Metode Konsevasi Tanah - Geografi
Metode Konsevasi Tanah - Geografi
Terasering Argapura
a. Metode vegetatif
Metode ini merupakan upaya konservasi tanah dengan cara menanam vegetasi di
atas tanah dengan teknik tertentu. Metode ini efektif dalam mengontrol laju erosi,
diantarnya adalah:
Baca juga: apa itu suburban fringe
1. Strip Cropping, adalah penanaman berjalur tegak lurus terhadap aliran air atau
arah angin.
2. Contour Strip Cropping, adalah penanaman berjalur sejajar dengan garis kontur
guna mengurangi dan menahan kecepatan aliran air.
3. Bufering, merupakan penutupan lahan yang memiliki kemiringan curam dengan
tanaman keras untuk menghambat laju air.
4. Windbreaks, adalah penanaman dengan vegetasi secara permanen guna
melindungi tanah dari terpaan air.
5. Crop Rotation, merupakan metode menanam lebih dari satu jenis vegetasi
dalam satu tahun untuk mencegah kerusakan tanah. Baca juga: Rip Current dan
Longshore current
Contour strip cropping
b. Metode mekanik
Metode ini merupakan upaya konservasi tanah dengan teknik pengolahan tanah
yang diharapkan mampu mengurangi laju erosi air. Cara umum yang dilakukan
pada metode ini diantarnya:
1. Contour tillage, merupakan pengolahan tanah sejajar dengan garis kontur dan
membentuk igir-igir kecil yang memperlambat aliran air dan memperbesar
infiltrasi air.
2. Terasering, merupakan pembautan teras-teras pada lahan miring guna
mengurangi sudut lahan sehingga erosi bisa dimimalisir. Cara ini biasa dilakukan
petani-petani di Indonesia.
3. Guludan, merupakan pembuatan gundukan tanah (menggunung) agar air bisa
mengalir searah dengan garis kontur.
4. Cekdam, merupakan kegiatan membendung aliran air melalui parit sehingga
material yang ter-erosi bisa tertahan dan terendapkan.