Anda di halaman 1dari 3

TUGAS INDIVIDU

STANDARDISASI DAN PENILAIAN KESESUAIAN


DOSEN PENGAMPU :
Dr. Ir. Bambang Purwanggono Sukarsono, M.Eng.
Chaterine Alvina Prima Hapsari, S.T., MBA.

1. Silakan cari tulisan terbaru berupa artikel/jurnal/berita/skripsi/dll mengenai


manfaat ekonomi standard. Buat summary/ringkasan dari tulisan yang dipilih.
Akan lebih baik jika bisa mendapatkan data berupa angka/nilainya juga.
Lampirkan juga tulisan yang dipilih!

Produksi dan penggunaan barang dan/atau jasa berstandar memberikan dampak terhadap
suatu perekonomian. Selain memberikan dampak positif bagi makroekonomi, baik dalam arti
peningkatan konsumsi masyarakat, investasi, pengeluaran pemerintah dan perdagangan bagi
perekonomian suatu Negara, juga dapat memberikan dampak positif dalam konteks mikroekonomi
bagi pelaku usaha (produsen), konsumen, serta pasar.

Demikian yang terungkap dalam “Bedah Buku dan Sharing Knowledge Manfaat Ekonomi
Standar” yang diselenggarakan Badan Standardisasi Nasional (BSN), Rabu (8/6/2016) di Gedung
BPPT 2, Jakarta. Dipandu Kepala Pusat Informasi dan Dokumentasi Standardisasi BSN Abdul
Rahman Saleh, bedah buku kali ini menghadirkan tiga pembicara yakni Professor Riset LIPI dan
Guru Besar Ilmu Ekonomi Universitas Tarumanagara Carunia Mulya Firdausy, Manajer
Pengembangan Usaha PT Wijaya Karya Beton Tbk (WIKA BETON) Sila Agung Widyantoro, dan
Mantan Deputi Bidang Penerapan Standar dan Akreditasi BSN yang kini menjadi Peneliti Senior
BSN Suprapto. Acara ini juga dibuka oleh Kepala BSN Bambang Prasetya. Carunia, yang
merupakan salah satu penulis buku “Manfaat Ekonomi Standar” mengungkapkan, penting bagi kita
untuk memberi informasi kepada masyarakat bahwa standar itu penting tidak hanya bagi kita
sebagai konsumen atau produsen tapi bagi suatu Negara. “Dengan adanya standar, produk kita
punya daya saing dan kompetitif,” ujar Carunia.

Maka buku ini, lanjut Carunia, menjelaskan secara menyeluruh tentang standar dan
penilaian kesesuaian, teori ekonomi standardisasi, analisis manfaat ekonomi, perhitungan
keuntungan dan biaya ekonomi standardisasi, serta studi tentang manfaat standardisasi dari
perspektif ekonomi. Selain manfaat standar, dalam bagian akhir buku ini juga memaparkan
bagaimana mengetahui lebih detail cara menghitung manfaat ekonomi standardisasi berdasarkan
prinsip metodologi dari International Organization for Standardization (ISO).

Untuk lebih memahami manfaat penerapan standar di dunia industri, dalam kesempatan ini,
Sila yang mewakili WIKA BETON turut memaparkan tentang penggunaan standar dalam proses
produksi industri beton pra cetak tersebut. WIKA BETON sendiri merupakan perusahaan bidang
material konstruksi yang menjadi objek studi kasus metode perhitungan manfaat ekonomi standar
atau Economic Benefits of Standards (EBS) oleh ISO.

Sementara itu, menanggapi buku ini, Suprapto menyampaikan bahwa buku ini memberikan
gambaran dan informasi baru (dalam Bahasa Indonesia) tentang manfaat ekonomi standar dan
pentingnya meningkatkan kesadaran pelaku ekonomi (perusahaan, konsumen, dan pemerintah).

Walaupun demikian, buku ini masih bisa disempurnakan, khususnya substansi dari uraian
yang dimuat dalam buku. Suprapto pun memberikan beberapa masukan untuk dipertimbangkan
sebagai bahan penyempurnaan pada edisi berikutnya.

Bambang dalam kesempatan ini mengatakan, kita kekurangan tulisan atau buku yang
menguraikan tentang standar secara skematis tapi dengan bahasa ilmiah yang mudah dipahami.
Buku “Manfaat Ekonomi Standar” pun menjawab persoalan tersebut. “Buku ini menggambarkan
standardisasi dan penilaian kesesuaian secara jelas sampai best practice-nya,” kata Bambang.

Bedah buku yang diikuti kurang lebih 50 karyawan BSN ini diwarnai dengan diskusi dan
tanya jawab. Salah satu peserta, Imam dari Pusat Perumusan Standar BSN mengungkapkan,
diharapkan buku ini tidak hanya bisa disebarluaskan di kalangan BSN tapi juga masyarakat umum.

Sebagai informasi, buku berjudul “Manfaat Ekonomi Standar” diterbitkan BSN pada
Desember 2015. Buku ini ditulis oleh Sunarya (Mantan Deputi Bidang Penerapan Standar dan
Akreditasi BSN/Pendiri the Spring Institute for Training and Consultation), Carunia Mulya
Firdausy (Professor Riset Bidang Ilmu Ekonomi LIPI dan Guru Besar Ilmu Ekonomi Universitas
Tarumanagara Jakarta), Ida Busnetty (Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti), serta Teguh
Pribadi Adi Nugroho (Peneliti Muda yang kini tengah menempuh Master of Science di
bidang Renewable Energy and Architecture di University of Nottingham, UK).(ria-humas)

Standar memiliki manfaat ekonomi yang signifikan dalam berbagai sektor dan industri.
Berikut ini adalah beberapa manfaat ekonomi yang umumnya dikaitkan dengan penggunaan
standar:

 Peningkatan efisiensi: Standar dapat membantu meningkatkan efisiensi operasional dan


proses produksi. Dengan memiliki panduan yang jelas dan terstandarisasi, perusahaan dapat
mengurangi pemborosan, meningkatkan produktivitas, dan mengoptimalkan penggunaan
sumber daya.

 Keamanan dan kualitas yang ditingkatkan: Standar membantu menjaga standar keamanan
dan kualitas produk atau layanan. Hal ini dapat mengurangi risiko kecelakaan atau cacat
produk, sehingga mengurangi biaya perbaikan atau penggantian, serta meningkatkan
kepercayaan pelanggan.

 Kompatibilitas dan interoperabilitas: Standar memastikan bahwa produk atau layanan yang
dihasilkan oleh berbagai perusahaan atau pabrikan dapat saling berkomunikasi dan
beroperasi dengan baik. Ini memfasilitasi interaksi yang mulus antara perusahaan dan
pelanggan, serta memungkinkan adopsi teknologi yang lebih cepat dan integrasi yang lebih
mudah.

 Akses ke pasar global: Standar internasional memungkinkan perusahaan untuk memenuhi


persyaratan pasar global. Dengan mematuhi standar internasional yang diakui secara luas,
perusahaan dapat mengakses pasar internasional, memperluas jangkauan produk, dan
meningkatkan peluang ekspor.

 Inovasi dan penelitian yang ditingkatkan: Standar mendorong inovasi dan penelitian dalam
industri. Dengan memiliki kerangka kerja yang jelas, perusahaan dapat mempercepat
pengembangan produk baru, memperbaiki kualitas, dan meningkatkan efisiensi melalui
adopsi teknologi terbaru.

Meskipun manfaat ekonomi dari penggunaan standar sangat signifikan, penting juga untuk
mencatat bahwa implementasi standar yang tepat memerlukan upaya kolaboratif antara pemerintah,
industri, dan badan standar yang relevan untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Sumber :
https://www.bsn.go.id/main/berita/berita_det/7522/Membedah----Manfaat-Ekonomi-Standar---

Rommel Otniel Pangihutan Manik


21070122130102
Teknik Industri - B

Anda mungkin juga menyukai