Anda di halaman 1dari 24

SOAL MISKONSEPSI FOUR TIER

PADA MATERI IKATAN KIMIA

Disusun Oleh:

TRI PADILA RAHMASARI (2110246985)

DOSEN PENGAMPU : Dr. H. R. Usman Rery, M.Pd

PROGRAM MAGISTER PENDIDIKAN KIMIA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS RIAU
2020
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT yang
telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan kumpulan
soal miskonsepsi pada materi stoikiometri ini sebagai tugas dari Bapak Dr. H. R. Usman
Rery, M.Pd. untuk memenuhi tugas mata kuliah Analisis Miskonsepsi dalam Pembelajaran
Kimia. Penulis berharap semoga kumpulan soal miskonsepsi ini dapat memberikan manfaat
dan menambah wawasan bagi kita semua.
Walaupun telah berusaha dengan maksimal, akan tetapi penulis menyadari bahwa
kumpulan soal miskonsepsi ini masih membutuhkan penyempurnaan. Oleh karena itu,
penulis mengharapkan masukan berupa kritik dan saran yang membangun demi
kesempurnaan makalah ini. Atas perhatiannya tim penulis mengucapkan terima kasih.

Pekanbaru, Agustus 2022

Penulis
Petunjuk :
 Pada tingkat pertama berupa soal dan jawaban, berilah tanda silang (X) pada pilihan
jawaban A, B, C, D, atau E yang menurut anda benar pada lembar jawaban yang telah
disediakan.
 Pada tingkatan kedua berupa tingkat keyakinan anda dalam memberikan jawaban pada
tingkatan pertama, berilah tanda silang (X) pada pilihan tingkatan 1, 2, 3, 4, 5, atau 6 pada
lembar jawaban yang telah disediakan.
 Pada tingkatan ketiga berupa alasan atas jawaban anda pada tingkatan pertama, berilah
tanda silang (X) pada pilihan A, B, C, D, atau E yang menurut anda merupakan alasan
yang tepat untuk jawaban anda pada lembar jawaban yang telah disediakan.
 Pada tingkatan keempat berupa tingkat keyakinan anda dalam memberikan jawaban pada
tingkatan ketiga, berilah tanda silang (X) pada pilihan tingkatan 1, 2, 3, 4, 5, atau 6 pada
lembar jawaban yang telah disediakan.
 Tingkatan keyakinan berupa skala bertingkat dengan keterangan :
1 = Hanya Menebak
2 = Sangat Tidak Yakin
3 = Tidak Yakin
4 = Yakin
5 = Sangat Yakin
6 = Sangat Yakin Sekali
Soal 1

1.1 Diketahui harga bilangan kuantum elektron terakhir unsur M adalah n = 3; l = 1; m


= 0 dan s = +½, sedangkan unsur J mempunyai bilangan kuantum elektron terakhir n
= 2; l = 1; m = -1; s = -½ . Jika unsur M dan J membentuk suatu senyawa, maka
Rumus Molekul dan Jenis Ikatan apakah yang terbentuk?
a. MJ2, Ikatan Kovalen
b. MJ , Ikatan ion
c. MJ , ikatan kovalen
d. MJ2 , ikatan ion
e. M2J2 , ikatan ion
1.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah....


a. Unsur M merupakan senyawa logam yang mudah membentuk ion M2- sedangkan
unsur J memiliki elektron valensi 6 kekurangan 2 elektron sehingga membentuk
senyawa M2J2 berupa ikatan ion.
b. Unsur M memiliki elektron valensi 7 kekurangan 1 elektron sedangkan
unsur J memiliki elektron valensi 6 kekurangan 2 elektron sehingga
membentuk senyawa MJ2 berupa ikatan kovalen.
c. Unsur M memiliki elektron valensi 7 kekurangan 1 elektron sedangkan unsur J
memiliki elektron valensi 7 kekurangan 1 elektron sehingga membentuk senyawa
MJ berupa ikatan kovalen.
d. Unsur M memiliki elektron valensi 7 kekurangan 1 elektron sedangkan unsur J
memiliki elektron valensi 6 kekurangan 2 elektron sehingga membentuk senyawa
MJ2 berupa ikatan kovalen.
e. Unsur M merupakan senyawa logam yang mudah membentuk ion M- sedangkan
unsur J memiliki elektron valensi 6 kekurangan 2 elektron sehingga membentuk
senyawa MJ2 berupa ikatan ion.
1.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Soal 2

2.1 Unsur Y dengan konfigurasi elektron 2 8 7 membentuk senyawa dengan unsur X


(Nomor atom = 6) dengan ikatan kovalen. Rumus senyawa yang terbentuk adalah…
a. X2Y
b. XY4
c. XY2
d. XY3
e. XY
2.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
2.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah....
a. Unsur Y memiliki elektron valensi 7 sehingga cenderung melepaskan 1 elektron
sedangkan unsur X memiliki elektron valensi 4 cenderung membutuhkan 4
elektron lagi untuk mencapai keadaan oktet sehingga jika X dan Y berikatan
maka akan terbentuk unsur XY4.
b. Unsur Y memiliki elektron valensi 7 sehingga cenderung melepaskan 1 elektron
sedangkan unsur X memiliki elektron valensi 6 cenderung membutuhkan 2
elektron lagi untuk berikatan sehingga jika X dan Y berikatan maka akan
terbentuk unsur XY2.
c. Unsur Y memiliki elektron valensi 5 sehingga cenderung membutuhkan 3
elektron untuk mencapai oktet sedangkan unsur X memiliki elektron valensi 7
cenderung melepas 1 elektron sehingga jika X dan Y berikatan maka akan
terbentuk unsur XY3.
d. Unsur Y memiliki elektron valensi 7 yang kekurangan 1 elektron
sedangkan unsur X memiliki elektron valensi 6 cenderung membutuhkan 2
elektron untuk mencapai keadaan oktet sehingga jika X dan Y berikatan
maka akan terbentuk unsur XY2.
e. Unsur Y memiliki elektron valensi 7 cenderung melepaskan 1 elektron
sedangkan unsur X memiliki elektron valensi 7 cenderung melepaskan 1
elektron untuk berikatan sehingga jika X dan Y berikatan maka akan terbentuk
unsur XY.

2.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 3

3.1 Diketahui data letak unsur dalam sistem periodik sebagai berikut.
Unsur A : golongan VA periode 4
Unsur B : golongan VIIA periode 4
Jika unsur A dan unsur B membentuk sebuah molekul, jenis ikatan dan rumus
molekul senyawa yang terbentuk berturut-turut adalah….
a. Kovalen, A3B
b. Kovalen, AB
c. Kovalen, AB3
d. Ion, AB3
e. Ion, A3B
3.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

3.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah....


a. Unsur A merupakan unsur logam yang membentuk ion A3+ dan unsur B
merupakan unsur nonlogam yang membentuk ion B- sehingga ketika berikatan
membentuk senyawa dengan ikatan ion.
b. Unsur A merupakan unsur nonlogam yang kekurangan 1 elektron dan unsur B
merupakan unsur nonlogam yang kekurangan 1 elektron sehingga ketika
berikatan membentuk senyawa AB dengan ikatan kovalen .
c. Unsur A merupakan unsur nonlogam yang kekurangan 1 elektron dan unsur B
merupakan unsur nonlogam yang kekurangan 3 elektron sehingga ketika
berikatan membentuk senyawa A3B dengan ikatan kovalen.
d. Unsur A merupakan unsur logam yang membentuk ion A- dan unsur B
merupakan unsur nonlogam yang kekurangan 3 elektron sehingga ketika
berikatan membentuk senyawa A3B dengan ikatan ion.
e. Unsur A merupakan unsur nonlogam yang kekurangan 3 elektron dan
unsur B merupakan unsur nonlogam yang kekurangan 1 elektron sehingga
ketika berikatan membentuk senyawa AB3 dengan ikatan kovalen.
3.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 4

4.1 Diketahui harga bilangan kuantum terakhir unsur X adalah n=3, l=1, m=0, s= -1/2,
sedangkan unsur harga bilangan kuantum terakhir unsur Y- adalah n = 2, l = 2, m =
1, s = -1/2. Jika unsur X dan Y berikatan, maka rumus senyawa dan tipe
hibridisasinya adalah…
a. XY3, sp3d
b. XY, sp3
c. XY3, sp3d2
d. XY, sp
e. X2Y2, sp3d
4.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah....
a. X memiliki elektron valensi 7 yang kekurangan 1 elektron, sedangkan Y
memiliki elektron valensi 5 yang kekurangan 3 elektron, jika X dan Y
berikatan akan terbentuk senyawa XY3. Dalam senyawa XY3 terdiri atas 3
PEI dan 1 PEI sehingga membentuk hibridisasi sp3
b. X memiliki elektron valensi 7 yang kekurangan 1 elektron, sedangkan Y
memiliki elektron valensi 5 yang kekurangan 3 elektron, jika X dan Y
berikatan akan terbentuk senyawa XY3. Dalam senyawa XY3 terdiri
atas 3 PEI dan 2 PEI sehingga membentuk hibridisasi sp3d
c. X memiliki elektron valensi 6 yang kekurangan 2 elektron, sedangkan Y
memiliki elektron valensi 6 yang kekurangan 2 elektron, jika X dan Y
berikatan akan terbentuk senyawa X2Y2. Dalam senyawa XY3 terdiri atas 3
PEI dan 2 PEI sehingga membentuk hibridisasi sp3d
d. X memiliki elektron valensi 7 yang kekurangan 1 elektron, sedangkan Y
memiliki elektron valensi 7 yang kekurangan 1 elektron, jika X dan Y
berikatan akan terbentuk senyawa XY. Dalam senyawa XY terdiri atas 1 PEI
dan 1 PEI sehingga membentuk hibridisasi sp3
e. X memiliki elektron valensi 7 yang kekurangan 1 elektron, sedangkan Y
memiliki elektron valensi 7 yang kekurangan 1 elektron, jika X dan Y
berikatan akan terbentuk senyawa XY. Dalam senyawa XY3 terdiri atas 1
PEI dan 1 PEI sehingga membentuk hibridisasi sp

4.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 5

5.1 Tiga buah atom bernomor 17 terikat dengan sebuah atom yang bernomor 15.
Hibridisasi dan bentuk molekul yang terjadi adalah…
a. sp, linier
b. sp2, segitiga planar
c. sp3d, segitiga bipiramida
d. sp3, segitiga piramida
e. sp2d, bujur sangkar
5.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
5.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah…

a. Atom yang pertama memiliki elektron valensi 7 yang kekurangan 1 elektron,


sedangkan atom berikutnya memiliki elektron valensi 6 yang kekurangan 2
elektron, jika berikatan akan terbentuk AX3 dengan 2 PEB dan 2 PEI,
hibridisasinya adalah sp2 dengan bentuk segitiga planar
b. Atom yang pertama memiliki elektron valensi 7 yang kekurangan 1 elektron,
sedangkan atom berikutnya memiliki elektron valensi 5 yang kekurangan 3
elektron, jika berikatan akan terbentuk AX3 dengan 3 PEB dan 1 PEI,
hibridisasinya adalah sp3d dengan bentuk segitiga bipiramida
c. Atom yang pertama memiliki elektron valensi 7 yang kekurangan 1
elektron, sedangkan atom berikutnya memiliki elektron valensi 5 yang
kekurangan 3 elektron, jika berikatan akan terbentuk AX4 dengan 3
PEB dan 1 PEI, hibridisasinya adalah sp3 dengan bentuk segitiga
piramida
d. Atom yang pertama memiliki elektron valensi 7 yang kekurangan 1 elektron,
sedangkan atom berikutnya memiliki elektron valensi 5 yang kekurangan 3
elektron, jika berikatan akan terbentuk A2X2 dengan 2 PEB dan 4 PEI,
hibridisasinya adalah sp2 dengan bentuk linier
e. Atom yang pertama memiliki elektron valensi 7 yang kekurangan 1 elektron,
sedangkan atom berikutnya memiliki elektron valensi 5 yang kekurangan 3
elektron, jika berikatan akan terbentuk AX3 dengan 3 PEB dan 1 PEI,
hibridisasinya adalah sp2d dengan bentuk bujur sangkar

5.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 6

6.1 Apabila unsur 12X berikatan dan membentuk senyawa klorida, maka rumus kimia
dari senyawa yang terbentuk adalah…
a. XCl
b. X2Cl
c. XCl2
d. X2Cl3
e. XCl3
6.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
6.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah...

a. Unsur X memiliki elektron valensi 3 dan unsur Cl memiliki elektron valensi 7.

b. Unsur X memiliki muatan +3 dan unsur Cl memiliki muatan -2.

c. Unsur X memiliki elektron valensi 1 dan unsur Cl memiliki elektron valensi 7.

d. Unsur X memiliki muatan +1 dan unsur Cl memiliki muatan -2.

e. Unsur X memiliki elektron valensi 2 sehingga membentuk ion X2+


sedangkan unsur Cl memiliki elektron valensi 7 karena golongan VII A,
sehingga Cl membentuk ion Cl-

6.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Soal 7

7.1 Diketahui unsur L memiliki nomor massa = 32 dan neutron = 16 sedangkan unsur J
memiliki nomor massa = 16 dan neutron = 7. Jika L dan J membentuk senyawa
oktet LJ6 , maka apakah bentuk dan tipe dari molekul ini?

a. Oktahedral dan tipe AX6


b. Linear dan tipe AX2
c. Segitiga planar dan tipe AX3
d. Tetrahedral dan tipe AX4
e. Bipiramida trigonal dan tipe AX5
7.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
7.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah...

a. Unsur L memiliki nomor atom 7 dan unsur J memiliki nomor atom 12,
jumlah elektron pusat atom L adalah 5, jumlah domain elektron ikatan 2,
jumlah domain elektron bebas 1, maka bentuk molekulnya oktahedral dan
tipe molekulnya AX4.
b. Unsur L memiliki nomor atom 16 dan unsur J memiliki nomor atom 9,
jumlah elektron pusat atom L adalah 2, jumlah domain elektron ikatan 6,
jumlah domain elektron bebas 1, maka bentuk molekulnya oktahedral dan
tipe molekulnya AX2.
c. Unsur L memiliki nomor atom 15 dan unsur J memiliki nomor atom 10,
jumlah elektron pusat atom L adalah 6, jumlah domain elektron ikatan 6,
jumlah domain elektron bebas 0, maka bentuk molekulnya oktahedral dan
tipe molekulnya AX3.
d. Unsur L memiliki nomor atom 12 dan unsur J memiliki nomor atom 10,
jumlah elektron pusat atom L adalah 6, jumlah domain elektron ikatan 5,
jumlah domain elektron bebas 2, maka bentuk molekulnya oktahedral dan
tipe molekulnya AX.
e. Unsur L memiliki nomor atom 16 dan unsur J memiliki nomor atom 9,
jumlah elektron pusat atom L adalah 6, jumlah domain elektron ikatan
6, jumlah domain elektron bebas 0, maka bentuk molekulnya
oktahedral dan tipe molekulnya AX6.

7.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 8

8.1 Diketahui unsur-unsur P, Q, R, S, dan T dengan nomor atom berturut-turut 9, 12, 16,
17, dan 18. Pasangan unsur yang dapat membentuk senyawa ion adalah…

a. P dan R

b. R dan T

c. S dan T

d. Q dan S

e. P dan S

8.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)
8.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah.....

a. Q merupakan unsur golongan IIA sedangkan S merupakan unsur golongan VIIA,


sehingga dapat membentuk senyawa ion.
b. P memiliki elektron valensi 7 kekurangan 1 elektron sehingga mudah
membentuk ion negatif P- sedangkan unsur R memiliki 6 elektron valensi
kekurangan 2 elektron sehingga mudah membentuk senyawa positif R 2+,
jika P dan Q berikatan akan terbentuk senyawa ion.
c. P merupakan unsur golongan VIA sedangkan unsur S merupakan unsur golongan
VIIA, sehingga dapat membentuk senyawa ion.
d. R merupakan unsur golongan VIA sedangkan unsur T merupakan unsur
golongan VIIIA, sehingga dapat membentuk senyawa ion.
e. S merupakan unsur golongan VIIA sedangkan unsur T merupakan unsur
golongan VIIIA, sehingga dapat membentuk senyawa ion.

8.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Soal 9

9.1 Diketahui beberapa unsur hidrida berikut ini:

I. PH3
II. NH3
III. BH3

Kecenderungan titik didih yang benar adalah…

a. NH3 < BH3


b. BH3 > NH3
c. PH3 < NH3
d. NH3 > PH3
e. PH3 = BH3

9.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

9.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah.....

a. NH3 < BH3, gaya Van Der Waals antarmolekul NH3 lebih kecil dibanding
BH3
b. BH3 > NH3, ikatan hidrogen antarmolekul BH3 lebih kuat dibanding NH3
c. NH3 > PH3, ikatan hidrogen antarmolekul NH3 lebih kuat dibanding PH3
d. PH3 < NH3, gaya Van Der Waals antarmolekul PH3 lebih kuat dibanding NH3
e. PH3 = BH3, gaya Van Der Waals antarmolekul NH3 sebanding dengan PH3

9.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 10

10.1 Suatu senyawa dengan rumus molekul XY. Jika konfigurasi elektron atom X : 1s 2
dan konfigurasi elektron atom Y : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5, maka XY akan mempunyai
ikatan….
a. Ion

b. Kovalen polar

c. Kovalen koordinasi

d. Logam

e. Kovalen nonpolar

10.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)
10.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah.....

a. Senyawa XY mempunyai ikatan kovalen koordinasi karena X memiliki 1


elektron valensi merupakan golongan IA dan Y merupakan golongan VIIA.
b. Senyawa XY mempunyai ikatan logam karena X merupakan golongan IA dan Y
merupakan golongan VIIA.
c. Senyawa XY mempunyai ikatan kovalen nonpolar karena X merupakan
golongan IA dan Y merupakan golongan VIIA.
d. Senyawa XY mempunyai ikatan kovalen polar karena X merupakan golongan IA
dan Y merupakan golongan VIIA.
e. Senyawa XY mempunyai ikatan ion karena X mempunyai 1 elektron valensi
sehingga mudah membentuk ion positif, sedangkan Y mempunyai 7
elektron valensi sehingga mudah membentuk ion negatif.

10.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 11

11.1 Perhatikan data hasil percobaan berikut ini:

No Sifat Fisik Senyawa A Senyawa B

1 Wujud zat Padat Padat

2 Kelarutan dalam air Larut Tidak larut

3 Daya hantar listrik konduktor Isolator


larutan

4 Titik leleh dan titik Tinggi Rendah


didih

Berdasarkan data tersebut maka dapat disimpulkan bahwa jenis zat yang terdapat
pada molekul senyawa A dan senyawa B berturut-turut adalah…

a. Kovalen polar dan ionik


b. Kovalen nonpolar dan ionik
c. Kovalen koordinasi dan logam
d. Hidrogen dan kovalen
e. Ionik dan kovalen polar

11.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)
11.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah.....

a. Senyawa ionik larut dalam air, merupakan penghantar listrik yang


baik, titik leleh dan titik didihnya tinggi sedangkan senyawa kovalen
polar tidak larut dalam air, bukan merupakan penghantar listrik yang
baik dan titik leleh serta titik didihnya rendah
b. Senyawa kovalen polar larut dalam air, merupakan penghantar listrik yang
baik, titik leleh dan titik didihnya tinggi sedangkan senyawa ionik tidak larut
dalam air, bukan merupakan penghantar listrik yang baik dan titik leleh serta
titik didihnya rendah
c. Senyawa kovalen larut dalam air, merupakan penghantar listrik yang baik,
titik leleh dan titik didihnya tinggi sedangkan senyawa kovalen polar tidak
larut dalam air, bukan merupakan penghantar listrik yang baik dan titik leleh
serta titik didihnya rendah
d. Senyawa kovalen polar larut dalam air, merupakan penghantar listrik yang
baik, titik leleh dan titik didihnya tinggi sedangkan senyawa kovalen non
polar tidak larut dalam air, bukan merupakan penghantar listrik yang baik
dan titik leleh serta titik didihnya rendah
e. Senyawa kovalen larut dalam air, merupakan penghantar listrik yang baik,
titik leleh dan titik didihnya tinggi sedangkan senyawa kovalen non polar
tidak larut dalam air, bukan merupakan penghantar listrik yang baik dan titik
leleh serta titik didihnya rendah

11.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 12

12.1 Diketahui nilai keelektronegatifan unsur-unsur H, F, Cl, Br, dan I berturut-turut


yaitu 2,1; 4,0; 3,5; 2,8 dan 2,5. Molekul yang terbentuk berikut ini yang memiliki
sifat kepolaran paling rendah adalah….

a. HCl

b. HBr

c. HI

d. HF

e. IF

12.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)
12.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah.....

a. Momen dipol molekul HF lebih kecildibanding molekul lainnya


b. Momen dipol molekul IF lebih kecil dibanding molekul lainnya
c. Momen dipol molekul HBr lebih kecil dibanding molekul lainnya
d. Momen dipol molekul HI lebih kecil dibanding molekul lainnya
e. Momen dipol molekul HCl lebih kecil dibanding molekul lainnya

12.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 13

13.1 Perhatikan sifat-sifat suatu senyawa berikut.

1) Dapat menghantarkan listrik dalam bentuk lelehan dan larutan.


2) Mempunyai titik leleh dan titik didih tinggi.
3) Kristalnya keras tetapi rapuh.
Berdasarkan sifat-sifat diatas, ikatan yang terdapat pada senyawa tersebut adalah….
a. ikatan logam
b. ikatan ion
c. ikatan kovalen polar
d. ikatan kovalen nonpolar

e. ikatan hidrogen

13.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)
13.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah.....

a. Sifat dapat menghantarkan listrik dalam bentuk lelehan dan larutan, mempunyai
titik leleh dan titik didih tinggi, dan kristalnya adalah sifat dari ikatan kovalen
nonpolar.
b. Sifat dapat menghantarkan listrik dalam bentuk lelehan dan larutan, mempunyai
titik leleh dan titik didih tinggi, dan kristalnya adalah sifat dari ikatan kovalen
polar.
c. Sifat dapat menghantarkan listrik dalam bentuk lelehan dan larutan, mempunyai
titik leleh dan titik didih tinggi, dan kristalnya adalah sifat dari ikatan kovalen
logam.
d. Sifat dapat menghantarkan listrik dalam bentuk lelehan dan larutan,
mempunyai titik leleh dan titik didih tinggi, dan kristalnya adalah sifat dari
ikatan ion.
e. Sifat dapat menghantarkan listrik dalam bentuk lelehan dan larutan, mempunyai
titik leleh dan titik didih tinggi, dan kristalnya adalah sifat dari ikatan hidrogen.

13.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 14

14.1 Diantara senyawa berikut ini yang memenuhi aturan kaidah oktet ketika membentuk
senyawa adalah…
a. CO

b. PCl5

c. N2O

d. BF3

e. H2O

14.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)
14.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah.....

a. Senyawa H2O memenuhi kaidah oktet, karena jumlah elektron ketika


berikatan membentuk senyawa adalah 8.
b. Senyawa BF3 memenuhi kaidah oktet, karena jumlah elektron ketika berikatan
membentuk senyawa adalah 8.
c. Senyawa PCl5 memenuhi kaidah oktet, karena jumlah elektron ketika berikatan
membentuk senyawa adalah 8.
d. Senyawa CO memenuhi kaidah oktet, karena jumlah elektron ketika berikatan
membentuk senyawa adalah 8.
e. Senyawa N2O memenuhi kaidah oktet, karena jumlah elektron ketika berikatan
membentuk senyawa adalah 8.

14.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) ( 3) (4) (5) (6)

Soal 15

15.1 Perhatikan pertanyaan-pertanyaan berikut!

1. Gaya van der waals adalah gaya tarik-menarik antarmolekul kovalen saja
2. Gaya van der waals jauh lebih lemah dibandingkan gaya intramolekul
3. Gaya van der waals yaitu gaya disperse (gaya London) dan gaya dipol-dipol
4. Sifat fisik senyawa kovalen dipengaruhi oleh gaya van der waals
5. Sifat fisik senyawa kovalen tidak dipengaruhi oleh gaya van der waals

Pernyataan yang kurang tepat mengenai gaya van der waals ditunjukkan oleh
nomor…

a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

15.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)
15.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah.....

a. Senyawa ionik juga mengalami gaya van der waals


b. Gaya ion-dipol juga merupakan salah satu gaya van der waals
c. Gaya van der waals lebih lemah dibandingkan ikatan kovalen namun
gaya van der waals mempengaruhi sifat fisik senyawa kovalen
d. Gaya van der waals bersifat sangat kuat, lebih kuat dibanding ikatan kovalen
e. Gaya van der waals sangat kuat sehingga mempengaruhi sifat fisik senyawa
kovalen

15.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 16

16.1 Tabel berikut merupakan sifat senyawa Q dan R

Daya Hantar Listrik


Senyawa Titik Leleh
Lelehan Larutan

Q -115 Tidak Menghantarkan


menghantarkan

R 810 Menghantarkan Menghantarkan

Dari data yang terdapat pada tabel, ikatan yang terdapat dalam senyawa Q dan R
berturut-turut adalah…
a. Ikatan hidrogen dan ion
b. Kovalen nonpolar dan ion
c. Kovalen polar dan ion
d. Kovalen polar dan hidrogen
e. Kovalen nonpolar dan kovalen polar

16.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)
16.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah…

a. Ikatan kovalen polar memiliki titik leleh lebih besar dari ikatan hidrogen,
sedangkan ikatan polar dan ikatan hidrogen memiliki daya hantar listrik pada
fase larutan
b. Ikatan hidrogen memiliki titik leleh lebih besar dari ikatan ion, pada fse
larutan ikatan hidrogen dapat menghantarkan listrik sedangkan pada ikatan
ion memiliki daya hantar listrik pada fase lelehan dan larutan
c. Titik leleh ikatan kovalen nonpolar lebih rendah dari ikatan kovalen polar,
ikatan kovalen nonpolar tidak dapat menghantarkan listrik sedangkan ikatan
kovalen polar memiliki daya hantar listrik pada fase larutan.
d. Ikatan kovalen polar memiliki titik leleh lebih rendah dibandingkan
ikatan ion. Pada fase lelehan dan larutan, ikatan ion dapat
menghantarkan listrik sedangkan ikatan kovalen polar menghantarkan
listrik pada wujud larutan
e. Ikatan kovalen nonpolar tidak dapat menghantarkan listrik sedangkan ikatan
ion dapat menghantarkan listrik. Pada ikatan ion, fase lelehan dan larutan
dapat menghantarkan listrik sedangkan pada ikatan kovalen nonpolar tidak
dapat menghantarkan listrik.

16.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 17

17.1 Diketahui beberapa senyawa sebagai berikut.

1) H2O
2) NH3
3) HF
4) HBr
5) HCl
Senyawa manakah yang dapat membentuk ikatan hidrogen antarmolekul adalah…
a. 1, 3, dan 5
b. 1, 2, dan 3
c. 1, 2, dan 4
d. 3 dan 4

e. 5

Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah.....

a. Ikatan hidrogen bisa terbentuk apabila atom H berikatan dengan atom F, N


dan O.
b. Ikatan hidrogen bisa terbentuk apabila atom H berikatan dengan atom F, N dan
Cl.
c. Ikatan hidrogen bisa terbentuk apabila atom H berikatan dengan atom F, N dan
Br.
d. Ikatan hidrogen bisa terbentuk apabila atom H berikatan dengan atom F dan Br.
e. Ikatan hidrogen bisa terbentuk apabila atom H berikatan dengan atom Cl.

17.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 18

18.1 Unsur Y dengan konfigurasi elektron 2 8 7 membentuk senyawa dengan unsur X


(Nomor atom = 13) dengan ikatan kovalen. Rumus senyawa yang terbentuk
adalah…

a. X2Y
b. XY

c. X2Y3

d. XY4

e. XY3

18.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

18.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah.....

a. Unsur Y membentuk ion Y- karena memiliki elektron valensi 7 sedangkan unsur


X membentuk ion X4- karena memiliki elektron valensi 4.
b. Unsur Y membentuk ion Y- karena memiliki elektron valensi 7 sedangkan unsur
X membentuk ion X- karena memiliki elektron valensi 7.
c. Unsur Y membentuk ion Y- karena memiliki elektron valensi 7 sedangkan
unsur X membentuk ion X3+ karena memiliki elektron valensi 3.
d. Unsur Y membentuk ion Y2- karena memiliki elektron valensi 7 sedangkan unsur
X membentuk ion X3- karena memiliki elektron valensi 6.
e. Unsur Y membentuk ion Y2- karena memiliki elektron valensi 6 sedangkan unsur
X membentuk ion X4- karena memiliki elektron valensi 4.

18.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 19

19.1 Suatu molekul mempunyai 5 pasangan elektron disekitar atom pusat. Dua
diantaranya merupakan pasangan elektron bebas. Bentuk molekul yang paling
mungkin adalah….

a. segitiga planar

b. tetrahedron

c. segitiga piramida
d. bentuk T

e. bentuk V

19.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

19.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah.....

a. Molekul memiliki bentuk molekul segitiga piramida, karena memiliki 3 PEI dan
1 PEB.
b. Molekul memiliki bentuk molekul bentuk T, karena memiliki 3 PEI dan 2
PEB.
c. Molekul memiliki bentuk molekul bentuk V, karena memiliki 3 PEI dan 1 PEB.
d. Molekul memiliki bentuk molekul segitiga planar, karena memiliki 3 PEI dan 1
PEB.
e. Molekul memiliki bentuk molekul tetrahedron, karena memiliki 3 PEI dan 1
PEB.

19.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Soal 20

20.1 Pada atom pusat molekul NH3 mengalami hibridisasi… (Nomor atom N = 7 dan
Nomor atom H = 1)

a. sp

b. sp3

c. sp2d

d. sp2

e. sp3d2

20.2. Seberapa yakin anda atas jawaban yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)
20.3. Alasan yang tepat untuk jawaban anda adalah.....
a. Orbital p milik N telah menyediakan 3 orbital untuk diisi oleh tiga atom H,
sehingga hibridisasinya adalah sp3.
b. Orbital p milik N menyediakan 2 orbital untuk diisi oleh tiga atom H, sehingga
hibridisasinya adalah sp2d.
c. Orbital p milik N menyediakan 2 orbital untuk diisi oleh tiga atom H, sehingga
hibridisasinya adalah sp2d2.
d. Orbital p milik N menyediakan 1 orbital untuk diisi oleh tiga atom H, sehingga
hibridisasinya adalah sp.
e. Orbital p milik N menyediakan 2 orbital untuk diisi oleh tiga atom H, sehingga
hibridisasinya adalah sp2.

20.4. Seberapa yakin anda atas alasan yang anda berikan?


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

KUNCI JAWABAN

No Soal No. Alasan


.
1. A 1. B
2. B 2. D
3. C 3. E
4. A 4. B
5. D 5. C
6. C 6. E
7. A 7. E
8. D 8. B
9. D 9. C
10. A 10. E
11. E 11. A
12. C 12. D
13. B 13. D
14. E 14. A
15. E 15. C
16. C 16. D
17. B 17. A
18. E 18. C
19. D 19. B
20. B 20. A

Anda mungkin juga menyukai