MLL-A

STUDI KASUS PERSIMPANGAN TAK BERSINYAL

DENGAN MANAJEMEN LALU LINTAS

Rabu, 3-11-2021 Waktu: Rabu 3-11-2021 pkl 12.00 hingga Ahad 7-11-2021 pkl 18.00
Sukarno, Dr

Persimpangan tak bersinyal Jl Anggrek – Jl Menur Bandung. Persimpangan ini terletak di daerah komersial
dan banyak terjadi konflik serta kecelakaan. Lalu lintas sering tersendat bahkan berhenti bila terjadi
kecelakaan. Daerah sekitar pusat persimpangan (sekitar 120 m2) adalah milik pemerintah walaupun banyak
ditempati (tanpa punya ijin) oleh masyarakat. Dari studi yang dilakukan pemerintah, diputuskan untuk
memasang bundaran. Data-data persimpangan saat ini adalah sebagai berikut.
a. Persimpangan terletak didaerah urban
b. Arus lalulintas per jam sibuk dapat dilihat pada Tabel S1
c. Persimpangan berpotongan tegak lurus dengan lebar tiap kaki simpang 15 m (2 jalur 2 arah)
d. Tidak ada rambu/marka maupun median namun terdapat trotoar lebar 1 m
e. Kapasitas persimpangan saat ini 3200 smp/jam
Pertanyaan:
1). Sebutkan tiga alasan beserta penjelasan singkat berkaitan dengan pemilihan bundaran sebagai solusi
pemecahan
2). Rancanglah bundarannya dan hitung kapasitasnya dengan metode
i. Modifikasi Formula Wardrop
ii. MKJI 1997
Pilih metode mana yang anda pilih serta alasannya
3) Sket bundaran yang anda pilih lengkap dengan trotoar, rambu/marka, zebra cross, dan median
Tabel S1. Arus lalulintas di persimpangan tak bersinyal
Belok kiri Lurus Belok kanan
Pendekat
KR KB SM KR KB SM KR KB SM
U 190 60 90 240 110 140 140 60 70
T 170 60 70 210 60 110 190 50 110
S 240 80 90 140 60 80 150 80 80
B 210 60 110 170 70 90 240 70 90
Keterangan: KR=LV=kendaraan ringan KB=HV=kendaraan berat SM=MC=sepeda motor
Emp: KR = 1 KB = 2 SM = 0,8
U = Utara T = Timur S = Selatan B = Barat

Selamat bekerja