Reviu Jurnal NSL 15 Muhd Nazar PDF
Reviu Jurnal NSL 15 Muhd Nazar PDF
Abstrak
Dalam dunia industri bahkan hampir seluruh perusahaan atau organisasi saat ini menggunakan Key Performance
Indicators (KPI) sebagai salah satu cara untuk mengukur kinerja perusahaan. Program Studi Teknik Industri
berusaha melakukan perbaikan untuk meningkatkan mutu pendidikan, disamping itu juga perlu dilakukan
pengukuran kinerja sebagai usaha untuk melakukan perbaikan kinerja disetiap aspek kinerja program studi.
Penelitian ini terkait penilaian kinerja Program Studi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Palembang
dengan metode Performance Prism yang merupakan metode tepat yang dapat mewakili kebutuhannya. Tujuan
dalam penelitian ini adalah menentukan KPI (Key Performance Indicators) sebagai bagian dari pengukuran
kinerja. Stakeholder satisfaction yang diperoleh dari penyebaran kuesioner dan stakeholder contribution yang
diperoleh dengan wawancara digunakan untuk mengidentifikasi objective Program Studi yang kemudian
digunakan untuk mengidentifikasi strategi, proses, dan kapabilitas. Key Performance Indicators (KPI) Program
Studi Teknik Industri yang telah terbentuk dari proses dan kapabilitas yang telah diidentifikasi adalah sebanyak
26 KPI.
Abstract
In the industrial almost the entire company or organization is currently using Key Performance Indicators
(KPI) as one way to measure the performance of the company. Department of Industrial Engineering seeks
make improvements to improve the quality of education, besides that it is also necessary to measure the
performance of an effort to improve performance in every aspect of the performance of the department. This
study related to the performance assessment Department of Industrial Engineering, University of
Muhammadiyah Palembang. Performance Prism method is an appropriate method to represent their needs. The
purpose of this research is determine KPI (Key Performance Indicators) as part of performance measurement.
Stakeholder satisfaction obtained from questionnaires and stakeholder contribution obtained by interview was
used to identify objective of department which is then used to identify the strategies, processes, and capabilities.
Key Performance Indicators (KPIs) Department of Industrial Engineering which has been formed from the
processes and capabilities that have been identified are as many as 26 KPI. Based on the results of weighting
some 10 KPI has the highest value which in turn could be used as the main priorities that need to be noticed.
Pendahuluan Mulai
Perkembangan dunia pendidikan saat ini terus
mengalami kemajuan sehingga mengharuskan
lembaga pendidikan terus menerus melakukan Perumusan Masalah dan Tujuan Penelitian
perbaikan dan mengevaluasi diri. Salah satu yang
perlu dilakukan adalah dengan melakukan
pengukuran kinerja. Pengukuran kinerja Identifikasi dan Pengumpulan Data Yang
merupakan gambaran mengenai tingkat
pencapaian pelaksanaan suatu program kegiatan
atau kebijakan dalam mewujudkan sasaran, Identifikasi Starategi, Proses, dan Kapabilitas
tujuan, visi, dan misi organisasi. Melihat begitu Program Studi
pentingnya pengukuran kinerja tersebut, setiap
organisasi berusaha semaksimal mungkin
melakukan pengukuran kinerja secara Identifikasi Key Performance Indicators (KPI)
menyeluruh yang nantinya diharapkan dapat
diketahui seberapa jauh kinerja yang telah Verifikasi KPI
dilakukan sehingga hasilnya dapat dijadikan
sebagai tolok ukur dalam pengambilan keputusan
selanjutnya.
Program Studi Teknik Industri merupakan Data Valid
salah satu program studi yang ada di Fakultas
Teknik Universitas Muhammadiyah Palembang.
Supaya mampu bertahan dalam peningkatan
manajemen pengelolaan dan mutu sumber daya
Pembobotan Dengan Analytical Hierarchy
manusia yang dihasilkan, maka sangat perlu
Process (AHP)
dilakukan berbagai perbaikan dan evaluasi serta
peningkatan mutu layanan. Salah satu usaha
yang dilakukan melalui pengukuran kinerja di
setiap aspek kinerja program studi. Analisis dan Pembahasan
Data mahasiswa terdaftar selama tiga
tahun terakhir cenderung stabil berkisar rata-rata
60 mahasiswa pertahun. Ini menunjukkan bahwa Kesimpulan
Program Studi Teknik Industri perlu melakukan
peningkatan kualitas dan evaluasi. Berdasarkan
permasalahan tersebut, maka penelitian ini akan Selesai
melakukan penilaian kinerja Proram Studi
Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Gambar 1. Diagram Alir Penelitian
Palembang dengan metode Performance Prism.
Dimana ruang lingkup performance prism b. Identifikasi Stakeholder Contribution
meliputi interaksi antara Stakeholder Identifikasi ini diperoleh dari hasil
Contribution dan Stakeholder Satisfaction yang wawancara dengan pihak Program Studi
kemudian diproyeksikan kedalam strategy, untuk mengtahui kontribusi masing-
process, and capability. masing stakeholder.
c. Identifikasi Objective
METODE Berdasarkan data stakeholder
Langkah-langkah penelitian : satisfaction yang diperoleh, selanjutnya
a. Identifikasi stakeholder satisfaction dilakukan penetapan tujuan (objective)
Identifikasi dilakukan dengan melalui yang merupakan upaya program studi
penyebaran kuesioner kepada masing-masing untuk memenuhi kepuasan masing-masing
satkeholder. stakeholder.
d. Identifikasi Strategi Proses Dan
Kapabilitas
Pengumpulan data mengenai strategi,
proses,dan kapabilitas yang dimiliki oleh
Program Studi diperoleh melalui pengamatan dapat digunakan dalam penelitian ini.
langsung dan wawancara dengan Ketua Atribut tersebut disebarkan melalui
program studi. kuesioner untuk mengetahui atribut yang
e. Identifikasi Key Performance Indicator digunakan untuk identifikasi stakeholder
KPI diidentifikasikan untuk setiap perspektif satisfaction.
berdasarkan strategi, proses, dan kapabilitas. 2. Atribut Kuesioner Awal
Pengolahan data ini dilakukan dengan Atribut awal diperoleh dari penelitian
tabulating, yang menjabarkan tiap menjadi terdahulu. Atribut yang digunakan untuk
beberapa Key Performance Indicator (KPI). kuesioner pendahuluan adalah sebagai
f. Verifikasi danValidasi Key Performance berikut:
Indicators Manajemen Prodi
Verifikasi ini dilakukan untuk mengetahui Program studi lebih dikenal luas
apakah indikator-indikator yang dirancang Peningkatan kualitas program studi
tersebut telah benar dan sesuai dengan Kontrol perkembangan mudah
kebutuhan Program Studi yaitu dengan Karyawan dan dosen berkualitas serta
mengecek apakah indikator yang belom berprestasi
tercantum atau ada yang tidak perlu Peninggkatan jumlah mahasiswa baru
dicantumkan, karena mungkin mempunyai Dosen dan karyawan disipin dan
kesamaan dengan indikator lain. Tahap bertanggung jawab terhadap
verifikasi ini dilakukan dengan cara pekerjaannya
mengembalikan KPI kepada pihak Employee
Manajemen Program Studi yang benar-benar Kondisi kerja yang nyaman
mengerti mengenai sistem yang ada di Keluhan terhadap dosen dan karyawan di
Program Studi Teknik Industri. perhatikan
g. Pembobotan Dengan Analytic Hierarchy Pengadaan peralatan kerja yang baik
Process (AHP) Penghargaan bagi dosen dan karyawan
Tahap pembobotan KPI dengan menggunakan berprestasi
Analytic Hierarchy Process (AHP). Pelatihan dosen dan karyawan
Pembobotan ini dilakukan untuk mengetahui Dosen dan karyawan yang produktif
tingkat kepentingan dari stakeholder dan KPI. Mahasiswa
Pelayanan yang ramah dan memuaskan
Hasil Dan Pembahasan Kemudahan dalam administrasi
Dari langkah-langkah penelitian yang telah Kondisi perkulihan yang nyaman
dilakukan dihasilkan : Tersedia fasilitas fisik yang sesuai dan
a. Identifikasi Stakeholder Satisfaction nyaman
Identifikasi stakeholder satisfaction Informasi mudah dan cepat
dilakukan melalui penyebaran kuesioner Kelengkapan prasarana penunjang student
kepada masing-masing stakeholder. center
Terdapat dua kali kuesioner untuk Tersedia besiswa bagi mahasiswa yang
mengetahui stakeholder satisfaction, yaitu berprestasi maupun kurang mampu
kuesioner awal untuk menentukan atribut Alumni
yang akan digunakan dan kuesioner utama Cepat mendapatkan kerja
untuk menentukan stakeholder satisfaction. Tersediannya info lowongan kerja bagi
Atribut awal diperoleh dari penelitian- lulusan
penelitian terdahulu berupa skripsi, tesis, Tersedia suatu wadah bagi alumni agar
dan jurnal. Pengolahan atribut awal terjalin komunikasi yang baik dengan
menggunakan Uji Cochran untuk program studi berkelanjutan
memvalidasi atribut yang akan digunakan. Pengguna Lulusan
Memajukan program studi
1. Kuesioner Awal Memberikan citra positif
Dalam penelitian pendahuluan yang IPK tinggi
dilakukan, hal pertama adalah menentukan Kerjasama yang menguntungkan
atribut awal yang diperoleh dari penelitian Community
terdahulu, yaitu berasal dari skripsi, tesis, Memberikan citra yang positif
dan jurnal tentang performance prism yang Diadakan kegiatan sosial
Terciptanya lulusan yang perduli dilakukan jika Qtabel lebih besar daripada
terhadap lingkungan sekitar dan Qhitung. Namun, jika Qtabel lebih kecil
masyarakat daripada Qhitung, tolak H0 dilanjutkan
penerimaan H1 karena hal tersebut
b. Metode sampling menandakan bahwa terdapat atribut yang
Metode sampling yang digunakan adalah memiliki proporsi kepentingan berbeda.
accidental sampling, yaitu teknik Artinya, belum ada kesepakatan di antara
pengambilan sampel dimana sampel yang para responden tentang atribut. Kemudian,
diambil merupakan sampel yang dijumpai nilai terhadap suatu atribut dijumlahkan.
ketika sedang melakukan penelitian. Jumlah nilai atribut terkecil menunjukkan
Kuesioner pendahuluan disebarkan kepada banyaknya responden yang menganggap
masing-masing stakeholder. Kuesioner tidak penting sehingga atribut tersebut
untuk shareholder diberikan kepada dihapus dan dilanjutkan pehitungan Uji
manajemen program studi teknik industry Cochran lagi hingga terdapat penerimaan
yang paham, yaitu Ketua Program Studi. H0. Taraf signifikasi (α) yang digunakan
Kuesioner untuk pengguna lulusan adalah sebesar 10%. Taraf signifikansi
diberikan kepada perwakilan dan tidak 10% merupakan taraf signifikansi yang
menggunakan sampel karena jumlah diperbolehkan untuk penelitian sosial.
populasi kecil dan hanya sedikit yang Maka, terdapat sekitar 10 dalam 100
dapat memberikan feedback dalam peluang penolakan hipotesis yang
penelitian ini. Dalam penelitian, jumlah seharusnya diterima. Jadi, keyakinan yang
sampel yang didapat dengan menggunakan dimiliki sebesar 90% bahwa keputusan
metode accidental sampling untuk yang dibuat benar.
employee, mahasiswa, Alumni dan Dari hasil pengolahan menggunakan Uji
community berturut- turun sebanyak 15, Cochran yang dipeoleh dari SPSS 16
30, 27 dan 33 responden. ditampilkan hasil sebagai berikut:
Skala kuesioner menggunakan skala
nominal untuk mengetahui penting atau Uji Validitas
tidaknya suatu atribut yang kemudian
digunakan untuk kuesioner berikutnya. a. Employee
Dari kuesioner yang telah disebar kepada Tabel 1. Hasil Uji Validitas Employee
employee, Mahasiswa, alumni dan No. Aspek Penilaian Validitas
community, dilakukan pengujian kuesioner Kondisi kerja yang
menggunakan Uji Cochran. Uji Cochran 1 0,682
nyaman
digunakan untuk menguji tiga sampel atau Keluhan terhadap dosen
lebih dengan catatan hasil suatu perlakuan 2 dan karyawan di 0,819
dinyatakan dalam dua nilai, yaitu 0 dan 1 perhatikan
(Santoso, 2003). Uji ini dilakukan pada Pengadaan peralatan kerja
penelitian untuk uji sampel yang 3 0,669
yang baik
mempunyai data berskala nominal Penghargaan bagi dosen
(kategori). Dalam penelitian ini, H0 dan 4 0,969
dan karyawan berprestasi
H1 yang digunakan adalah: 5 Pelatihan dosen dan
0,778
karyawan
H0 : Semua atribut memiliki proporsi Dosen dan karyawan
kepentingan sama 6 0,859
yang produktif
Tabel 2. Hasil Uji Validitas Mahasiswa Tabel 5. Hasil Rekapitulasi Uji Realibilitas
No. Aspek Penilaian Validitas No. Stakeholder Cronbach’s
Pelayanan yang ramah dan Alpha
1 0,426 1 Employee 0,798
memuaskan
2 Mahasiswa 0,667
Keluhan terhadap dosen dan
2 0,819 3 Alumni 0,608
karyawan di perhatikan 4 Community 0,678
Pengadaan peralatan kerja yang
3 0,669
baik
Penghargaan bagi dosen dan Struktur Hierarki Key Performance
4 0,969
karyawan berprestasi Indicator (KPI) Teknik Industri
5 Pelatihan dosen dan karyawan 0,778
Dosen dan karyawan yang Struktur Hierarki Key Performance
6 0,859
produktif Indicators Teknik Industri
Dari hasil r hitung, tampak bahwa r hitung
lebih besar daripada r tabel (lebih besar
daripada 0,3126), maka dapat dikatakan valid.
c. Alumni
Tabel 3. Hasil Uji Validitas Alumni
No. Aspek Penilaian Validitas
Cepat mendapatkan
1 0,507
pekerjaan
Tersedianya info lowongan
2 0,488
kerja bagi lulusan
Tersedia suatu wadah bagi
alumni agar terjalin
3 komunikasi yang baik 0,620
dengan program studi
berkelanjutan
d. Community/Masyarakat Sekitar
Nim : 190503018
Review Jurnal 15