No. Dokumen: Rumah Sakit Akademis Jaury Jusuf Putera B 1/2 Makassar Ditetapkan Oleh: STANDAR Direktur Tanggal Terbit: PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) dr. Hadarati Razak, M. Kes Melakukan penilaian dan pengawasan kepada pasien yang PENGERTIAN sudah diatasi kegawat daruratanya. 1. Mencegah terjadinya perburukan kondisi pasien. TUJUAN 2. Melakukan penilaian ulang kondisi pasien. Surat Keputusan Direktur Nomor : tentang observasi KEBIJAKAN pasien Dokter Jaga memutuskan pasien yang memerlukan observasi. 1. Observasi dilakukan oleh Perawat dan Dokter Jaga. 2. Observasi dilakukan tiap 5-15 menit sesuai dengan tingkat kegawatdaruratannya. 3. Hal- hal yang perlu diobservasi : Keadaan umum penderita Kesadaran penderita Kelancaran jalan nafas Kelancaran pemberian O2 PROSEDUR 4.Tanda- tanda vital (tensi, nadi,respirasi/ pernapasan, suhu) 4. Kelancaran tetesan infuse 5. Apabila dalam masa observasi keadaan pasien memburuk maka perawat yang melakukan observasi akan melaporkan kepada Dokter Jaga. 6. Dokter Jaga melakukan Re-Assesment terhadap kondisi pasien. 7. Observasi kepada pasien di Ruang Emergensi dilakukan maksimal dalam waktu 8 (delapan) jam selanjutnya penderita dialihkan ke ruang rawat akut/kamar operasi/ unit rawat inap terpadu/ rumah sakit lain. IGD Unit Terkait