Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL USAHA

"Bola² Pisang Coklat"

BAB l

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Kami mengangkat usaha Fruit Pops ini karena ada beberapa faktor yaitu karena kami melihat sudah
banyak pisang yang dijajakan seperti pisang goreng, kolak pisang, keripik pisang sudah terlalu banyak
oleh karena itu kami membuat suatu inovasi baru tentang pisang. Tujuan dari usaha kami ini lebih
ditekankan untuk mendapatkan keuntungan yang cukup maksimal dalam inovasi baru dalam mengolah
buah dan juga untuk meningkatkan ketrampilan dan kreatifitas membuat aneka cemilan.

2. Manfaat Pembuatan Proposal


Proposal ini bermanfaat untuk:
a. Menguji strategi dan hasil yang diharapkan wirausaha
b. Membantu wirausaha untuk berfikir kritis dan obyektif
c. Sebagai alat komunikasi dalam memaparkan dan meyakinkan pendapat pada pihak lain
d. Meningkatkan keberhasilan wirausaha

3. Tujuan Penyusunan Proposal

a. Proposal ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Bisnis
b. Inisiatif wirausaha sebagai pemilik usaha dalam membuka usaha
c. Membuat mahasiswa lebih kreatif dan inovasi tentang berwirausaha
d. Melatih mahasiswa agar dapat berwirausaha dengan baik
e. Menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha
f. Berguna untuk kerjasama dengan pendiri usaha lain
BAB ll

ISI

1. Bola² pisang coklat merupakan sejenis pisang goreng yang diberi baluran
tepung panir dan diberi isian coklat. Kami berpikir untuk mengkreasikan
kembali ide ini dengan mengganti isiannya dengan keju.

2. Proses Pembuatan Bola² Pisang Coklat

Bahan Baku

Bahan Baku Jumlah Satuan Total


Pisang 2 sisir Rp 25.000 Rp 50.000
Coklat 1 batang Rp 12.000 Rp 12.000
Keju 1 batang Rp 15.000 Rp 15.000
Gula pasir 1 kg Rp 13.000 Rp 13.000
Tepung terigu ½ kg Rp 7000 Rp 7.000
Tepung panir ½ kg Rp 16.000 Rp 16.000
Air mineral 1 liter Rp 7.000 Rp 7.000
Minyak goreng 2 liter Rp 14.000 Rp 28.000
TOTAL Rp 148.000

Peralatan dan Perlengkapan


Peralatan Perlengkapan Jumlah Satuan Total
Baskom Styrofoam makanan 100 Rp 5.00 Rp 40.000
Pisau Sarung tangan plastik 2 Rp 1.000 Rp 2.000
Sendok TOTAL Rp 42.000
Wajan

Spatula

Nampan

Ulekan

Plastik

Kompor
Lain Lain Harga
Isi ulang gas Rp 20.000

CARA MEMBUAT:
1. Kupas pisang yang sudah matang dan taruh kedalam baskom, kemudian beri sedikit gula
dan tumbuk pisang sampai halus menggunakan ulekan yang dilapisi plastik.
2. Siapkan baskom, lalu masukan tepung terigu dan campur dengan sedikit air untuk
adonan tepung basah.
3. Siapkan juga tepung panir kedalam baskom untuk baluran
4. Potong coklat menjadi bentuk dadu, coklat bisa juga diganti menggunakan keju atau
sesuai selera.
5. Bentuk adonan pisang yang sudah halus menjadi bulat bulat menggunakan tangan yang
menggunakan sarung tangan plastik, kemudian beri isian coklat/keju.
6. Celupkan pisang yang sudah dibentuk bulat kedalam adonan tepung basah, setelah itu
balurkan ke tepung panir yang sudah disiapkan dan sisihkan ke nampan.
7. Panaskan wajan yang berisikan minyak goreng, setelah panas masukan bola bola pisang
yang sudah disiapkan dan goreng hingga berwarna kuning kecoklatan dengan nyala api
yang sedang.
8. Jika sudah matang angkat lalu tiriskan, kemudian sajikan kedalam nampan. Bila perlu
beri taburan gula halus diatasnya.

3. Rencana Anggaran
Modal/Pemasukan

Modal yang penulis keluarkan dalam sekali produksi ialah Rp 210.000

• Total biaya = bahan baku + perlengkapan + biaya lain lain


= Rp 148.000 + Rp 42.000 + Rp 20.000
= Rp 210.000
Total pengeluaran yang digunakan dalam satu kali produksi yang menghasilkan 100 produk
dengan modal pengeluaran Rp 210.000

Penentuan Harga Jual


• Harga Pokok Produksi = hasil penjualan 1 bal/hasil produksi
= Rp 500.000/100
= Rp 5.000

• Harga jual = harga pokok + laba yang di inginkan


= Rp 5.000 + Rp 1.000
Jadi, harga jualnya yaitu (Rp 6.000/pcs)

Perhitungan Laba/Rugi
• Laba = (harga produksi x harga jual) - modal
= (100 x Rp 6.000) - Rp 210.000
= Rp 600.000 - Rp 210.000
= Rp 390.000 (Laba)

• Presentase Laba = Laba/modal x 100%


= Rp 390.000/210.000 x 100%
= 185,7%
Presentase dadi laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu

4. Strategi Pemasaran
Karena tempat wirausaha kami berada dihalaman sekolah, maka dari itu target
pemasaran kami adalah siswa, guru dan masyarakat sekolah yang ada didalam SMK.
Strategi pemasaran kami yaitu dengan mendirikan stand di halaman kantin sekolah.
Selain itu untuk perhatian pembeli, kami mendekorasi stand dan tampilan produk
menjadi menarik.

5. Analisis SWOT
Sebagai acuan untuk menghadapi persaingan dalam bidang usaha dan kemampuan
wirausaha terhadap lingkungan atau pesaing melalui SWOT.
a. Kekuatan ( Strength )
Rasa keyakinan terhadap produk yang berkualitas, karena kami memilih dengan
selektif bahan baku produk yang segar dan bersih, selain itu kepercayaan kami pada
strategis yang menurut kami dapat menguntungkan usaha.
b. Kelemahan (Weakness)
Terdapat kelemahan dalam usaha ini antara lain:
a. Produk tidak tahan lama.
b. Produk mudah di tiru.
c. Harga bahan baku tidak stabil.

c. Peluang ( Oportunity )
Produk ini belum banyak dipasarkan di masyarakat maka dari itu ini menjadi peluang
kami untuk menarik pembeli karena keunikan dari inovasi pengolahan pisang yang
baru, selain itu belum banyak yang menjual produk dengan jenis yang sama. Peluang
lain yang kami lihat adalah dengan memasuki musim dingin makanan Bola Bola Pisang
ini cocok untuk dimakan saat musim dingin

d. Ancaman ( Treath )
a. Persaingan yang tidak sehat.
b. Bahan baku yang tidak stabil.
c. Adanya produk serupa dengan kualitas baik dan harga murah sehingga menjatuhkan
produk sendiri.

Gambar Contoh Produk


BAB III

PENUTUP

Kesimpulan
Produk Bola Bola Pisang Coklat ini terinspirasi dari beberapa artikel pengolahan
pisang yang kami dapatkan dari internet, dan kami juga menyesuaikan dengan tren
makanan yang tepat untuk musim yang kadang² panas kadang² hujan. Berkaitan dengan itu
produk Bola Bola Pisang Coklat ini, kami juga mengedepankan kesegaran dan kebersihan
dalam pengolahan produk sehingga diharapkan dapat diminati banyak siswa maupun guru.
Dengan harga yang menyesuaikan kantong siswa akan menjadi point plus untuk membeli produk ini.

Saran
Kami menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kami
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan prososal ini.
Demikian proposal ini, semoga kegiatan usaha kami dapat berjalan dengan baik dan kami berharap
dalam mengembangkan kreatifitas dapat bermanfaat bagi penulis dan masyarakat. Penulis
mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu dalam penyusunan proposal ini
sehingga dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya, sekian terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai