Anda di halaman 1dari 8

LITURGI BULAN DOA ALKITAB

Menggunakan Tata Ibadah


GEREJA ORAHUA NIHA KERISO PROTESTAN
(ONKP)

Arti istilah singkatan dan keterangan :


1. P.1. : Pemimpin Satu (Liturgos 1).
2. P.2. : Pemimpin Dua (Liturgos 2).
3. P.3. : Pemimpin Tiga (Pengkhotbah).
4. KJ : Kidung Jemaat (Buku Nyanyian Kristen Indonesia yang diterbitkan
oleh YAMUGER).
Nyanyian yang digunakan dalam Liturgi Sinode Gereja ONKP adalah Kidung Jemaat
(KJ). Nyanyian dapat disesuaikan dengan kebutuhan umat di Gereja masing – masing.

Panggilan Beribadah.

(Lonceng dibunyikan, para pelayan memasuki tempat ibadah, sementara itu warga
jemaat bersaat teduh sebagai persiapan menghadap Allah dalam ibadah).

1. P.1 : Hari ini bersama gereja-gereja di Indonesia kita merayakan


kehadiran Alkitab di bumi Nusantara dalam Ibadah Bulan Doa
Alkitab. Pada tahun ini Bulan Doa Alkitab secara khusus diadakan
oleh Lembaga Alkitab Indonesia untuk mendukung proses
pembaruan terjemahan Alkitab Bahasa Nias yang
penerjemahannya. Mari kita menopang pelayanan LAI ini dengan
beribadah kepada TUHAN dalam sukacita dan sorak sorai.

2. P.1. : bernyanyi dari KJ. Nomor : 355 ayat 1 – 2 (Yesus Memanggil)


1. Yesus Memanggil, “mari seg’ra”
ikutlah jalan s’lamat baka;
jangan sesat, dengar sabda-Nya,
“Hai marilah seg’ra”
Refrein :
Sungguh, nanti kita kan senang,
Bebas dosa, hatipun tentram
Bersama Yesus dalam terang
Di rumah yang kekal.
2. Hai marilah, kecil dan besar,
biar hatimu girang benar.
Pilihlah Yesus – jangan gentar.
Hai mari datanglah!
Kembali Refrein :
3. P.2. : Votum :
Kita berhimpun dan bersekutu di sini, dalam nama Allah Bapa,
dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus dan di dalam nama Roh Kudus,
Amin.

4. P.2. : Pembacaan Firman Tuhan yang I (Nas Pembimbing)


Mazmur 146 : 1 – 10.
5. P.2. Doa Permulaan yang dibawakan oleh salah seorang anggota jemaat
yang hadir : ...

6. P.1. : bernyanyi dari KJ. No : 425 :1 – 3 (Berkumandang Suara Dari


Seberang)
1) Berkumandang suara dari seberang, “kirimlah cah’yamu!”
Banyak jiwa dalam dosa mengerang, “kirimlah cah’yamu!”
Refrein :
Kirimlah pelita injili menyentak yang terlelap.
Kirimlah pelita injili menyentak yang terlelap.
2) Kita t’lah dengar jeritan dari jauh, “kirimlah cah’yamu!”
Bantuanmu b’rikan, janganlah jemu, “kirimlah cah’yamu!”
Kembali Refrein : …
3) Jangan kita tinggal diam mendengar, “kirimlah cah’yamu!”
Injil Tuhan haruslah kita sebar, “kirimlah cah’yamu!”
Kembali Refrein : …

7. P.2. : Bacaan pada Bulan Doa Alkitab :


Karena itu ingatlah, bahwa dahulu kamu sebagai orang-orang bukan
Yahudi menurut daging, bahwa waktu itu kamu tanpa kristus, tidak
termasuk kewargaan Israel dan tidak mendapat bagian dalam
ketentuan-ketentuan yang dijanjikan, tanpa pengharapan dan tanpa
Allah di dalam dunia. Inilah yang dikatakan Tuhan yang telah
mencari engkau : hanya sesaat lamanya Aku meninggalkan engkau,
tetapi karena kasih sayang yang besar, Aku mengambil engkau
kembali. Dalam murka yang meluap Aku telah menyembunyikan
wajah-Ku terhadap engkau sesaat lamanya, tetapi dalam kasih setia
abadi Aku telah mengasihani engkau. Tetapi kamu saudara-saudara,
kamu tidak hidup di dalam kegelapan, sehingga hari itu tiba-tiba
mendatangi kamu seperti pencuri, karena kamu semua adalah
anak-anak terang dan anak-anak siang. Kita bukanlah orang-orang
malam atau orang-orang kegelapan. Sebab itu baiklah jangan kita
tidur seperti orang-orang lain, tetapi berjaga-jaga dan sadar.
Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah iblis, maka ia akan
lari dari padamu, mendekatlah kepada Allah dan Ia akan mendekat
kepadamu, Amin.

8. P.1. : Pengakuan Dosa. (Jemaat berdiri)


Ya Allah yang bertahta dalam kerajaan Surga ! Engkau yang telah
mengutus Anak-Mu Yesus Kristus untuk memanggil kami yang
berdosa, untuk mencari kami yang telah sesat, untuk
menyelamatkan kami : itulah sebabnya sampai saat ini kami menjadi
kepunyaan-Mu dan kami bersyukur karenanya. Saat ini dihadapan-
Mu, hati kami sedih, karena kami menyadari bahwa kami telah
dianugerahkan kehidupan, namun sesungguhnya kematianlah yang
menjadi milik kami karena kami masih hidup dalam dosa. Kami telah
ditebus dalam cengkraman iblis, namun sampai saat ini kami masih
diperbudak olehnya karena kami sering mengikuti kehendaknya.
Kami mohon ya Yesus : biarlah nyata kepada kami sebagaimana
yang telah Engkau katakan : ”Jadi apabila Anak Manusia
memerdekakan kamu, kamu pun benar-benar merdeka”. Ya Yesus !
Ampunilah kesalahan kami dan bebaskanlah kami dari perbudakan
iblis. Dengan penuh kesungguhan kami ingin menjadi milik dan
kepunyaan-Mu, sampai kami beroleh kehidupan dari-Mu. Amin.
9. P.1. : Bernyanyi dari KJ. No. : 381 : 1 (Yang Mahakasih).
Yang mahakasih itu Allah; Allah pengasih pun bagiku.
Refrein :
Aku selamatlah oleh kasih-Nya,
Oleh kasih-Nya kepadaku.
10. P.2. : Berita Anugerah :
Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang,
melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-
anggota keluarga Allah, Amin.

11. Jemaat : Amin, Amin, Amin. (dinyanyikan)


KJ No. 478 poin a)
Do = D, 2 Ketuk.
5 6 ’ 5 6’ 5 4 3 .
A – min, A – min, A - min
(Jemaat duduk kembali)
12. P.2. : Puji-pujian melalui Koor dan Vocal Grup :
1. …
2. …
3. dst.
13. P.1. : bernyanyi dari KJ. No. : 428 (Lihatlah Sekelilingmu)
(Pengumpulan persembahan)1
1) Lihatlah sekelilingmu, pandanglah ke ladang – ladang yang
menguning dan sudah matang, sudah matang untuk dituai!
Refrein :
Lihatlah sekelilingmu, pandanglah ke ladang – ladang yang
menguning dan sudah matang, sudah matang untuk dituai!
2) Apa arti ladang – ladang, apa yang perlu dituai ?
Ladang itu seluruh Dunia, manusialah tuaiannya.
Kembali Refrein : …
3) Milik siapa ladang itu ? Untuk siapa tuaiannya ?
Milik Allah dan untuk Allah – Isi Dunia kerajaa-Nya.
Kembali Refrein : …
4) Bukankan seisi Dunia dicemarkan oleh dosa ?
Tapi Allah telah mengutus Juruselamat untuk semua.
Kembali Refrein : …

1. Persembahan yang dikumpulkan akan digunakan untuk mendukung LAI dalam melanjutkan proses Pembaruan
Penerjamahan Alkitab Bahasa Nias. Setelah pengumpulan persembahan, petugas langsung menghitung jumlah
persembahan supaya dapat diwartakan oleh pengkhotbah pada waktu yang telah disiapkan dalam liturgi.
5) Memang banyaklah tuaian; pekerja hanya sedikit.
Minta Dia yang punya ladang mengirimkan penuai lagi.
Kembali Refrein :

14. P.2. : Pembacaan Firman Tuhan yang II (Epistel) :


Lukas 10 : 1 – 12.

15. P.2. : Penutup pembacaan :


Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk,
Haleluya !.
16. Jemaat : Haleluya, haleluya, haleluya. (dinyanyikan)
Kidung Jemaat Nomor 473 poin a)
3 dan 2 Ketuk, Do = G

17. P.2. : Pengakuan Iman Rasuli :


Marilah kita bersama-sama mengaku iman kita, serta segala orang
Kristen di segala zaman dan tempat.
Jemaat diundang berdiri, hendaklah masing-masing mengaku:
Aku percaya kepada Allah Bapa yang Mahakuasa, Khalik langit dan
bumi.
Aku percaya kepada Yesus Kristus, AnakNya yang tunggal, Tuhan
kita, yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria,
yang menderita di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan,
mati dan dikuburkan, turun kedalam kerajaan maut, pada hari yang
ketiga bangkit pula dari antara orang mati, naik ke sorga, duduk
disebelah kanan Allah, Bapa yang Mahakuasa, dan akan datang dari
sana untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati.
Aku percaya kepada Roh Kudus; Gereja yang kudus dan am;
persekutuan orang kudus; pengampunan dosa; kebangkitan daging;
dan hidup yang kekal. Amin
(Jemaat duduk kembali)
18. P.1. : bernyanyi dari KJ. No. : 339 : 1 – 3 (Maju, Laskar Kristus)
1) Maju laskar Kristus, lawak kuasa g’lap!
Ikut salib Yesus, sungguh dan tetap!
Rajamu sendiri jalan di depan;
Majulah, iringi panjí cemerlang!
Refrei :
Maju, laskar Kristus, lawan kuasa g’lap!
Ikut salib Yesus, sungguh dan tetap!
2) Saat dianjungkan panjí penebus
Kuasa iblis mundur, dikalahkan trus.
Goncanglah neraka, karna mendengar
Sorak soraianmu nyaring menggegar.
Kembali Refrein : …
3) Bagai laskar jaya, G’reja maju trus
Di jejak teladan saksi yang kudus.
Kita satu tubuh yang kudus dan Am;
Satu pengharapan satupun iman.
Kembali Refrein : …
P.3/Pengkhotbah akan mengambil tempat pada mimbar khotbah untuk
memberitakan Firman Tuhan sesuai dengan nas renungan BDA tahun 2022. P.1 dan
P.2 akan turun dari mimbar kembali ke tempat duduk pelayan.
19. P.3. : Kemuliaan bagi Allah di tempat Maha Tinggi !
20. Jemaat : Damai sejahtera dibumi di antara manusia yang berkenan kepada-
Nya.
21. P.3. : Tuhan menyertai saudara.
22. Jemaat : Roh-Nya menyertai saudara.
23. P.3. : Kasih karunia dari pada Tuhan kita Yesus Kristus dan kasih setia
dari Allah Bapa serta persekutuan dengan Roh Kudus, Amin !

PENGUDUSAN
24. P.3. : a. Pewartaan jumlah persembahan.
b. Bernyanyi dari KJ. No. : 445 : 1 (Harap Akan Tuhan)
(Jemaat berdiri)
1) Harap akan Tuhan, hai jiwaku!
Dia perlindungan dalam susahmu.
Jangan resah, tabah berserah
Kar’ma habis malam pagi merekah.
Dalam derita dan kemelut
Tuhan yang setia, penolongmu.
c. Doa, dengan pokok-pokok :Penyerahan kepada Tuhan
persembahan Jemaat, dan Kiranya persembahan dapat
digunakan untuk pekabaran injil, dan Kiranya diberkati setiap
jemaat yang telah memberi persembahan.
d. Bernyanyi dari KJ. No. : 445 : 2 (Harap Akan Tuhan).
2) Harap akan Tuhan, hai jiwaku
Dia perlindungan dalam susahmu
Walau sendu hatimu remuk,
Tuhan mengatasi tiap kemelut.
Ya Tuhan, tolong ‘ku yang lemah:
Setiamu kokoh selamanya.
(Jemaat duduk kembali).

25. P.3. : Pembacaan Firman Tuhan


a. Pembacaan Nats Alkitab (sesuai dengan Tema Bulan Doa
Alkitab).
b. Tema : “Beritakanlah Firman, siap sedialah baik tidak baik
waktunya” (2 Tim. 4:2a)
c. Nats : 2 Timotius 4 : 1 - 5
26. P.3. : Doa sebelum Khotbah
27. P.3. : Khotbah.
28. P.3 : Ayat Hafalan : 2 Timotius 4 : 2
P.1 dan P.2 kembali mengambil tempat di mimbar tempat masing – masing.
29. P.1. : Jemaat berdiri dan bernyanyi dari KJ. No. : 39 : 1 (Ku diberi Belas
Kasihan)
‘Ku diberi belas kasihan, walau tak layak hatiku;
Tadiku angkuh, kini heran: Tuhan, besarlah rahmat-Mu!
Kidung imanku bergema: rahmat-Mu sungguh mulia
Kidungku imanku bergema: rahmat-Mu sungguh mulia
30. P.3. : Doa Syafaat :
Diakhiri dengan: Di dalam nama Tuhan kami Yesus Kristus yang
telah mengajar kami berdoa:
Bapa kami yang di sorga, dikuduskanlah namaMu, datanglah Keraja-
an-Mu, jadilah kehendakMu di bumi seperti di sorga. Berikanlah
kami pada hari ini, makanan kami yang secukupnya dan ampunilah
kami akan kesalahan kami seperti kami juga mengampuni orang
yang bersalah kepada kami. Dan janganlah membawa kami ke
dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat
(diteruskan dengan menyanyikan) :

31. Jemaat : Jemaat menyanyikan :

32. P.3. : Berkat :


Tuhan memberkati engkau dan melindungi engkau ; Tuhan
menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau Kasih
Karunia ; Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu, dan memberi
engkau damai sejahtera, Amin.
33. P.1. : Jemaat bernyanyi dari KJ. No. : 299 (Bersyukur Kepada Tuhan)
4 Ketuk, Do = G
Bersyukur kepada Tuhan, bersyukur kepada Tuhan
Sebab Ia baik, bersyukur kepada Tuhan.
34. P.3. : Ya’ahowu ...... Shalom ...... !2
35. Jemaat : Ya’ahowu ...... Shalom ....... !
Warta Jemaat.
TUHAN YESUS MBERKATI

2. Setelah Ucapan Ya’ahowu, maka jemaat bersaat teduh sejenak, sementara itu para pelayan berjalan menuju
pintu gereja (atau pintu gerbang) untuk memberi salam kepada jemaat yang hendak kembali, dan atau
jemaat diajak untuk bersalaman kiri dan kanan masing-masing.

Anda mungkin juga menyukai