Ilmu Pengetahuan Alam Dewi Shinta Purnamayani

APA ITU GAYA?

 Gaya merupakan suatu tarikan atau
dorongan yang dilakukan pada suatu benda.
Gaya dilambangkan dengan huruf "F" dan
satuannya Newton (N).
Gaya dapat menimbulkan pengaruh terhadap benda,
di antaranya:
1. Benda diam menjadi bergerak
2. Benda bergerak menjadi diam
3. Bentuk dan ukuran benda berubah
4. Arah gerak benda berubah
 Sifat Gaya?

Gaya Sentuh Gaya Tak Sentuh

 Gaya sentuh adalah gaya yang timbul karena
persentuhan langsung antara dua benda secara
fisik. Contoh: gaya gesek dan gaya otot.
 Gaya tak sentuh adalah gaya yang timbul
walaupun dua benda tidak bersentuhan langsung
secara fisik. Contoh: gaya gravitasi, gaya listrik, dan
gaya magnet.
Resultan gaya adalah jumlah atau selisih dua atau
lebih gaya yang bekerja pada suatu benda.

F1 F1
m F2 m
F2

Resultan Gaya Searah Resultan Gaya Berlawanan Arah

Ftotal = F1 + F2 Ftotal = F1 - F2

Arah resultannya searah dengan Arah resultannya searah dengan nilai

dua gaya. gaya yang lebih besar.
 Rumus
Resultan Gaya

F=m.a
F = Gaya (Newton atau N)
m = Massa (kg)
a = Percepatan (m/s )
2
 Gaya Gesek
Gaya yang terjadi akibat permukaan
benda yang rahanya berlawanan
dengan arah gerak benda yang
besentuhan secara fisik.
Gaya Berat
Besar gaya gravitasi yang bekerja pada
benda bermassa. Massa adalah ukuran
jumlah materi yang dikandung oleh
suatu benda.
 Faktor yang mempengaruhi
Gaya Gesek
a. Kasar atau halusnya permukaan benda yang bersentuhan.
b. Gaya normal atau gaya benda yang bergesekan.
c. Luas bidang yang bergesekan.

Gaya Gesek Statis Gaya Gesek Kinetis

Gaya gesekan yang dialami benda
ketika masih diam. Simbol (f s ). Nilai
maksimum pada gaya gesek disebut
gaya gesek statis maksimum (fsm ).
Gaya gesekan yang dialami benda ketika
benda bergerak. Simbol (f k). Besar gaya
gesek kinetis adalah tetap dan besarnya
selalu lebih kecil daripada gaya gesek
statis maksimum (fk < fsm).
 Rumus
Gaya Berat

w=m.g
w = Gaya berat benda (N)
m = Massa (kg)
g = Percepatan gravitasi (m/s2)
 Hukum Newton

Newton I

Newton II Newton III

 Hukum I Newton
"Jika resultan gaya pada suatu benda sama dengan nol, maka
benda yang mula-mula diam akan terus diam
(mempertahankan keadaan diam), sedangkan jika benda
awalnya bergerak akan terus bergerak dengan kecepatan
tetap (mempertahankan keadaan bergeraknya)".
Persamaan Hukum I newton:

∑F = 0
 Hukum II Newton
"Percepatan yang dihasilkan oleh resultan gaya yang bekerja
pada suatu benda berbanding lurus dengan resultan gaya,
searah dengan resultan gaya, dan berbanding terbalik
dengan massa benda".
Persamaan Hukum II newton:

∑ F=m.a
a = ∑F / m
 Hukum III Newton
"Jika A mengerjakan gaya pada B, B akan mengerjakan gaya
pada A yang besarnya sama tetapi arahnya berlawanan".
Persamaan Hukum III newton:

Faksi = -Freaksi
SOURCE