Merdeka
Mengajar
wodul 7
Dasar-dasar
Desain Komunikasi Visual
Profil Pelajar Pancasila
1.Peserta didik dapat menjadi mandiri ketika
menjelaskon pengertian , sikap dan profil
technopreneur bidang desain komunikasi visual
2.Peserta didik diharapkan bisa kreatif mencari
peluengusaha yang ada di bidang desain
komunikasi visual
3Peserta didik diharapkan bisa bergotong
royong dalam mengerjakan tugas kelompok
capaian pembelajaran
Peserta didik mampu mendeskripsikan pekerjaan
atau profesi dalam bidang Desain Komurikasi
Visual, dan kewirausahaan di bidang ekonomi
kreatif yang mampu membaca peluang pasar dan
usaha, untuk membangun visi dan passion, serta
melakukan pembelajaran berbasis projek nyata
sebagai simulasi projek kewirausahaan.
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu memahami tentang
pengertian, sikap dan profil technopreneur bidang
descin komunikasi visual dengan menggunakan
kata-kata sendiri
2. Peserta didik mendeskripsikan Peluang usaha di
bidang desain komunikasi visual
3. Peserta didik mampu mendeskripsikan
pekerjaan/profesi di bidang Desain Komunikasi
Visual serta kode etiknya
Materi Apa yang dipelajari
1.Pengertian Technopreneur
2.Sikap Technopreneur
3. Profil Technopreneur
4.Peluang Usaha Desain komunikasi visual
5.€tika Profesi Desain komunikasi visual
AKTIVITAS KBM
™ scan barcode disamping
Terkait perangkat pembelajaran, Modul Ajar, sumber Referensi
don perangkat Asesmen (diagnostik, formatif dan sumatif) ada di
Portofolio digital My Classroom melalui laman web berikut
ee Ueoe)
APAKAH TUJUAN KODE ETIK
DALAM FROFESI DESAIN
KOMUNIKASI VISUAL ?
dengan cara = melakukan’ ~—usaha
memanfaatkan berbagai sumber daya yang dit
TUJUAN KODE ETIK DKV
(eye TAS Bees col LC Poa LOL)
sering disebut ICOGRADA (International Council Graphic Design
Progr a 2A del) A)
snes ls Tn cerca (C0: SO SOE
CocoTite Not NYT Mant aro SE aE SUC IY aa ore Ia
Pes eraa Cua Co SE ee Sen Cn esse cae
Deer EN CeCe nrc in)
Merdeka
Mengajar
Kesempatan yang dimiliki seseorang untuk
mencapai ftujuan (keuntungan, uang, kekayaan)
rik
| =
artinya, semua yang berhubungan dengan frofesi
tersebut dengan pihak-pihak lainnya memiliki
hubungan yang seimbang dalam hak dan kewajiban
sesuai dengan aturan yang disepakati/ berlaku
Kode etik disusun guna mencegah terjadinya praktek
bisnis curang/ tidak adil serta kerugian-kerugian yang
akan diakibatkannya
kode etik disusun guna memperjelas hal-hal penting
dalam hubungan kerja antara klien, desainer maupun
pihak ketiga lainnya, sehingga harapan masing-masing
pihak, serta standar profesional dalam industri/ profesi ini
dapat tercapai. membantu memperjelas pengetahuan
klien mengenai apa, mengapa, bagaimmana DKVitu.