air yang berwujud padat seperti es dan salju) dan kualitas
air

Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI


Hidrogeologi (hidro-berarti air, dan-geologi berarti studi tentang Bumi) adalah
bidang geologi yang berhubungan dengan distribusi dan pergerakan air tanah
dalam tanah dan batuan kerak Bumi (umumnya dalam akuifer). Istilah
Hidrogeologi sering digunakan secara bergantian. Beberapa perbedaan kecil
antara ahli hidrologi yang berinteraksi dengan geologi (geohidrologi), dan
seorang ahli geologi berinteraksi dengan hidrologi (hidrogeologi).

Hidrogeologi adalah subjek interdisipliner, terkait dengan interaksi kimia, fisika,


biologi, dan bahkan interaksi hukum antara tanah, air alam, dan masyarakat.

Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI


Penelitian Hidrologi juga memiliki kegunaan lebih lanjut bagi teknik lingkungan,
kebijakan lingkungan, serta perencanaan.

Hidrologi juga mempelajari perilaku hujan terutama meliputi periode ulang


curah hujan karena berkaitan dengan perhitungan banjir serta rencana untuk
setiap bangunan teknik sipil antara lain bendung, bendungan dan jembatan.

Untuk mendukung analisis hidrologi tersebut diperlukan pengertian-pengertian


mendalam tentang konsep-konsep dasar serta unsur-unsur hidrologi yang terkait
satu dengan yang lainnya. Selain sifat karakteristik unsur tersebut, saling
ketergantungan satu dengan unsur lainnya merupakan hal yang sangat penting.
Karena perubahan pada diberikan pada satu unsur akan hidrologi, hampir akan
diikuti oleh tanggapan/response oleh unsur lainnya.

Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI


Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI
DAS (catchment, basin, watersheed) adalah daerah tertentu yang bentuk dan
sifat alaminya sedemikian rupa sehingga merupakan satu kesatuan dengan
anak sungai dan anak-anak sungai yang melaluinya.

Sungai dan anak-anak sungai tersebut berfungsi untuk menampung,


menyimpan dan mengalirkan air yang berasal dari curah hujan.

Daerah ini umumnya dibatasi oleh batas topografi,yang berarti ditetapkan


berdasarkan aliran air permukaan.

Nama DAS ditandai dengan nama sungai yang bersangkutan.

Karakteristik fisik DAS merupakan variabel yang menentukan proses hidrologi


pada DAS, sedangkan karakteristik sosial, ekonomi dan budaya masyarakat
adalah variabel yang mempengaruhi percepatan perubahan kondisi hidrologi
DAS.

Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI


Pola alir Derah Aliran Sungai (DAS)

Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI


Pemahaman dan penerapan ilmu hidrologi menyangkut pemahaman proses
pengalihragaman (transformation) dari satu set masukan menjadi satu set
keluaran melalui proses satu dalam sistem hidrologi.

Daur atau siklus hidrologi merupakan sebuah proses penyimpanan dan


pengaliran air dihimpun dan ditata berdasarkan hukum alam disekelilingnya
sesuai dengan keseimbangan daerah tersebut.

Input Sistem Output


DAS

Skema sederhana transformasi dalam sistem hidrologi

Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI


Seperti dalam persamaan sederhana transformasi dalam hidrologi maka
dalam setiap keadaan selalu ada kesetimbangan antara jumlah masukan,
keluaran dan perubahan kandungan air dalam sistem.

I = O ± ΔЅ
Dimana:
I = masukan (inflow)
O = keluaran (outflow)
ΔЅ = perubahan tampungan (storage change)

Persamaan dasar ini merupakan persamaan dasar bagi analisis hidrologi yang
sering disebut sebagai persamaan ‘neraca air’ (water balance equation).

Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI


Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI
Presipitasi (hujan)
Setiap atau semua bentuk partikel air, apakah cairan atau padat, yang jatuh dari
atmosfer (misalnya, hujan, hujan es, salju atau hujan es). Ini adalah kelas utama
dari hidrometeor, tetapi dibedakan dari awan, kabut, embun, es, dll, dalam hal ini
harus turun. Hal ini dibedakan dari awan dalam hal itu harus mencapai tanah.

Infiltrasi
Infiltrasi adalah proses di mana air di permukaan tanah memasuki tanah. Laju
infiltrasi dalam ilmu tanah adalah ukuran dari tingkat di mana tanah mampu
menyerap curah hujan atau irigasi. Jika tingkat curah hujan melebihi laju infiltrasi,
limpasan biasanya akan terjadi kecuali ada beberapa penghalang fisik. Hal ini
terkait dengan konduktivitas hidrolik jenuh tanah dekat-permukaan.

Perkolasi
Dalam ilamu fisika, kimia dan material, perkolasi (dari Lat. Percōlāre, untuk
menyaring atau menetes melalui) menyangkut gerakan dan penyaringan cairan
melalui bahan berpori. Dalam perkolasi Geografi adalah filtrasi air melalui tanah
dan batuan kedap yang mengalir ke penyimpanan air tanah (akuifer).

Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI


Evapotranspirasi
Evapotraspirasi merupakan gabungan dari
peristiwa evaporasi dan transpirasi. Evaporasi
penguapan) adalah peristiwa berubahnya air
menjadi uap dan bergerak dari permukaan
ta n a h s e r ta p e r m u ka a n a i r ke u d a ra .
Sedangkan peristiwa penguapan dari tanaman
disebut transpirasi. Dengan
demikian,penguapan air dari permukaan tanah,
permukaan air dan tanaman secara bersama-
sama disebut evapotranspirasi.

Faktor-faktor utama yang berpengaruh terhadap evapotranspirasi adalah:


• Faktor-faktor meteorologi (radiasi matahari, suhu udara dan permukaan, kelembaban,
angin, tekanan udara)
• Faktor-faktor geografi (kualitas air, jeluk tubuh air, ukuran dan bentuk permukaan air)
• Faktor-faktor lainnya (kandungan lengas tanah, karakteristik kapiler tanah,jeluk muka air
tanah,warna tanah, tipe, kerapatan dan tingginya vegetasi, ketersediaan air)

Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI


Akuifer Terkekang Akuifer Bebas

Lapisan kedap, akuifer (permeable, Lapisan tak kedap (impermeable)


aquifer) didefinisikan sebagai formasi merupakan formasi geologi yang dapat
geologi yang mampu menahan dan menyimpan air (atau tidak tidak sama
melepaskan air dalam jumlah yang sekali) akan tetapi tidak dapat
cukup. melepaskannya dalam jumlah cukup.

Air baik yang di atas dan di bawah Air yang tertampung dalam akuifer
dibatasi oleh lapisan tak kedap, disebut yang di bagian bawahnya dibatasi oleh
akuifer terkekang (confined aquifer). lapisan tak kedap sedangkan di atasnya
dibatasi oleh permukaan air akuifer itu
Air dalam akuifer ini mempunyai tekanan sendiri disebut dengan akuifer bebas
hidrolik tertentu dan selalu akan (unconfined aquifer).
mencapai ketinggian garis pizometriknya.
Tinggi rendahnya air dalam akuifer ini
tergantung kepada topografi setempat,
formasi geologi dan kandungan airnya.

Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI


Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI
Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI
Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI
Hidrologi dan Hidrogeologi - TL UKRI

Anda mungkin juga menyukai