Bab Iv
Bab Iv
HASIL PENELITIAN
a) Profil Sekolah
Akreditasi/Tahun : A / 2017
Provinsi : Papua
Kota : Jayapura
Kecamatan : Abepura
Jalan : Biak
E-mail : smansapura@yahoo.com
Website : www.smansakotajayapura.sch.id
NSS : 30.1.25.01.02.001
b) Visi Misi SMA Negeri 1 Jayapura
1. Visi.
2. Misi.
potensi diri.
memupuk sikap dan perilaku siswa ke arah yang lebih santun, toleran, solider
dan berkeadaban.
8. Memberikan sangsi tegas bagi siswa yang melanggar disiplin dan tata tertib
keagamaan.
dan Komunikasi.
sejuk da indah.
pelestarian lingkungan.
Peneliti melakukan wawancara dengan empat orang informan yang terdiri dari,
kepala sekolah dengan inisial (MM), wakil kepala sekolah bidang humas (ET),
guru bahasa Indonesia (DK) dan guru bahasa inggris (RM). Adapun peran
supervisi klinis dalam mengawasi kinerja guru mulai dari perencanaan,
dilihat dari waktu evektif belajar semala satu semester atau dalam satu tahun,
mulai dari jadwal supervisi kepada setiap guru, apa saja yang perlu disiapkan
sebelum melakukan supervisi dan hal-hal apa saja yang harus dipertimbangkan
wakasek dan juga kepala sekolah dibantu oleh guru-guru senior yang sudah
disupervisi adalah semua guru yang ada di sekolah dan terutama bagi guru yang
kinerjanya kurang baik dan kurang optimal dalam melaksanakan proses belajar
percakapan pribadi antara kepala sekolah dan guru tentang yang disupervisi,
dan mengarahkan sesuai dengan tujuan yang sudah direncanakan sebelumnya.
Menurut (ET) wakil kepala sekolah bidang humas, perencanaan supervisi dibuat
setiap tahunya dan sudah ada dalam program kerja kepala sekolah, biasanya
supervisi klinis dilakukan jika guru ingin dinilai langsung oleh kepala sekolah
dan mendapat arahan langsung dari kepala sekolah melalui percakapan antara
guru dan kepala sekolah. Menurut (DK) guru bahasa Indonesia, perencanaan
supervisi sudah ada di dalam program kerja tahunan dan akan dilaksanankan
sesuai dengan yang sudah dijadwalkan maupun adanya supervisi klinis yang
dilakukan kepala sekolah dalam bentuk percakapan pribadi antara guru dan
klinis dilakukan secara rutin, pada dasarnya supervisi klinis dilakukan untuk
kepala sekolah memberikan motivasi dan dorongan kepada guru, dan juga
oleh wakasek-wakasek yang berada di bawah kepala sekolah dan juga kepala
supervisi klinis penting untuk dilaksanakan dan sudah dilakukan kepala sekolah
secara rutin kepada semua guru yang mendapat gilirannya masing-masing untuk
disupervisi dari kepala sekolah, supervisi klinis yang dilakukan bertujuan untuk
menilai kinerja guru dalam mengajar dengan begitu guru bisa tahu apa saja yang
perlu diruba dan diperbaii guru dan kepala sekolah memberikan dorongan dan
masukan guna memperbaiki kinerja guru untuk menjadi lebih baik lagi.
kegiatan belajar mengajar, mencari jalan keluar dari persoalan yang dihapi oleh
guru, kepala sekolah melakukan percakapan pribadi antara guru dan kepala
lebih akrab antara kepala sekolah dan guru. Menurut (RM) pelaksanaan
supervisi klinis sangat penting dilakukan kepada setiap guru dan supervisi klinis
ini sering dilaksanakan terhadap guru yang mempunyai banyak masalah dalam
Dari hasil wawancara di atas, maka dapat disimpulkan bahwa supervisi klinis
dalam mengajar dan pelaksanaan supervisi klinis juga berjutuan untuk mencari
jalan keluar dari masalah-masalah yang dihadapi oleh para guru, serta juga
(MM), hasil yang diperoleh setelah melakukan supervisi klinis terhadap guru
dapat dilihat dari perubahan pada kinerja guru mulai dari kinerja yang kurang
baik dan kurang maksimal menjadi lebih baik atau perubahan kinerja yang
sudah baik terus dipertahankan. Dari hasil supervisi yang dilakukan kepala
sekolah dapat mengetahui masalah yang dihadapi dan dialami oleh guru yang
disupervisi sehingga kepala sekolah bisa tahu kearah mana guru akan dibimbing
dan dibina sehingga, berpengaruh pada kinerja guru yang semakin baik dengan
terus adanya pengawasan dari kepala sekolah. Menurut (ET) wakil kepala
sekolah bidang humas, hasil yang diperoleh setelah kepala sekolah melakukan
supervisi klinis tentunya ada perubahan yang terjadi pada guru yang bisa dilihat
dari perubahan kinerja yang kurang baik menjadi lebih baik lagi dan kepala
sekolah terus mengawasi kinerja guru dengan melakukan supervisi klinis dan
oleh guru. Menurut (DK) guru bahasa Indonesia dari hasil supervisi klinis yang
dilakukan oleh kepala sekolah, guru bisa tahu apa saja yang menjadi kendala
dan kekurangan yang ada pada dirinya sehingga, guru dapat mencari jalan
keluar dan solusi dari kendala yang dihadapi dengan dibantu oleh kepala
meningkatkan kualitas kinerjanya lebih baik lagi kedepanya. Menurut (RM) dari
hasil supervisi klinis yang dilakukan oleh kepala sekolah tentunya berpengaruh
pada kualitas kinerja guru yang disupervisi, yang awalnya kinerjanya kurang
baik menjadi lebih baik, namun berubahan kualitas kinerja guru dari kurang
baik menjadi baik tentunya tidak terjadi begitu saja setelah kepala sekolah
Dari hasil wawancara diatas maka dapat disimpulkan bahwa dari hasil
pelaksanaan supervisi klinis yang ada, kepala sekolah dapat mengetahui apa
yang menjadi masalah dan kendala yang dihadapi oleh guru, kepala sekolah
memberikan solusi dan jalan keluar dari masalah dan kendala yang dihadapi
oleh guru serta kepala sekolah terus mengawasi kinerja guru agar kedepanya
(MM), tindak lanjut dari hasil supervisi klinis yang sudah dilaksanakan berupa
mengajar, melihat juga kehadiran guru dan keaktifan guru dalam berpartisipasi
guru juga bisa menghadap kepala sekolah jika merasa ada kendala dan masalah
yang dihadapi dan kepala sekolah bisa membantu guru dengan memberikan
solusi yang tepat dari permasalahan yang dihadapi oleh guru tersebut, guru juga
diikut sertakan dalam kegiatan diklat pelatihan untuk para guru dan kepala
masukan melalui percakapan pribadi antara guru dan kepala sekolah. Menurut
(ET) wakil kepala sekolah bidang humas, kepala sekolah melakukan tindak
lanjut dengan terus memantau dan mengawasi perkembangan kinerja dari para
guru untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas kinerja guru serta selalu
yang membangun. Menurut (DK) guru bahasa Indonesia, tindak lanjut dari hasil
kemanusian yang baik agar terjalinya kerjasama yang baik pula antara guru dan
kepala sekolah yang berpengaruh pada kualitas kinerja yang baik dari seorang
guru. Menurut (RM) guru bahasa inggris, tindak lanjut supervisi klinis yang
dilakukan kepala sekolah ialah dengan terus mengawasi kinerja guru, jika guru
tersebut kurang maksimal dan kurang baik dalam mengajar maka guru tersebut
akan dipanggil dan diberikan saran dan masukan dari kepala sekolah. Adapun
jika guru tersebut mendapat kesulitan dan kandala dalam mengajar yang
untuk memberikan saran, masukan dan mencari solusi dari masalah yang