Rancangan - Aktualisasi - Syahrul Acc
Rancangan - Aktualisasi - Syahrul Acc
PENDAHULUAN
Negara harus memiliki integritas, profesional, netral dan bebas dari intervensi
politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme. Seorang aparatur sipil
masyarakat dan mampu menjalankan peran sebagai unsur perekat persatuan dan
Harapan baru yang diharapkan dalam perubahan ini adalah tidak hanya
sikap dan perilaku yang sesuai dengan tuntutan tugas dan jabatan yang diemban.
Seorang ASN dituntut tidak hanya melayani dirinya sendiri namun melayani
masyarakat. Saat ini pelayanan kepada masyarakat belum optimal seperti yang
Mental ASN masih belum kuat , etika dan moralitas masih rendah
masyarakat dan masih banyaknya jenis pungutan liar yang terjadi. Hal ini
profesi. Oleh sebab itu perlu adanya sebuah aktualisasi dalam pembelajaran
kebangsaan, memiliki etika dan budaya kerjayang baik, seluruh kegiatannya dapat
untuk bangsa ini. Peserta Latsar prajabatan ini dituntut untuk dapat
Hal ini diharapkan calon-calon Aparatur Sipil Negara dapat melaksankan secara
langsung dan menerapkan nilai- nilai dasar profesi ASN sehingga tertanam kuat
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi yang kemudian
disingkat “ANEKA”.
Kendari sebagai anggota Pengamanan Lapas tempat penulis bekerja. Dari hasil
Korupsi (ANEKA. Sehingga hasil kegiatan dapat terlaksana secara optimal dan
ASN .
melaksanakan tugas,
Kementerian Hukum dan Hak asasi Manusia Sulawesi Tenggara. Secara singkat
sebagai berikut:
1. Pada tahun 1972 di Kendari telah terbentuk rumah penjara yang bernama
saat berdirinya DIRDAP kendari belum memiliki kantor sendiri karena itu
Sebelum berdirinya DIRDAP Kendari maka bagi para terdakwa yang dijatuhi
Warga Kendari.
4. Pada tahun 1985 Kantor Bina Tuna Warga Kendari berubah nama menjadi
lahan seluas 30.000 M2, sedangkan bangunan yang lama berubah fungsi
dipandang sebagai sangkar semata tetapi justru menjadi sanggar spiritual, sanggar
binaan dititikberatkan pada dua sasaran utama yaitu pembinaan kepribadian dan
pembinaan kemandirian.
warga binaan menjadi insan yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta
menjadi warga negara yang taat pada hukum dan peraturan perundang-undangan
manusia.
pemasyarakatan.
sekedar slogan semata tetapi justru menjadi salah satu sumber inspirasi untuk
KA LAPAS
TPP
REGU
KAUR KEPEG & KAUR
PENGAMANAN &
KEU UMUM
P2U
SUBSI
SUBSI SUBSI SARANA
PELAPORAN &
BIMKEMASWAT KERJA
TATIB
PELATIHAN DASAR CPNS KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM SULAWESI TENGGARA
GOLONGAN II ANGKATAN I TAHUN ANGGARAN 2018 7
2.1.4 Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi
berikut:
Aparatur Sipil Negara (ASN) pada saati ini dituntut untuk mampu bekerja
secara profesional, yaitu mampu memenuhi standar kompetensi jabatannya
2.2.2 Akuntabilitas
1) Mampu mengambil pilihan yang tepat dan benar ketika terjadi konflik
dan pribadi.
4) Menunjukkan sikap dan perilaku yang konsisten dan dapat diandalkan sebagai
penyelenggara pemerintahan.
2.2.3 Nasionalisme
Nasionalisme dalam arti luas adalah suatu sikap atau pandangan tentang
rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan negara sekaligus menghargai dan
menghormati bangsa lain. Jika sikap nasionalisme dikaitkan dengan Fungsi ASN
sebagai perekat dan pemersatu bangsa dan Negara maka setiap pegawai ASN
harus memiliki jiwa nasionalisme dan wawasan kebangsaan yang kuat, memiliki
2) Memahami pluralitas
jawab pelayan publik. Etika juga dipandang sebagai karakter atau etos
kompetensi etika. Oleh karena itu perlu dipahami etika dan kode etik
diharapkan mampu:
capaian hasil kerja. Mutu dapat dijadikan sebagai alat pembeda atau
berhasil diantaranya :
a). Mampu memahai tindakan yang menghargai efektivitas, efisiensi, inovasi dan
publik.
ASN yang professional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi
politik, bersih dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan
pegawai sehingga diharapkan agar selalu tersedia sumber daya aparatur sipil
2.2.8 WOG
3.1 IdentifikasiIsu
Keterangan:
Skala penilaian 1-5
A: Aktual P: Problmatik K: Kekhalayakan L: Layak
1 Melakukanpenggel Menyiapkan SOP Meminta ijin terlebih Meminimalisir masuknya Petugas Jaga
edahanbadandanbar
ang setiap warga Box penyitaan dahulu barang yang dilarang Warga binaan
binaan dan petugas
barang Menyimpan barang masuk ke dalam lapas Pemeriksaan dilakukan di
Box penitipan diatas meja sambil Menciptakan ketertiban dalam pos utama sebelum
sambil merentangkan
Memeriksa badan di
2 Melakukan kontrol Alat komunikasi Selama 15 menit sekali Memantau tiap aktifitas Anggota Regu Jaga
blok hunian
Alat penerangan melakukan kontrol blok warga binaan demi Lingkungan sekitar blok
3 Melakukan apel Menyiapkan diri 15 Mengikuti kegiatan apel Mengetahui jumlah real Perwira Jaga
serah terima tugas
penjagaan menit sebelum apel serah terima dengan warga binaan sebelum Komandan Jaga
serah terima tertib dan teratur menerima tugas. Anggota Regu jaga dan
kerapian dan atribut memulai aktifitas jaga kondisi warga binaan Kegiatan dilakukan di Pos
sebelumnya.
Mendapatkan pengarahan
dari atasan/pimpinan.
pos atas gembok pos atas sekitar lapas dan ketertiban lapas dari Pos Atas di tiap pojok
5 Melakukan Menyiapkan kunci Melapor dan menerima Menciptakan ketertiban Perugas jaga
pembukaan dan kamar hunian perintah komandan jaga dan kedisiplinan terhadap Dilaksanakan di dalam
penguncian kamar sesuai blok Memukul lonceng WBP sesuai jadwal buka blok hunian
Mengembalikan kunci
ke box penyimpanan
Memberikan laporan
dan penggeledaan Handscone koordinasi dengan yang dilarang masuk ke Komandan jaga
menggunakan metal
detector
disita dimasukkan
kedalam kantongan/box
sitaan
Setelah penggeledahan
selesai, mempersilahkan
dengan sopan
7 Melakukan Buku jumlah WBP Memeriksa buku jumlah Melakukan pelayanan Petugas jaga
dapur membagikan
ditiap kamar
Memberikan laporan
Organisasi
Serta buku catatan kebiasaan baru yang status warga binaan tertib
Sopan, Santun
PELATIHAN DASAR CPNS KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM SULAWESI TENGGARA
GOLONGAN II ANGKATAN I TAHUN ANGGARAN 2018 25
Memulai proses kepada warga binaan
Ketelitian petugas
Anti Korupsi
Tidak mengharapkan
sesuatu (gratifikasi)
Pelayanan Publik
Senangtiasa senyum,
warga binaan
Komitmen Mutu
Ketelitian dan
kewaspadaan
Pelayanan Publik
Senangtiasa senyum,
kerapian dan atribut dan kondisi tiap warga petugas jaga Potensi Petugas
kewaspadaan
diatas adalah:
diberikan.
PENUTUP