Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

Kewarganegaraan

Tindakan Bullying di Sekolah


dan Cara Pencegahannya

Disusun Oleh :

1. Ahmad Zein (04)


2. Lutfi Rozaqi (15)
3. Suryo Adi Nugroho (22)

3A-D3/T.Elektronika

Program Studi Teknik Elektronika


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI MALANG
2012
KATA PEN5ANTAR

Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufiq,
dan hidayah-Nya kepada umatnya, sehingga Penulis dapat menyelesaikan makalah ini.

Pokok pembahasan pada makalah kelompok mata kuliah Kewarganegaraan ini membahas
tentang “Tindakan Bullying di Sekolah dan Cara Pencegahannya”. Makalah ini Penulis
susun untuk memenuhi persyaratan tugas individu pada mata kuliah Kewarganegaraan.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan
dan memerlukan banyak perbaikan. Untuk itu Penulis mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun untuk penyempurnaan makalah ini beserta karya ilmiah selanjutnya ke
arah yang lebih baik lagi.

Penulis berharap semoga makalah ini ada gunanya dan bermanfaat bagi para pembaca.
Amin.

Malang, November 20(2

Penulis
DAFTAR 4S4

HALAMAN 23D3L............................................................................................................................. i
KATA PEN5ANTAR......................................................................................................................... ii
DAFTAR 4S4........................................................................................................................................ iii

7A7 4 PENDAH3L3AN..................................................................................................................... 1
(.( Latar *elakang..................................................................................................................... (
(.2 Tujuan.................................................................................................................................... 2
(.+ Metode Penulisan.................................................................................................................. 2

7A7 44 PERMASALAHAN.............................................................................................................. 3
2.( *atasan Masalah................................................................................................................... +
2.2 Rumusan Masalah................................................................................................................. +

7A7 444 PEM7AHASAN..................................................................................................................... $


+.( Definisi Bullying.................................................................................................................... 4
+.2 Alasan Pelaku Melakukan Bullying..................................................................................../
+.+ Dampak bagi Korban Bullying.............................................................................................0
+.4 1ara Pencegahan dan Penanganan Tindakan Bullying.....................................................2

7A7 48 PEN3T3P.............................................................................................................................. 13
4.( Kesimpulan........................................................................................................................... (+
4.2 Saran....................................................................................................................................... (+

DAFTAR P3STAKA 1$
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Marak terjadi kasus bullying di antara anak-anak serta kebanyakan terjadi justru di
lingkungan sekolah. Bullying dapat mengubah kegiatan di sekolah yang awalnya
menyenangkan, belajar sambil berteman, menjadi menakutkan bahkan mimpi buruk
bagi mereka. Sadar atau tidak bahwa sebenarnya bullying telah membawa cita rasa
buruk pada kesan kehidupan sekolah.

Menurut kamus besar bahasa 3ndonesia 4bullying” ialah intimidasi. *entuk tindakan
intimidasi seperti menggangu, menyakiti, melecehkan yang dilakukan sengaja atau tidak
sengaja, terencana, secara terus menerus terhadap seseorang atau sekelompok orang.

Padahal perlu diketahui, perlindungan anak sudah diatur dalam Pasal /4 UU No. 2+
Tahun 2002 isinya : 4Anak di dalam dan dilingkungan sekolah wajib dilindungi dari
tindakan kekerasan yang dilakukan oleh guru, pengelola sekolah atau teman - temannya
di dalam sekolah yang bersangkutan atau lembaga pendidikan lainnya”.

Apabila dikaitkan dengan 7ak Asasi Manusia 87AM) yang selalu diagung-agungkan
dalam setiap gerakan protes, bahwa pelaku bullying juga sebenarnya melanggar 7AM.
7ak korban untuk hidup aman secara fisik maupun psikis, hak untuk tumbuh sehat
secara jiwa dan raga, hak untuk berdiri sederajat dengan orang lain, hak untuk
berpendapat dan hak-hak lainnya. Semuanya dilanggar secara terang-terangan.

Segala hal tersebut memunculkan beberapa pertanyaan. Apa sebenarnya bullying:


Perbuatan apa saja yang dikategorikan sebagai bullying: Mengapa pelaku melakukan
bullying, dan apa dampaknya bagi korban:
1.2 Tujuan
Tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas pada mata kuliah
Kewarganegaraan, dan menyajikan penjelasan mengenai tindakan bullying di sekolah
dan cara pencegahannya.

1.3 Metode Penulisan


Penulis mempergunakan metode deskriptif dikarenakan sumber data didapatkan dengan
cara studi pustaka. Dalam hal ini penulis menggunakan teknik observasi dari berbagai
artikel dan sumber data tertulis lainnya.
BAB II
PERMASALAHAN

2.1 Batasan Masalah


Dalam makalah ini penulis membatasi pembahasan materi dengan rincian :
(. Definisi bullying.
2. Alasan pelaku melakukan bullying.
+. Dampak bagi korban bullying.
4. 1ara pencegahan dan penanganan tindakan bullying.

2.2 Rumusan Masalah


*erdasarkan latar belakang dan pembatasan masalah dapat dirumuskan masalah sebagai
berikut:
(. Apakah definisi dari bullying:
2. Mengapa pelaku melakukan bullying:
+. Apakah dampak bagi korban bullying:
4. *agaimana cara pencegahan dan penanganan tindakan bullying:
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
*erdasarkan pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa :
(. Bullying adalah tindakan secara agresif baik secara fisik maupun psikis yang dilakukan
seseorang atau sekelompok orang secara terus menerus pada seseorang atau sekelompok
orang yang lebih lemah.
2. Kategori bullying adalah sebagai berikut :
a. Kontak fisik langsung
b. Kontak verbal langsung
c. Perilaku non-verbal langsung
d. Perilaku non-verbal tidak langsung
e. Pelecehan seksual
+. Bullying sangat merugikan terutama bagi korban karena dapat memberikan luka fisik dan
psikis yang menyebabkan korban menjadi pribadi yang rendah diri bahkan menjadi pelaku
bully yang baru.

4.2 Saran
Dari uraian di atas, beberapa rekomendasi dan saran yang dapat diberikan adalah sebagai
berikut :

(. 7endaknya para guru di sekolah, menggiatkan pengawasan dan pemberian sanksi


secara tepat kepada pelaku bullying dan tidak melakukan pembiaran apabila terjadi
tindakan bullying.
2. Pemerintah dan institusi pendidikan serta masyarakat, hendaknya gencar
melakukan kampanye dan sosialisasi anti-bullying melalui berbagai cara seperti
melalui media massa.
+. Memasukkan materi bullying ke dalam pembelajaran akan berdampak positif bagi
pengembangan pribadi para murid.
DAFTAR PUSTAKA

Amrih, Dian Pitoyo. 2008. “STOP BULLYING!”. http://www.pitoyo.com/mod.php?


mod=publisher&op=viewarticle&artid=331. diakses pada 11 November 2012 pukul
13.32 WIB

Catshade. 2007. ““Bullying” dalam Dunia Pendidikan (bagian 2a): Mengenal Korban Lebih Jauh”.
http://popsy.wordpress.com/2007/07/20/%E2%80%9Cbullying%E2%80%9D-dalam-dunia-

pendidikan-bagian-2a-mengenal-korban-lebih-jauh/. diakses pada 11 November 2012


pukul 13.37 WIB

Catshade. 2007. “Bullying” dalam Dunia Pendidikan (bagian 2b): Pelaku Juga
Adalah “Korban.http://popsy.wordpress.com/2007/07/28/%E2%80%9Cbullying
%E2%80%9D-dalam-dunia-pendidikan-bagian-2b-pelaku-juga-adalah %E2%80%9
Ckorban%E2%80%9D/. diakses pada 11 November 2012 pukul 13.48 WIB

Ohandi, Max Andre. 2012. “Bullying di Sekolah”.


http://edukasi.kompasiana.com/2012/08/02/bullying-di-sekolah/. diakses pada 11
November 2012 pukul 14.03 WIB

Riauskina, I. I., Djuwita, R., dan Soesetio, S. R. 2005. ”Gencet-gencetan” di mata


siswa/siswi kelas 1 SMA: Naskah kognitif tentang arti, skenario, dan dampak
”gencet-gencetan”. Jurnal Psikologi Sosial, 12 (01), 1 — 13

Anda mungkin juga menyukai