Anda di halaman 1dari 22

PERAWATAN DAN PERBAIKAN REM CAKRAM DAN

PERAWATAN MOBIL MATIC MOBIL AVANZA

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN


DI BENGKEL BERKAH BARENG
KABUPATEN CILACAP

DISUSUN OLEH :

DZAKY FADLUR ROHMAN

NIS : 2005135

KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN OTOMOTIF

SMK NEGERI KARANGPUCUNG

2022

i
BENGKEL BERKAH BARENG
JL. Benur, Karang Mulia, Tegalkamulyan,
Kec. Cilacap Selatan, Kab. Cilacap, Jawa Tengah

LEMBAR PENGESAHAN INDUSTRI

Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Bengkel Berkah Bareng, Kabupaten


Cilacap, dengan judul Perawatan Dan Perbaikan Rem Cakram Dan Perawatan
Mobil Matic Mobil Avanza oleh DZAKY FADLUR ROHMAN, NIS : 2005135,
telah disetujui dan disahkan pada tanggal : ……………….2022

Cilacap, …...……..... 2022

Mengetahui,
Pimpinan Bengkel Berkah Bareng Pembimbing DU/DI

WARSITO BONDAN. P

ii
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMK NEGERI KARANGPUCUNG
Jalan Ciporos- Karangpucung , Cilacap Kode Pos 53255 Telepon 0280-6261440
Faksimile 0280-6261440 Surat Elektronik smknegerikrpc@yahoo.co.id

LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH

Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Bengkel Berkah Bareng, Kabupaten


Cilacap, dengan judul Perawatan Dan Perbaikan Rem Cakram Dan Perawatan
Mobil Matic Mobil Avanza oleh DZAKY FADLUR ROHMAN, NIS : 2005135,
telah disetujui dan disahkan pada tanggal : ……………….2022

Karangpucung,………………2022

Kopetensi Teknik Kendaraaan Ringan Otomotif Pembimbing

Ketua

SEPTO GHOSALCON, S.Pd. ENDRA TJAHJONO, S.Pd


NIP. 19840909 200903 1 004 NIP. 19700220 200801 1 006

Mengetahui
Kepala SMK Negeri Karangpucung

PARWOTO, S.Pd,. M.Pd


NIP. 19700109 200801 1 006

iii
KATA PENGANTAR

Puji syukur Penyusun panjatkan atas ke hadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat, serta inayah-nya kepada kita semua, sehingga penyusun
dapat menyelesaikan laporan ini. Selawat serta salam semoga senantiasa tercurah
bagi junjungan kita Nabi Muhammad SAW, yang kita harapkan syafaatnya kelak
diakhir nanti.
Dalam penyusun laporan praktik kerja Lapangan ini, penyusun
mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu dalam kesempatan ini
penyusun menyampaikan ucapan terima-kasih kepada yang terhormat.
1. Bapak Parwoto, S.Pd.,M.Pd selaku Kepala Sekolah SMK Negeri
Karangpucung.
2. Bapak Septo Ghosalcon, S.Pd.. selaku ketua Kompetensi Keahlian Teknik
Kendaraan Ringan Otomotif SMK Negeri Karangpucung.
3. Bapak Endra Tjahjono, S.Pd selaku guru pembimbing yang telah
memberikan bimbingan secara tulus dan sabar dalam kegiatan praktik
Kerja Lapangan.
4. Bapak Warsito selaku pimpinan bengkel Berkah Bareng yang telah
memberikan kesempatan serta bimbingan kepada penyusun dalam
pelaksanaan kegiatan Praktik Kerja Lapangan.
Saya menyadari dalam penyusunan laporan ini masih terdapat kekurangan, maka
dari itu kritik dan saran yang bersifat membangun akan diterima dengan hati
terbuk. Semoga laporan yang disusun ini dapat bermanfaat bagi pembaca yang
budiman.

Karangpucung, ................... 2022


Penyusun

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................... i


LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN ............................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH ....................................................... iii
KATA PENGANTAR .................................................................................. iv
DAFTAR ISI ................................................................................................ v

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1


A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan ...................................... 1
B. Tujuan Praktik Kerja Lapangan .................................................. 1
C. Waktu dan Tempat Praktik Kerja Lapangan ................................ 2
D. Manfaat Praktik Kerja Lapangan ................................................ 2
E. Tujuan Penyusunan Laporan PKL ............................................... 2
BAB II KAJIAN TEORI .............................................................................. 3
A. Sistem Rem Cakram .................................................................... 3
1. Fungsi Sistem Rem Cakram .................................................... 3
2. Komponen/kontruksi rem cakram ........................................... 3
3. Cara Kerja Rem Cakram Hidrolik ........................................... 4
B. Sistem Transmisi Matic ............................................................. 5
1. Pengertian Transmisi Matic ................................................... 5
2. Cara Kerja Transmisi Matic Pada Mobil ............................... 6
3. Kelebihan Transmisi Matic .................................................... 7
4. Posisi Tuas Transmisi Matic .................................................. 8
BAB III PERAWATAN DAN PERBAIKAN ............................................... 9
A. Memperbaiki Sistem Rem Cakram Toyota Avanza ...................... 9
1. Analisa Ganguan .................................................................... 9
2. Alat dan Bahan ....................................................................... 9
3. Keselamatan Kerja.................................................................. 10
4. Langkah Kerja ........................................................................ 11

v
B. Memelihara dan Memperbaiki Sistem Pelumasan .................................... 13
1. Analisa ganguan ..................................................................... 13
2. Alat dan bahan........................................................................ 13
3. Keselamatan Kerja.................................................................. 14
4. Langkah kerja ......................................................................... 14

BAB IV PENUTUP ...................................................................................... 16


A. Kesimpulan ................................................................................ 16
B. Saran-saran .................................................................................. 16

vi
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan


Sekolah menengah kejuruan (SMK) sebagai lembaga pendidikan yang
akan menghasilkan tenaga ahli menengah perlu bekerjasama dengan dunia
usaha atau dunia industri, sehingga lulusan menengah kejuruan (SMK) benar-
benar siap menjadi tenaga mekanik yang handal dan profesional. Untuk
mewujudkan tujuan ini maka antara sekolah menengah kejuruan (SMK) dan
dunia industri mengadakan kerja sama dengan kerangka link and match. Kerja-
sama ini diwujudkan dalam bentuk pendidikan yang diberikan secara bersama-
sama antara sekolah dan dunia usaha/ dunia industri (DUDI). Oleh karena itu
didalam kurikulum sekolah menengah kejuruan (SMK) tercantum adanya
suatu kegiatan yang dikenal dengan nama Praktik Kerja Lapangan (PKL).
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kerja sama antara sekolah
selaku lembaga pendidikan dengan dunia usaha/dunia industri (DUDI) selaku
mitra usaha guna meningkatkan kompetensi dan profesionalis melulusan
sekolah menengah kejuruan (SMK). Bengkel Berkah Bareng merupakan salah
satu mitra sekolah menengah kejuruan (SMK) Negeri Karangpucung. Hal ini
merupakan alasan pokok yang menyebabkan penyusun memilih bengkel
Berkah Bareng Clacap sebagai tempat untuk melaksanakan praktik Kerja
Lapangan, dengan harapan ilmu, kreativitas dan keterampilan yang patut
penyusun teladani.

B. Tujuan Praktik Kerja Lapangan


Secara umum praktik Kerja Lapangan bertujuan untukmeningkatkan
kompetensi dan profesionalisme lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK)
sehingga menghasilkan sumber daya manusia yang cukup terampil, bagus,
baik dan handal sesuai denganprogramkeahliannya. Disamping itu praktik
Kerja Lapangan juga mempunyai beberapa tujuan, yaitu :

1
1. Sebagai upaya meningktakan profesionalisme dan etos-kerja peserta
pendidikan dan pelatihan siswa supaya output sekolah menengah kejuruan
(SMK) benar siap terjun menghadapi dunia usaha/dunia industri.
2. Penyusun dapat menerapkan apa yang telah dipelajari di sekolah pada
pekerjaan nyata di dunia usaha/dunia industri.

C. Waktu dan Tempat Praktik Kerja Lapangan

Praktik Kerja Lapangan dilaksanakan mulai tanggal 20 Desember


2021 sampai dengan 10 Juni 2022. Sedangkan tempat pelaksanaannya di
bengkel Berkah Bareng yang beralamat di JL. Benur, Karang Mulia,
Tegalkamulyan, Kec. Cilacap Selatan, Kab. Cilacap, Jawa Tengah dengan jam
kerja mulai pukul 08.30 sampai dengan pukul 16.00.

D. Manfaat Praktik Kerja Lapangan


Pelaksanaan praktik kerjsa industri mempunyai beberapa manfaat,
antara lain :
1. Wawasan, pengetahuan dan keterampilan siswa menjadi lebih luas.
2. Siswa memperolah pelajaran ataupun pengalaman secara langsung dari
dunia usaha /dunia industri yang sesuai dengan ilmu yang telah dipelajari
di sekolah. Disamping itu siswa dapat mempraktikkan apa yang telah
dipelajari secara langsung pada jenis atau merek kendaraan.
3. Siswa mendapatkan cara cara menggunakan alat alat bengkel dengan benar
dan terampil

E. Tujuan Penyusunan Laporan PKL


Penulisan laporan praktik Kerja Lapangan mempunyai beberapa
tujuan, antara lain:
1. Untuk melatih tanggung-jawab sisiwa atas apa yang telah dilakukan.
2. Untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa terhadap pengetahuan
atau keterampilan yang telah dipelajari didunia usaha atau dunia industri.
3. Sebagai salah satu bukti tertulis bahwa siswa telah melaksanakan Praktik
Kerja Lapangan (PKL).

2
BAB II
KAJIAN TEORI

A. Sistem Rem Cakram


1. Fungsi Sistem Rem Cakram
Sistem rem termasuk komponen terpenting bagi kendaraan yang
berfungsi untuk mengurangi kecepatan dan menghentikan kendaraan serta
memberikan kemungkinan dapat memparkir kendaraan di tempat yang
menurun.peran rem sangat penting dalam sistem mesin, misalnya pada mesin
mobil, sepeda motor, dan sebagainya.

2. Komponen/kontruksi rem cakram


Rem Cakram merupakan perangkat pengereman yang di gunakan pada
kendaraan modern.cara kerja rem ini ialah dengan cara menjepit cakram yang
biasanga dipasangkan pada roda kendaraan,untuk menjepit cakram digunakan
caliper yang di gerakkan oleh piston untuk mendorong sepatu rem (brake pad)
ke cakram.
a) Caliper

Caliper rem merupakan bagian sistem rem yang berfungsi mencengkram


piringan cakram yang menyatu roda sehingga putaran roda melambat/berhenti.
b) Kampas Rem (Brake pad)

3
Brake pad pada umumnya berfungsi memberi dsya gesek pada
cakram,sehingga dapat menghasilkan dsya pengereman.
c) Piringan/cakram (Disc Rotor)

Cakram berfungsi sebagai tempat (alas) bergeseknya kampas rem (Brake


pad),sehingga dapat memperlambat gerak putar roda pada kendaraan.
d) Master Silinder

Master silinder berfungsi untuk mengkonversi daya dorong mekanik dan


pedal rem menjadi tekanan hidrolik pada minyak rem.

3. Cara Kerja Rem Cakram Hidrolik


a) Saat pedal rem diinjak
Ketika kita menginjak pedal rem,maka akan timbul tekanan hidrolik dari
master silinder.Tekanan hidrolik tersebut akan di salirkan ke aktuator rem dalam
hal ini calipar rem.pada caliper rem,tekanan hidrolik tersebut akan digunakan
untuk menggerakan piston didalam caliper.Gerakan piston didalam caliper ini
akan mendorong dua buah kampas rem untuk bergerak menjepit rotor yang
sedang berputar.hasilnya rotor akan berhenti berputar karena putarannya
terhambat oleh kampas rem yang menjepit rotor tersebut.

4
b) Saat pedal rem dilepas
Ketika kita melepas pedal rem,maka tekanan hidrolik yang sebelumnya
ada didslam sistem rem menjadi hilang.ini akan menyebabkan kampas rem
kehilangan daya dorong karena daya dorong pada kampas rem ini sejatinya
berasal dari kekuatan injakan kaki kita pada pedal rem.Hasilnya,rotor bisa
terbebas dsn bisa kembali berputar.

B. Sistem Transmisi Matic


1. Pengertian Transmisi Matic

Automatic transmission atau biasa disebut transmisi matic merupakan


mekanisme perpindahan perbandingan roda gigi pada powertrain mobil yang
bekerja secara otomatis berdasarkan beban dan kecepatan mobil.
Mobil dengan dua pedal atau sering disebut sebagai mobil matic tetap
menggunakan kopling. Tapi kopling yang digunakan sudah bekerja secara
otomatis.
Dengan kata lain, pada transmisi matic ini masih memiliki gigi
percepatan 1, gigi percepatan 2, dan seterusnya. Namun perpindahan dari gigi 1
ke gigi 2 itu sudah berlangsung secara otomatis. Ini adalah tugas dari
transmission control module (TCM) yang bekerja menggunakan tekanan hidrolik
untuk oper gigi.

5
2. Cara Kerja Transmisi Matic Pada Mobil
Cara Kerja Transmisi Matic Tentu berbeda dengan transmisi manual itu
menggunakan keterkaitan antar dua roda gigi yang memiliki diameter berbeda.
Sementara transmisi manual itu menggunakan rangkaian planetary gear.
Termasuk dengan transmisi motor matic juga beda dengan transmisi
mobil matic yang kita bahas saat ini. Motor itu menggunakan CVT (continously
variable transmission) yang bekerja menggunakan dua buah pulley dengan
diameter masing-masing mampu membesar dan mengecil. transmisi otomatis
pada mobil bekerja menggunakan rangkaian planetary gear.

Planetary gear adalah susunan roda gigi yang menyerupai sebuah planet yang
mengitari sebuah pusat galaksi.
Terdapat empat komponen utama pada plaanetary gear ini yakni ;

1. Center gear, merupakan gigi pusat atau gigi poros yang terletak dicentral
susunan roda gigi.

2. Planet gear, merupakan tiga buah roda gigi yang terletak dibagian luar center
gear.

3. Ring gear, merupakan gear dengan ulir dalam yang terkait dengan ketiga
planet gear.

4. Planet gear carrier, merupakan frame atau rangka yang digunakan untuk
meletakan ketiga planet gear.

6
Dalam hal ini, center gear dan ring gear berperan sebagai input lalu panet
gear carrier berperan sebagai output dan planet gear berperan sebagai gigi
pereduksi putaran input untuk menghasilkan rasio gigi yang bervariasi.
Secara sederhana, ketika center gear berputar lalu ring gear tertahan
(diam) maka putaran pada carrier akan jauh lebih lambat dibandingkan putaran
pada center gear. Kalau dibalik, ketika ring gear berputar dengan kecepatan sama
dan center gear ditahan (diam) maka putaran carrier juga masih lebih lambat dari
putaran ring gear namun lebih cepat dibandingkan kondisi yang pertama. Ini bisa
diartikan sebagai posisi gigi 1 dan 2.
Sementara kalau ring gear dan center gear berputar dengan kecepatan
sama, maka carrier juga akan berputar dengan kecepatan yang sama. Ini bisa
diartikan sebagai posisi gigi 3.
yang mengatur putaran ring gear dan center gear, Ini adalah tugas
aktuator didalam transmisi, secara simple terdapat mekanisme braking yang
dapat menahan center gear ataupun ring gear untuk berputar. Disisi lain, ada juga
mekanisme kopling multi plate yang digunakan untuk memutar ring gear ataupun
center gear.
Sekali lagi, yang mengatur mekanisme braking dan kopling didalam
transmisi ini adalah “solenoid valve actuators” yang bekerja berdasarkan
perintah dari TCM.

3. Kelebihan Transmisi Matic

a. Mudah dioperasikan
b. Lebih responsif khususnya saat jalan macet
c. Tidak menimbulkan kelelahan berlebih dibandingkan mobil manual

7
4. Posisi Tuas Transmisi Matic
Meski perpindahan gigi berlangsung secara otomatis, namun mobil matic
tetap dilengkapi dengan tuas transmisi. Namun tuas transmisi matic beda dengan
transmisi manual. Ada beberapa posisi pada tuas transmisi matic yakni

 P, merupakan “park” yang artinya poros transmisi akan tertahan/terkunci


sehingga mobil tidak bisa didorong maju atau mundur.
 R, artinya “reserve” atau mundur, posisi ini digunakan untuk membalikan
putaran poros output transmisi sehingga mobil bisa berjalan mundur.
 N, artinya “netral” yang akan mencegah aliran tenaga dari poros input ke
output transmisi namun mobil masih bisa didorong (poros transmisi tidak
terkunci).
 D, artinya “drive” atau jalan, diposisi inilah anda tarik tuas transmisi untuk
menjalankan mobil.
 1, artinya manual gear change pada posisi gigi 1. Atau anda memilih mode
manual dengan memilih percepatan 1, dalam mode ini tidak terjadi
perpindahan percepatan gigi secara otomatis.
 2, artinya manual gear change posisi 2. Ini juga sama dengan diatas tapi posisi
gigi ada pada percepatan 2. (beberapa mobil juga melabelkan D1, D2 atau
M1, M2)
 L, artinya “Low” atau bisa dimaksudkan tingkat perubahan percepatan
transmisi hanya berlangsung pada gigi rendah (1 dan 2 saja). Ini ditujukan
untuk penggunaan dimedan yang menanjak serta agar bisa beradaptasi
dengan beban berat yang dibawa mobil.

8
BAB III
PERAWATAN DAN PERBAIKAN

A. Memperbaiki Sistem Rem Cakram


1. Analisa Ganguan
Muncul suara berdecit, salah satu kerusakan yang sering terjadi dalam rem
cakram adalah muncul suara berdecit ketika proses pengereman.
a. Kondisi kampas rem dan cakran yang mungkin terlalu halus.Hal ini biasanya
dikarenakan kualitas dari bahan tersebut. Untuk mengatasi hal ini bisa
dilakukan dengan mengganti piringan cakram dengan komponen yang asli.
b. Piringan cakram sudah tidak rata sehingga menimbulkan bunyi saat terjadi
gesekan.Hal ini biasanya dikarenakan umur cakram yang sudah tua dan
jarang dirawat.Untuk itu pentingnya merawat rem mobil, apalagi cara
merawat mobil tua.jika mencapai 30.000km,akan lebih baik untuk
memeriksa secara berkala.
c. Terdapat benda asing, seperti pasir dan debu.
d. Pen Calliper Rem seret karena kekurangan pelumas.untuk mengatasi hal ini
bersihkan Calliper dan lumasi secara rutin.
e. Penyebab lainnya dapat dikarenakan piston rem yang amcet.Hal ini karena
penumpukan karat-karat pada dinding piston.Cara membersihkan karat yang
tepat bisa dilakukan dengan menggunakan cairan khusus penghilang karat.

2. Alat dan Bahan


Alat:
1. kunci sok
Kunci sok berfungsi untuk mengencangkan dan mengendurkan baut/mur
2. Kunci pas /Ring (kunci kombinasi)
Kunci kombinasi adalah alat yang berfungsi untung mengencangkan
baut/mur.

9
3. Disc Brake Piston Spreader
Disc Brake Piston Spreader berfungsi untuk menekan/mendorong piston rem.
4. Lift atau Dongkrak dan jack stand
Lift/dongkrak adalah alat yang berfungsi menaikan benda berat dan
kendaraan.
5. Jangka Sorong (Vernier Cliper)
Jangka sorong berfungsi untuk mengukur diameter bagian dalam, diameter
bagian luar, dan kedalaman benda serta mengukur ketebalan benda.
6. Fender Cover
Fender Cover berfungsi untuk melindungi body mobil agar tidak
lecet/tergores saat terkena benda kasar.

Bahan-Bahan:
1. Satu unit mobil Toyota Avanza
2. Kampas Rem (Brake Pad)
3. Krim Pelumas (Grease)
Grease biasanya berfungsi untuk melumasi komponen kendaraan yang
memiliki keausan tertentu.
4. Pembersih Rem (Brake Cleaner)
Brake cleaner adalah cairan yang berfungsi untuk membersihkan komponen
rem dari kotoran atau korosi (karat) yang menempel.
5. Ampelas
Ampelas berfungsi untuk meratakan dan menghaluskan benda-benda
padat/keras.

3. Keselamatan Kerja
a. Gunakan pakaian kerja (wear pack)
b. Lakukan pekerjaan sesuai dengan prosedur
c. Gunakan alat-alat sesuai dengan fungsinya
d. Ikutilah kata mekanik/pembimbing study yang bersifat membangun
e. Bekerjalah dengan hati-hati dan serius

10
f. Berhati-hatilah saat melepas kopling dari kendaraan,bersihkan tangan dari
oli atau minyak yang lainnya saat akan memegang unit kopling
g. Berhati-hatilah saat melepas kopling ketika mesin dalam keadaan panas
karena unit kopling juga pasti panas
h. Simpan dan bersihkan kembali alat-alat dan bahan yang telah di gunakan

4. Langkah Kerja
Perbaikan Rem Cakram Mobil yang Macet
a. Melepas Roda
 Pastikan mobil di tempat yang aman dan rata,
 ganjal ban belakang,
 kendurkan baut roda,
 dongkrak mobil,
 lepas baut roda,
 lepas roda
b. Perbaikan Rem Cakram
 Pertama lepas baut yang mengunci kaliper,
 lepas kampasnya lalu lepas kalipernya. Tujuannya agar mudah
memberikan grease pada pen kaliper.

 Lanjut ke kaliper dan lihat bagaimana kondisi piston remnya.


Saat pengecekan piston kaliper, usahakan dua orang dengan tujuan
yang satu untuk menginjak pedal rem yang satu untuk melihat gimana

11
pistonnya. Jika ternyata pergerakan piston tidak normal dan terdapat
karat di dinding piston.

 Segera lepas piston dan bersihkan dinding piston dengan amplas halus
sambil disemprotkan anti karat seperti WD-40 lalu pasang kembali.

Catatan : Melepas piston dari kaliper cukup repot karena harus


menyediakan minyak rem baru dan harus melakukan pengocokan rem.
Tapi gak papa, hitung-hitung sekalian service rem.
 Setelah kaliper selesai, kemudian pasang kampas rem, tapi sebelumnya,
beri grease pada sisi yang ditunjuk panah agar pergerakan kampas juga
bebas.
 lakukan pemasangan komponen rem dan pastikan kekencangan baut
pas.

12
B. Mengganti Pelumas Transmisi (oli matic)
1. Analisa ganguan
a. Tenaga mesin mobil matic terasa tertahan atau selip
Gejala yang timbul adalah tenaga terasa tertahan dan performa terasa lebih
loyo. Jika sudah terlalu parah, maka mobil akan sulit untuk berjalan ata
berakselerasi.
b. Tuas transmisi sulit untuk dipindahkan
Dikarenakan telat mengganti oli transmisi, waktu yang tepat dan sangat
disarankan untuk mengganti oli matic disarankan itu setiap 40 ribu km atau
setiap 60 ribu km untuk kuras oli matic mobil.
c. Perpindahan Terasa Kasar
Ransmisi jeduk yang dimaksud adalah perpindahan gigi terasa menghentak
atau jeduk, Biasanya gejala seperti ini dialami oleh mobil yang usianya
sudah lebih dari 10 tahun. Transmisi yang sudah mulai jeduk ini biasanya
dikarenakan sang pemilik mobil agak malas merawat mobil.

2. Alat dan bahan


Alat :
No Nama Alat Jumlah Spesifikasi

1 Kunci Sock 1 set 14,17,27 mm

2 Kunci Ring 1 set 14,17,27mm

3 Compressor 1 buah -

4 Tempat oli bekas 1 buah -

5 Seal tipe 1 buah secukupnya

6 Corong 1 buah -

7 Kain Lap 1 buah -

13
Bahan :
No Nama Bahan Spesifikasi Spesifikasi

1 Oli transmisi Untuk, toyota avanza 3 Liter

3. Keselamatan Kerja
 Hati – hati dalam menuangkan oli
 Gunakan alat sesuai fungsinya

4. Langkah kerja
1) Pertama posisikan mobil dijalanan yang rata atau anda naikkan ke
tempat yang biasa untuk setting knalpot atau cuci steam supaya lebih
leluasa ketika dibawah mobil.
2) Namun jika tidak ada maka seperti langkah mengganti oli gardan yaitu
kita harus ngolong dari bawah dengan cara tidur.
Selanjutnya dongkrak area depan disekitar roda depan bagian belakang
dan naikkan mobil semaksimal mungkin supaya lebih lega ketika kita
masuk kebawah.
Selanjutnya siapkan wadah untuk menampung oli bekas dan masuklah
dibawah mobil diposisi transmisi atau dibawah batas antara jog depan
dengan jog tengah.
3) Kendurkan dan lepaskan baut lubang drain dengan kunci shock atau
kunci ring 24. Posisi lubang drain adalah yang dibawah dan lubang
pengisian adalah yang diposisi atas.
4) Setelah oli keluar sampai habis atau sampai tidak menetes lagi maka
pasang kembali baut drainya kemudian tuangkan oli transmisi yang tadi
sudah dibeli.
5) Untuk menuangkan oli transmisi ini biasanya menggunakan alat khusus
karena posisi dari lubang pengisian oli transmisi ini sedikit susah.
6) Namun jika anda tidak punya alatnya maka ada cara untuk
mengakalinya seperti yang saya lakukan ini.

14
7) Caranya adalah, ambillah plastik yang biasa digunakan untuk membuat
batu es dan buatlah seperti leher teko air dipojokan bawah dengan cara
menarik plastiknya namun jangan sampai bocor.
8) Lalu tuangkan oli transmisi tadi dari botol ke plastik tersebut. Untuk
memasukkan ke lubang pengisian oli transmisi, lubangi di area ujung
yang seperti leher teko tadi kemudian tuangkan semua oli.
9) Ingat kapastias oli transmisi ini hanya 1.5 liter saja dan jangan
kelebihan karea nanti akan berakibat kurang bagus pada mobil.
10) Setelah sesuai volume yang dianjurkan maka tutup kembali lubang
pengisian dengan bautnya seperti semula.
11) Terakhir bersihkan oli yang menetes dibagian transmisi tersebut dan
tips cara mengganti oli transmisi manual pada mobil Daihatsu xenia dan
Toyota avanza sudah selesai.

15
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Setelah saya melaksaan kegiata peraktik kerja lapagan saya meyimpulkan
sebagai sebikut :
1. Sistem rem merupakan sistem yang penting bagi keselamatan pengendara
jadi di perlukan perawatan yang baik dan rutin.
2. Sistem pelumasan memiliki fungsi yang sangat penting dalam melindungi
bagian-bagian mesin yang saling bergesekan dengan meemberikan
pelumasan, pendinginan, perapatan, pembersihan dan penyerapan tegangan
pads komponen-komponen mesin.
3. Kegiatan PKL sangat berguna untuk mengembangkan apa yang sudah
diajarkan di sekolah. pkl bisa dikatakan sebagai pelengkap serta proses
pematangan agar siap ketika sudah berkecimpung di dunia kerja.

B. Saran-saran
Adapun saran-saran yang dapat di sampaikan untuk pihak sekolah maupun
Industri yang bertujuan untuk kebaikan dan kemajuan bersama antara lain :
1. Untuk pihak industri hendaknya dapat melengkapi pertalatan sesuai standar
industri agar kinerja para mekaniknya menjadi bertambah dan menjadi lebih
cepat dalam menangani kendaraan.
2. Seharusnya sekolah lebih banyak memberikan pelajaran dalam bentuk
praktik agar siswa lebih trampil dan kompeten dalam mengembangkan
keahliannya.
3. Pihak perusahaan diharapkan dapat menyerap tenaga kerja dari lulusan SMK
dan Untuk adik kelas yang akan melaksanakan PKL, usahakan tetap menjaga
nama baik sekolah. Karena jika nama sekolah sudah jelek, maka akan susah
untuk bekerjasama dengan perusahaan tersebut dalam menerima siswa PKL.

16

Anda mungkin juga menyukai