VI. Usaha Dan Energi

5/30/22
FISIKA KONSEP
Usaha dan Energi
USAHA dan
Defenisi usaha dan bentuk energi Hukum Kekekalan Energi
ENERGI 1. W = F . d
Mekanik (EM)
EM = Ep + Ek = Konstan
2. Energi Potensial (Ep)
3. Energi Kinetik (Ek) Daya (P)
Usaha per satuan waktu
2
David Malaiholo, S.T., M.T.
1 2
© presentationgo.com © presentationgo.com
PENDAHULUAN Lanjutan
Mengapa mobil jeep ini mampu menarik
sebuah beban yang sangat berat ???
Orang yang memikul beban
Bahan bakar yang berupa dan berjalan arah horisontal,
energi kimia diubah menjadi
secara mekanika tidak
energi gerak (mekanik), yang melakukan kerja karena arah
kemudian digunakan oleh
gaya oleh pundak (ke atas)
mesin kendaraan untuk
tegak lurus dengan arah
melakukan kerja perpindahan (ke kanan)
(memindahkan posisi
karena adanya usaha
kendaraan). Posisi kendaraan
bisa berpindah karena mesin
Usaha = Kerja melakukan gaya
3 4
3 4
1
5/30/22
USAHA Lanjutan
Usaha didefinisikan sebagai gaya yang bekerja pada suatu
benda yang menyebabkan benda tersebut berpindah. Secara matematis, usaha yang
dilakukan orang tersebut adalah :
Usaha yang dilakukan suatu gaya didefinisikan sebagai hasil
kali skalar vektor gaya dan vektor perpindahan benda, atau W=F.d
hasil kali komponen gaya yang searah dengan perpindahan Dimana:
benda dengan besar perpindahan benda.
F = gaya (N)
Perlu diperhatikan bahwa perpindahan bendanya tidak harus
disebabkan oleh gaya tadi. d = perpindahan (m)
W = usaha (N.m = joule)
5 6
5 6
Lanjutan
Lanjutan
Jika gaya yang bekerja membuat
sudut α terhadap perpindahannya Dimana:
Usaha yang dilakukan adalah hasil W = usaha (N.m = joule)
kali komponen gaya yang searah
dengan perpindahan (F cos α) F = gaya (N)
dikalikan dengan perpindahannya
(d). Secara matematis dapat ditulis d = perpindahan (m)
sebagai berikut:
𝛼 = sudut antara gaya dan
W = F. cos 𝛼. d perpindahan
Gambar. Ilustrasi usaha (W) = gaya
(F) x perpindahan (d)
7 8
7 8
2
5/30/22
Lanjutan Contoh Soal 1
Satuan Usaha: 1 joule = 107 erg Sebuah benda berada bidang datar, karena
pengaruh gaya 140 N benda mengalami
Catatan: perpindahan sejauh 5 m, berapa usaha yang
dilakukannya apabila:
• Usaha (work) disimbolkan dengan huruf besar W.
a. Gaya mendatar?
• Berat (weight) disimbolkan dengan huruf kecil w.
Jika ada beberapa gaya yang bekerja pada sebuah benda, maka usaha
b. Gaya membuat sudut 600 terhadap bidang
total yang diperoleh atau dilepaskan benda tersebut sebesar: Jumlah horizontal?
usaha yang dilakukan tiap gaya, atau usaha yang dilakukan oleh gaya
resultan.
9 10
9 10
Penyelesaian Contoh Soal 2

Diketahui: Gaya sebesar 40 N bekerja pada sebuah benda
dan menyebabkan benda berpindah tempat
F = 140 N; d = 5 m
sejauh 80 cm, jika usaha yang dilakukannya 25,6
a. W = F.d = 140 N. 5 m b. W = F.cos α.d joule.
= 700 N.m =140 N . Cos 600 . 5 m Berapakah sudut yang dibentuk gaya terhadap
=140 N . 0,5 . 5 m
bidang?
= 700 joule.
= 350 joule.
11 12
11 12
3
5/30/22
Penyelesaian Contoh Soal 3

Diketahui: Sebuah koper yang bermassa 10 kg berada di
atas bidang datar dengan koefisien gesekan
W = 25, 6 joule ; F = 40 N ; d = 0,8 m kinetik 0,2. Koper tersebut ditarik dengan
gaya 60 N yang membentuk sudut 𝜃 = 600
25,6 joule = 40 N. cos 𝛼. 0,8 m terhadap arah horisontal.
cos 𝛼 = 25,6 joule / 32 N.m Jika koper berpindah sejauh 20 m dalam arah
𝛼 = cos-1 (0,8) horizontal berapakah usaha yang dilakukan
gaya tersebut dan berapa usaha yang
= 36,860 = 370 dilakukan gaya gesekan?
13 14
13 14
Penyelesaian Besar gaya gesek kinetic Daya

Diketahui: fk = 𝜇k x N
Daya (P) adalah usaha yang
F = 60 N ; d = 20 m; m =10 kg ; 𝜇k = 0,2 fk = 0,2 x 70 N dilakukan tiap satuan waktu, atau
W = F cos 𝜃. d
fk = 14 N kecepatan melakukan usaha (daya
W = 60 N cos 600 . 20 m persatuan waktu), secara matematis
Gaya gesekan selalu berlawanan dengan didefinisikan sebagai berikut:
W = 600 J arah perpindahan, sehingga sudut antara
Gaya gesekan (N) keduanya adalah 𝜃 = 1800. Usaha yang P=W/t
dilakukan gaya gesekan kinetik Dimana:
N + F sin 𝜃 = W
Wk = fk cos 𝜃 x d = 14 N x cos 1800 x 20 m P = daya (joule/s = watt)
N = W – F sin 𝜃 = mg – F sin 𝜃
Wk = -280 J W = usaha (joule)
N = 10 kg x 10m/s2 – 60 N sin 300
N = 70 N 15 t = waktu (s) 16
15 16
4
5/30/22
lanjutan Contoh Soal 4

Satuan lain daya yang dikenal dalam kehidupan Sebuah mesin menghasilkan daya 2.000 watt,
sehari-hari adalah: berapakah kerja yang dihasilkan oleh mesin itu selama
hp = Horse Power; 1 jam?
DK = Daya Kuda;
PK = Paarden Kracht Diketahui:
P = 2000 watt; t = 1 jam = 3600 detik (s)
1 hp = 1 DK = 1 PK = 746 watt
1 Kwh (kilo watt hour) adalah satuan energi yang Ditanyakan: W?
setara dengan
= 10 3 . 3600 watt.detik = 3,6 . 10 6 joule W = P. t
= 2000 watt . 3600 s
= 7.200.000 watt.s
17
= 7,2.106 joule 18
17 18
Contoh Soal 5 Penyelesaian

Sebuah mesin pengangkat mengangkat barang yang massanya Usaha yang diberikan mesin pengangkat
3 ton setinggi 10 meter selama 20 s. Berapa hp daya mesin itu digunakan untuk menambah energi potensial
barang, sehingga berlaku:
(percepatan gravitas di tempat itu 10 m/s2).
W = m.g.h = 3000 kg. 10 m/s2. 10 m
Diketahui: = 300.000 joule
P = W/t
m = 3000 kg; h = 10 m; t = 20 s; g = 10 m/s2 = 300.000 joule / 20 s
Ditanyakan: P? = 15.000 watt
Ingat 1 hp = 746 watt,
jadi 1 watt = 1/746 hp,
maka 15.000 watt sama dengan
= 15.000 /746 = 20,11 hp.
19 20
19 20
5
5/30/22
TEOREMA USAHA dan ENERGI ENERGI KINETIK

Energi didefinisikan sebagai kemampuan untuk melakukan usaha. Energi kinetik merupakan energi yang dimiliki
Suatu benda dikatakan memiliki energi jika benda tersebut dapat benda karena gerakannya.
melakukan usaha.
Jadi hanya benda bergerak yang memiliki energi
Misalnya kendaraan dapat mengangkat barang karena memiliki energi kinetik.
yang diperoleh dari bahan bakar.
Energi kinetik suatu benda besarnya
Keberadaan energi bersifat kekal, sesuai dengan pernyataan Hukum berbanding lurus dengan massa benda dan
Kekekalan Energi yang berbunyi : kuadrat kecepatannya. Secara matematika
ditulis sebagai berikut:
“Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan”.
Ek = ½. m.v2
Energi hanya mengalami perubahan bentuk dari bentuk satu menjadi Dimana:
bentuk lain. Misalnya, energi bahan bakar berubah menjadi energi m = massa benda (kg)
kinetik yang dimiliki yang dimiliki kendaraan. v = kecepatan benda (m/s)
21
Ek = Energi kinetik (joule) 22
21 22
Lanjutan lanjutan
Berdasarkan Hukum II Newton, diketahui bahwa percepatan Jika gaya F bekerja pada benda, benda tersebut
berbanding lurus dengan gaya dan berbanding terbalik dengan massa. akan bergerak berubah beraturan (GLBB),
sehingga berlaku .
Maka usaha yang dilakukan pada benda adalah
W = F.s jika Vt2 = V02 + 2as atau
W = F.s maka W = m.a.s
𝑉'( − 𝑉*(
dengan, 𝑠=
2𝑎
F = gaya (N) Dimana:
s = perpindahan (s) V0 = kecepatan awal benda (m/s)
m = massa benda (kg) Vt = kecepatan akhir benda (m/s)
a = percepatan benda (m/s2) a = percepatan benda (m/s2)
W = Usaha (joule) s = perpindahan (s)
23 24
23 24
6
5/30/22
lanjutan Contoh Soal 6

Sehingga persamaan usaha pada benda menjadi Berapa usaha yang diperlukan seorang pelari cepat dengan massa 74 kg
untuk mencapai kecepatan 2,2 m/s dari keadaan diam?
𝑉'( − 𝑉*(
𝑊 = 𝑚𝑎 Diketahui: m =74 kg; Vt = 2,2 m/s; V0 = 0
2𝑎
1 1 Ditanya: W =?
𝑊 = 𝑚 𝑉'( − 𝑚𝑉*(
2 2 2 2
Dengan demikian, didapat hubungan usaha
Jawab: 𝑊 = 𝑚 𝑉'( − 𝑚𝑉*(
( (
dan energi kinetik, yaitu
1
𝑊 = 𝐸𝑘' − 𝐸𝑘* 𝑊= . 74. 2,2 2 − 0
2
𝑊 = 180 𝑗𝑜𝑢𝑙𝑒
25 26
25 26
Lanjutan ENERGI POTENSIAL

Jadi, usaha yang dilakukan oleh gaya Energi potensial merupakan energi yang dimiliki suatu benda
pada benda sama dengan perubahan karena kedudukannya atau keberadaannya.
energi kinetik partikel.
Benda yang memiliki kedudukan di atas permukaan bumi,
W = 𝛥 Ek dikatakan bahwa benda tersebut memiliki energi potensial
gravitasi.
Persamaan di atas dikenal
dengan teorema Usaha- Jika suatu benda yang ditegangkan, ditekan atau ditarik maka
Energi. benda itu akan memiliki energi potensial pegas.
27 28
27 28
7
5/30/22
ENERGI POTENSIAL GRAVITASI Lanjutan

Energi potensial gravitasi adalah energi yang dimiliki oleh dengan,
suatu benda karena pengaruh tempat kedudukannya F = gaya (N)
(ketinggian).
s = perpindahan (m)
Ep = m.g.h m = massa benda (kg)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
Dimana:
m = massa benda (kg) ht = tinggi akhir benda (m)
g = percepatan gravitasi (m/s2) h0 = tinggi awal benda (m)
h = tinggi benda (m) Ep = energi potensial gravitasi (Joule)
Ep = energi potensial gravitasi (Joule) W = usaha (Joule)
29 30
29 30
Contoh Soal 7 ENERGI POTENSIAL PEGAS

Ketika bahan elastis diberi regangan maka pada bahan
Benda bermassa 2 kg jatuh bebas dari ketinggian 20 m di atas tersebut akan timbul energi potensial.
tanah. Tentukan usaha yang dilakukan gaya berat benda
Misalnya, karet atau pegas yang direntangkan akan memiliki
tersebut pada saat mencapai tanah. energi potensial.
Diketahui: m = 2 kg; h0 = 0; ht = 20 m; g = 10m/s2 Jika gaya yang diberikan dihilangkan, energi potensial pegas
Ditanya: W? akan berubah menjadi energi kinetik. Sifat pegas ini
dimanfaatkan dalam shockbreaker dan busur panah.
W = m . g . (ht – h0) Energi potensial yang dimiliki pegas atau benda elastis
= 2 . 10 . (20 – 0) besarnya berbanding lurus dengan konstanta pegas k dan
= 20 . 20 kuadrat simpangannya.
= 400 joule
31 32
31 32
8
5/30/22
Lanjutan Lanjutan
Secara matematis dapat dinyatakan Persamaan di atas diperoleh dari hasil penurunan persamaan gaya
dengan persamaan berikut: pegas yang dirumuskan oleh Hooke.
F = k. Δx
Ep = 1/2. k. Δx2
Besarnya usaha yang diperlukan untuk meregangkan pegas adalah
Dimana: sama dengan keadaan energi potensial akhir dikurangi keadaan energi
k = konstanta pegas (N/m) potensial awal dari pegas
Δx = simpangan (m) W = Epakhir – Epawal
Ep = energi potensial pegas (joule)
W = ½.k. Δx22 - ½.k. Δx12
33 34
33 34
Lanjutan Contoh Soal 8

Sebuah pegas memiliki konstanta pegas 2.102 N/m. Jika
Untuk keadaan awal Δx1 = 0, energi pegas tersebut ditarik hingga bertambah panjang 20 mm,
potensial awal Epawal = 0, sehingga berapa besar energi potensial pegas sebelum dilepaskan?
usaha untuk meregangkan pegas
Diketahui: K = 2.102 N/m; Δx = 20 mm = 2.10-2 m
dari keadaan awal adalah: Ditanya: Ep?
W = ½. k. Δx22 Penyelesaian:
Ep = ½. k. Δx2
Ep = ½. (2.102). (2.10-2)2
Ep = 4.10-2 joule
35 36
35 36
9
5/30/22
Hukum Kekekalan Energi Mekanik Lanjutan

Sebelumnya sudah dikemukakan bahwa energi di alam ini tidak dapat Usaha yang dilakukan pada benda sama dengan negatif
dimusnahkan dan tidak dapat diciptakan. perubahan energi potensial
Akan tetapi, energi hanya berubah bentuk. W = - (m.g.h2 – m.g.h1)

Jika gaya-gaya yang bekerja pada sebuah benda bersifat konservatif Usaha yang dilakukan pada benda sama dengan
maka total usaha yang dilakukan sampai kembali kekedudukan semula perubahan energi kinetik
(satu siklus) adalah nol, atau energi yang dimiliki benda tetap.
Sebuah benda massanya m bergerak vertikal ke atas, pada ketinggian W = ½.m.v22 – ½.m.v12
benda h1 kecepatannya v1, setelah ketinggian benda mencapai h2
kecepatannya v2.
Jika gaya gesekan benda dengan udara diabaikan, akan memenuhi
hukum kekekalan energi mekanik.
37 38
37 38
Lanjutan TUGAS
Dari kedua persamaan di atas, diperoleh:
m.g.h1 – m.g.h2 = ½.m.v22 – ½.m.v12 Sebuah benda jatuh dari
Em = Ep + Ek = Konstan?
m.g.h1 + ½.m.v12 = m.g.h2 + ½.m.v22 ketinggian h di atas permukaan
tanah dengan laju awal nol.
atau dapat ditulis sebagai berikut: Dari rumus tersebut
didapat bahwa
Berapa laju benda saat
Ep1 + Ek1 = Ep2 + Ek2 menyentuh tanah?
jumlah energi kinetik
Jumlah energi potensial dengan energi dan energi potensial
kinetik disebut energi mekanik (Em).
Oleh karena itu, persamaan di atas suatu benda bernilai
dinamakan hukum kekekalan energi tetap jika gaya-gaya
mekanik (Em). yang bekerja pada
Em = Ep + Ek = Konstan benda bersifat
konservatif.
39 40
39 40
10
5/30/22
Thank You!
”Kesuksesan seseorang berbanding lurus dengan kemauannya
untuk belajar, bangkit, dan mencoba."
Date Your Footer Here 41
41
© presentationgo.com
11

VI. Usaha Dan Energi

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

VI. Usaha Dan Energi

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

5/30/22

Lanjutan Contoh Soal 1

Penyelesaian Contoh Soal 2

Penyelesaian Contoh Soal 3

Penyelesaian Besar gaya gesek kinetic Daya

lanjutan Contoh Soal 4

Contoh Soal 5 Penyelesaian

TEOREMA USAHA dan ENERGI ENERGI KINETIK

lanjutan Contoh Soal 6

Lanjutan ENERGI POTENSIAL

ENERGI POTENSIAL GRAVITASI Lanjutan

Contoh Soal 7 ENERGI POTENSIAL PEGAS

Lanjutan Contoh Soal 8

Hukum Kekekalan Energi Mekanik Lanjutan

Akan tetapi, energi hanya berubah bentuk. W = - (m.g.h2 – m.g.h1)

Date Your Footer Here 41

Anda mungkin juga menyukai