Pengorganisasian New
Pengorganisasian New
KEPUTUSAN DIREKTUR
No : 013./KEP-DIR.RSHTV.KKS/V/2018
TENTANG
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Direktur Rumah Sakit Hative Passo,
MENIMBANG : 1. Bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit Hative
Passo maka diperlukan penyelenggaraan pengorganisasian Rumah Sakit
dan Unit kerja.
2. Bahwa agar pelayanan Rumah Sakit Hative Passo dapat terlaksana
dengan baik, maka perlu adanya pedoman pengorganisasian Rumah
Sakit dan Unit kerja sebagai landasan bagi penyelenggaraan pelayanannya.
3. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam diktum
pertama dan kedua perlu ditetapkan dengan Keputusan Direktur Rumah Sakit
Hative Passo.
MEMUTUSKAN
Pasal 1
Pasal 2
Struktur Organisasi
Pasal 3
Pelaksanaan
Struktur Organisasi Rumah Sakit dan Unit Kerja sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 tercantum dalam
lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan
Pasal 4
Penutup
Peraturan Direktur ini berlaku sejak tanggal ditetapkan agar setiap orang dan semua pihak yang terkait
mengetahui, menjalankan dan mematuhinya.
Ditetapkan di : Ambon
Pada tanggal : 18 Mei 2018
Rumah Sakit hative Passo
PEDOMAN
PENGORGANISASIAN RUMAH SAKIT DAN UNIT KERJA
BAB I
PENDAHULUAN
Keunikan rumah sakit sebagai penyedia jasa merupakan keunggulan kompetitif yang harus dikembangkan
oleh setiap pelaku industri perumah sakitan. Salah satu sumber daya yang harus dikembangkan adalah
sumber daya manusia. Sumber Daya Manusia (SDM) adalah potensi yang menjadi sumber penggerak
organisasi/perusahaan. Setiap SDM mempunyai potensi yang berbeda, maka kontribusi terhadap organisasi
juga tidak sama.
Bagi rumah sakit sebagai suatu organisasi yang bergerak di bidang jasa, sumber daya manusia (SDM)
merupakan modal terpenting. Disamping investasi di segala bidang organisasi, investasi terpenting yang
dapat dilakukan oleh suatu organisasi adalah investasi SDM, karena manusialah yang menentukan berhasil
tidaknya suatu organisasi untuk mencapai tujuannya, baik tujuan jangka pendek, menengah maupun jangka
panjang.
Pengembangan organisasi dengan penambahan modal kerja tidak ada artinya jika dikelola oleh manusia-
manusia yang kurang tepat. Bahkan pengembangan organisasi dengan penambahan modal kerja dapat
mengancam perjalanan organisasi cepat atau lambat. Secanggih apapun peralatan yang dimiliki
organisasi, tidak akan mampu mendongkrak produktifitas, apabila tidak dioperasikan oleh tenaga-tenaga
terampil SDM dalam organisasi tersebut.
Rumah Sakit Hative Passo adalah rumah sakit swasta yang berada di Kota Ambon. Dalam perkembangan
industri perumahsakitan yang kompetitif ini, Rumah Sakit Hative Passo juga harus mengembangkan
keunggulan kompetitifnya. SDM adalah salah satu keunggulan kompetitif yang menjadi tulang punggung
institusi. Permasalahan SDM berhubungan dengan kualitas dan kuantitas SDM yang ada. Salah satu
komponen yang pentingdalam penyediaan SDM adalah perencanaan sumber daya manusia, rekrutmen dan
seleksi sumber daya manusia.
Perencanaan SDM merupakan fungsi yang pertama-tama harus dilaksanakan dalam organisasi. Proses
perencanaan SDM adalah langkah-langkah tertentu yang diambil oleh manajemen guna menjamin bahwa bagi
organisasi tersedia tenaga kerja yang tepat untuk menduduki berbagai kedudukan, jabatan dan pekerjaan
yang tepat pada waktu yang tepat. Kesemuanya itu dalam rangka mencapai tujuan dan berbagai sasaran yang
telah dan akan ditetapkan.
Rekrutmen adalah suatu proses yang bertujuan untuk menyediakan kelompok calon tenaga kerja yang
cukup banyak agar organisasi dapat memilih karyawan yang mempunyai kualifikasi yang mereka perlukan.
Seleksi pegawai merupakan salah satu bagian yang teramat penting dalam keseluruhan proses manajemen
sumber daya manusia. Dikatakan demikian karena apakah organisasi terdapat sekelompok pegawai yang
memenuhi tuntutan organisasional atau tidak sangat tergantung pada cermat atau tidaknya proses seleksi itu
dilakukan. Dengan perencanaan, rekrutmen dan seleksi sumber daya manusia yang baik diharapkan sebuah
institusi dapat menghasilkan SDM yang berkualitas.
Berbagai proses untuk mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas di atas perlu dikelola dengan
baik oleh suatu unit kerja, yakni Bagian Sumber Daya Manusia di Rumah Sakit Hative Passo. Melalui bagian
ini diharapkan akan mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan sarat dengan nilai-nilai yang
ditetapkan oleh rumah sakit. Untuk itu pedoman unit kerja ini diharapkan akan mengarahkan unit kerja
Bagian Sumber Daya Manusia untuk berperan dengan sebaik-baiknya.
BAB II
GAMBARAN UMUM
Bahwa dalam rangka meningkatkan harkat dan martabat mutu kehidupan dan kesejahteraan rakyat,
diperlukan adanya Rumah Sakit untuk menyelenggarakan upaya kesehatan paripurna meliputi
pencegahan, pengobatan, pemulihan dan peningkatan kesehatan yang dilaksanakan secara menyeluruh
dan terpadu.
Rumah Sakit Hative Passo merupakan Rumah Sakit Umum dengan pelayanan kesehatan mulai dari yang
bersifat umum sampai dengan yang bersifat spesialistik, yang dilengkapi dengan pelayanan penunjang
medis 24 jam.
Rumah Sakit Hative Passo berlokasi di Jalan LaksdyaLeo Wattimena Passo 97232, Desa Passo,
Kecamatan Baguala, Kota Ambon – Maluku. Telepon/Fax 0911 – 362199/362188 dengan alamat
E-mail : hativers@ymail.com
Rumah Sakit Hative Passo memberikan beragam jenis pelayanan medis antara lain klinik umum,
klinik gigi dan mulut dan klinik spesialis, Instalasi Gawat Darurat, serta Rawat Inap yang terdiri
dari Kelas I, II, III dan VIP yang dilengkapi pelayanan Laboratorium, Radiologi dan Farmasi.
Kapasitas tempat tidur pasien yang disediakan di Rumah Sakit Hative Passo sebanyak 57 tempat tidur.
Kebijakan umum rumah sakit adalah setiap pasien yang datang dilayani kebutuhannya secara tuntas
dengan menyediakan keperluan perawatan dan pengobatan pasien, baik obat maupun alat yang
diperlukan.
Karya pelayanan dalan bidang kesehatan di Ambon diawali dengan kedatangan Mr. OTTO KUYK,
seorang wartawan surat kabar “ De Telegraf “ (Amsterdam – Nederland) pada tahun 1969, untuk
melihat beberapa bantuan proyek dari MIMISA (Belanda) bagi gereja katholik. Mr. OTTO KUYK
bersama dengan Pastor Albert Rutges, MSC (Pastor Paroki Katedral Ambon), mulai memikirkan dan
merencanakan sebuah “ Medical Centere “ (Pusat pelayanan kesehatan) di Ambon. Tujuannya untuk
mengkoordinir kegiatan unit – unit pelayanan kesehatan Keuskupan Amboina yang ada di pelbagai
tempat dalam wilayah Propinsi Maluku, khususnya menyangkut pendidikan tenaga kesehatan dan
depot obat – obatan.
Rumah Sakit Hative Passo (Memorial Otto Kuyk) di bangun pada tanggal 27 Juli 1972 (peletakan batu
olek Gubernur Provinsi Maluku Bapak Simitro dan diresmikan oleh Menteri Kesehatan Republik
Indonesia, Bapak dr. G.A. Siwabessy pada tanggal 27 Agustus 1973.
Tanggal 19 Januari 1999, awal terjadinya konflik kemanusiaan yang berkepanjangan (sampai tahun
2004) di seluruh wilayah Maluku secara khusus di kota Ambon dan sekitarnya, Medical
Centere/Rumah Sakit Hative turut dimusnahkan. Rumah Sakit serta seluruh bangunan fisiknya
dihancurkan dan dibakar. Tidak ada satu bangunanpun yang tetap berdiri utuh demikian juga peralatan
medis dan penunjang medis dihancurkan dan dijarah oleh para perusuh. Tidak ada sesuatupun yang
tersisa untuk dapat dijadikan modal bagi pembangunan kembali Rumah Sakit. Sungguh, suatu tragedi
yang amat memilukan dan memalukan wajah kemanusiaan dan martabat serta budaya masyarakat
Maluku pada khusunya.
Desember tahun 2000 para pegawai, medis, para medis dan karyawan umum , diberi surat Pemutusan
Hubungan Kerja (PHK) sesuai aturan perundang – undangan yang berlaku.
Rumah Sakit Hative Passo dibangun kembali pada tahun 2002 berlokasi di Jl Laksdya Leo Wattimena
Passo 97232. Berdiri diatas tanah milik sendiri dengan Sertifikat No : 1446 – yang diterbitkan pada
tanggal 25 Maret 2002, yang mencapai luas 15.540 m2.
Tahun 2003, mulai dilakukan pelayanan kesehatan sederhana. Rumah Sakit ini di hidupkan kembali
karena kesadaran Gereja Keuskupan Amboina akan panggilan dan perutusannya bagi masyarakat di
Maluku dalam bidang kesehatan, tetapi juga atas keprihatinan, kepedulian serta permintaan dari banyak
pihak, baik dari pribadi – pribadi, kelompok masyarakat/golongan, maupun Pemerintah Propinsi Maluku.
Pada tahun 2009 mendapatkan Ijin Operasional Rumah Sakit berdasarkan Keputusan Dinas Kesehatan
Kota Ambon No 445/571/2009 tertanggal 19 Februari 2009.
Terhitung mulai tanggal 02 Maret 2015 Penetapan Kelas berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan No
HK.02.03/I/0515/2015 dengan status Tipe D.
BAB III
NILAI, VISI, MISI, FALSAFAH, TUJUAN, FUNGSI, MOTTO
1. NILAI
Kasih
Kejujuran
Integritas
Kerjasama
Kesabaran
2. VISI
“ Menjadi alat Tuhan untuk menghadirkan kebaikan dan kesembuhan ”.
3. MISI
“ Melayani dengan penuh kasih sayang dan memberikan pelayanan kesehatan yang cepat, tepat dan
manusiawi”.
4. FALSAFAH
“ Sarana pelayanan kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat”
5. TUJUAN
“ Memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh (holistic) bagi orang-orang sakit dan
menderita serta yang membutuhkan pertolongan”.
6. FUNGSI
Menyelenggarakan pelayanan kesehatan kuratif, preventif, promotif, dan rehabilitatif
Menyediakan tempat untuk praktek bagi Instansi pendidikan kesehatan di wilayah
Kota Ambon dan sekitarnya.
7. MOTTO
“ Kesembuhan anda kebahagiaan kami “
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT HATIVE PASSO
Rumah Sakit merupaka institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan
perorangan secara paripuna yang menyediakan pelayanan Rawat Inap (RANAP), Rawat Jalan (RAJAL) dan
Gawat Darurat (IGD). Untuk menjalankan proses pelayanan rumah sakit sesuai tata kelola, maka Direktur
dibantu oleh Unit Non Struktural dan Unit Manajerial (Kepala Bidang) sesuai tersebut di bawah ini :
1. Unit Non Struktural :
a. Kepala Komite Medis
b. Kepala Komite Keperawatan
c. Kepala Komite Nakes Lainnya
d. Kepala Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
e. Kepala Komite Pengendalian Resistensi Antimikroba
f. Kepala Komite Etik dan Hukum
g. Kepala Komite Mutu dan Keselamatan Pasien
h. Kepala Komite Farmasi dan Terapi
i. Kepala Satuan Pengawas Internal
2. Kepala Bidang Pelayanan Medis
a. Kepala Instalasi Rawat Jalan
b. Kepala Instalasi Gawat Darutat
c. Kepala Instalasi Kamar Operasi
d. Kepala Instalasi Kamar Jenasah
3. Kepala Bidang Penunjang Medis
a. Kepala Instalasi Rekam Medis
b. Kepala Instalasi Instalasi Farmasi
c. Kepala Instalasi Instalasi Laboratorium
d. Kepala Instalasi Instalasi Radiologi
e. Kepala Instalasi Instalasi Gizi
f. Kepala Instalasi Instalasi Kesling
4. Kepala Bidang Keperawatan
a. Kepala Instalasi Rawat Inap
5. Kepala Sub Bagian Keuangan
a. Staf Perbendaharaan
b. Staf Kasir
c. Staf Akuntansi
6. Kepala Seksi Umum/Kepegawaian
a. Staf Perencanaan
b. Staf Tata Usaha
c. Staf Rumah Tangga
d. Staf Diklat
KETERANGAN/PENGERTIAN
a. Direktur
Adalah kepala atau pejabat tertinggi di Rumah Sakit Hative Passo
b. Kepala Bidang
Adalah pejabat yang membantu Direktur dalam pelaksanaan satu atau lebih macam pelayanan
rumah sakit, yaitu :
Bidang Pelayanan Medis
Bidang Penunjang Medis
Bidang Keperawatan.
Bidang Keuangan.
Bidang Umum/Kepegawaian
2. Unit Kerja
Adalah suatu wadah struktural yang terdiri dari tenaga ahli atau profesi dan memiliki fungsi tertentu
sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari rumah sakit baik berfungsi pelayanan maupun pendukung
operasional rumah sakit. Seluruh unit dibawah tanggungjawab Direktur. Unit Kerja dapat
bertanggungjawab atas satu atau lebih Unit Kerja. Berikut adalah daftar Unit Kerja :
a. Instalasi Rawat Jalan
b. Instalasi Rawat Inap
c. Instalasi Gawat Darurat
d. Instalasi Kamar Operasi
e. Instalasi Farmasi
f. Instalasi Laboratorium
g. Instalasi Gizi
h. Instalasi Rekam Medik
i. Instalasi Radiologi
j. Instalasi Kamar Jenasah
3. Unit Non Struktural
Komite Adalah wadah non struktural yang terdiri dari tenaga ahli dan profesi dibentuk untuk
memberikan pertimbangan strategis kepada direktur dalam rangka peningkatan dan pengembangan
pelayanan rumah sakit. Komite yang ada di Rumah Sakit Hative Passo adalah sebagai berikut :
a. Komite Medis
b. Komite Keperawatan
c. Komite Nakes Lainnya
d. Komite PPI
e. Komite PPRA
f. Komite Etika dan Hukum
g. Komite MKP
h. Komite Farmasi dan Therapi
i. Satuan Pemeriksa Internal (SPI)
.
BAB VI
URAIAN JABATAN
A. UNIT MANAJERIAL
Kedudukan Dalam 1. Bertanggung jawab kepada: Badan Pengurus Yayasan Santo Lukas
Organisasi Keuskupan Amboina
2. Membawahi :
a. Kepala Bagian Pelayanan Medis
b. Kepala Bagian Penunjang Medis
c. Kepala Bagian Keperawatan
d. Kepala Bagian Keuangan
e. Kepala Bagian Umum/Kepegawaian
Uraian Tugas 1. Bersama Kepala Bagian menyusun Rencana Kerja dan Anggaran
Tahunan RS Hative Passo dan mengusulkannya kepada Pengurus
Yayasan Santo Lukas Keuskupan Amboina sesuai prosedur.
2. Bersama Kepala Bagian merancang kebijakan dalam pelayanan
kesehatan RS Hative Passo, dan mengusulkan kepada pengurus
Yayasan Santo Lukas Keuskupan Amboina sesuai prosedur.
3. Bersama Kepala Bagian mengatur dan menetapkan penugasan
perawat di seluruh unit pelayanan di RS Hative Passo.
4. Bersama Kepala Bagian menyusun kebijakan operasional dan
memberi pengarahan tugas kepada Jajaran Manajemen yang
meliputi Pelayanan dan Penunjang Medis, Keperawatan, Keuangan,
Umum/Kepegawaian, Sekretaris Rumah Sakit, untuk kepentingan
RS Hative Passo.
5. Mengendalikan pelaksanaan prosedur / sistem-sistem pelayanan
kesehatan yang dilaksanakan oleh RS Hative Passo.
6. Membahas hasil pengawasan dan hasil penilaian para Kepala
Bagian, terhadap pelaksanaan sistem pelayanan kesehatan yang
dilakukan oleh RS Hative Passo.
7. Menentukan sikap terhadap perkembangan teknologi kesehatan,
sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku untuk
diterapkan di RS Hative Passo.
8. Mengevaluasi praktek keprofesian yang berlangsung dalam
pelayanan Rumah Sakit di RS Hative Passo.
9. Mewakili Direksi dalam laporan pertanggungjawaban kinerja
pelayanan dan keuangan RS Hative Passo, sesuai prosedur.
10. Menyampaikan laporan kinerja RS Hative Passo kepada Dinas
Kesehatan Propinsi/Dinas Kesehatan Kota sesuai prosedur.
11. Memimpin rapat direksi / pimpinan / koordinasi secara periodik
atau sewaktu diperlukan.
2. Uraian Tugas, Tanggung jawab dan Wewenang Kapala Bidang Pelayanan Medis
Seksi Pelayanan Medis Kepala Bidang Pelayanan Medis adalah tenaga kerja yang memenuhi
syarat untuk diberi tugas, wewenang dan tanggungjawab untuk
membantu melaksanakan fungsi manajemen dan operasional Rumah
Sakit Hative passo dalam bidang Pelayanan Medis
Tujuan Jabatan Dihasilkannya perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan,
pengendalian dan evaluasi pelaksanaan Pelayanan Medis dalam rangka
mencapai efektivitas dan efisiensi pelayanan kesehatan yang bermutu.
Kedudukan Dalam 1. Bertanggung jawab kepada : Direktur
Organisasi 2. Membawahi : RAJAL, UGD ,OK dan Kamar Jenasah
Kriteria Jabatan 1. Dokter
2. Mengerti Manajemen RS secara luas, khususnya manajemen
pelayanan medis
3. Pengalaman kerja sebagai Staf Direktur RS atau yang relevan
minimum 3 tahun.
4. Berdisiplin tinggi, tegas, arif bijaksana, berwawasan luas tentang
organisasi RS, dan mengerti tentang Undang-undang Kesehatan.
Tugas Utama Memimpin, menyusun kebijakan, membina pelaksanaan,
mengkoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan tugas di Bidang
Pelayanan Medis secara berhasil guna dan berdaya guna untuk
tercapainya tujuan organisasi.
Uraian Tugas 1. Bersama Direksi membahas usulan tentang Rencana Kerja dan
Anggaran (RKA) Tahunan RS Hative Passo.
2. Mengevaluasi hasil pelaksanaan tugas Bagian di bawahnya.
3. Mengatur dan membuat jadwal kerja dokter.
4. Membina hubungan baik dan dialog dengan para dokter tetap dan
dokter mitra RS Hative Passo.
5. Memberikan pandangan tentang perkembangan teknologi
kesehatan/kedokteran, praktek profesi kedokteran, peraturan/
ketentuan baru di bidang kesehatan, untuk kepentingan pelayanan
medis di RS Hative Passo.
6. Menyarankan kebijakan kerja sama, program bersama dan proyek
bersama dalam pelayanan medis dengan institusi lain bila
diperlukan.
7. Bekerja sama dengan Kepala Bidang lainnya dalam menyusun
Laporan Pertanggungjawaban Penyelenggaraan Kesehatan dan
Standar Pelayanan Medis (SPM) di RS Hative Passo khususnya
yang menyangkut Pelayanan Medis.
8. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Pelayanan
Kesehatan perlu berkoordinasi dengan bidang-bidang yang terkait.
Tanggung Jawab 1. Terlaksananya pengawasan dan pembinaan sistem Pelayanan
Medis di RS Hative Passo, sesuai dengan kebijakan yang berlaku.
2. Terciptanya kerja sama antar fungsi dalam pelayanan kesehatan di
RS Hative Passo.
3. Mewakili Direktur dalam memelihara dan mengembangkan kerja
sama sesama fungsi medis dengan RS lain.
Wewenang 1. Menyetujui anggaran tahunan untuk tingkat Bidang Pelayanan
Medis sesuai kebijakan yang berlaku.
2. Menetapkan dan mengevaluasi pelaksanaan SPO tindakan medis.
3. Bersama Direktur menetapkan kebijakan-kebijakan penting
Bidang Pelayanan Medis.
3. Uraian Tugas, Tanggung jawab dan Wewenang Kapala Bidang Penunjang Medik
Seksi Penunjang Medik Kepala Bidang Penunjang Medik adalah tenaga kerja yang memenuhi
syarat untuk diberi tugas, wewenang dan tanggungjawab untuk
membantu melaksanakan fungsi manajemen dan operasional Rumah
Sakit Hative passo dalam bidang Pelayanan Medis
Tujuan Jabatan Dihasilkannya perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan,
pengendalian dan evaluasi pelaksanaan Penunjang Medik dalam rangka
mencapai efektivitas dan efisiensi pelayanan kesehatan yang bermutu.
Kedudukan Dalam 1. Bertanggung jawab kepada : Direktur
Organisasi 2. Membawahi : Rekam Medik, Farmasi, Laboratorium,Radiologi
Gizi dan Kesling
Kriteria Jabatan 1. Dokter
2. Mengerti Manajemen RS secara luas, khususnya manajemen medis
3. Pengalaman kerja sebagai Staf Direktur RS atau yang relevan
minimum 3 tahun.
4. Berdisiplin tinggi, tegas, arif bijaksana, berwawasan luas tentang
organisasi RS, dan mengerti tentang Undang-undang Kesehatan.
Tugas Utama Memimpin, menyusun kebijakan, membina pelaksanaan,
mengkoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan tugas di Bidang
Penunjang Medik secara berhasil guna dan berdaya guna untuk
tercapainya tujuan RS Hative Ambon.
Uraian Tugas 1. Bersama Direksi membahas usulan tentang Rencana Kerja dan
Anggaran (RKA) Tahunan RS Hative Ambo Passo.
2. Menyelenggarakan kegiatan untuk memajukan tingkat
profesionalisme medis di RS Hative Passo.
3. Mengevaluasi hasil pelaksanaan tugas bagian di bawahnya.
4. Membuat jadwal kerja dokter.
5. Membina hubungan baik dan dialog dengan para dokter tetap dan
dokter mitra RS Hative Passo.
6. Menyarankan kebijakan kerja sama, program bersama dan proyek
bersama dalam bidang Bidang Penunjang Medik dengan institusi
lain bila diperlukan.
7. Bekerja sama dengan Kepala Bidang lainnya dalam menyusun
Laporan Pertanggungjawaban penyelenggaraan kesehatan di
RS Hative Passo khususnya yang menyangkut Penunjang Medik.
8. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Pelayanan
Kesehatan perlu berkoordinasi dengan bidang-bidang yang terkait.
Tanggung Jawab 1. Terlaksananya pengawasan dan pembinaan sistem Penunjang
Medik di RS Hative Ambon, sesuai dengan kebijakan yang berlaku.
2. Terciptanya kerja sama antar fungsi dalam pelayanan kesehatan di
RS Hative Ambon.
3. Mewakili Direktur dalam memelihara dan mengembangkan kerja
sama sesama fungsi medis dengan RS lain.
Seksi Keperawatan Kepala Bidang Keperawatan adalah tenaga kerja yang memenuhi
syarat untuk diberi tugas, wewenang dan tanggungjawab untuk
membantu melaksanakan fungsi manajemen dan operasional Rumah
Sakit Hative Passo dalam bidang keperawatan.
Tujuan Jabatan Dihasilkannya perencanaan, pengorganisasian, penggerakan,
pengendalian dan evaluasi pelaksanaan operasional asuhan
keperawatan secara efektif dan efisien serta bermutu.
Kedudukan Dalam a. Bertanggung Jawab Kepada: Direktur
Organisasi b. Membawahi: Kepala Ruangan Ranap
Kriteria Jabatan a. Pendidikan SI Keparawatan, DIII Keperawatan Berpengalaman
b. Pengalaman kerja 3 Tahun dalam bidang pekerjaan yang relevan.
c. Kategori Jabatan II A.
d. Berdisiplin tinggi, tegas dan memiliki wawasan cukup tentang
organisasi dan manajemen rumah sakit.
Tugas Utama Memimpin, menyusun program, membina pelaksanaan,
mengkoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan pelayanan asuhan
keperawatan untuk mencapai misi organisasi.
Uraian Tugas 1. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Bidang keperawatan/
kebidanan, sesuai dengan kebijakan yang berlaku.
2. Menyusun kebijakan pemanfaatan teknologi kesehatan dan ilmu
keperawatan/kebidanan di RS Hative Passo, sesuai prosedur.
3. Mengevaluasi dan mengendalikan terlaksananya pelayanan
keperawatan/kebidanan di RS Hative Passo.
4. Merencanakan dan mengendalikan alokasi peralatan /bahan medis
dan perawatan di bidang keperawatan/kebidanan RS Hative
Passo sesuai prosedur.
5. Memonitor praktek profesi keperawatan dan kedokteran di bidang
keperawatan/kebidanan RS Hative Passo.
6. Membantu bawahannya memecahkan masalah yang dihadapi.
7. Membina bawahannya dengan pengetahuan dan ketrampilan
manajemen keperawatan/kebidanan yang dibutuhkan.
8. Mengadakan penilaian atas kinerja bawahannya secara periodik.
9. Membantu penyelenggaraan praktek siswa di RS Hative Passo.
10. Melaksanakan dan mengevaluasi penyelenggaraan administrasi di
Bidang keperawatan/kebidanan.
11. Menyusun Laporan Pertanggungjawaban dan Realisasi Anggaran
Bidang keperawatan/kebidanan, sesuai prosedur.
12. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Pelayanan
Kesehatan perlu berkoordinasi dengan bidang-bidang yang
terkait.
Tanggung Jawab 1. Terlaksananya sistem asuhan keperawatan di RS Hative Passo.
2. Terciptanya kerja sama antar fungsi dalam pelayanan
keperawatan/kebidanan di RS Hative Passo.
3. Mewakili Direktur dalam memelihara dan mengembangkan kerja
sama sesama fungsi keperawatan/kebidanan dengan RS lain.
Wewenang 1. Meminta informasi dan petunjuk dari Direktur RS Hative Passo.
2. Memberikan saran kepada Direktur RS Hative Passo.
3. Memberikan tugas dan petunjuk kepada bawahan.
4. Memberikan teguran / peringatan dan pujian kepada bawahan.
5. Menyetujui cuti dan lembur karyawan di Bagian keperawatan/
kebidanan, sesuai prosedur.
6. Menyetujui Permohonan Kebutuhan Barang sampai jumlah
tertentu, sesuai prosedur.
5. Uraian Tugas, Tanggung jawab dan Wewenang Kapala Bidang Keuangan
Sub Bagian Keuangan Kepala Bidang Keuangan adalah tenaga kerja yang memenuhi syarat
untuk diberi tugas, wewenang dan tanggungjawab untuk membantu
melaksanakan fungsi manajemen dan operasional Rumah Sakit Hative
Passo dalam bidang Keuangan
Tujuan Jabatan Dihasilkannya perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, pengenda
lian dan evaluasi pelaksanaan pelayanan keuangan, ketersediaan
barang dan / atau jasa, yang efektif dan efisien serta profesional.
Kedudukan Dalam 1. Bertanggung jawab Kepada: Direktur
Organisasi 2. Membawahi: Perbendaharaan, Kasir dan Akuntansi
Kriteria Jabatan 1. Jenis Pendidikan minimal S1 Ekonomi/ Manajemen/ Akuntansi.
2. Pengalaman kerja di bagian keuangan minimum 3 Tahun.
3. Jujur, berdisiplin tinggi, tegas danmemiliki wawasan yang cukup
tentang organisasi dan manajemen rumah sakit.
Tugas Utama Memimpin, menyusun program, membina pelaksanaan, mengkoor
dinasikan dan mengawasi pelaksanaan tugas pelayanan keuangan
untuk mencapai misi RS Hative Passo.
Uraian Tugas 1. Merancang dan menyarankan kebijkan-kebijakan operasional yang
meliputi pengelolaan sumber dana dan penggunaan dana,
akuntansi, perpajakan serta pengadaan barang dan/atau jasa untuk
pelayanan RS Hative Passo.
2. Membantu Direktur dalam penyusunan Rencana Kerja dan
Anggaran (RKA) Tahunan RS Hative Passo
3. Menyusun dan mengusulkan Arus Kas (Cash Flow) bagi RS
Hative Passo, sesuai prosedur yang berlaku
4. Memimpin pelaksanaan rencana kerja Bagian Keuangan dan
melaporkannya kepada Direktur secara periodik.
5. Mengevaluasi laporan-laporan keuangan sementara (dari unit-unit
penghasil), sesuai prosedur.
6. Mengadakan penilaian atas kinerja bawahannya secara periodik.
7. Membina bawahannya dengan pengetahuan dan ketrampilan
manajemen yang dibutuhkan.
8. Menyusun dan melaporkan kepada Direktur tentang Laporan
Realisasi Anggaran RS Hative Ambon, secara periodik.
9. Menyusun Laporan Pertanggungjawaban, Realisasi Anggaran
Keuangan, sesuai prosedur.
Tanggung Jawab 1. Tersusunnya Arus Kas (Cash Flow) dan tersedianya dana untuk
biaya operasional RS Hative Passo, sesuai kebijakan yang berlaku.
2. Terselenggaranya sistem pengelolaan keuangan, sistem akuntansi
dan sistem pembelian di RS Hative Passo.
3. Tersedianya laporan keuangan sesuai prosedur.
Wewenang 1. Menyetujui cuti dan lembur tenaga kerja sesuai prosedur.
2. Menyetujui permohonan kebutuhan barang sampai jumlah
tertentu, sesuai prosedur.
3. Meminta pengarahan dari Direktur RS Hative Passo.
4. Memberikan saran dan pertimbangan kepada Direktur RS Hative
Passo.
5. Menyetujui pengeluaran uang sampai jumlah tertentu sesuai
prosedur.
Sub Bagian Kepala Sub Bagian Umum/Kepegawaian adalah tenaga kerja yang
Umum/Kepegawaian memenuhi syarat untuk diberi tugas, wewenang dan tanggungjawab
untuk membantu melaksanakan fungsi manajemen dan operasional
Rumah Sakit Hative Passo dalam mengembangkan sumber daya
manusia.
Tujuan Jabatan Terselenggaranya dan terkendalinya perencanaan, pencarian,
penerimaan, pengorganisasian, penggerakan dan evaluasi pelaksanaan
ketersediaan dan kesejahteraan tenaga kerja sesuai profesi serta
formasi kebutuhan SDM di rumah sakit.
Kedudukan Dalam 1. Bertanggung jawab kepada : Direktur
Organisasi 2. Membawahi :
a. Perencanaan
b. Tata Usaha,
c. Rumah Tangga (CS, BT, IPSRS, Sopir, Satpam)
d. DIKLAT
Kriteria Jabatan 1. Pendidikan minimal D3 Hukum / Manajemen/ Pendidikan Umum
2. Pengalaman kerja 3 tahun dalam bagian yang relevan.
3. Berdisiplin tinggi, tegas dan memiliki wawasan cukup tentang
organisasi dan manajemen rumah sakit.
Tugas Utama Melaksanakan penerimaantenaga kerjasesuai kebutuhan, membina,
mengkoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan tugas diklat,
administrasi,rumah tangga dan program pengembangan SDM untuk
mencapai misi organisasi.
Uraian Tugas 1. Bersama Direktur menyusun Rencana Kerja dan Anggaran
Tahunan Bagian Umum dan Kepegawaian RS Hative Passo
dalam masalah SDM.
2. Memimpin pelaksanaan rencana kerja dan melaporkannya kepada
Direktur secara periodik.
3. Mengevaluasi dan menyarankan perbaikan sistem pengelolaan
SDM dalam menunjang penyelenggaraan rumah sakit.
4. Mengendalikan permasalahan SDM di RS Hative Passo, sesuai
kewenangannya.
5. Menyelenggarakan administrasi kegiatan SDM, termasuk dalam
perjalanan dinas, pengembangan SDM, fasilitas kesehatan dan
fasilitas lainnya, sesuai prosedur yang berlaku.
6. Membuat uraian tugas dan mengadakan penilaian atas kinerja
bawahannya secara periodik.
7. Membuat laporan kegiatan Bidang SDM secara periodik.
B. UNIT KERJA
Uraian Tugas 1. Menyiapkan Kelengkapan alat- alat yang diperlukan bila ada pasien
rencana operasi
2. Koordinasi dengan seluruh tim operasi (Termasuk dokter Operator)
maupun unit terkait bila ada rencana operasi
3. Melakukan pengkajian ulang terhadap pasien yang akan dilakukan
tindakan operasi sesuai format yang ditentukan
4. Melaksanakan fungsi dalam membantu dokter Operator sesuai
dengan batas kewenangan dan prosedur yang ditentukan
5. Melakukan evaluasi terhadap tindakan yang telah dilakukan dan
mendokumentasikannya pada format yang tersedia.
6. Memberikan informasi secara jelas dan komunikatif terhadap
pasien maupun keluarga mengenai tindakan pembedahan sesuai
dengan batas wewenangnya.
7. Merapikan dan membersihkan kembali ruang maupun peralatn
yang dipakai sampai dengan proses Sterilisasi
8. Mengomunikasikan kepada penanngungjawab kamar operasi bila
menemukan masalah yang perlu diselesaikan.
9. Membina dan menjalin hubungan baik dengan perawat pelaksana
lain, dokter, atasan maupun unit kerja lain
10. Membuat Sensus /pengumpulan data pasien secara benar dan sesuai
format yang ditentukan(Pengisian Form Sueveilans dll)
Tanggung Jawab 1. Bekerjasama dengan para dokter yang bekerja di RS Hative Passo,
dalam kelengkapan pengisian Rekam Medis pasien, sesuai
ketentuan.
2. Menyelenggarakan kegiatan administratif dan membuat laporan
kegiatan Unit Rekam Medis dan Registrasi secara periodik.
3. Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang berhubungan dengan
Unit Rekam Medis dan Registrasi, dan yang diberikan oleh Kepala
Bidang Penunjang Medis RS Hative Passo.
Kedudukan Dalam 1. Komite Medis adalah satuan kerja fungsional yang berkedudukan
Organisasi langsung dibawah Direktur Rumh Sakit
2. Komite Medis dipimpin oleh seorang ketua yang bertanggung
jawab kepada Direktur Rumah Sakit
Kriteria Jabatan 1. Pendidikan dokter spesialis, berdisiplin tinggi dan mempunyai jiwa
kepemimpinan
2. Masa kerja di rumah Sakit minimal 2 tahun
3. Memiliki STR
4. Memiliki SIP di Rumah Sakit Hative Passo
Tanggung jawab Terkait dengan mutu pelayanan medis, pembinaan etik kedokteran dan
pengembangan profesi medis, Komite Medik bertanggung jawab
kepada direktur rumah sakit.
Kedudukan Dalam 1. Komite KEH adalah satuan kerja fungsional yang berkedudukan
Organisasi langsung dibawah Direktur Rumh Sakit
2. Komite KEH dipimpin oleh seorang ketua yang bertanggung jawab
kepada Direktur Rumah Sakit
Uraian Tugas 1. Meningkatkan dan menjaga kepatuhan penerapan etika dan hukum
di Rumah Sakit
2. Memberikan pertimbangan kepada Kepala atau Direktur
Rumah Sakit mengenai kebijakan, peraturan, pedoman, dan
standar yang memiliki dampak etik dan/atau hukum; dan
3. Memberikan pertimbangan dan/atau rekomendasi terkait
pemberian bantuan hukum dan rehabilitasi bagi sumber daya
manusia rumah sakit
Kedudukan Dalam 1. Komite Farmasi dan Therapi adalah satuan kerja fungsional yang
Organisasi berkedudukan langsung dibawah Direktur Rumh Sakit
2. Komite Farmasi dan Therapi dipimpin oleh seorang ketua yang
bertanggung jawab kepada Direktur Rumah Sakit
Tanggung jawab Bertanggungjawab terhadap kualitas, kuantitas dan sumber obat dari
kesediaan kimia, biologi dan sediaan farmasi yang digunakan oleh
dokter untuk mendiagnosa dan mengobati pasien.
A. Koordinasi Antara Direktur Dengan Pengurus Yayasan Santo Lukas Keuskupan Amboina
1. Pengelolaan Rumah Sakit dilakukan oleh Direktur
2. Direktur bertanggung jawab kepada Pengurus Yayasan Santo Lukas Keuskupan Amboina
3. Pengurus Yayasan Santo Lukas Keuskupan Amboina melakukan pembinaan dan pengawasan dalam
pengelolaan Rumah Sakit, dengan menetapkan kebijakan pelaksanaan, baik di bidang pelayanan
medis, pendidikan dan latihan serta penelitian dan pengembangan kesehatan untuk tercapainya
visi, misi, falsafah dan tujuan rumah sakit.
4. Keberhasilan rumah sakit tergantung dari pengelolaan oleh Direktur dan pembinaan serta
pengawasan dari Pengurus Yayasan Santo Lukas sehingga dalam pertanggungjawaban tugas dan
kewajiban antara Pengelola dan Pengurus adalah bersifat tanggung renteng
B. Koordinasi Antara Direktur Dengan Komite Medis
1. Komite Medis berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur Rumah Sakit Hative Passo.
2. Pelaksanaan tugas-tugas Komite Medis dilaporkan secara tertulis kepada Direktur dalam bentuk
rekomendasi
C. Koordinasi Antara Direktur Dengan Staf Medis
1. Direktur berhak mengangkat dan memberhentikan Anggota Kelompok Staf Medis (KSM) sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang– undangan dan peraturan kebijakan yang berlaku serta
Peraturan Internal Rumah Sakit (Hospital Bylaws) Rumah Sakit Hative Passo.
2. Sebagai pengelola, Direktur mempunyai tugas dan wewenang untuk menetapkan strategi
organisasi dan tata kerja lengkap dengan rincian tugasnya, menetapkan hal-hal yang berkaitan
dengan hak dan kewajiban Staf Medis sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
3. Dalam pengelolaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Direktur berkewajiban menjamin
Staf Medis melaksanakan tugas dan kewajiban sesuai Standar Pelayanan Medis dan Standar
Prosedur Operasional.
4. Kewajiban Staf Medis untuk menjamin bahwa tugas dan kewajiban dilaksanakan sesuai standar yang
berlaku, maka Ketua Kelompok Staf Medis bertanggung jawab kepada Direktur.
5. Pertanggungjawaban sebagaimana dimaksud pada ayat (3), dapat bersifat pertanggung jawaban
proporsional administratif manajerial dan pertanggungjawaban secara profesional.
D. Koordinasi Antara Kepala Bidang dengan Kepala Unit
1. Kepala Bidang mempunyai tugas melakukan monitoring, evaluasi dan tindak lanjut pelayanan
sesuai dengan pembagian tugasnya, namun tidak menutup kemungkinan bisa melakukan koordinasi
diluar pembagian tugasnya jika berkaitan
2. Kepala Unit melaporkan kegiatan / pelayanan unitnya kepada Kepala Bidang
BAB VIII
POLA KETENAGAAN
Pola Ketenagaan Rumah Sakit Hative Passo disusun atas dasar kebutuhan jenis ketenagaan Rumah Sakit
Tipe D. Berikut Daftar Jumlah Staf Rumah Sakit Hative Passo berdasarkan pada Permenkes Nomer 56
tahun 2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit :
Rencana Ketenagaan
Pengertian Orientasi adalah usaha membantu para pekerja agar mengenali secara baik dan mampu
beradaptasi dengan suatu situasi atau dengan lingkungan / iklim bisnis suatu organisasi / perusahaan.
Orientasi harus mampu membantu para pekerja baru untuk memahami dan bersedia melaksanakan perilaku
sosial yang mewarnai kehidupan organisasi / perusahaan sehari-hari.
Orientasi juga harus mampu membantu para pekerja baru untuk mengetahui dan memahami berbagai aspek
teknis pekerjaan/ jabatannya, agar mampu melaksanakan tugas-tugasnya secara efektif, efisien dan produktif
Ketiga Kepala Unit Kerja menyerahkan hasil evaluasi orientasi pegawai Kepala Unit
(evaluasi) terkait rekomendasi apakah pegawai tersebut dapat bekerja atau terkait
tidak atau perpanjangan masa Orientasi.
BAB IX
RAPAT/PERTEMUAN
A. Pengertian
Rapat merupakan suatu pertemuan yang terdiri dari beberapa orang yang memiliki kepentingan dan
tujuan yang sama untuk membicarakan atau memecahkan suatu masalah terentu.
B. Tujuan
1. Dapat membantu terselenggaranya program kerja Unit kerja yang ada di Rumah Sakit Hative Passo.
2. Dapat menggali segala permasalahan dan mencari jalan keluar atau pemecahan permasalahan yang
terkait dengan program kerja unit kerja dalam peningkatan mutu RumahSakit.
C. Kegiatan
Rapat yang dilakukan berkala terdiri dari :
2. Rapat Insedentil
Rapat insedenti diselenggarakan sewaktu-waktu bila ada masalah atau sesuatu hal yang perlu dibahas
segera.
BAB X
LAPORAN
A. Pengertian
Laporan merupakan system atau metode yang dilakukan untuk melaporkan segala bentuk kegiatan
yang ada terkait dengan program kerja Unit Kerja Rumah Sakit hative Passo.
B. Jenis Laporan
1. Laporan Internal :
a. Laporan Mingguan dari Kepala Unit :
1) Laporan dari Bagian Rekam Medis, meliputi :
Laporan kunjungan Instalasi Gawat Darurat
Laporan kunjungan Instalasi Rawat Jalan
Laporan pelayanan tiap poli
Laporan kunjungan Instalasi Rawat Inap
Laporan 5 besar asal pasien Instalasi Gawat Darurat dan Instalasi Rawat Jalan
Laporan 5 besar morbiditas penyakit Instalasi Gawat Darurat, Instalasi Rawat Jalan
dan Instalasi Rawat Inap
Indikator efisiensi Instalasi Rawat Inap
2). Laporan kegiatan Instalasi Kamar Operasi
3). Laporan dari Instalasi Radiologi
4). Laporan dari Instalasi Laboratorium
5). Laporan dari Instalasi Gizi
6). Laporan dari Instalasi Farmasi
b. Laporan Mingguan dari Staf Direksi, terdiri dari :
1) Bidang Pelayanan
2) Bidang Keperawatan
c. Laporan Bulanan Internal
d. Laporan Tahunan
2. Laporan Eksternal
a. Laporan Surveilans Terpadu ke Dinas kesehatan Kota Ambon
b. Laporan Demam Berdarah Dengue ke Dinas kesehatan Kota Ambon
c. Laporan Wabah ke Dinas kesehatan Kota Ambon
d. Laporan Pelayanan Medik dan Keuangan ke Yayasan Santo LukasKeuskupan Amboina.
BAB XI
PENUTUP
Pedoman pengorganisasian merupakan konsep pelayanan terpadu yang merangkum setiap langkah yang diberikan kepada
karyawan berdasarkan standar yang telah ditetapkan dan merupakan pedoman pengorganisasian sumber daya manusia di
Rumah Sakit Hative Passo.
Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan tidak menutup kemungkinan pedoman yang saat ini berlaku akan
disempurnakan kembali. Hal ini sebagai upaya peningkatan pelayanan di Rumah Sakit Hative Passo.
Ditetapkan di : Ambon
Pada tanggal : 18 Mei 2018
Rumah Sakit hative Passo