Templete Laporan Study Wisata Yogyakarta 16 Maret 2023
Templete Laporan Study Wisata Yogyakarta 16 Maret 2023
Laporan kegiatan Study Wisata Yogyakarta Tahun 2023 ini disusun untuk memenuhi tugas
kepenulisan sesuai dengan Program Kerja Kesiswaan SMP Negeri 4 Ambarawa Tahun Ajaran
2022/2023 dalam hal menambah wawasan pengetahuan, telah disetujui dan disahkan pada:
Hari : Kamis
KATA PENGANTAR
Kami panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, yang telah melimpahkan
hidayahnya, sehingga kami bisa menyelesaikan laporan Study Wisata YogyakartaTahun 2023
tanpa halangan yang berarti.
Laporan kegiatan Study Wisata YogyakartaTahun 2023 ini disusun untuk memenuhi tugas
kepenulisan sesuai dengan Program Kerja Kesiswaan SMP Negeri 4 Ambarawa Tahun Ajaran
2022/2023 dalam hal menambah wawasan pengetahuan bagi siswa kelas IX SMP Negeri 4
Ambarawa
Dikesempatan ini, Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberi
dukungan moral, material dan juga bimbingannya pada kami. Ucapan terima kasih ini kami
tujukan kepada :
1. Kepala SMP Negeri 4 Ambarawa, Ibu M.A. Utami Eko Putranti, M.Pd
2. Wali Kelas IX C Ibu Tatik Dewanti Lucia
3. Kedua Orang Tua yang saya cintai
4. Teman-teman yang saya sayangi dan saya banggakan
Susunan Laporan kegiatan Study Wisata YogyakartaTahun 2023 ini ini sudah dibuat dengan
sebaik-baiknya, namun tentu masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu jika ada kritik atau
saran apapun yang sifatnya membangun bagi penulis, dengan senang hati akan penulis terima.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul ………………………………………………………………………………. 1
Data Diri Penulis ……………………………………………………………………………. 2
Halaman Pengesahan ………………………………………………………………………... 3
Kata Pengantar ………………………………………………………………………………. 4
Daftar Isi ……………………………………………………………………………………. 5
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah………………………………………………………………….. 6
B. Tujuan…………………………………………………………………………………….. 6
C. Waktu dan Tempat Kegiatan Study Tour………………………………………………… 6
D. Peserta Study Tour………………………………………………………………………. 6
3. Malioboro……….…………………………………………………………………….. 10
B. Saran……………………………………………………………………………………… 13
Lampiran…………………………………………………………………………………….. 14
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Negara Indonesia adalah Negara yang kaya dengan sumber daya alamyang
melimpah.Negara Indonesia mempunyai wilayah yang sangat luas, baikdaratan maupun
lautan.Negara Indonesia juga mempunyai kebudayaan yangberagam serta tempat wisata
yang banyak.Beberapa contoh tempat wisata yang berada di Indonesia adalah Lava Tour
Merapi Yogyakarta, Kerajinan Perak HS Siver Kota Gede dan Malioboro. Contoh
tersebutadalah hanya sebagian dari banyak wisata yang berada di Indonesia.Tempat wisata
di gunakan siswa untuk melakukan study tour dengan tujuan untuk menambah wawasan
dan pengetahuan. Dengan melakukan study wisata siswa menjadi lebih mengenal dunia
luar dan pergaulan yang sehat.Studywisata merupakan media pembelajaran yang
sangat berguna bagisiswa, kerena dapat menjadikan siswa lebih mandiri dan
bertanggung jawab.Siswa lebih menghargai anugrah yang diciptakan Tuhan kepada kita
semua.
B. Tujuan
Study Wisata YogyakartaTahun 2023 ini bertujuan untuk:
1. Memberikan pengalaman yang tidak ditemukan di kelas
2. Memberikan sumber informasi secara langsung
3. Memiliki pengalaman yang menarik
4. Meningkatkan minat belajar
5. Meningkatkan kesadaran terhadap lingkungan
6. Menumbuhkan minat dalam bidang masing-masing
BAB II
LAPORAN PERJALANAN STUDY TOUR
A. Laporan Perjalanan Study Tour
Kegiatan Study Wisata ini dilaksanakan pada hari Kamis, tanggal 16Maret 2022 dengan
jumlah peserta sebanyak 123 peserta dengan detail perjalanan sebagai berikut:
Berangkat dari Ambarawa pada hari Kamis, 16 Maret 2023 pada pukul 06.30 WIB diawali
dari doa bersama di pelataran SMP Negeri 4 Ambarawa, kemudian menuju ke bus masing-
masing. Ada 3 bis yang membawa semua peserta menuju ke kotaYogyakarta.
Berangkat melalui jalur Secang – Magelang – Muntilan – Turi - Pakem ditempuh selama 2
jam perjalanan. Beberapa sekali bis berhenti untuk memberi kesempatan kepada peserta
meluruskan kaki di Resto Baledono, isi bahan bakar di stasiun pompa bensin yang berlokasi
sama dengan resto. Sampai kemudian tiba di lokasi Lava Tour – Merapi Yogyakarta.
Perjalanan mengendarai jeep willys menyusuri desa-desa yang pernah terdampak erupsi
besar tahun 2010 sungguh sangat mendebarkan. Pertama adalah mengunjungi museum sisa
hartaku, kemudian dilanjut ke batu alien dan berikutnya adalah menyusuri sungai dengan
kecepatan tinggi sehingga air sungai membasahi jeep sekaligus penumpangnya.
Kunjungan berikutnya adalah di Kerajinan perak HS Silver di Kota Gede dilanjutkan di
Malioboro. Saat menuju lokasi makan malam, perjalanan tersendat karena parkir yang terlalu
padat sehingga bus perlu menunggu untuk bisa keluar dari area parkir di taman pintar.
Setelah makan malam di Prambanan, selanjutnya rombongan kembali menuju ke Ambarawa
dengan melewati tol dari Kartasura hingga exit tol Bawem.Sampai kembali ke halaman
sekolah pada pukul 23.30. Perjalanan yang luar biasa dan pengalaman yang tak akan
terlupakan.
3. Batu Alien
Sebuah batu besar yang terbawa lahar panas akibat erupsi Merapi pada tahun 2010 silam,
ditemukan seorang warga.Menurut kepala pengelola wahana di kawasan wisata tersebut,
warga yang menemukan batu besar tersebut menganggap mirip menyerupai wajah sebuah
makhluk yaitu Alien.Lalu pada tahun 2011 silam, atas ide para warga sekitar mulai
didirikan kawasan wisata yang bernama Batu Alien.
Batu besar yang berada di kawasan wisata tersebut terletak di Dusun Jambu,
Kepuharjo,Cangkringan Sleman.Batu besar tersebut, awalnya hanya nampak seperti
bongkahan batuan vulkanik biasa, namun ketika anda mendekat dan memperhatikannya
dari sudut tertentu anda akan melihat sebuah teksur wajah pada batu tersebut.Batu besar
tersebut, memiliki tekstur wajah yang lengkap ketika dilihat dari dekat, seperti kedua mata,
hidung mulut dan telinga.Memang sekilas tampak seperti makhluk asing, dengan wajah
menghadap ke atas.
Batu tersebut terbawa lahar panas melalui sungai Gendol yang letaknya hanya beberapa
meter saja dari tempat tersebut.Kali Gendol ini menjadi jalur utama yang dilewati lahar
panas saat erupsi Merapi tahun 2010 lalu.Lahar panas tersebut membawa batuan-batuan
besar vulkanik, salah satunya batu yang membentuk wajah Alien tersebut.
5. Malioboro
Malioboro merupakan nama salah satu jalan di pusat Kota Yogyakarta. Jalan Malioboro itu
sendiri merupakan salah satu jalan dari tiga jalan di Kota Yogyakarta yang membentang
dari Tugu Yogyakarta hingga ke perempatan Kantor Pos Yogyakarta.Secara keseluruhan
terdiri dari Jalan Pangeran Mangkubumi, Jalan Malioboro, dan Jalan Jend. A. Yani. Jalan
Malioboro merupakan poros Garis Imajiner Kraton Yogyakarta.
Asal nama Malioboro sendiri berasal dari bahasa sansekerta malyabhara yang berarti
karangan bunga. Adapula beberapa ahli yang berpendapat asal kata nama Malioboro
berasal dari nama seorang kolonial Inggris yang bernama Marlborough yang pernah tinggal
di Jogja pada tahun 1811- 1816 M.
Pemerintah Hindia Belanda membangun Malioboro sebagai kawasan pusat perekonomian
dan pemerintahan pada awal abad 19.Malioboro mulai populer pada era kolonial (1790-
1945).Ketika itu, pemerintah Belanda membangun Benteng Vredeburg tahun 1790 di ujung
selatan Malioboro. Belanda juga membangun Dutch Club atau Societeit Der Vereneging
Djokdjakarta (1822), The Dutch Governor’s Residence (1830), Javasche Bank, dan Kantor
Pos.
Perkembangan Malioboro semakin pesat, ditambah dengan adanya perdagangan antara
pemerintah Belanda dengan pedagang Tionghoa.Hingga tahun 1887, Jalan Malioboro
dibagi dua setelah Stasiun Tugu Yogya dibangun.Malioboro juga memiliki peran penting
dalam perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia.Di jalan ini pernah terjadi pertempuran
hebat antara pejuang Tanah Air dengan pasukan kolonial Belanda yang dikenal dengan
peristiwa Serangan Umum 1 Maret 1949. Pasukan Merah Putih berhasil menaklukkan
kekuatan Belanda dan menduduki Yogyakarta setelah enam jam bertempur.
Hingga saat ini, Malioboro terus berkembang dengan tetap mempertahankan konsep aslinya
dulu, Malioboro jadi pusat kehidupan masyarakat Yogya. Tempat-tempat strategis seperti
Kantor Gubernur DIY, Gedung DPRD DIY, Pasar Induk Beringharjo, Teras
Malioboro hingga Istana Presiden Gedung Agung juga berada di kawasan ini.
Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta terus melakukan perbaikan untuk menata
Malioboro menjadi kawasan yang nyaman untuk disinggahi.Pada tahun 2016 ini
pemerintah telah berhasil mensterilkan parkir kendaraan dari Malioboro dan tengah menata
kawasan ini di sisi timur untuk pedestrian.Warung-warung lesehan hingga saat ini masih
dipertahankan untuk mempertahankan ciri khas Malioboro.Kemudian pada tahun 2022,
seluruh PKL di Jalan Malioboro dipindahkan ke Kawasan Teras Malioboro sehingga jalan
ini menjadi lebih rapi dan nyaman untuk dilewati.
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Setelah melakukan perjalanan ke beberapa lokasi di Yogyakarta maka Kami merasa bahwa
perjalanan ini sangat mengesankan.Berkesempatan untuk melihat beragam budaya dan
sejarah yang masih tersimpan apik di Yogyakarta.Dengan demikian semakin bertambah
kekaguman kami karena tinggal di Indonesia.
B. Saran
Kami berharap perjalanan ini bisa dilakukan secara rutin setiap tahun dengan tujuan dan
tema yang berbeda-beda.Sehingga kesan yang Kami terima semakin beragam untuk
menambah pengalaman.
Lampiran
Keterangan Foto : perjalanan dari museum Keterangan Foto : kelompok kami sedang
SISA HARTA lalu menuju ke batu alien perjalanan menuju ke destinasi ke 3 yaitu
KALI KUNING
Keterangan Foto :menikmati dan melihat Keterangan Foto : dan akhirnya kita sampai
pemandangan sejuk YOGYAKARTA ke finish KALI URANG
Keterangan Foto : kelompok kami sedang Keterangan Foto : kelompok kami sedang
melihat tas tas peninggalan sisa meletus melihat ponsel dan barang berharga lainnya
gunung merapi
Keterangan Foto : tak lupa kami berfoto di Keterangan Foto : dan inilah sisa sisa barang
MUSEUM SISA HARTAKU barang kesenian seperti wayang dan
gamelan yang terkena ledakan merapi
Keterangan Foto : tak lupa kami berfoto Keterangan Foto : tak hanya foto perkelas
dengan walikelas IX C Bu Tatik Dewanti Lucia kami juga foto 1 angkatan
Keterangan Foto : kita pun meneduh Keterangan Foto : setelah selesai berfoto
sebentar karena cuaca disana sangat panas kita langsung menuju jeep dan melanjutkan
perjalanan ke destinasi selanjutnya
Keterangan Foto: kelompok kami sedang Keterangan Foto: kelompok kami sedang
perjalanan menuju kali Kuning memasuki kawasan kali Kuning
Keterangan Foto : tak hanya kami saja yang Keterangan Foto : dan finish kita sampai lagi
menikmati keindahan kali Kuning ini, teman start awal
teman kami pun juga merasakannya
FOTO-FOTO DI HS SILVER
Keterangan Foto : sesudah dari lava kita Keterangan Foto : kelompok kami sedang
langsung menuju ke HS SILVER melihat ibu pegawai HS SILVER yang sedang
membuat bros
Keterangan Foto : kelompok kami sedang Keterangan Foto : kelompok kami sedang
melihat bapak pegawai yang sedang melihat mas mas pegawai HS SILVER yang
membuat gelang sedang membersihkan gelang
Keterangan Foto : setelah itu kelompok kami Keterangan Foto : kelompok kami sedang
mengunjungi toko souvenir yang berada di mendengarkan penjelasan cara mengolah
HS SILVER silver
FOTO-FOTO DI MALIOBORO
Keterangan Foto : setelah selesai menunggu Keterangan Foto : dan kita pun sampai,lalu
bus parkir, kita berjalan menuju titik km 0 kita berfoto foto sebentar
Keterangan Foto : kami juga berfoto foto di Keterangan Foto : dan kita lanjut berjalan
titik km 0 jalan sambil menikmati keindahan
yogyakarta
Keterangan Foto : tak terasa sudah malam, Keterangan Foto : dan akhirnya kita sampai
kami pun sudah capek dan memilih untuk juga di bus
naik becak untuk menuju parkiran
Kesan Pesan
Kelas: IX C
Kesan saya tentang Study Wisata Yogyakarta 2023 adalah:
menarik, sgt seru dan saya ingin ke sana lagi
Kesan Pesan
Kelas IX C
Kesan Pesan
Kesan Pesan
Kelas IX C
Kesan Pesan
Kelas IX C
Kesan Pesan
Kelas IX C