Media yang digunakan pada saat saya mengajar di kelas seperti laptop, sound, lalu media pengeras

suara, lcd, proyektor menjadi media yang paling sering digunakan untuk memberi pemahaman kepada
siswa. cara melatih pemahaman berbicara siswa yakni dengan cara memberikan pemahaman bahwa
berbicara itu adalah sebuah kebiasaan budaya sehingga ketika mereka tidak memiliki budaya akan sulit
untuk mereka berbicara dengan baik, sehingga hal yang perlu dilakukan adalah sering memberikan
penanaman budaya siswa untuk sering mendengarkan, sering melihat lagu, film apapun itu yang
berkaitan menggunakan bahasa Inggris. Materi yang saya berikan dalam mengajar berbicara adalah
materi keseharian yang harus mereka kuasai seperti, greeting, cara mereka memahami waktu.
Dikurikulum merdeka ini di fase D ini memang menjadi materi yang ini, lalu kualifikasi peserta yang
harus dicapai dalam materi itu paling tidak siswa harus mampu mempresentasikan materi atau
menggunakan serta emahami materi tersesebut dalam kehidupan sehari-hari. Strategi yang paling
sering saya gunakan dalam belajar berbicara adalah dengan menggunakan strategi media yang paling
disukai anak yaitu lagu, film. Dua media ini yang paling sering saya gunakan karena membuat anak
menjadi lebih termotivasi mereka tidak boring sehingga proses pembelajaran menjadi lebih lancar.
Strategi khusus dalam menghilangkan kejenuhan siswa biasanya dengan cara brainstroming
menggunakan game kecil seperti : card game lalu, dengan menggunakan gassing game ( tebak-tebakan
dalam proses pembelajaran perlu untuk siswa tidak terlalu jenuh apalagi untuk mata pelajaran yang
jamnya pada saat itu ada yang beberapa kali harus 3 jam pelajaran. strategi yang saya gunkan selama
ini cukup efektif walaupun memang pada saat evalusai atau penilaian memang terkadang hasilnya
kurang maksimal. Sekali lagi karena ini sekolah yang baru saja berdiri dan budaya di sekitar kita itu
bukan budaya seperti ambil kata seperti sekolah yang berada di kota sehingga effortnya harus lebih
besar di bandingkan mengajar di dalam kota yang effort nya dalam bahasa inggris lebih kuat. Setelah
menggunakan strategi berbicara itu belum mencapai target range nya 70 persen dan yang berhasil itu
yang mempunyai passion dalam bidang bahasa inggris yang cukup kuat, lalu untuk memilih lagu yang
cocok biasanya saya memilih nada-nada yang mereka familiar lalu saya letakkan kata-kata sesuai materi
yang kita bahas tapi tentu saja menggunakan lagu yang cukup terkenal di kalangan mereka. Atau sedang
viral. Untuk memperkenalkan lagu biasanya saya langsung mengirim di group atau google classrom lalu
setelah itu mulai mengajak mereka bernyanyi bersama setelah itu mencoba untuk menjelaskan cerita
lagu itu memahami setelah itu siswa lalu diminta untuk menyanyi untuk mengetahui kemampuan
mereka dalam memahami lagu. Untuk memastikan siswa memahami lagu untuk tata bahasa tersebut
selain siswa itu menyanyikan biasanya kita membuat semacam kuis tentang materi lagu tersebut
sehingga diharapkan mereka memahami secara kosa kata maupun secara struktur grammar, dsb.
Berusaha memberikan reward kecil seperti nilai tambahan, applause, ttd untuk meningkatkan motivasi
siswa. Metode yang sering digunakan adalah communicative approach karena communicative ini luas
dan biasanya akan sangat mudah dan dipahami dengan communicative approach akan membuat siswa
lebih nyaman , tidak bosan atau tidak jenuh. Efektivitas menggunakan lagu cukup efektif dan cukup
berhasil. Untuk kesulitan banyak artinya siswa ada intivert dan extrovert berbicara menjadi momok
kesulitan dalam belajar bahasa. Hambatan kembali kebudaya yang mereka sering tidak terbiasa kata-
kata dalam bahasa inggris. Evaluasi biasanya menggunakan remedial menyanyi ulang membuat kuis
yang related menjadi materi. Saran menggunakan media lagu menjadi efektif dan sangan
memungkinkan di gunakan dengan kosa kata dengn materi pelajaran siswa menjadi termotivasi hasil
akhirnya mencapai target pembelajran.