Tugas Irla
Tugas Irla
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Di era masyarakat informasi, transaksi ekonomi tidak selalu dalam bentuk jual
beli tatap muka di pasar, namun bisa pula terjadi dalam bentuk dunia maya. Di kalangan
komunitas virtual, hubungan sosial antara penjual dan pembeli dilakukan dengan bantuan
media teknologi diantara lain internet, sms , bahkan telepon. Dengan adanya internet,
transaksi ekonomi saat ini tidak harus selalu dilakukan secara langsung antara penjual
dan pembeli yang berlokasi di tempat yang berbeda kini dengan mudah bisa melakukan
transaksi ekonomi serta menyepakati kontrak jual beli melalui interaksi sosial di dalam
komunitas virtual.
Internet telah berkembang dalam dua dasa warsa terakhir hingga saat ini, terlebih
dengan semakin banyak sekolah dan instansi pendidikan lainya yang mewajibkan
muridnya untuk mengenal internet, dan juga banyak situs jejaring sosial dan online shop
yang membuat masyarakat banyak yang menjadikan internet sebagai suatu kebutuhan.
(Laohapensang,2009) Berkembangnya internet banyak hal baru yang timbul dari
berkembangnya internet tersebut, salah satunya adalah pembelian atau belanja barang
ataupun jasa secara online berbelanja secara online telah menjadi alternatif cara
pembelian barang ataupun jasa, penjualan secara online berkembang baik dari segi
pelayanan, efektifitas, keamanan, dan juga popularitas. (Laohapensang,2009). Perubahan
teknologi komunikasi yang sangat cepat dan mengglobal, telah memberikan kesempatan
para pemasar yang lebih luas dan efesien. Pertimbangan dunia bisnis saat ini perusahaan
menggunakan internet sebagai cara untuk menjangkau pelanggan secara global, telah
membawa beberapa dampak transformasional pada beberapa aspek kehidupan termasuk
perkembangan dunia bisnis. (Laohapensang,2009).
Internet merupakan sarana elektronik yang dapat dipergunakan untuk berbagai
aktivitas seperti komunikasi, riset, transaksi bisnis dan lainnya. Sejak diperkenalkan pada
tahun 1969 di Amerika Serikat, internet mengalami perkembangan yang luar biasa.
Apalagi dengan diperkenalkannya teknologi World Wide Web (WWW), semakin
menambah sempurnanya teknologi tersebut (McLeod dan Schell, 2004:64). Teknologi
internet menghubungkan ribuan jaringan komputer individual dan organisasi di seluruh
dunia. Setidaknya ada enam alasan mengapa teknologi internet begitu populer. Keenam
alasan tersebut adalah internet memiliki konektivitas dan jangkauan yang luas; dapat
mengurangi biaya komunikasi; biaya transaksi yang lebih rendah, dapat mengurangi
biaya agency, interaktif, fleksibel, dan mudah, serta memiliki kemampuan untuk
mendistribusikan pengetahuan secara cepat (Laudon, 2000:300).
Pengguna internet di Indonesia yang resmi tercatat berlangganan pada tahun 2003
sebanyak 739.571, yang terbagi dalam kategori personal/perseorangan sebanyak 591.045
dan korporasi sebanyak 148.526 (CIC, 2004). Jumlah tersebut belum termasuk pengguna
yang memanfaatkan jasa internet cafe, warnet, dan fasilitas internet instan seperti
Telkom, Mobile-8, atau StarOne. Menurut catatan WDR research, pertumbuhan
pengguna internet di Indonesia mencapai 105% per tahun dan merupakan pertumbuhan
paling tinggi di antara negara-negara di Asia setelah China (Boerhanoeddin, 2003).
BAB II
PEMBAHASAN
1. Shopeepay
Merupakan fitur layanan uang elektronik yang dapat digunakan sebagai metode
pembayaran online di platform Shopee, offline di merchant ShopeePay dan untuk
menampung pengembalian dana. Berikut beberapa fitur ShopeePay yang bisa digunakan:
1. Penambahan saldo (top up) ShopeePay maksimal Rp2.000.000,- untuk akun yang
belum terverifikasi dan Rp10.000.000,- untuk akun yang sudah terverifikasi.
2. Pembayaran transaksi online di platform Shopee.
3. Pembayaran transaksi offline di merchant ShopeePay.
4. Transfer saldo ShopeePay ke teman.
5. Penarikan dana dari ShopeePay dapat dilakukan setelah pengguna melakukan
verifikasi identitas.
3.
Semua E-Money sama secara hukum dzatnya, yakni Halal.
Yang jadi problem adalah jenis transaksinya, jika disana ada potongan atau benefit lain
dri uang yg kita pinjam(top up)kan, maka hukumnya riba. Dan inilah yang shohih Insya
Alloh. Terlepas disana ada silang pendapat yang mengatakan bukan transaksi hutang
piutang, melainkan ijaroh dibayar didepan, tapi jumhur mengatakan transaksi seperti ini
adalah hutang piutang, sebagaimana uang yang kita setor ke Bank juga hutang piutang.
Saran ana tinggalkan transaksi menggunakan e-money jika hanya untuk mencari gratis
ongkir atau benefit lain yang nilainya tidak seberapa. Apalah artinya uang seratus ribu
dari ongkir jika hal itu justru mendorong kita ke Neraka. Cukupkan dengan yg halal,
cukupkan dengan yg jelas. Sebagaimana hadits dri Nu’man bin Basyir rodhiallohu ‘anhu
Rosululloh صلى هللا عليه وسلمbersabda :
1.
Referensi: https://bimbinganislam.com/hukum-dapat-free-ongkir-dari-shope-pay-kamu-
sudah-tahu/