Anda di halaman 1dari 2

Assalamualaikum wr.

wb

Alhamdulillahi wakafaa, wassholatu wassalamu ala rosulihil musthofa, wa’alaa alihi wasohbihi
wamanih tadaa, amma ba’du

Faqod qollahu ta’ala fil qur’anil karim


Audzubillahiminasyaithonirrojim
Bismillahirohmanirrohim
Aroaytal ladzi yukadzibu biddin, fadzalikal ladzi yadu’ul yatiim, wala yahudlu ala to’a mil miskin
fawaylul lil mushollinal laddzi anshola tihim sahun, al ladzi nahum yuro ‘una, wayam na’unal
maa’un. Shodaqollahul adzim.

Waqola habibuna wa sayyiduna waqudwatunna Muhammad saw.


Hadirin sekalian yang dirahmati oleh allah, mari kalau kita mendengar nama sayyiduna
Muhammad, mendengar nama rasulullah. Di senandungkan di telinga kita. Mari kita biasakan
untuk bersholawat. Kenapa demikian. Karna rasulullah pernah bersabda……. Rasulullah pernah
bersabda. Gimana sabdanya? Kata nabi “orang yang bakhil, atau kalo dalam Bahasa kita orang
yang pelit. Orang yang bakhil adalah orang yang disebut namaku kata nabi. Kemudian orang
tersebut tidak bersholawat kepadaku”. Ini kata nabi merupakan orang yang bakhil. Jadi mari
supaya kita tidak termasuk orang yang bakhil. Klo kita mendengar nama sayyiduna Muhammad.
Mari biasakan untuk bershoalawat. Barusan saya menyebut nama Muhammad yang jawab hanya
segelintir saja. Saya ulangi lagi. Mari bersholawat yaa setuju !!......

Ana wakafilul yatimi fiil jannati hakadza wa asyaara bissabbaa bati wa wustho wafarja
baynahumaa syaiaaa.

Yang saya hormati Hadrotal mukarrom wal mukhtarom………………. Mudah-mudahan


beliau diberikan Kesehatan. Panjang umurnya. Sehingga inshaallah bisa mengawal pondok ….. ini
menuju keridhoan allah. Amiiin allahumaa amiin.
Juga tidak lupa kepada seluruh pengurus ……………… khususnya kepada……… juga tidak lupa
kepada para seluruh donatur baik muslimin ataupun muslimat yang hadi pada sore hari ini. Juga
tidak lupa kepada anak – anakku yang kami cintai.. ini semuanya rata-rata orang sini. Saya doakan
kalian mudah – mudahan jadi orang yang sukses. Amin allahuma amin. Bukan hanya sukses di
dunia tapi inshaallah sukses fiddunya wal akhiroh. Amin allahumma amin.

Dalam waktu yang singkat ini. Saya akan menyampaikan yang pertama dahsyatnya
sedekan di bulan Ramadhan. Hadirin sekalian yang dirahmati oleh allah. Kita sering menyebut
bulan Ramadhan dengan syahru mubarok (bulan penuh berkah). Dan keberkahan ini kita lihat
semua orang mendapakatkan keberkahan Ramadhan. Bukan saja yang muslim bahkan yang non
muslim pun mereka mendapatkan keberkahan dalam dalam arti secara materi.

Bapak/ibu dan hadirin sekalian. Di bulan Ramadhan, orang yang berbisnis makanan mendapatkan
banyak keuntungan, orang yang berbisnis pakaian, orang yang berbisnis perabotan rumah
tangga, orang yang berbisnis property. Dan semua orang apapun propesinya. Yakin mendapatkan
keberkahan Ramadhan ini sehingga banyak orang yang menanti – nantikan Ramadhan hanya
karna ingin mendapatkan keuntungan. Betul apa tidak?

Tapi klo kita lihat dan kita teladani rasulullah saw. Ternyata bulan Ramadhan itu bukan masalah
berapa yang kita dapatkan di Ramadhan. Berapa keuntungan yang kita peroleh di bulan
Ramadhan. Akan tetapi Klo kita lihat dalam contoh nabi saw justru sebaliknya. Di Ramadhan ini
adalah seharusnya kita berfikir berapa yang kita keluarkan di Ramadhan. Untuk berinfaq untuk
berzakat, untuk berwakaf bersedekah. Karna Ramadhan ini adalah saat diamana kita untuk
mendapatkan sebanyak banyaknya pahala.

Coba pak, coba buk klo kita lihat dalam hadist Riwayat bukhari dan muslim yang disampaikan
oleh ibnu abbas. “Kanaa rasulullah saw.AJwadannass” Rasulullah saw adalah orang yang sangat
dermawan. Nabi itu pernah memberi kepada seseorang yang arab baduy yang dating kepada nabi
untuk meminta sesuatu kemudian nabi menghadiahkan selembah yang penuh dengan kambing.
Sehingga Ketika orang arab baduy ini Kembali kepada kaumnya dengan berseru “wahaii kaumku.
Masuklah kalian kepada islam. Sesungguhnya Muhammad itu memberi dengan sebuah
pemberian. Seperti orang yang tidak takut miskin.” Jadi istilahnya nabi itu klo memberi tidak
tanggung – tanggung.

Para hadirin sekalian yang di rahmati oleh allah. Saya yakin yang semua ada di sini sudah
mengetahui keutamaan tentang berinfaq ataupun keutamaan tentang bershodaqoh ini.

Allah swt menyebutkan dalam alqur’an “matsalul ladzina yungfiquuna amwaa lahum fii
sabililillahi kamatsali habbatin, am batats sab’a sanabila fii kulli sumbulatim miatu habbah”.

Perumpamaan orang – orang yang berinfaq dijalan allah. Itu seperti orang yang yang menanam
satu biji, kemudian satu biji itu tumbuh menjadi tujuh tangkai dan masing – masing tujuh tangkai
ini ada serratus biji. Artinya allah swt memberikan 700 kali lipat pahala kepada seseorang yang
bershodaqoh.

Oleh karna itu mari Para hadirin sekalian.bahwa di bulan Ramadhan ini kita perbanyak shodaqoh
kita. Jangan sampe berfikir kita bahwa shodaqoh itu dapat mengurangi harta kita. Jelas – jelas
dalam hadist nabi menyebutkan “ manaqoshod shodaqotun mimmaaliin” sungguh sedekah itu
itu tidak mengurangi harta kata nabi saw.
Bagaimana tidak bu, bagaimana tidak pak. Klo secara logika kita punya uang 1 juta misalnya,
kemudian dikurangi 100 ribu. Sisanya 900 ribu. Akan tetapi sebenernya yang betul adalah uang
kita yang 1 juta dikurangi 100 ribu tinggal 900 yang ada dikita. Kemudian yang 100 ribunya itu
seperti yang saya katakan tadi akan di lipatkan 700 kali lipat pahala dari allah swt.
p
Hadirin sekalian, klo kita melihat kehidupan ga ada orang yang jatuh miskin karna berzakat, jatuh
miskin karna bershodaqoh, jatuh miskin karna banyak memberi. Justru sebaliknya banyak orang
yang menjadi kaya dengan izin allah karna bersedekah. Termasuk memberi donasi kepada anak
– anak yatim.

Kemudian terakhir yang saya sampaikan. Ini motivasi kepada para donator. Bahwa saya sangat
bangga sekali. Ketika sekian banyaknya ini di beri donasi. Ketahuilah seperti apa yang saya
bacakan di pembukaan tadi. Bahwa termasuk dosa yang paling besar dilakukan oleh manusia
adalah seperti yang diakatakan oleh allah. Aroaytal ladzi yukadzibu biddin. Gmna kelanjutannya.
Fadzalikal ladzi yadu’ul yatim. Orang yang membiarkan anak yatim, orang yang cuek sama anak
yatim ini kata allah yukadzibu biddin termasuk mendustakan agama. Dan alhamdulillah para
donator ini. Dengan memberi donasi kepada yatim inshaallah terlepas dari yang allah katakan
yukadzibu biddin amin allahumma amin.

Kemudian. Saya ingin menyampaikan sebuah sabda rosulillah ini sebagai penutup. Nabi
mengatakan

Ana wakafilul yatimi fiil jannati hakadza nabi menununjukkan jari jemarinya begini …….. artinya
posisi orang yang donatur kepada anak yatim kata nabi nanti akan bersanding dengan nabi di
surga bedanya hanya sedikit antara jari telunjuk sama jari tengah tapi posisi sama sama di surga
cma beda sedikit dengan nabi saw. Jadi orang yang menjadi donatur bagi anak yatim nanti oleh
allah swt akan di tempatkan kedalam surga Bersama para anbiya dan para rosul amin yarobbal
alamin.

Sekian yang bisa saya sampaikan karna ini sudah hampir mau buka puasa maka juga mohon
meminta maaf jikalau saya ada kata yang salah.

Wallahul muwafiq aqwami thariq summa salamualaikum wr.wb

Anda mungkin juga menyukai