Anda di halaman 1dari 13

LK 0.

1_Modul 3 Pendalaman Materi Ilmu Pengetahuan Alam_I WAYAN


LIDYA SUTRIANA_PGSD

Judul Modul Modul 3 IPA (Ilmu Pengetahuan


Alam) SD
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Kegiatan Belajar 1: Metode
Ilmiah, Materi dan
Perubahannya
2. Kegiatan Belajar 2: Gaya dan
Energi
3. Kegiatan Belajar 3: Sistem
Organ pada Manusia
4. Kegiatan Belajar 4: Bumi
dan Alam Semesta
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang Kegiatan Belajar 1 : Metode Ilmiah,
dipelajari Materi Dan Perubahannya
1. Metode Ilmiah adalah metode sains
yang menggunakan langkah-langkah
ilmiah dan rasional untuk
mengungkapkan suatu permasalahan
yang muncul dalam pemikiran kita
pada kegiatan pembelajaran maupun
dalam kehidupan sehari-hari
2. Langkah-langkahnya dalam
menerapkan Metode Ilmiah adalah
sebagai berikut:
➢ Merumuskan Masalah
➢ Menemukan Hipotesis
➢ Menetapkan Variabel Penelitian
➢ Menetapkan Prosedur Kerja
➢ Mengumpulkan data
➢ Mengolah dan Menganalisis Data
➢ Membuat Kesimpulan
➢ Mengkomunikasikan Hasil
Penelitian
3. Eksperimen adalah kegiatan melalui
tata cara tertentu yang biasa
dilakukan oleh ilmuwan, dengan
tujuan untuk memecahkan masalah
atau menemukan jawaban terhadap
suatu masalah.
4. Masalah didefinisikan sebagai sesuatu
yang harus diteliti untuk memperoleh
jawaban atas suatu pertanyaan.
5. Hipotesis adalah jawaban sementara
atas pertanyaan.
6. Variabel percobaan merupakan faktor
yang dapat mempengaruhi hasil
penelitian.
7. Variabel bebas, yaitu variabel yang
sengaja dirubah untuk diamati
pengaruhnya terhadap hasil setiap
percobaan yang dilakukan.
8. Variabel terikat, yaitu variabel yang
dipengaruhi yang akan diukur atau
diamati sebagai hasil percobaan.
9. Varibel tetap, yairtu variabel yang
tidak dirubah sebagai kontrol dalam
percobaan.
10. Kriteria Metode Ilmiah
(1) Berdasarkan fakta
(2) Bebas dari prasangka
(3) Menggunakan prinsip-prinsip
analisis
(4) Perumusan Masalah atau
pembuatan hipotesis
(5) Menggunakan ukuran objektif
(6) Menggunakan teknik kuantitatif dan
kualitatif dalam melakukan
eksperimen
11. Karakteristik Metode Ilmiah
(1) Bersifat analistis dan kritis
(2) Bersifat logis
(3) Bersifat objektif
(4) Bersifat empiris
(5) Bersifat konseptual
12. Kesimpulan adalah suatu pernyataan
yang merangkum apa yang sudah
dilakukan dalam kegiatan penelitian.
13. Perubahan fisika adalah perubahan
pada suatu zat yang tidak
menyebabkan terjadinya zat baru.
14. Ciri-ciri perubahan fisika:
➢ Tidak menghasilkan zat yang baru
➢ Perubahan hanya terjadi pada
wujudnya saja
➢ Dapat kembali ke bentuk semula
➢ Sifat partikel masih tetap sama
➢ Dapat terjadi karena proses
pemanasan dan merubah bentuk
wujud zat
➢ Merupakan perubahan sementara
➢ Sifat zat sebelum dan sesudah
terjadi perubahan sama
15. Perubahan kimia adalah perubahan
pada suatu zat yang menyebabkan
terjadinya zat baru.
16. Ciri-ciri perubahan Kimia:
➢ Terbentuknya zat baru
➢ Selain perubahan fisik, Terjadi juga
perubahan susunan molekul
➢ Sifat partikel zat dan molekul
berbeda dengan sebelumnya
➢ Memiliki sifat ireversibel atau tidak
bisa kembali pada bentuk
sebelumnya
➢ Bisa terjadi karena suatu proses
pembakaran, pengaratan,
pembusukan, pemasakan dan
pengenziman
17. Materi adalah sesuatu yang
menempati ruang dan memiliki
massa.
18. Sifat materi berdasarkan
hubungannya dengan jumlah materi,
yaitu:
(1) Sifat intensif, yaitu sifat yang tidak
bergantung pada jumlah materi.
(2) Sifat ekstensif, yaitu sifat yang
bergantung pada jumlah materi.
19. Berdasarkan kekuatan
menghantarkan panas atau
menghantarkan arus listrik, materi
diklasifikasikan ke dalam isolator dan
konduktor
20. Berdasarkan tingkat wujudnya
dikenal adanya benda padat, cair,
dan gas.
21. Berdasarkan komposisinya, materi
diklasifikasikan sebagai berikut

22. Jenis materi berdasarkan


komposisinya
➢ Unsur, adalah materi yang tidak
dapat diuraikan dengan reaksi
kimia menjadi zat yang lebih
sederhana.
➢ Molekul, adalah gugusan kimiawi
yang terdiri dari minimal dua atau
lebih atom yang sama atau berbeda
➢ Senyawa, adalah molekul yang
mengandung mengandung
minimaldua unsur yang
berbedadengan perbandingan
tertentu
➢ Campuran homogen, adalah
campuran dua atau lebih zat
tunggal, dengan perbandingan
sembarang, dimana semua
partikelnya menyebar merata
sehingga membentuk satu fasa.
➢ Campuran heterogen, adalah
campuran dua atau lebih zat
tunggal, dengan perbandingan
sembarang, dimana
partikelpartikelnya tidak merata
sehingga komposisi di berbagai
bagian tidak merata dan
membentuk lebih dari satu fasa.
23. Metode pemisahan campuran secara
kimia dapat dilakukan dengan:
➢ Penyaringan (filtrasi) Yaitu metode
pemisahan yang digunakan untuk
memisahkan cairan dan padatan
yang tidak larut dengan
menggunakan penyaring (filter)
berdasarkan perbedaan ukuran
partikel
➢ Pengkristalan (kristalisasi) Yaitu
proses pembentukan bahan padat
dari pengendapan larutan,
campuran leleh, atau lebih jarang
pengendapan langsung dari gas.
➢ Penyulingan (distilasi) Penyulingan
adalah suatu metode pemisahan
bahan kimia berdasarkan
perbedaan kecepatan atau
kemudahan penguapan (volatilitas)
bahan.
➢ Penyubliman Yaitu merupakan
peristiwa perubahan wujud dari
padat menjadi gas, dan diperlukan
energi panas.
➢ Kromatografi Yaitu teknik
pemisahan molekul berdasarkan
perbedaan pola pergerakan anatar
fase gerak dan fase diam untuk
memisahkan molekul pada
larutan.
24. Metode pemisahan campuran secara
Fisika dapat dilakukan dengan:
➢ Dekantasi, yaitu pemisahan zat
padat dari zat cair yang saling tidak
larut pada suhu tertentu dengan
cara menuangkan zat cairnya.
➢ Penyaringan, yaitu pemisahan zat
padat dari zat cair dengan
menggunakan media kertas
➢ Destilasi, yaitu pemisahan dua
atau lebih zat cair berdasarkan
perbedaan titik didihnya yang
cukup besar
➢ Rekristalisasi, yaitu pemisahan
berdasarkan perbedaan titik beku
komponen campuran
➢ Ekstraksi, yaitu pemisahan
berdasarkan perbedaan kelarutan
komponen campuran dalam
pelarut yang berbeda.
25. Perubahan wujud zat pada
perubahan fisika sebagai berikut:
➢ Menyublim, merupakan proses
perubahan dari wujud padat
menjadi gas, contoh kapur barus
dibiarkan terbuka.
➢ Deposisi/Dekomposisi,
merupakan proses perubahan dari
wujud gas menjadi padat tanpa
melalui cair terlebih dahulu.
➢ Menguap, merupakan proses
perubahan dari wujud cair menjadi
gas, contoh air dipanaskan.
➢ Mengembun, merupakan proses
peubahan dari wujud gas menjadi
cair, contoh uap air didinginkan.
➢ Membeku, merupakan proses
perubahan wujud zat cair menjadi
padat, contoh air didinginkan
hingga menjadi es.
➢ Melebur, merupakan proses
perubahan wujud zat padat
menjadi cair, contoh es terkena
panas matahari menjadi air.

26. Contoh perubahan kimia :


➢ Fermentasi (peragian), misalnya
pada pembuatan tape
➢ Dekomposisi (pembusukan),
misalnya pada pembusukan
sampah, nasi menjadi basi
➢ Sintesis (pembentukan senyawa),
misalnya pembentukan senyawa
gula pada fotosintesis tanaman.
➢ Analisis (penguaraian senyawa),
misalnya penguraian senyawa gula
menjadi gas karbondioksida dan
uap air pada respirasi tanaman
➢ Oksidasi, merupakan proses
bereaksinya suatu zat dengan
oksigen, misal proses
pembentukan karat pada logam
besi.
➢ Peristiwa proses pada mahluk
hidup (misalnya pernapasan,
pencernaan, dan metabolisme)

Kegiatan Belajar 2 : Gaya Dan Energi


27. Gaya adalah suatu kekuatan
(tarikan atau dorongan) yang
mengakibatkan benda yang
dikenainya akan mengalami
perubahan posisi atau berubah
bentuk
28. Jenis-jenis Gaya dibedakan menjadi
2 yaitu gaya sentuh dan gaya tak
sentuh
29. Contoh gaya non kontak ( tak sentuh
) lainnya yang dapat diamati adalah:
➢ Gaya magnet ialah gaya tarik atau
tolak yang ditimbulkan oleh benda
yang besifat magnet.
➢ Gaya gravitasi merupakan gaya
yang ditimbukan oleh benda untuk
menarik benda lain ke arah pusat
benda yang bersangkutan
➢ Gaya listrik merupakan gaya yang
ditimbulakan oleh muatan muatan
listrik atau arus listrik
30. Contoh gaya kontak ( sentuh )
lainnya yang dapat diamati adalah:
➢ Gaya otot ialah gaya yang
ditimbulkan oleh otot manusia dan
hewan.
➢ Gaya pegas yaitu gaya yang
ditimbulkan oleh benda yang
mengalami pemampatan ataupun
perenggangan .
➢ Gaya gesek ialah gaya yang timbul
dikarenakan adanya gesekan
antara permukaan dua benda atau
lebih
31. Hukum Newton I berbunyi Setiap
benda akan diam atau bergerak
lurus beraturan jika resultan gaya
yang bekerja pada benda tersebut
sama dengan nol.
32. Hukum Newton II berbunyi
Besarnya percepatan yang dialami
suatu benda berbanding lurus
dengan gaya yang bekerja terhadap
benda tersebut dan berbanding
terbalik dengan massa bendanya.
33. Hukum Newton III berbunyi Setiap
ada gaya aksi yang bekerja pada
suatu benda, maka akan timbul
gaya reaksi yang besarnya sama,
tetapi arahnya berlawanan.
34. Energi dapat diartikan sebagai
kemampuan suau benda untuk
melakukan suatu usaha.
35. Sumber energi secara umum ada
dua yaitu:
(1) Sumber Renewable (dapat
diperbaharui): misalnya air (air
terjun dan ombaklaut), cahaya
matahari, dan angin.
(2) Unrenewable (tidak dapat
diperbaharui) misalnya nuklir fosil
(bahanbakar minyak dan gas)
36. Energi kinetik adalah energi yang
dimiliki suatu benda yang bergerak.
37. Energi potensial adalah energi yang
dikandung suatu
materiberdasarkan tinggi rendah
kedudukannya.
38. Energi panas (kalor) adalah energi
kinetik rata-rata gerakan partikel-
partikel penyusun materi.
39. Energi listrik adalah energi yang
diakibatkan oleh gerakan partikel
bermuatan dalam suatu media
(konduktor), karena adanya beda
potensial antara kedua ujung
konduktor.
40. Energi kimia adalah energi yang
dikandung suatu senyawa dalam
bentuk energi ikatan antara atom-
atomnya.
41. Energi nuklir adalah energi yang
terkandung dalam inti atom.
42. Energi pegas adalah semua benda
yang lentur atau elastis.
43. Pesawat Sederhana adalah alat
mekanik yang dapat mengubah arah
atau besaran dari suatu gaya.
44. Macam-macam pesawat sederhana :
➢ Tuas
➢ Katrol
➢ Katrol Ganda/Majemuk
➢ Roda Bergandar
➢ Bidang Miring
KEGIATAN BELAJAR 3: SISTEM
ORGAN PADA MANUSIA
45. Organ pernafasan adalah alat-alat
pernafaan manusia yang meliputi
hidung dan rongga hidung,
tenggorokan (faring), batang
tenggorokan (laring) trachea,
bronchus, bronciolus, alveolus
paru-paru.
46. Hidung adalah Sebagai salah satu
organ pernapasan manusia yang
berhubungan langsung dengan
udara luar,
47. Faring merupakan persimpangan
antara rongga hidung ke
tenggorokan (saluran pernapasan)
dan rongga mulut ke kerongkongan
(saluran pencernaan).
48. Tenggorokan adalah organ yang
berbentuk seperti pipa dengan
panjang kurang lebih 10 cm.
49. Bronkus merupakan cabang batang
tenggorokan.
50. Bronkiolus adalah cabang dari
bronkus dan memiliki dinding yang
lebih tipis
51. Alveolus adalah gelembung-
gelembung kecil pada ujung
bronkiolus.
52. Paru-paru adalah organ yang
terletak di dalam rongga dada
53. Respirasi adalah seluruh proses
mulai dari pemasukan udara yang
mengandung Oksigen (O2),
pengambilan oksigen, penggunaan
oksigen untuk oksidasi biologi
sampai dengan pengeluaran
karbondioksida (CO2) sebagai zat
sisa pernapasan.
54. Respirasi ada dua macam yaitu:
(1) Respirasi Internal merupakan
proses masuknya oksigen dari
dalam darah ke jaringan (sel) dan
keluarnya karbondioksida dari
jaringan (sel) ke dalam darah.
(2) Respirasi Eksternal Merupakan
proses masuknya oksigen dari
udara luar melalui alat pernapasan
ke dalam darah dan keluarnya
karbondioksida dan air dari darah
ke alat pernapasan.
55. Sistem organ pencernaan adalah
organ pada manusia berfungsi
menguraikan makanan secara
mekanik dan secara kimiawi
menjadi moleku1molekul yang kecil
sehingga dapat diserap oleh usus,
dan diedarkanoleh sistem peredaran
darah ke seluruh jaringan tubuh.
56. Mulut adalah bagian organ manusia
yang terdiri dari sepasang bibir, atas
dan bawah.
57. Faring adalah sebagai saluran alat
pencernaan yang membawa
makanan dari rongga mulut hingga
ke esofagus.
58. Esofagus atau kerongkongan adalah
tabung (tube) berotot pada manusia
yang dilalui sewaktu makanan
mengalir dari bagian mulut ke dalam
lambung.
59. Lambung manusia berbentuk J,
kantung yang memulai
menguraikan protein dengan adanya
cairan asam yang mengandung air,
lendir, enzim dan asam clorida (HCI).
60. Usus halus adalah usus memiliki
diameter 4 cm, panjangnya sekitar
7-8 m, permukaannya mengandung
sekitar 200.000 vili setiap mm,
seluruh permukaan usus halus
manusia sekitar 250 m.
61. Usus besar manusia merupakan
segmen usus berdiameter 6,5 cm,
dengan panjang 2 meter, tidak
bervili sehingga luas permukaannya
hanya 1/3 usus halus

62. Sistem pencernaan manusia dalam


prosesnya akan melibatkan dua
komponen penting yaitu saluran
pencernaan dan kelenjar
pencernaan
63. Saluran pencernaan adalah organ
yang terlibat/dilalui oleh makanan
pada sistem pencernaan manusia
yang di dalamnya terjadi peristiwa
mencerna dan menyerap. Saluran
pencernaan pada manusia terdiri
dari beberapa organ, berturut-turut
dimulai dari: rongga mulut,
esofagus, lambung, usus halus,
usus besar, rektum, anus
64. kelenjar pencernaan adalah organ
tubuh yang menghasilkan getah
atau kelenjar yang membantu dalam
pencernaan makanan. Kelenjar
pencernaan terdiri atas kelenjar
ludah, kelenjar getah lambung, hati,
pankreas, dan kelenjar usus halus.
65. Mekanisma proses pencernaan
terdiri dari pencernaan mekanik
(mulai di dalam mulut dan lambung)
dan kimiawi (dilakukan oleh enzim)
66. System Kardiovaskuler adalah
system sirkulasi atau sistem
peredaran darah untuk memompa
dan mengalirkan darah ke seluruh
tubuh.
67. Jantung adalah bagian vital dalam
tubuh manusia yang bertugas
untuk menerima dan memompa
darah ke seluruh tubuh.
68. Serambi atau disebut juga atrium
merupakan bagian jantung atas
yang terdiri dari serambi kanan dan
kiri.
69. Bilik atau disebut juga ventrikel
merupakan bagian jantung bawah
yang terdiri dari bagian kanan dan
kiri.
70. Katup trikuspid, mengatur aliran
darah antara serambi kanan dan
bilik kanan.
71. Katup pulmonal, mengatur aliran
darah dari bilik kanan ke arteri
pulmonalis yang membawa darah ke
paru-paru untuk mengambil
oksigen.
72. Katup mitral, mengalirkan darah
yang kaya oksigen dari paru-paru
mengalir dari serambi kiri ke bilik
kiri.
73. Katup aorta, membuka jalan bagi
darah yang kaya akan oksigen
untuk dilewati dari bilik kiri ke aorta
(arteri terbesar di tubuh).
74. organ penyusun sistem peredaran
darah pada manusia, meliputi:
➢ Jantung merupakan organ vital di
tubuh manusia yang bertugas
sebagai pemompa darah ke seluruh
tubuh
➢ Pembuluh darah merupakan
sistem peredaran darah berbentuk
tabung otot elastis atau pipa yang
berfungsi membawa darah dari
jantung ke bagian tubuh lain,
ataupun sebaliknya.
75. Pembuluh darah bisa dibedakan
menjadi dua yaitu :
➢ Arteri merupakan pembuluh darah
yang berfungsi membawa darah
keluar dari jantung, baik ke
seluruh tubuh maupun ke paru-
paru.
➢ Vena merupakan pembuluh darah
yang berfungsi membawa darah
kembali ke jantung, dari seluruh
tubuh atau dari paru-paru
76. Darah adalah komponen terpenting
dari sistem peredaran darah.
77. Darah manusia terdiri dari beberapa
bagian, yang meliputi plasma darah
dan sel-sel darah.
78. Fungsi darah selengkapnya pada
tubuh manusia adalah:
(1) Membawa oksigen ke sel dan
jaringan tubuh.
(2) Membawa nutrisi makanan seperti
asam amino, asam lemak, dan
glukosa yang akan digunakan oleh
sel-sel.
(3) Membawa limbah yang dihasilkan
oleh sel pada saat melakukan
metabolisme dan dikeluarkan
sebagai karbondioksida, urea, dan
asam laktat.
(4) Sel darah putih berfungsi sebagai
antibodi yang akan melindungi
tubuh dari infeksi dan benda-
benda asing seperti virus maupun
bakteri.
(5) Darah memiliki sel khusus yang
disebut trombosit dan membantu
darah untuk membeku atau
mengental ketika kita terluka.
(6) Mengangkut hormon yang
dilepaskan oleh sel, kemudian
mengirim sinyal untuk
mempengaruhi sel lain di dalam
tubuh.
(7) Mengatur tingkat keasaman atau
PH. Mengatur suhu tubuh
79. Sel darah merah dikenal juga
dengan nama eritrosit yang
berfungsi untuk mengangkut
oksigen dari paru-paru ke jaringan
tubuh dan sel-sel. 97% (persen) sel
darah, manusia mengandung
protein.
80. Sel darah putih disebut juga
leukosit. Ini merupakan sel dari
sistem kekebalan tubuh kita. Sel
darah putih yang akan melindungi
kesehatan tubuh terhadap berbagai
infeksi dan benda asing (virus,
bakteri, dll).
81. Trombosit berfungsi untuk
membekukan darah. Pada saat kita
terluka, trombosit akan berkumpul
untuk membantu proses
pembekuan.
82. Peredaran darah besar adalah
peredaran dimulai dari: jantung ke
jaringan tubuh ke jantung.
83. Sedangkan untuk sirkulasi
pulmonal atau peradaran darah
kecil dumulai dari: jantung → paru-
paru → jantung.

Kegiatan Belajar 4 : Bumi Dan Alam


Semesta

84. Bumi adalah planet ketiga dari 8


planet dalam tata surya. Dengan
usia diperkirakan mencapai 4,6
milyar tahun jarak Antara bumi
dengan matahari adalah 149,6 juta
kilometer.
85. Rotasi bumi adalah berputarnya
bumi pada porosnya yang
menyebabkan:
➢ Pergantian siang dan malam hari.
➢ Gerak semu harian benda langit.
➢ Penggembungan di khatulistiwa
dan pemepatan di kedua kutub
bumi.
➢ Perbedaan waktu untuk tempat-
tempat yang berbeda derajat
bujurnya.
86. Revolusi Bumi adalah peredaran
bumi mengelilingi matahari, yang
menyebabkan :
➢ Pergantian musim
➢ Perubahan lamanya siang dan
malam
➢ Gerak semu tahunan matahari
➢ Terlihatnya bintang yang berbeda
dari bulan ke bulan.
87. Lapisan yang membentuk planet
bumi terbagi menjadi beberapa
bagian, yaitu :
➢ Atmosfer adalah lapisan udara
atau gas berlapis-lapis yang
menyelubungi bumi
➢ hidrosfer adalah semua bentuk air
yang ada diatas muka bumi
➢ litosfer adalah lapisan kerak bumi
yang paling luar terdiri dari batuan
88. Gravitasi atau gravitas adalah gaya
tarik-menarik yang terjadi antara
semua partikel yang mempunyai
massa di alam semesta
89. wilayah Indonesia dibagi menjadi 3
zona waktu, yaitu WIB, WITA dan
WIT.
90. Menurut komposisi (jenis dari
materialnya), bumi dapat dibagi
menjadi lapisan-lapisan sebagai
berikut:
➢ Kerak bumi adalah lapisan terluar
dari bumi yang terbagi dua
kategori, yaitu kerak samudera dan
kerak benua
➢ Mantel bumi terletak di antara
kerak dan ini bumi. Mantel bumi
merupakan batuan yang
mengandung magnesium dan
silikon.
➢ Lapisan ini bumi dibedakan
menjadi lapisan inti luar dan
lapisan inti dalam.
91. Tahap dalam proses pembentukan
bumi, yaitu:
➢ Awalnya, bumi masih merupakan
planet homogen dan belum
mengalami perlapisan atau
perbedaan unsur.
➢ Pembentukan perlapisan struktur
bumi yang diawali dengan
terjadinya diferensiasi. Material
besi yang berat jenisnya lebih besar
akan tenggelam, sedangkan yang
berat jenisnya lebih ringan akan
bergerak ke permukaan.
➢ Bumi terbagi menjadi lima lapisan,
yaitu inti dalam, inti luar, mantel
dalam, mantel luar, dan kerak
bumi. Perubahan di bumi
disebabkan oleh perubahan iklim
dan cuaca.
92. Tata surya adalah kumpulan dari
beberapa benda langit yang terdiri
dari bintang besar sebagai pusatnya
serta semua benda yang terikat
dengan gaya gravitasinya. Delapan
benda langit tersebut berdasarkan
lintasannya secara Heliocentris
adalah: (1) Mercurius, (3) Venus,
(3)bumi, (4) Mares, (5) Yupiter, (6)
Saturnus, (7) Uranus, (8) Neptunus
93. Komet merupakan salah satu benda
angkasa yang ukurannya relatif
kecil. Komet disebut juga bintang
berekor, karena jenisnya hampir
sama dengan bintang yang berkelip-
kelip dan memiliki ekor panjang
yang juga bercahaya bahkan
cahayanya nampak seperti menyala.
94. Meteor disebut pula sebagai bintang
jatuh
95. Planet yang dikategorikan sebagai
planet dalam adalah Merkurius,
Venus, Bumi dan Mars. Sedangkan
planet yang dikategorikan sebagai
planet luar adalah Jupiter,
saturnus, Uranus, neptunus.
96. Asteroid merupakan planet-planaet
yang berukuran kecil yang
lintasannya berada di antara planet
dalam (Mars) dan planet luar
(Jupiter).
2 Daftar materi yang sulit 1. klasifikasi metode ilmiah
dipahami di modul ini 2. Pencernaan manusia yang melibatkan
enzim.
3. Proses terbentuknya bumi
3 Daftar materi yang sering 1. Pengertian antara komet,
mengalami miskonsepsi meteor dan asteroid
2. Pembagian sub materi
terkadang tidak tersambung

Anda mungkin juga menyukai