Anda di halaman 1dari 4

Nama : Tsania Rahma Putri Latwelldee

NPM : 2210104029

“Etika Bisnis dan Profesi”

PT. Sinarmas Multifinance

Dalam menjalankan bisnis, Perseroan selalu mengedepankan hubungan yang baik antara
manajemen dan seluruh karyawan sebagai bagian dari tanggung jawab sosial Perseroan dalam
praktik Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Perseroan terus berupaya menjamin
hak dan kewajiban karyawan sesuai dengan amanat perundang-undangan dan peraturan
Perusahaan dalam menjalankan beberapa program yang berdasarkan pada kebijakan praktik
Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja.

 Kesetaraan Gender dan Kesempatan Kerja

Perseroan dalam menjalankan kegiatan usaha dan operasional, memperhatikan kesetaraan gender dan
kesempatan kerja didalam seluruh jenjang Perseroan. Sebagian kegiatan usaha Perseroan yang banyak diisi
oleh kegiatan yang memiliki risiko terhadap pelaksanaan kegiatan operasional yang cukup tinggi, namun
Perseroan tetap memberikan ruang dan kesempatan bagi seluruh gender untuk mengambil peran dalam
pelaksanaan kegiatan operasional tersebut.

 Pendidikan dan Pelatihan

Perseroan melihat peningkatan pada kinerja Sumber Daya Manusia (SDM) Perseroan dilakukan dengan
pemberian latihan dan pendidikan bagi karyawan Perseroan. Program yang telah dijalankan oleh Perseroan
adalah program pendidikan Management Trainee dengan berbagai jenjang mulai dari Basic Training
Program (BTP), Intermediate Training Program (ITP) sampai Advance Training Program (ATP). Selain itu,
Perseroan juga menjalankan program sertifikasi yaitu sertifikasi profesi penagihan, sertifikasi dasar manajerial
dan sertifikasi manajemen risiko. Sertifikasi dilakukan sebagai wujud kepatuhan Perseroan pada Pasal 50
POJK No.29/ POJK.05/2014 tentang Penyelengaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan. Sertifikasi diharapkan
akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Perseroan terutama bagian penagihan dan tim manajerial
Perseroan dalam bersaing di Industri pembiayaan.
 Prasarana, Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Perseroan berpendapat bahwa menciptakan prasarana yang baik dalam menunjang kegiatan operasional dan
pelaksanaan kerja merupakan penerapan dan pemeliharaan perilaku yang dapat mewujudkan keselamatan dan
kesehatan kerja bagi karyawan. Selain berperan penting dalam menunjang keberhasilan aktivitas usaha
Perseroan, keselamatan dan kesehatan kerja juga memiliki makna strategis yang menjaga keberadaan
Perseroan. Perseroan menempatkan aspek keselamatan dan ksehatan kerja sebagai prioritas utama kepada
seluruh karyawan baik di kantor pusat maupun diseluruh jaringan kantor cabang Perseroan. Perseroan juga
berkomitmen penuh untuk terus menyempurkan aspek keselamatan dan kesehatan kerja guna menjadi
perusahaan pembiayaan yang terus tumbuh secara berkesinambungan.

 Remunerasi

Remunerasi merupakan sesuatu bagian penting yang diberikan kepada karyawan sebagai manfaat finansial atas
jasa, kontribusi, dan prestasi yang didedikasikannya kepada Perseroan. Hal ini juga bagian penting dalam
tanggung jawab Perseroan kepada karyawan atas pekerjaan yang telah dikerjakan oleh karyawan secara rutin
sebagaimana ditetapkan dalam peraturan perusahaan. Remunerasi yang sesuai menunjukkan tingkat keseriusan
Perseroan dalam memberikan kesejahteraan kepada karyawan. Sepanjang tahun 2020, Perseroan telah
memberikan remunerasi sebesar Rp 320.501 juta, mengalami penurunan 26.39% dari tahun 2019. Didalam
remunerasi karyawan, Perseroan telah menetapkan beberapa imbal balik yang harus diterima oleh karyawan
Perseroan yaitu : tunjangan kesehatan, tunjangan hari raya, hadiah, dan hal lain yang dianggap perlu untuk
memberikan kesejahteraan bagi karyawan. Kenaikan remunerasi tahunan Perseroan juga memperhatikan
penyesuaian inflasi dan biaya hidup di masing-masing jaringan kantor kerja Perseroan serta mengikuti
peraturan-peraturan daerah dimana kantor cabang Perseroan beroperasi..

 Mekanisme Pengaduan Masalah Ketenagakerjaan

Untuk masalah pengaduan ketenagakerjaan Perseroan menetapkan bahwa Perseroan memiliki mekanisme
penyelesaian secara internal yang didasari oleh musyawarah untuk menyelesaikan permasalahan
karyawan. Perseroan terus mengupayakan agar penyelesaian pada tingkatan ini dapat menyelesaikan seluruh
permasalahan sesegera mungkin, namun jika permasalahan karyawan sampai pada tahapan tidak terselesaikan
melalui mekanisme permusyawarahan, maka Perseroan menetapkan permasalahan karyawan diselesaikan pada
tingkat Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (PPHI). Jika terjadi dan timbulnya permasalahan pada
karyawan maka Perseroan dengan cepat melakukan penyelesaian hal ini untuk menghindari perselisihan yang
berkepanjangan. Selain itu Perseroan memandang bahwa hubungan karyawan dengan Perseroan seharusnya
berada pada tingkatan yang saling menguntungkan. Perseroan selalu berupaya untuk mengurangi permasalahan
dengan karyawan untuk menjaga kinerja optimal karyawan dan Perseroan.
PT Sinar Mas Multiartha Tbk. (SMMA) kian memperkuat posisinya di bisnis pembiayaan Tanah
Air. Sampai akhir 2021, entitas Grup Sinarmas ini berhasil membalikkan posisi menjadi laba dari
sebelumnya rugi. Berdasarkan laporan keuangan SMMA per Desember 2021, aset Sinar Mas
Multifinance terkoreksi menjadi Rp7,25 triliun dari sebelumnya Rp7,99 triliun pada 2020.
Leasing ini masih menjadi anak usaha utama SMMA dengan aset terbesar ke-3, di bawah Bank
Sinarmas dan Asuransi Sinar Mas. Tergerusnya aset Sinar Mas Multifinance, terutama karena
penurunan di semua lini outstanding pembiayaan. Namun, dari sisi kinerja keuangan, Sinar Mas
Multifinance tercatat telah keluar dari jerat rugi bersih Rp524,36 miliar pada 2020 akibat
pandemi, berbalik menjadi laba bersih Rp128,75 miliar pada 2021. Sebaliknya, AB Sinar Mas
Multifinance berhasil mendongkrak asetnya dari Rp847 miliar pada 2020 menjadi Rp1,72 triliun
pada 2021. Hal ini ditopang meroketnya outstanding di lini bisnis anjak piutang dan sewa
pembiayaan. Laba bersih AB Sinar Mas Multifinance pun tercatat meningkat, tepatnya dari
Rp36,01 miliar pada periode 2020 menjadi Rp48,98 miliar di periode 2021.
Menurut saya, CSR yang dilakukan oleh PT. Sinarmas Multifinance ini sangat bagus karena
dengan memberlakukan kesetaraan gender para wanita maupun pria memiliki kesempatan untuk
mengambil peran dalam pelaksanaan operasional. Lalu dengan diadakannya training para
karyawan dapat lebih menambah wawasan. Dan aspek keselamatan dan ksehatan kerja
merupakan prioritas utama kepada seluruh karyawan baik di kantor pusat maupun diseluruh
jaringan kantor cabang Perseroan untuk berjaga apabila ada kegiatan operasional yang cukup
tinggi dan memiliki risiko.

Anda mungkin juga menyukai