Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

USAHA PEMBUATAN TELUR ASIN

Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas


Mata Kuliah Kewirausahaan
Dosen Pengampu : Joko Hartono,MM

Disusun Oleh :
Kelompok 3
1. Fitria Istiqomah 017 14 038
2. Fitriyaningsih 017 14 039
3. Indah Sri Palupi 017 14 047
4. Iqbal Ridzka Maulana 017 14 048
5. Juda Arief Fauzi 017 14 052
6. Kaleb Putra Alexander T. 017 14 053

AKADEMI TEKNIK ELEKTROMEDIK


SEMARANG
2016
KATA PENGANTAR

Puji syukur yang dalam kami sampaikan ke hadirat Allah Tuhan Yang
Maha Pemurah, karena berkat kemurahan-Nya makalah ini dapat kami selesaikan
sesuai yang diharapkan. Dalam makalah ini kami membahas tentang usaha
pembuatan telur asin.
Makalah ini dibuat dalam rangka memperdalam pemahaman masalah usaha
telur asin yang diperlukan dalam bidang ilmu kewirausahaan. Salah satunya agar
mahasiswa mampu membangun usaha sendiri, dengan tidak menjadi mental
seorang buruh dan pegawai. Pembuatan makalah ini sekaligus melakukan apa
yang menjadi tugas mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Kewirausahaan pada
semester 5.
Kami sadar masih banyak kekurangan yang ada di dalam penulisan makalah
usaha pembuatan telur asin ini, tentunya kami berharap kritik dan saran dari
pembaca agar menjadi masukan untuk kami selaku penulis.
Akhir kata kami ucapkan terimakasih dan semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.

Semarang, 13 Desember 2016

Penulis
A. Gambaran Umum
Telor asin adalah makanan yang sangat baik untuk di konsumsi, terutama
bagi anak-anak. Hal ini di karenakan kuning telur asin sangat baik untuk
perkembangan otak pada anak-anak. Setiap daerah memiliki cara dan teknik
tersendiri dalam membuat olahan telur asin, misalkan Lombok NTB memiliki
ciri khas dengan telur asin bakar. Usaha pembuatan telur asin merupakan
salah satu usaha yang mudah dilakukan. Hal ini berkaitan dengan kabupaten
Brebes dimana salah satu kabupaten yang ada di jawa tengah sebagai
produsen telur asin yang sangat terkenal.
Hasil penelitian mendapatkan, sebutir telur itik mempunyai kegunaan
protein 100% dibandingkan daging ayam (80%) dan susu (75%), di mana
komposisi asam aminonya sangat lengkap dan berimbang. Telur itik
merupakan telor dengan kandungan gizi yang lebih tinggi dari yang lainnya.
Salah satu olahan dari telur itik adalah telur asin. Kandungan kalsium telur
asin meningkat 2,5 kali setelah pengasinan. Tingginya nilai gizi dan rasa yang
khas menyebabkan telur asin banyak diminati masyarakat. Telur yang dibuat
telur asin umumnya dari telur bebek atau itik, karena telur bebek memiliki
pori-pori cangkang yang lebih kasar sehingga garam lebih cepat terserap.
Walau demikian, tidak menutup kemungkinan bahwa telur ayam juga bisa
dibuat menjadi telur asin dengan tips dan proses tertentu.
Pembuatan telur asin setiap daerah memang memiliki khas masing-
masing. Perkembangan lainnya dari telur asin diantaranya ada telur asin rasa
madu, rasa strawbery, telur asin panggang, telur asin bakar dan lainnya
berasal dari kabupaten Brebes yang mana merupakan kabupaten tempat
penulis berasal. Aneka rasa atau aroma yang bervariasi itu dapat mengatasi
kejenuhan konsumen terhadap aroma telur asin biasa yang amis. Sedangkan
dengan dibakar, maka telur asin akan lebih tahan lama. Telur asin merupakan
salah satu bahan pangan olahan dari telur itik, yang diawetkan dengan cara
pengasinan.
B. Pokok Bahasan
Bahasan yang ditulis pada proses dibawah ini merupakan proses
pembuatan telur asin rebus, karena proses pembuatan umumnya hampir
semua sama, hanya saja yang penulis ketahui biasanya berbeda cara
memasaknya dan tambahan perasa. Dalam proses pembutan telur asin penulis
menggunakan resep yang umum digunakan pada daerah kabupaten Brebes
oleh produsen telur asin yang biasa dijadikan sebagai oleh-oleh.
Berikut ini merupakan proses pembuatan telur asin rebus,
 Bahan :
a. 30 butir telur bebek atau telor itik yang berkualitas baik, paling baik
telur yang berumur 1-2 hari.
b. 1,5 liter bubuk batu bata merah atau abu gosok.
c. 1,5 kg garam dapur/garam kotak/garam krosok.
d. 3 liter air bersih dari larutan daun teh.
e. Air bersih secukupnya.
 Peralatan :
a. Kuali tanah
b. Panci
c. Ember plastik
d. Amplas halus
e. Kompor
f. Alat pengaduk
 Langkah Pembuatan Telur Asin :
a. Pilih telur yang berkwalitas baik biasanya umur 1-2 hari setelah keluar
dari itik/bebek.
b. Cuci telur atau dilap dengan menggunakan air hangat sampai bersih
kemudian keringkan.
c. Agar hasilnya lebih bagus telur diamplas terlebih dahulu agar pori-
poringnya lebih terbuka.
d. Buat adonan untuk pengasinan yang berupa bubuk batu bata merah dan
garam dengan perbandingan sama (1:1), atau bisa juga menggunakan
abu gosok sebagai ganti bubuk batu bata merah.
e. Tambahkan air sedikit demi sedikit sambil diaduk-aduk sampai adonan
berbentuk pasta.
f. Bungkuslah telur dengan adonan satu persatu secara merata dengan
ketebalan sekita 1-2 mm.
g. Simpan telur dalam ember plastik atau kuali tanah selama sekitar 15-20
hari, usahakan agar telur jangan sampai pecah, simpan di tempat yang
terbuka dan bersih.
h. Kemudian bersihkanlah telur dari adonan tersebut lalu rebus dengan
panci sampai matang.
i. Setelah kira-kira 30 menit (telur matang) maka tiriskan telur.
j. Telur siap disajikan.

C. Visi dan Misi Usaha Pembuatan Telur Asin.


Dalam usaha ini, kami selaku penulis memiliki Visi dan Misi. Visi dan Misi
tersebut adalah :
 Visi
Produsen telur asin berskala internasional
 Misi
a. Membuat telur asin dengan rasa yang familiar dan disukai oleh semua
kalangan masyarakat.
b. Memperkenalkan telur asin ke jaringan yang luas dalam proses
pendistribusian.

D. Kendala Dalam Pemasaran Produk Telur Asin


Kendala yang penulis didalam usaha pembuatan telur asin diantaranya
adalah :
 Telur itik/bebek susah didapatkan
Telur itik yang biasa diproduksi oleh para peternak telur didaerah penulis,
saat ini sudah mulai berkurang. Hal tersebut mengakibatkan pasokan telur
asin berkurang, terutama saat arus mudik maupun balik pada saat mudik
lebaran.
 Harga telur mahal
Harga telur yang mahal, berimbas pada harga jual yang menjadi lebih
tinggi. Harga telur mentah yang umumnya sekitar Rp. 1.500 sampai
dengan Rp. 2.000 menjadi lebih dari Rp. 2.000,-. Hal tersebut disebabkan
karena telur asin susah didapat, jadi peternak sering menaikan harga
sewaktu-waktu.

 Pemasaran yang menurun


Pada saat mudik lebaran maupun liburan biasanya masyarakat dari kota
luar melakukan mudik maupun liburan. Letak kabupaten Brebes yang
berada dijalur pantura membuat jalur ini sering dilalui oleh masyarakat
dari kota lain. Seiring perkembangan jaman, sekarang sudah didirikan tol
sampai kabupaten Brebes sehingga menyebabkan masyarakat luar kota
banyak yang lebih memilih lewat jalan tol daripada lewat jalur pantura.
Karena hal tersebut maka pedagang yang berada di sekitar jalur pantura
mengalami penurunan penjualan akibat orang lebih memilih lewat jalan tol
daripada lewat pantura.

E. Kesimpulan dan Saran


 Kesimpulan
Pembuatan telur asin dapat dilakukan dengan mudah. Umumnya untuk
pembelajaran awal lebih mudah membuat telur asin yang hanya direbus
setelah diasinkan. Namun jika ingin rasa yang beda, bisa ditambahkan
dengan tambahan perasa pada saat proses pengasinan atau merasakan
aroma yang berbeda bisa dengan memasaknya menggunakan proses
pemanggan, maupun proses pembakaran.
 Saran
Usaha telur asin bisa dikembangkan dengan rasa-rasa lainnya dan juga
menciptakan iklan-iklan khusus agar lebih dikenal oleh masyarakat seluruh
indonesia maupun internasional.

Anda mungkin juga menyukai