Bab Iv
Bab Iv
Bab ini akan membahas tentang pengujian terhadap perencanaan dari sistem kerja
dari Trainer Air Circuit Breaker yang telah dibuat pada Bab III sebelumnya.
Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui kinerja dari alat, dan untuk mengetahui
apakah sistem yang telah dibuat sesuai dengan perencanaan atau belum, dan
memastikan tidak adanya kesalahan atau error. Pengujian terlebih dahulu dilakukan
Under Voltage Regulator pada rancangan ini adalah sebagai pengaman dari
tegangan yang masuk ke Air Circuit Breaker agar tidak terjadi kerusakan pada Air
Circuit Breaker , sekaligus kontrol atas Contact Point dari Air Circuit Breaker agar
tidak terjadi kerusakan pada Air Circuit Breaker . Dikarenakan tidak adanya Shunt
Trip Coil pada Air Circuit Breaker , maka untuk pemutusan tegangan penulis
46
47
memutuskan beban pada Air Circuit Breaker tidak perlu menggunakan Push Button
yang bekerja secara mekanik pada Air Circuit Breaker . Ini dikarenakan Under
Voltage Regulator tidak akan bekerja jika tegangan terputus dan akan kembali seperti
semula jika tegangan sudah kembali. Jika tegangan yang masuk pada UVR tidak
normal maka secara otomatis coil UVT akan tidak bekerja, sehingga tegangan yang
Hasil Pengujian :
Analisa Data :
Setelah dilakukan beberapa kali pengujian seperti yang ditunjukkan pada Gambar
4.1, UVT COIL dapat bekerja dengan baik bila tegangan yang masuk normal, maka
Contact Point pada Air Circuit Breaker adalah sebagai penghubung antara
sumber tegangan dengan beban, dengan batas maksimal 2 ( dua ) Ampere pada tiap –
tiap phasa. Contact Point juga diatur oleh Under Voltage Regulator. Jika Under
Voltage Regulator tidak mendapat tegangan, maka tidak ada aliran arus yang
Letak Contact Point terletak pada bagian belakang Air Circuit Breaker , setelah
dari Contact Point arus akan melewati MCB (Miniature Circuit Breaker), jika arus
beban melebihi arus nominal dari MCB maka MCB akan trip dan mengakibatkan
Coil tambahan pada Air Circuit Breaker akan energize dan memutus sumber tenaga
pada Under Voltage Regulator sehingga mengakibatkan Air Circuit Breaker dalam
Hasil Pengujian :
Analisa Data :
Setelah dilakukan pengujian beban pada Air Circuit Breaker maka didapatkan
beberapa hasil pengujian seperti pada table 4.2, dan didapatkan kesimpulan jika MCB
dalam kondisi TRIP ( Open Circuit ) maka secara otomatis Contact Point pada Air
Circuit Breaker tambahan digunakan sebagai pemutus tenaga dari UVR ( Under
untuk mendeteksi arus lebih masih 650 Ampere. Dikarenakan sulit untuk mencari
Overload Coil ( Relay ) agar mudah untuk mencari beban yang dibutuhkan untuk
Hasil Pengujian dan Analisa Data Dari PENGUJIAN CURRENT OVERLOAD DARI
Pada sistem kontrol dan monitoring dari Air Circuit Breaker , dapat dilakukan
dari Touchscreen secara terintegrasi, sehingga apabila kondisi dari Air Circuit
Breaker OFF, maka kondisi indicator light dari kontrol trainer ACB akan menyala,
Hasil Pengujian :
menyala menyala
Lampu Indikator Lampu Indikator
LOAD FAILURE mati LOAD FAILURE mati
Mengkondisikan MCB 3 Lampu Indikator OFF Lampu Indikator OFF
Phasa dalam keadaan trip menyala menyala
Lampu Indikator ON Lampu Indikator ON
mati mati
Lampu Indikator Lampu Indikator
LOAD FAILURE LOAD FAILURE
menyala menyala
Analisa Data :
Setelah dilakukan pengujian pada kedua sistem kontrol Air Circuit Breaker
maka didapatkan beberapa hasil pengujian seperti pada table 4.3, dan didapatkan
kesimpulan bahwa semua sistem kontrol pada ACB maupun Touchscreen berjalan
secara terintegrasi.