B. Kegiatan Belajar : Pola Pikir dan Karakteristik Keilmuan PAI (KB 3)
C. Refleksi
NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAWABAN
Pola pikir dan karakteristik Pendidikan Agama Islam meliputi : 1. Al-Qur’an dan Hadis Secara etimologis al-Quran memiliki 2 pengertian: Al-Qur’an sebagai mashdar dari kata Qaraa, yaqrau memiliki dua arti yaitu : 1) Membaca yang menunjukkan kepada sesuatu yang dibaca. 2) Kumpulan yang menunjukkan kepada arti sekumpulan yang dibaca Dari arti di atas dijelaskan dalam Q.S Al-Qiyamah, 75 : 17-18 : “Sesungguhnya Kami yang akan mengumpulkannya (di dadamu) dan membacakannya. Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu (Q.S. AlQiyamah, 75: 17-18) Secara umum sebagaimana kita ketahui bahwa Al- Qur’an adalah kumpulan wahyu Allah sebagai petunjuk umat Islam dalam beraqidah, berakhlak dalam Konsep (Beberapa istilah 1 kehidupan sehari-harinya agar selamat dunia dan dan definisi) di KB akhirat. secara etimologis hadis berarti ( al-Jdîd/al-jiddah= baru), atau )ال خ بر وال كال مalkhabar = berita, dan pembicaraan/perkataan). Mahmun al-Thahan mengemumakan bahwa Hadis adalah Sesuatu yang datang dari Nabi baik berupa perkataan atau perbuatan dan atau persetujuan, dari definisi ni maka ditunjukkan bahwa Hadis itu terbagi menjadi 3 yakni : o Hadis perkataan yang disebut juga Hadis Qawli, misalnya sabdanya o Hadis perbuatan disebut juga Hadis Fi’li misalnya Wudhu, shalat, haji dll o Hadis Persetujuan, disebut Hadis Taqriri, yaitu perbuatan atau perkataan sahabat yang disetujuai oleh Nabi Pola pikir keilmuan Al-Qur-an Hadis Ilmu al-Qur’an adalah segala ilmu yang bersandar pada Al-Qur-an termasuk didalam ulum al-Qur’an seperti tafsir, ilmu qira’at, ilmu Rasm al-Qur’an, ilmu I’jaz al- Qur’an, ilmuu Asbab al-Nuzul, ilmu nasikh wa al-mansukh, Ilmu I’rab al-Qur’an, ilmu Gharib al-Qur’an, Ulum alDin, Ilmu Lughah dan lain-lain Sedangkan Pengertian Ilmu Hadis adalah ilmu yang membahas tentang Hadis, baik dari segi periwayatan, maupun dari segi matan (teks) Hadis. Ada dua bagian dari asal muasal Hadis, narasi dan pengetahuan, dan ucapan-ucapannya telah bertentangan dalam definisinya 2. Aqidah Akhlak Secara bahasa, Aqidah diambil dari kata al„aqdu yang merupakan bentuk infinitif (masdar) dari kata „aqoda ya‟qidu yang berarti mengikat sesuatu. Aqidah merupakan “amalun qolbiyun” atau keyakinan dalam hati tentang sesuatu dan dia membenarkan hal tersebut. Sedangkan menurut istilah Aqidah adalah sesuatu yang harus diimani seorang mukmin dengan keyakinan yang pasti, ridho dan menerima sepenuh hati serta merasa tenang dengan keyakinan tersebut. Yang kemudian keyakinan ini drangkum dalam rukun Iman yang terdiri atas 6 tersebut. Sedangkan Akhlak adalah perbuatatn/perilaku yang menjadi hasil dari ilmu dan keimanan tersebut. Akhlak adalah perbuatan yang dikendaki dan disengaja sehingga dinilai baik atau buruk. Begitu pula sebaliknya jika perbuatan yang tidak dikehendaki diluar kemampuan atau perbuatan yang spontan berarti tidak termasuk akhlak. 3. Fiqih Fiqh berasal dari bahasa Arab “faqqoha yufaqqihu fiqhan” yang memiliki arti mengetahui, mengerti, memahami, atau mendalami ajaran agama. Fiqh adalah ilmu tentang hukum syara yang bersifat praktis yang diperoleh melalui dalil yang teperinci. 4. Sejarah Peradaban Islam Menunur Yunani berasal dari kata Istoria artinya ilmu Menurut definisi yang umum, kata history berarti “masa lampau umat manusia”. Peradaban dalam bahasa Arab disebut tarikh artinya pemberitahuan tentang dan kadangkala kata tarikhus syai’i menunjukkan arti pada tujuan dan masa berakhirnya suatu peristiwa. Dari beberapa pendapat tentang peradaban dan kebudayaan, maka bisa dimengerti bahwa kebudayaan tercipta dari hasil peradaban.