Anda di halaman 1dari 4

Nama : ...

NIM ...
Tugas 2 Penganggaran

TUGAS 2.

No. 1:

Data historis volume industri

Tahun Volume Industri

2010 130

2011 145

2012 150

2013 165

2014 170

Berdasarkan data diatas, hitunglah taksiran industri tahun 2015 jika menggunakan:

- Metode rata-rata.

- Tren linear dengan metode kuadrat

terkecil. No. 2

Persediaan bahan baku awal diperkirakan sebesar 300 unit dengan harga perolehan (harga
pokok/HP) per unit Rp45. Ururan rencana pembelian dan pemakaian bahan baku sebagai berikut:

a. Pembelian 1 sebanyak 750 unit dengan HP per unit Rp50

b. Pemakaian 1 untuk produksi 250 unit

c. Pembelian ke-2 sebanyak 650 unit dengan HP per unit Rp70


d. Pemakaian ke-2 untuk produksi 400 unit

Hitunglah berapa anggaran harga pokok bahan baku yang dipergunakan dalam proses produksi
dan berapa harga pokok bahan baku yang tersedia pada akhir periode, jika menggunakan metode
Masuk Terakhir, Keluar Pertama (MTKP)?

Selamat Mengerjakan Tugas!

Jawab:
1. Menghitung taksiran industri tahun 2015
a. Berdasarkan metode rata-rata
Rata-rata= (130+145+150+165+170) : 5
= 760 : 5
= 152

Jadi, secara metode rata-rata taksiran industri pada tahun 2015 adalah 152 unit.

b. Berdasarkan Tren Linier Metode Kuadrat

Terkecil Y = a + bX

Y = Volume industry, sebagai variabel independen


Ytopi = Prediksi volume industri
a = Konstanta
b = Koefisien dari X
X = tahun, sebagai variabel independen; tahun awal=0; tahun berikutnya 1;
berikutnya lagi 2; dan seterusnya dengan kenaikan 1 unit untuk setiap tahunnya.

Tahun Volume X XY X2
Industri (Y)
2010 130 0 0 0
2011 145 1 145 1
2012 150 2 300 4
2013 165 3 495 9
2014 170 4 680 16
Total ∑Y=760 ∑x= 10 ∑XY=1.620 ∑X2= 30

Untuk dapat memperoleh taksiran volume industri digunakan dua persamaan


berikut yang harus dipecahkan secara simulltan

Persamaan I : ∑Y =Na+b∑ X
Persamaan II : ∑ XY =a∑ X + b∑X2

I: 760= 5*a+10*b
II: 1.620= 10*a+30*b
Maka:

I: 7600 = 50*a+50*b
II. 8100 = 50*a+150*b
-500 = 0 -100*b
b =-500/-100
b =5
Jadi, nilai b adalah 5. Kemudian nilai b disubstitusikan ke persamaan I dan
persamaan II untuk mendapatkan nilai a.

I. 760= 5*a+10*5
760= 5*a+ 50
5a= 760 - 50
a= 710/5
a= 142

II. 1.620= 10*a+30*5


1.620= 10*a+ 150
10*a = 1.620 – 150
a= 1.470/10
a= 147

Jadi, taksiran volume industri tahun 2015 adalah unit dengan perhitungan sebagai
berikut:

Ytopi= 147+142*X
=147+142*5
=147+710
= 857 Unit.

2. Metode Masuk Terakhir Keluar Pertama (MTKP) atau dikenal juga dengan LIFO (Last
In First Out) merupakan metode pengelolaan barang yang berkebalikan dengan FIFO.
Manajemen persediaan dengan metode ini dilakukan dengan cara barang yang terakhir
masuk ke gudang adalah barang pertama yang akan keluar dari gudang untuk dijual.

Adapun perhitungan untuk soal nomor 2 adalah sebagai berikut:

Uraian Unit HP per Unit Saldo (RP)


(RP)

Saldo awal 300 RP.45 Rp. 13.500

Pembelian 1 750 Rp.50 Rp. 37.500

Pemakaian ke 1 (250) Rp.50 (RP.12.500)


(Sebanyak 250 Unit)

Saldo 300 Rp.45 Rp. 13.500

500 Rp.50 Rp. 25.000

Pembelian II 650 Rp.70 Rp. 45.500

Saldo 300 Rp.45 Rp. 13.500

500 Rp.50 Rp. 25.000

650 Rp.70 Rp. 45.500

Pemakaian ke II 400 Rp. 70 (Rp. 28.000)


(Sebanyak 400 Unit)

Saldo Akhir 250 Rp. 70 Rp. 17.500

500 Rp. 50 Rp. 25.000

300 Rp. 45 Rp. 13.500

1050 Rp. 48.500

Dari perhitungan di atas, anggaran untuk biaya bahan baku adalah sebesar Rp. 12.500+ Rp.
28.000= Rp.40.500 , dan anggaran persediaan akhir adalah sebesar Rp. 48.500.

Sumber referensi yang digunakan:


Sodikin, Slamet Sugiri .,Arief Zuliyanto Susilo. (2022). Penganggaran (EKMA4570, Edisi 3—
Modul Modul 6). Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

Anda mungkin juga menyukai