Anda di halaman 1dari 2

Nama : Tiffan Maulana

NIM : 3219018
JAWABAN UAS KEWIRAUSAHAAN 2
1. Kewirausahaan atau Entrepreneurship adalah sebuah proses yang berhubungan dengan Ide,
Kreativitas,Inovatif dan Kemampuan seseorang dalam memanfaatkan sumber daya sehingga
menghasilkan suatu produk yang baru.
Manfaat positif berwirausaha adalah :
1) Mendapatkan Keuntungan yang maksimal.
2) Bisa membuka lapangan pekerjaan sehingga mengurangi angka pengangguran.
3) Memberikan kesempatan pada diri sendiri untuk bisa belajar menjadi seorang pemimpin.
4) Dengan adanya kewirausahaan, kita bisa mengoptimalkan diri sendiri.
2. Faktor produksi kewirausahaan adalah faktor produksi yang perlu dimiliki seorang pengusaha
dalam menentukan faktor faktor produksi, yang meliputi faktor produksi alam, tenaga kerja dan
modal. Faktor produksi kewirausahaan sangat diperlukan dalam mengendalikan dan mengelola
badan usaha atau perusahaan.
3. 5 aspek penting sebelum memulai usaha :
1) Memahami konsep produk atau jasa dengan baik.
Sebelum memulai suatu usaha maka hal yang terpenting adalah pemahaman kita akankonsep
produk atau jasa yang akan menjadi bisnis inti. Kita perlu memahami bukanhanya secara teknis
produksi tetapi juga pasar dan prospek mulai daripada lingkunganyang terkecil kepada
lingkungan yang terbesar.
2) Membuat visi dan misi bisnis.
Setiap orang yang mau memulai bisnis harus mengetahui visi dan misi yang akan menjadi
panduan seseorang untuk tetap fokus kepada tujuan bisnis dan organisasi yang awal. Seringkali
suatu usaha pada saat mulai berkembang pada tahap berikutnya mengalami kegagalan karena
organisasi tersebut tidak memfokuskan diri kepada peningkatan kemajuan bisnis awal tetapi
terlalu banyak mencoba mengembangkan bidang usaha lain yang baru.
3) Perlunya winning, positive dan learning attitude untuk menjadi sukses
Sikap mental merupakan kunci keberhasilan atas usaha anda selain daripada pemahamanusaha
anda. there is no over night success sesuatu yang harus dicamkan daripada setiapcalon
“entrepreneur” karena dibutuhkan waktu, sikap tidak menyerah, proses belajar secara
kesinambunga, dan melihat permasalahan secara positif yang tidak membuat andamenjadi
patah semangat namun melihat setiap peluang dan belajar atas setiapkegagalan.Anda akan
belajar untuk mengembangkan sikap-sikap diatas untuk menjadi“bisnis entrepreneur” yang
sukses.
4) Membuat perencanaan dan strategi bisnis yang efektif.
Perencanaan bisnis perlu digambarkan secara akurat, sejalan dengan realitas pasar atau praktek
yang ada dalam suatu industri. Misal, kapasitas produksi dan tingkat utilitas, proyeksi kenaikan
harga dan biaya serta aspek lainnya. Sistematika perhitungan, proyeksi pendapatan dan biaya
harus dibuat secara tepat. Ini penting untuk menghitung secara akurat kebutuhan modal
investasi dan modal kerja. Termasuk struktur biaya untuk persiapan awal, tahap percobaan,
produksi secara komersial, inventori, distribusi, pemasaran, administrasi, sumber daya manusia
dan juga komponen pendapatan
usaha.
5) Optimalisasi sumber daya manusia.
Sumber Daya Manusia atau SDM merupakan salah satu kunci keberhasilan usaha yang sangat
penting. Banyak pakar yang menyadari bahwa merekrut pegawai yang tepat dan berpotensi
dapat menutup kelemahan manajemen, organisasi dan sistem dalam jangka pendek. Dengan
SDM yang tepat, maka kita sudah setengah jalan untuk menjadi sukses.
4. Karena Manajemen dalam sebuah organisasi memiliki 4 Fungsi Dasar yaitu Perencanaan dan
Pembuatan Keputusan, Pengorganisasian, Pimpinan dan Pengendalian yang digunakan untuk
mengelola sumber daya organisasinya sehingga mencapai sasaran yang ditentukan secara efektif
dan efisien. Sedangkan tugas pengorganisasian adalah mengharmoniskan kelompok orang yang
berbeda, mempertemukan macam-macam kepentingan dan memanfaatkan kemampuan-
kemampuan kesemuanya kesuatu arah tertentu. Dan sistem merupakan sekumpulan elemen,
himpunan dari suatu unsur, komponen fungsional yang saling berhubungan dan berinteraksi satu
sama lain untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Maka dari itu penting bagi seorang entrepreneur
untuk memahami dasar-dasar tersebut.
5. Upaya yang perlu dilakukan seorang pengusaha untuk mendapatkan pelanggan yang loyal adalah :
1) Memberikan pelayanan terbaik.
Untuk memberikan pelayanan yang baik terhadap pelanggan, harus coba mulai untuk
mendengarkan pelanggan dan memberikan solusi di setiap permasalahan pelanggan dengan
cepat dan tepat. Seperti contohnya memberi pelayanan 24jam / hari.
2) Jangan mengabaikan pelanggan.
Untuk menghindari adanya pelanggan yang terabaikan, pengusaha harus menyamaratakan
pelayanan kepada semua pelanggan baik yang lama maupun yang baru.
3) Selelu menepati janji.
Dengan menepati janji, pelanggan akan mulai percaya kepada seorang pengusaha. Seperti
contohnya barang akan dikirim dalam kurun waktu 24 jam, jika lebih maka pelanggan akan
mulai curiga kepada pengusaha.
6. Konsep pemasaran merupakan serangkaian kegiatan yang memiliki tujuan untuk memasarkan
produk yang diproduksi oleh perusahaan. Berbagai rangkaian kegiatan tersebut dilakukan agar
produk dapat diminati dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
7. Komponen-komponen penting dalam business plan.
1) Gambaran bisnis.
Jelaskan secara singkat seperti apa usaha ini nantinya, potensi yang akan ditunjukkan oleh
produk yang dihasilkan, peluang pasar agar bisa melihat kekuatan produk agar bisa bertahan
dengan kondisi pasar yang ada.
2) Cara pemasaran produk.
Cara tepat untuk mengetahui bagaimana memasarkan produk adalah dengan melakukan analisa
pasar. Dalam business plan harus membuat target konsumen, paham dengan aspek-aspek yang
berkaitan dengan pasar agar produk tepat sasaran. Analisa pasar yang tepat membantu
pengusaha agar mudah mencapai target penjualan.
3) Rencana operasional dan manajemen.
Rencana operasional berfokus pada kebutuhan logistik perusahaan, seperti jobdesk yang
dipegang tim manajemen, bagaimana prosedur penugasan tiap divisi, serta laju keuangan
perusahaan.
4) Keuangan.
Komponen perencanaan bisnis lain yang tidak kalah penting adalah anggaran keuangan.
Pengusaha harus menjabarkan mengenai dana yang diperoleh, bagaimana mengatur keuangan
yang efisien sehingga operasional usaha bisa berjalan lancar.
5) Evaluasi produk.
Tahap akhir dari perencanaan bisnis adalah evaluasi produk. Evaluasi dilakukan untuk
meninjau ulang keseluruhan komponen yang sudah disusun. Jika produk berhasil di pasaran
maka akan mudah menghitung keuntungan. Namun jika produk masih merugi, maka ada
kesalahan pada perencanaan usaha yang sudah Anda buat.

Anda mungkin juga menyukai