Anda di halaman 1dari 7

Siti Habibatul Kurnia

21070122140134

Teknik Industri-C

TUGAS #7

Kerjakan semua pertanyaan berikut ini


1. What are the characteristics of technological innovation in terms of linkages between
core concepts and components?
Jawab : Inovasi teknologi adalah proses pengembangan produk, proses, atau layanan baru
atau yang lebih baik melalui penerapan pengetahuan ilmiah, keterampilan teknik, dan
kreativitas. Keterkaitan antara konsep inti dan komponen dalam inovasi teknologi dapat
dicirikan oleh karakteristik berikut:
a. Kolaborasi: Inovasi teknologi melibatkan kolaborasi antara berbagai pemangku
kepentingan seperti ilmuwan, insinyur, perancang, pemasar, dan pelanggan.
Kolaborasi memungkinkan pertukaran pengetahuan dan keahlian, dan membantu
membawa perspektif yang beragam ke dalam proses inovasi.
b. Integrasi: Inovasi teknologi melibatkan integrasi berbagai komponen seperti
perangkat keras, perangkat lunak, bahan, dan proses. Integrasi memungkinkan
pengembangan produk dan layanan baru yang lebih efisien, efektif, dan mudah
digunakan.
c. Saling ketergantungan: Komponen-komponen inovasi teknologi saling
bergantung dan tidak dapat berfungsi secara terpisah. Misalnya, produk baru
mungkin memerlukan perangkat lunak, perangkat keras, dan bahan baru agar
dapat berfungsi dengan baik.
d. Iterasi: Inovasi teknologi adalah proses berulang yang melibatkan beberapa tahap
pengembangan dan penyempurnaan. Setiap iterasi dibangun di atas iterasi
sebelumnya dan membantu meningkatkan produk atau layanan.
e. Disrupsi: Inovasi teknologi sering kali mengganggu industri, pasar, dan model
bisnis yang sudah ada. Disrupsi dapat menciptakan peluang baru untuk
pertumbuhan dan inovasi, tetapi juga dapat menimbulkan tantangan bagi para
petahana yang mungkin resisten terhadap perubahan.
f. Kecepatan: Inovasi teknologi dicirikan oleh kecepatan dan kelincahannya. Inovasi
dapat dikembangkan dan dibawa ke pasar dengan cepat, yang dapat memberikan
inovator keunggulan kompetitif.
g. Berpusat pada pengguna: Inovasi teknologi semakin difokuskan untuk memenuhi
kebutuhan dan preferensi pengguna akhir. Prinsip-prinsip desain yang berpusat
pada pengguna digunakan untuk mengembangkan produk dan layanan yang
intuitif, mudah diakses, dan menyenangkan untuk digunakan.
h. Komersialisasi: Inovasi teknologi juga melibatkan komersialisasi, yang
merupakan proses membawa teknologi, produk, atau proses baru ke pasar. Konsep
inti dari komersialisasi terkait dengan komponen-komponen seperti pemasaran,
penjualan, dan manajemen kekayaan intelektual.
Keterkaitan antara konsep dan komponen inti ini sangat penting untuk inovasi
teknologi yang sukses, karena mereka menyediakan kerangka kerja untuk
menghasilkan ide-ide baru, mengembangkan dan mengimplementasikan teknologi
baru, dan membawanya ke pasar.

2. Explain the circumstances under which innovation and standards affect each other.

Jawab : Inovasi dan standar dapat saling mempengaruhi dalam beberapa cara,
tergantung pada situasi di mana mereka diterapkan. Berikut adalah beberapa
contohnya:
a. Inovasi dapat mengarah pada pengembangan standar baru: Ketika sebuah
teknologi baru dikembangkan, mungkin diperlukan standar baru yang harus
dibuat untuk memastikan interoperabilitas dan kompatibilitas dengan sistem
yang sudah ada. Sebagai contoh, pengembangan standar USB didorong oleh
kebutuhan untuk menyediakan antarmuka umum untuk menghubungkan
periferal komputer.
b. Standar dapat mempengaruhi inovasi: Standar dapat membentuk arah inovasi
dengan menyediakan kerangka kerja untuk pengembangan yang mendorong
kompatibilitas dan interoperabilitas. Sebagai contoh, pengembangan protokol
TCP/IP untuk internet menciptakan standar yang memungkinkan
pengembangan berbagai macam aplikasi dan layanan.
c. Inovasi dapat menantang standar yang ada: Ketika sebuah teknologi baru
dikembangkan yang tidak kompatibel dengan standar yang ada, teknologi
tersebut dapat menantang standar tersebut dan mengharuskannya untuk
direvisi atau diganti. Sebagai contoh, pengenalan perangkat seluler dengan
layar sentuh menantang standar antarmuka mouse dan keyboard tradisional
yang digunakan untuk komputer desktop.
d. Standar dapat membatasi inovasi: Dalam beberapa kasus, standar dapat
menjadi penghalang bagi inovasi dengan memberlakukan persyaratan kaku
yang membatasi fleksibilitas dan kreativitas. Sebagai contoh, standar untuk
keselamatan dalam industri otomotif dapat membatasi pengembangan bahan
dan desain baru yang dapat meningkatkan efisiensi dan kinerja.
Hubungan antara inovasi dan standar bersifat kompleks dan dinamis, serta dipengaruhi
oleh berbagai faktor termasuk teknologi, kekuatan pasar, dan lingkungan peraturan.
Manajemen yang efektif dari hubungan ini membutuhkan pemahaman yang
mendalam tentang faktor-faktor ini dan komitmen untuk menyeimbangkan kebutuhan
inovasi dengan persyaratan standar.

3. Discuss how technological innovation can be encouraged and promoted when firms
use standards.
Jawab : Standar memainkan peran penting dalam inovasi teknologi dengan
menyediakan kerangka kerja untuk kompatibilitas dan interoperabilitas, dan dengan
memfasilitasi penyebaran teknologi baru di seluruh pasar dan industri. Ketika
perusahaan menggunakan standar, mereka dapat mendorong dan mempromosikan
inovasi teknologi dalam beberapa cara:
a. Menurunkan hambatan untuk masuk: Standar dapat menurunkan hambatan
untuk masuk bagi perusahaan baru dengan menyediakan platform umum yang
memungkinkan mereka untuk memasuki pasar dan bersaing pada tingkat yang
sama dengan perusahaan yang sudah mapan. Hal ini dapat mendorong inovasi
dengan meningkatkan persaingan dan merangsang pengembangan produk
baru.
b. Mendorong kolaborasi dan berbagi pengetahuan: Standar dapat mendorong
kolaborasi dan berbagi pengetahuan di antara perusahaan, yang mengarah pada
pengembangan teknologi dan produk baru. Hal ini dapat menjadi sangat efektif
dalam industri di mana sistem dan proses yang kompleks memerlukan kerja
sama dari berbagai pemangku kepentingan.
c. Mempromosikan skala ekonomi: Standar dapat meningkatkan skala ekonomi
dengan mendorong pengembangan komponen dan proses umum yang dapat
digunakan bersama di berbagai produk dan aplikasi. Hal ini dapat mengurangi
biaya dan meningkatkan efisiensi, sehingga memudahkan perusahaan untuk
berinvestasi dalam penelitian dan pengembangan.
d. Memfasilitasi penerimaan pasar: Standar dapat memfasilitasi penerimaan
pasar terhadap teknologi baru dengan menyediakan kerangka kerja yang diakui
dan tepercaya untuk kualitas dan kinerja. Hal ini dapat mengurangi
ketidakpastian konsumen dan mendorong adopsi, sehingga mendorong
permintaan akan produk dan layanan baru.
e. Memberikan dukungan regulasi: Standar dapat memberikan dukungan
regulasi untuk teknologi baru dengan menetapkan persyaratan kinerja dan
prosedur pengujian yang memastikan keselamatan, keamanan, dan kepatuhan
terhadap lingkungan. Hal ini dapat mengurangi hambatan regulasi terhadap
inovasi dan mendorong pengembangan teknologi baru yang memenuhi tujuan
sosial dan lingkungan.
Penggunaan standar dapat memainkan peran penting dalam mendorong dan
mempromosikan inovasi teknologi dengan menyediakan platform umum untuk
kolaborasi, mengurangi hambatan masuk, mempromosikan skala ekonomi,
memfasilitasi penerimaan pasar, dan memberikan dukungan regulasi.

4. Explain the two phases of innovation by describing the emergence of dominant


designs and the change of innovation types.
Jawab : Dua fase inovasi sering digambarkan sebagai kemunculan desain yang
dominan dan perubahan jenis inovasi. Berikut ini adalah penjelasan dari masing-
masing fase:
a. Munculnya Desain Dominan: Pada tahap awal inovasi, sering kali terdapat
banyak eksperimen dan variasi dalam desain produk dan layanan. Seiring
berjalannya waktu, pilihan desain tertentu menjadi lebih banyak diadopsi, dan
muncullah desain yang dominan. Desain dominan ini menjadi standar untuk
industri, dan perusahaan lain harus mengadopsinya agar dapat bersaing.
Munculnya desain yang dominan dapat meningkatkan efisiensi dan
standarisasi, tetapi juga dapat menghambat kreativitas dan membatasi inovasi.
b. Perubahan Jenis Inovasi: Setelah desain dominan ditetapkan, perusahaan dapat
mulai mengeksplorasi pendekatan alternatif untuk inovasi yang menantang
atau memperluas desain dominan. Hal ini dapat mengarah pada pengembangan
jenis inovasi baru, seperti inovasi tambahan, inovasi modular, atau inovasi
arsitektur. Jenis-jenis inovasi ini dapat menciptakan peluang baru untuk
pertumbuhan dan diferensiasi, tetapi mereka juga mungkin memerlukan
investasi yang signifikan dalam penelitian dan pengembangan dan mungkin
lebih berisiko daripada pendekatan yang sudah mapan.
Kemunculan desain yang dominan dan perubahan jenis inovasi merupakan fase
penting dalam proses inovasi. Penetapan desain yang dominan dapat memberikan
stabilitas dan standarisasi, sementara eksplorasi jenis inovasi baru dapat menciptakan
peluang untuk pertumbuhan dan diferensiasi. Perusahaan yang sukses harus dapat
menyeimbangkan tuntutan yang bersaing ini dan beradaptasi dengan perubahan
kondisi pasar agar tetap kompetitif.

5. Discuss how standardized designs are selected through market competition.

Jawab : Desain standar sering kali dipilih melalui persaingan pasar, karena
perusahaan berusaha untuk mendapatkan keuntungan dengan menawarkan produk dan
layanan yang memenuhi kebutuhan dan harapan konsumen. Berikut adalah beberapa
cara di mana persaingan pasar dapat mendorong pemilihan desain standar:
a. Preferensi konsumen: Preferensi konsumen memainkan peran penting dalam
menentukan desain mana yang akan distandarisasi. Perusahaan yang mampu
mengidentifikasi dan merespons kebutuhan dan preferensi konsumen lebih
mungkin berhasil di pasar, dan desain mereka lebih mungkin diadopsi secara
luas sebagai standar.
b. Biaya dan efisiensi: Pertimbangan biaya dan efisiensi juga merupakan
pendorong penting dalam standardisasi. Perusahaan yang mampu
menghasilkan produk dan layanan dengan biaya lebih rendah dan dengan
efisiensi yang lebih besar lebih mungkin berhasil di pasar, dan desain mereka
lebih mungkin menjadi standar.
c. Efek jaringan: Efek jaringan terjadi ketika nilai suatu produk atau layanan
meningkat karena semakin banyak orang yang menggunakannya. Hal ini dapat
menciptakan lingkaran umpan balik positif di mana desain yang paling banyak
diadopsi menjadi lebih dominan. Perusahaan yang mampu membangun posisi
dominan di pasar sejak dini lebih mungkin mendapatkan keuntungan dari efek
jaringan dan melihat desain mereka menjadi standar.
d. Peraturan dan organisasi penetapan standar: Regulasi dan organisasi penetapan
standar juga dapat berperan dalam memilih desain yang terstandardisasi.
Organisasi-organisasi ini dapat menetapkan persyaratan kinerja atau
spesifikasi teknis yang harus dipenuhi oleh produk atau layanan, dan
perusahaan yang mampu memenuhi persyaratan ini mungkin lebih mungkin
berhasil di pasar.
Persaingan pasar memainkan peran penting dalam memilih desain standar. Perusahaan
yang mampu mengidentifikasi dan merespons kebutuhan konsumen, menghasilkan
produk dan layanan dengan biaya lebih rendah dan dengan efisiensi yang lebih besar,
membangun posisi dominan di pasar, atau memenuhi persyaratan peraturan lebih
mungkin untuk melihat desain mereka menjadi standar. Dengan demikian, perusahaan
harus tetap waspada dan tanggap terhadap perubahan kondisi pasar agar tetap
kompetitif dan sukses dalam jangka panjang.

6. Identify the strategic options for the standards battle for technological innovation.

Jawab : Dalam pertarungan standar untuk inovasi teknologi, perusahaan memiliki


beberapa opsi strategis. Berikut adalah beberapa opsi strategis yang paling umum:

a. Keunggulan penggerak pertama: Perusahaan dapat mencoba membangun


posisi dominan di pasar dengan menjadi yang pertama memperkenalkan
standar atau teknologi baru. Hal ini dapat menciptakan keuntungan yang
signifikan, seperti efek jaringan dan pengenalan merek, yang dapat
menyulitkan pesaing untuk mengejar ketertinggalan.
b. Barang pelengkap: Perusahaan dapat menawarkan barang dan jasa pelengkap
yang dirancang untuk bekerja dengan standar atau teknologi mereka sendiri.
Hal ini dapat menciptakan efek jaringan, karena pelanggan lebih cenderung
mengadopsi standar atau teknologi yang didukung oleh berbagai produk dan
layanan pelengkap.
c. Aliansi dan kemitraan: Perusahaan dapat membentuk aliansi dan kemitraan
dengan perusahaan lain untuk meningkatkan kemungkinan standar atau
teknologi mereka menjadi dominan. Hal ini dapat membantu menciptakan
massa kritis dukungan untuk standar atau teknologi tertentu, sehingga lebih
sulit bagi pesaing untuk mendapatkan daya tarik.
d. Kekayaan intelektual: Perusahaan dapat menggunakan hak kekayaan
intelektual, seperti paten, untuk melindungi standar atau teknologi mereka dari
pesaing. Hal ini dapat mempersulit pesaing untuk memasuki pasar, tetapi juga
dapat menimbulkan tantangan hukum dan peraturan yang signifikan.
e. Interoperabilitas: Perusahaan dapat fokus pada interoperabilitas, yang berarti
merancang standar atau teknologi mereka agar dapat bekerja dengan standar
dan teknologi lain. Hal ini dapat menciptakan ekosistem yang lebih terbuka
dan inklusif, yang dapat membantu mendorong adopsi dan dukungan terhadap
standar atau teknologi tersebut.
f. Segmentasi pasar: Perusahaan dapat fokus pada segmen atau ceruk pasar
tertentu, daripada mencoba mendominasi seluruh pasar. Ini bisa menjadi
strategi yang sangat efektif untuk perusahaan kecil yang tidak memiliki
sumber daya untuk bersaing langsung dengan pesaing yang lebih besar.

Opsi strategis untuk pertempuran standar bergantung pada berbagai faktor, termasuk
sifat teknologi, lanskap persaingan, dan lingkungan peraturan. Perusahaan yang
sukses harus mampu beradaptasi dengan perubahan kondisi pasar dan memilih strategi
yang paling mungkin berhasil dalam konteks tertentu.

Catatan:

Tugas individu. Upload tugas dalam bentuk file PDF.

Silahkan baca dari referensi yang sudah diupload di MsTeams berikut.

• File E-book: 210_cti_scsc_eduguide3_web.pdf


• File PPT: Ch07_Standardization_Innov_final.ppt

Anda mungkin juga menyukai