Percobaan Viscometer Stokes

PERCOBAAN VISCOMETER STOKES
Maksud percobaan : Untuk menentukan keofisien kekentalan zat cair
 Alat yang digunakan

 Bejana berisi zat cair yang akan dicari harga (etha)
 Bola-bola kecil
 Neraca
 Jangka sorong
 Stopwatch
 Gelas ukur
 Menentukan bola
 Ukur diameter bola dengan jangka sorong ( diameter = d ) akan didapat R
bola untuk mendapat V bola = ¾ rR2
 Timbang massa bola dengan neraca sehingga didapat massa = m
 Menentukan zat cair

 Timbang gelas ukur dalam keadaan kosong dengan massa = m
 Gelas ukur diisi dengan zat cair misalnya 200cc
 Gelas ukur yang berisi zat cair ditimbang massanya = m
Sehingga :
Massa/volume = Mo – Mi gram / 200cc ,cm
DATA PERCOBAAN
No R g m bola minyak T H V bola
1 0.55 980 2 1.01 0,7s 38,3 48,714 2,872
2 0.55 980 2 1.01 0,8s 38,4 48 2,872
3 0.55 980 2 1.01 0,9s 38,4 42,77 2,872
4 0.55 980 2 1.01 0,9s 38,4 42,88 2,872
5 0.55 980 2 1.01 0,8s 38,4 48,375 2,872

= 2R2 g/ 9 v (  -o )
1 = 2(0.55)2 (980) / 9 ( 46,7) x (1,862) = 2,62 Cv
2 = 2(0.55)2 (980) / 9 ( 45,6) x (1,862) = 2,69 Cv
3 = 2(0.55)2 (980) / 9 ( 43,2) x (1,862) = 2,84 Cv
4 = 2(0.55)2 (980) / 9 ( 45,1) x (1,862) = 2,72 Cv
5 = 2(0.55)2 (980) / 9 ( 45,5) x (1,862) = 2,69 Cv
No Nx SNx = Nx – N |SNx|
1 2,62 - 0,092 0,092
2 2,69 - 0,022 0,022
3 2,84 0,128 0,128
4 2,72 0,008 0,008
5 2,69 - 0,022 0,022
 13,56 0 0,272
 Harga nilai rata-rata : X = Xn / k

= 13,56 / 5
= 2,712 Cv
 Deviasi rata – rata : a = |dXn| / k

= 0,272 / 5
= 0,0544 Cv
 Deviasi standard : s = V(dXn)2 / k – 1

= V(13,56)2 / 4
= V 44,156
= 6,78 Cv
 Deviasi rata-rata : A = a / X
Relative = 0,0544 / 2,712
= 0,02 Cv
 Deviasi standard : S = s / X
Relativ = 6,78 / 2,712
= 2,5 Cv
 Harga nilai X–a< X < X+a
 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

100 % - ( 0,02. 100 % )
100 % - 2 %
98 %
Percobaan Jembatan Wheatstone
Maksud percobaan : menentukan besarnya tahanan yang belum diketahui besarnya

dengan menentukan metode jembatan whetstone
 Alat-alat yang digunakan

 Alat jembatan whetstone
 Power suplai DC
 Tahanan yang diketahui (RB)
 Tahanan yang dicari (Rx)
 Kabel-kabel penghubung
 Galvanometer
 Cara kerja :
 Pasang rangkaian jembatan wheatstone
 Hidupkan power supply
 Geser kontak geser D hingga galvanometer menunjuk skala 0 ( nol)
 Ukur panjang L1dan L2
 Percobaan diulangi 5x
DATA PERCOBAAN
Rb = 75 ohm Rx = . . . . . . . .?
L1 L2
27 23
26,9 23,1
26,8 23,2
27 23
26,7 27,3
Rxn = L2 / L1 (Rb)
Rx1 = 23 / 27 (75)
= 0,852 (75)
= 63,9 ohm
Rx2 = 23,1 / 26,9 (75)
= 0,8587 (75)
= 64,4 ohm
Rx3 = 23,2 / 26,8 (75)
= 0,8567 (75)
= 64,9 ohm
Rx4 = 23 / 27 (75)
= 0,852 (75)
= 63,9 ohm
Rx5 = 23,3 / 26,7 (75)
= 0,852 (75)
= 65,45 ohm
1 63,9 -0,61 0,61
2 64,4 -0,11 0,11
3 64,9 0,30 0,30
4 63,9 -0,61 0,61
5 65,45 0,94 0,94
 322,5 0 0,67

= 322,55 / 5
= 64,51 Ohm

= 2,67 / 5
= 0,534 Ohm

= V(322,55)2 / 4
= V 26001,5625
= 161,25 Ohm
Relative = 0,534 / 64,51
= 0,00827 Ohm
Relativ = 17,98 / 35,97
= 0,5 Ohm
 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

100 % - ( 0,00827. 100 % )
100 % - 0,827 %
99,173 %
PERCOBAAN LENSA POSITIF
Maksud percobaan : Menentukan jarak focus lensa positif
Mengenal bayangan / cacat bayangan

 Meja optic
 Lensa positif dan lemah
 Benda berupa anak panah
 Lampu pijar
 Layar
 Mistar
 Kabel-kabel penghubung sumber arus
 Teori singkat
 Lensa ialahbenda tembus cahaya yang dibatasi oleh dua bidang lengkung
yang merupakan bidang-bidang bola ( bagian dalam atau luar ) .Jika kita
selidiki apa yang terjadi dengan berkas sinar yang tembus suatu lensa
maka akan kita peroleh ketentuan umum bahwa, lensa positif akan
mengumpulkan semua berkas sinar yang jatuh padanya sedangkan
kemampuannya untuk mengumpulkan berkas sinar disebut gaya
konvergen.
DATA PERCOBAAN
v = jarak benda - lensa
b = jarak lensa - bayangan
NO v B
1 8,5 cm 69,5 cm
2 8,7 cm 40,1 cm
3 9,0 cm 33,5 cm
4 9,2 cm 26,4 cm
5 8,3 cm 54,5 cm
f = bv / b + v
f1 = 69,5 x 8,5 / 69,5 + 8,5
= 590,75 / 78
= 7,57 cm
f2 = 40,1 x 8,7 / 40,1 + 8,7
= 348,87 / 48,8
= 7,14 cm
f3 = 69,5 x 8,5 / 69,5 + 8,5
= 590,75 / 78
= 7,09 cm
f4 = 69,5 x 8,5 / 69,5 + 8,5
= 590,75 / 78
= 6,82 cm
f5 = 69,5 x 8,5 / 69,5 + 8,5
= 590,75 / 78
= 7,35 cm
1 7,57 0,376 0,376
2 7,14 - 0,054 0,054
3 7,09 -0,104 0,104
4 6,82 -0,374 0,374
5 7,35 0,156 0,156
 35,97 0 0,417

= 35,97 / 5
= 7,144 cm

= 1,064 / 5
= 0,213 cm

= V(35,97)2 / 4
= V 323,46
= 17,98 cm
Relative = 0,213 / 35,917
= 0,0059 cm
Relativ = 17,98 / 35,97
= 0,5 Cm
 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

100 % - ( 0,0059. 100 % )
100 % - 0,59 %
99,41%
PERCOBAAN M5 PERCEPATAN GRAVITASI BUMI
Maksud percobaan : Menentukan besarnya gravitasi dengan ayunan sistematis

 Ayunan sistematis
 Mistar
 Stop watch
 Cara kerja
 Gantungkan bola pada titik tetap dengan tali sepanjang tali dan bola
sampai titik tetap
 Buatlah simpangan dengan sudut 0 kecil ( + 10 – 15 cm lalu dilepas )
 Catatlah waktu yang diperlukan oleh bola untuk bergetar atau berayun
sebanyak 20.30.40 ayunan stopwatch
 Dengan bola yang sama untuk panjang tali 50,75,100
DATA PERCOBAAN
PANJANG TALI 20 AYUNAN 30 AYUNAN 40 AYUNAN

50 29,3 44,3 59
75 35 53 71
100 40,4 60,1 81
TALI 50 cm
T = t / p
S = 42l / T2
S1 = 4 ( 3,14 )2 50 / ( 29,3 / 20 )2
= 4 (9,8595) 50 / ( 1,465 )2
= 1971,92 / 2,146225
= 918,785
S2 = 4 ( 3,14 )2 50 / ( 44,3 / 30 )2
= 1971,92 / 2,1785
= 905,173
S3 = 4 ( 3,14 )2 50 / ( 29,3 / 20 )2
= 1971,92 / 2,175
= 906,62
Jadi , S pada tali 50 cm adalah = S1 +S2 +S3 / 3
= 910,192
1 918,785 8,593 8,593
2 905,173 -5,019 5,019
3 906,620 -3,572 3,572
 2730,578 0 17,184
TALI 75 cm
S1 = 4 ( 3,14 )2 75 / ( 35 / 20 )2
= 2957,88 / 3,0625
= 965,8383
S2 = 4 ( 3,14 )2 75 / ( 53 / 30 )2
= 2957,88 / 3,118756
= 948,4166
S3 = 4 ( 3,14 )2 75 / ( 71 / 20 )2
= 2957,88 / 3,15
= 939,01
= 951,0883
1 965,8383 14,75 14,75
2 948,4166 -2,6717 2,6717
3 939,0100 -12,0783 12,0783
 2853,2649 0 29,5
TALI 100 cm
S1 = 4 ( 3,14 )2 100 / ( 40,4 / 20 )2
= 3942,4 / 4,0804
= 966,178
S2 = 4 ( 3,14 )2 100 / ( 60,1 / 30 )2
= 3942,4 / 2,0033
= 982,38
S3 = 4 ( 3,14 )2 100 / ( 81 / 20 )2
= 3942,4 / 4,1
= 961,56
= 970,039
1 966,178 -3,861 3,861
2 982,38 12,340 12,340
3 961,56 -8,473 8,473
 2910,118 0 24,680
 Harga nilai rata-rata : X = Sn / k

= 2831,3193 / 5
= 943,7731

= 71,364 / 5
= 7,92933

= V(8499,96)2 / 8
= V 9031166,913
= 3005,19
Relative = 7,92933 / 943,7731
= 0,008401
Relativ = 3005,19 / 943,7731
= 3,184
 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

100 % - (0,008401. 100 % )
100 % - 0,8401 %
99,1599 %
PERCOBAAN KOEFISIEN GESER ZAT CAIR
Maksud percobaan : Menentukan angka koefisien geser zat cair yang dialirkan secara
( streem line ) laminar melalui pipa kapiler

 Kran,corong dan pipa kapiler
 Bejana I dan II
 Neraca
 Jangka sorong
 Stopwatch dan garis mistar
 Cara kerja transformator

 Ukur jari-jari pipa kapiler
 Cuci kran ,corong dan pipa kapiler
 Timbang bejana II dalam keadaan kosong
 Tuangkan zat cair yang akan diukur angka koefisien gesernya sampai
batas
 Letakkan bejana I dibawah pipa kapiler
 Kran dibuka jika zat cair sampai batas B , ( bejana I diganti bejana II
dan stopwatch dihidupkan )
 Jika zat cair sampai C ,Kran ditutup dan stopwatch dimatikan ,bejana
II dengan neraca
 Percobaan diulangi 3 kali
 Hitung tinggi , h , k , l
DATA PERCOBAAN
Diketahui =  = 1,2
R pipa M bejana M bejana h k l Waktu

kosong (g) isi (g) (sekon)
0,2 42,2 80 89 88 53 7,8
0,2 42,2 78,8 89 88 53 7,6
0,2 42,2 81 89 88 53 7,9
Q = M bejana isi – M bejana kosong / waktu
= gR4 ( h – k ) / 16 lQ
Q1 = 80 – 42,2 / 7,8
= 4,974
Q2 = 77,8 – 42,2 / 7,6
= 4,684
Q3 = 81 – 42,2 / 7,9
= 4,911
1 = (3,14) (1,2) (980) (0.2)4 (89 – 88) / 16 . 53 ( 4,974 )
= 5,0982 / 4218,592
= 0,0014
2 = (3,14) (1,2) (980) (0.2)4 (89 – 88) / 16 . 53 ( 4,684 )
= 5,0982 / 3972,032
= 0,00128
3 = (3,14) (1,2) (980) (0.2)4 (89 – 88) / 16 . 53 ( 4,911 )
= 5,0982 / 4164.528
= 0,00122
1 0,0014 -0,00010 0,00010
2 0,00128 0,00002 0,00002
3 0,00122 0,00008 0,00008
 0,0039 0 0,0002

= 0,0039/ 3
= 0,0013

= 0,0002 / 3
= 0.00006

= V(0,0039)2 / 2
= V 7,605 x 10-6
= 0.0027577
Relative = 0,00006 / 0,0013
= 0,04615
Relativ = 0.0027577 / 0,0013
= 3,184
 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

100 % - (0,04615. 100 % )
100 % - 4,615 %
95,385 %
TRANSFORMATOR
Maksud percobaan : Mengatur perbandingan aliran ( transformator radio )
Mengatur arus primer tanpa beban daya
Mengatur regulasi tegangan untuk berbagai macam beban relative

 Transformeter daya
 Voltameter AC
 Amperemeter DC
 Kabel penghubung
 Cara kerja transformator

 Pasang Voltameter pada bagian primer dan sekunder
 Baca voltameter pada masing-masing bagian ( E1 dan E2 )
 Pembacaan dilakukan 5x
DATA PERCOBAAN
NO E1 ( volt ) E2 (volt) A = E 1 / E2
1 180 13,5 13,33
2 181 13,6 13,30
3 179 13,7 13,07
4 182 13,5 13,48
5 196 13,6 13,97
1 13,33 -0,10 0,10
2 13,40 -0,13 0,13
3 13,07 -0,36 0,36
4 13,48 0,05 0,05
5 13,97 0,54 0,54
 67,15 0 1,18

= 67,15 / 5
= 13,43

= 1,18 / 5
= 0,236

= V(67,15)2 / 4
= V 1127,28
= 33,57
Relative = 0,236 / 13,43
= 0,0175
Relativ = 33,57 / 13,43
= 2,5
 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

100 % - (0,0175. 100 % )
100 % - 1,75%
98,25 %
VOLTAMETRER DAN AMPEREMETER

Maksud percobaan : Menentukan tahanan dalam Voltameter dan Amperemeter
Cara menetukan batas ukur

 Voltameter DC
 Amperemeter DC
 Tahanan yang diketahui
 Komutator AC – DC
 Kabel-kabel penghubung
 Cara kerja/pelaksanaan
 Buat rangkaian gambar 3 ,baca pembacaan Amperemeter
 Buat rangkaian gambar 2 ,baca pembacaan Amperemeter lx
 Ra dihitung dengan rumus
Rv = ( i – i v) / i v
 Percobaan diulang 5x
DATA PERCOBAAN
p = voltameter tanpa tahanan
q = voltameter dengan tahanan
p q R
5 4,9 100 ohm
4,9 4,8 100 ohm
5 4,9 100 ohm
4,8 4,7 100 ohm
5 4,9 100 ohm
Rv = p – q / q (R)
Rv1 = 5 – 4,9 / 4,9 (100)
= 0,1 / 4,9 (100_
= 0,020 ohm
Rv2 = 4,9 – 4,8 / 4,8 (100)
= 0,1 / 4,8 (100)
= 0,020 ohm
Rv3 = 5 – 4,9 / 4,9 (100)
= 0,1 / 4,9 (100)
= 0,020 ohm
Rv4 = 4,8– 4,7 / 4,7 (100)
= 0,1 / 4,7 (100)
= 0,021 ohm
Rv5 = 5 – 4,9 / 4,9 (100)
= 0,1 / 4,9 (100_
= 0,020 ohm
1 0,020 -0,002 0,002
2 0,020 -0,002 0,002
3 0,020 -0,002 0,002
4 0,021 0,008 0,008
5 0,020 -0,002 0,002
 0,101 0 0,016

= 0,101 / 5
= 0,0202 ohm

= 0,0016 / 5
= 0,00032 ohm

= V( 0,101 )2 / 4
= 0,16 ohm
Relative = 0,00032 / 0,0202
= 0,0158 ohm
Relativ = 0,16/ 0,0202
= 7,92 ohm
 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

100 % - ( 0,0158. 100 % )
100 % - 1,58 %
98,42 %
REGULASI TEGANGAN
V2 + b V2 dengan b
13,5 13
13,6 13
13,5 13
13,5 13
13,6 13
RT = (V2 + b) - (V2 dengan b) / V2 dengan b
RT1 = 13,5 – 13 / 13 . 100 = 3,84 %
RT2 = 13,6 – 13 / 13 . 100 = 4,61 %
RT3 = 13,5 – 13 / 13 . 100 = 3,84 %
RT4 = 13,5 – 13 / 13 . 100 = 4,61 %
RT5 = 13,6 – 13 / 13 . 100 = 4,61 %

1 3,84 -0,462 0,462
2 4,61 0,308 0,308
3 3,84 -0,462 0,462
4 4,61 0,308 0,308
5 4,61 0,308 0,308
 21,51 0 1,848

= 21,51 / 5
= 4,302

= 1,18 / 5
= 0,236

= V( 0462,68 ) / 4
= 10,755
Relative = 0,236 / 4,302
= 0,0548
Relativ = 10,755 / 4,302
= 2,5
 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

100 % - ( 0,0548. 100 % )
100 % - 5,48 %
94,52 %
KOEFISIEN MUAI PANJANG
Maksud percobaan : Menentukan besarnya koefisien muai panjang suatu batang logam

 Alat muai panjang
 Tabung pemanas
 Sumber pemanas
 Jangka sorong
 Mistar
 Termometer
 Cara kerja
 Ukur suhu ruang (t1)
 Alirkan uap air panas pada pipa logam
 Ukur panjang AB
 Ukur jarak BC dengan jangka sorong tiap 2 menit (Lo) , L = L2-L1
 Ukur jarak BC sebelum dialiri uap (L1)
 Ukur suhu uap panjang pipa (t2) , t = t2 – t1
DATA PERCOBAAN
Suhu ruang = 28
Lo = AB = 54 cm
BC = 1 cm
Waktu alir BC T2 T1
2 1,01 78 28
4 1,02 78 28
6 1,03 79 28
8 1,04 80 28
10 1,05 80 28
1
= L / Lo . t
1 = 0,01 / 54 . 50
= 0,01 / 2700
= 0,37 x 10-5
2 = 0,02 / 54 . 50
= 0,01 / 2700
= 0,74 x 10-5
3 = 0,03 / 54 . 51
= 0,01 / 2754
= 1,09 x 10-5
4 = 0,04 / 54 . 52
= 0,01 / 2808
= 1,42 x 10-5
5 = 0,05 / 54 . 52
= 0,01 / 2808
= 1,78 x 10-5
1 0,37 x 10-5 -0,71 0,71
2 0,74 x 10-5 -0,34 0,34
3 1,09 x 10-5 0,01 0,01
4 1,42 x 10-5 0,34 0,34
5 1,78 x 10-5 0,7 0,7
 5,4 x 10-5 0 2,1

= 5,4 x 10-5/ 5
= 1,08 x 10-5
= 2,1/ 5
= 0,42

= V(1,08 )2 / 4
= 2,196
Relative = 0,42 / 1,08
= 0,3389
Relativ = 2,196/ 1,08
= 2,033
 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

100 % - (0,3389. 100 % )
100 % - 33,89 %
66,11%
KONSTANTA GAYA PEGAS
Maksud percobaan : Menentukan besarnya konstanta gaya pegas
 Menentukan konstanta gaya pegas
Diketahui : massa ember kecil 50 gram
massa pegas 4,9 gram
 Cara kerja
 Baca skala tanpa beban
 Beri beban masing-masing 20,30,40 gram dan baca skalanya
 Beri beban 10 gram ditarik ke bawah 2 – 3 cm, lalu lepaskan
 Ulangi untuk beban 20 gr , 30 gr , dan 40 gr
DATA PERCOBAAN
NO BEBAN SKALA WAKTU GETARAN

1 20 gram 2,5 cm 9s
2 30 gram 3 cm 9,5 s
3 40 gram 3,5 cm 10 s
4 50 gram 4,5 cm 11 s
k = 42 . m / T2
k1 = 4 ( 3,14 )2 ( 50 + 1,6 + 20 ) / 92
= 4 ( 9,86 ) ( 71 ,6 ) / 81
= 2823,9 / 81
= 34,86 dyne /cm
k2 = 4 ( 3,14 )2 ( 50 + 1,6 + 30 ) / 9,52
= 4 ( 9,86 ) ( 81 ,6 ) / 90,25
= 3218,3 / 90,25
= 35,65 dyne /cm

k3 = 4 ( 3,14 )2 ( 50 + 1,6 + 40 ) / 102
= 4 ( 9,86 ) ( 91 ,6 ) / 100
= 3612,7 / 100
= 36,12 dyne /cm
k4 = 4 ( 3,14 )2 ( 50 + 1,6 + 50 ) / 112
= 4 ( 9,86 ) ( 101 ,6 ) / 121
= 4007,1 / 121
= 34,93 dyne /cm
1 34,86 -0,07 0,07
2 35,65 0,72 0,72
3 36,12 1,19 1,19
4 33,11 -1,82 1,82
 139,74 0 3,8

= 139,4 / 4
= 34,935 dyne /cm

= 3,8 / 4
= 0,95 dyne /cm

= V(19527,27) / 3
= V 6509,9
= 80,68 dyne /cm
Relative = 0,95 / 34,935
= 0,0272 dyne /cm
Relativ = 80,68/ 34,935
= 2,309 dyne /cm
 Keseksamaan : 100 % - ( 0,0272 . 100 % )

100 % - 2,72%
97,28
MOMEN PUNTIR
Maksud percobaan : melakukan modulus puntir suatu batang berbentuk
silinder dengan cara statis

 Alat momen punter
 Jangka sorong
 Mistar
 Beban
 Cara kerja
 Ukur jari-jari batang dengan jangka sorong
 Ukur jari-jari roda dengan mistar
 Ukur panjang L1 dan L2
 Baca 1 dan2 untuk masing-masing beban
200 ,400 ,600 ,800 ,1000 gram
DATA PERCOBAAN
r0 = 7 cm L1 = 30
r barang = 0,25 cm L2 = 41,5
NO L1 L2 BEBAN + 1 + 2 + 1 + 2 RATA –RATA

1 30 41,5 200 5 3 5 3 5 3
2 30 41,5 400 6 4 6 4 6 4
3 30 41,5 600 9 5 9 5 9 5
4 30 41,5 800 14 7 14 7 14 7
5 30 41,5 1000 17 8 17 8 17 8
1
G = 360gr . L . M / 2R4
G1 = 360980 . 7 . 30 .200 / ( 3,14 )2( 0,25 )4 . 5
= 1,48 x 1010 / 0,1925
= 7,69 x 1010
G2 = 360980 . 7 . 30 .400 / ( 3,14 )2( 0,25 )4 . 6
= 2,96 x 1010 / 0,231
= 12,8 x 1010
G3 = 360980 . 7 . 30 .600 / ( 3,14 )2( 0,25 )4 . 9
= 4,44 x 1010 / 0,34
= 13 x 1010
G4 = 360980 . 7 . 30 .800 / ( 3,14 )2( 0,25 )4 . 14
= 5,92 x 1010 / 0,54
= 10,9 x 1010
G5 = 360980 . 7 . 30 . 1000 / ( 3,14 )2( 0,25 )4 . 17
= 7,4 x 1010 / 0,65
= 11,3 x 1010
1 7,69 x 1010 -3,448 3,448
2 12,8 x 1010 1,622 1,662
3 13 x 1010 1,862 1,862
4 10,9 x 1010 -0,238 0,238
5 11,3 x 1010 0,162 0,162
 55,69 x 1010 0 7,372

= 55,69 x 1010/ 5
= 11,38 x 1010

= 7,372/ 5
= 1,4744

= V(55,69 )2 / 4
= 1,631
Relative = 1,4744 / 11,38
= 0,1323
Relativ = 2,196/ 1,08
= 0,146
 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

100 % - (0,1323. 100 % )
100 % - 13,23 %
86,77%
2
1 12,81 x 1010 -7,402 7,402
2 19,22 x 1010 -0,992 0,992
3 23,06 x 1010 2,848 2,848
4 21,96 x 1010 1,748 1,748
5 24,01 x 1010 3,798 3,798
 101,6 x 1010 0 16,788

= 101,06 x 1010/ 5
= 20,212 x 1010

= 16,788 / 5
= 3,3576

= V( 101,06 )2 / 4
= 5,053
Relative = 3,3576 / 20,212
= 0,1661
Relativ = 5,053/ 20,212
= 2,5
 Keseksamaan : 100 % - ( 0,1661. 100 % )

100 % - 16,61 %
83,39%

Percobaan Viscometer Stokes

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Percobaan Viscometer Stokes

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PERCOBAAN VISCOMETER STOKES

Maksud percobaan : Untuk menentukan keofisien kekentalan zat cair

 Alat yang digunakan

 Menentukan zat cair

Massa/volume = Mo – Mi gram / 200cc ,cm

No R g m bola minyak T H V bola

1 0.55 980 2 1.01 0,7s 38,3 48,714 2,872

2 0.55 980 2 1.01 0,8s 38,4 48 2,872

3 0.55 980 2 1.01 0,9s 38,4 42,77 2,872

4 0.55 980 2 1.01 0,9s 38,4 42,88 2,872

5 0.55 980 2 1.01 0,8s 38,4 48,375 2,872

1 = 2(0.55)2 (980) / 9 ( 46,7) x (1,862) = 2,62 Cv

2 = 2(0.55)2 (980) / 9 ( 45,6) x (1,862) = 2,69 Cv

3 = 2(0.55)2 (980) / 9 ( 43,2) x (1,862) = 2,84 Cv

4 = 2(0.55)2 (980) / 9 ( 45,1) x (1,862) = 2,72 Cv

5 = 2(0.55)2 (980) / 9 ( 45,5) x (1,862) = 2,69 Cv

 Harga nilai rata-rata : X = Xn / k

 Deviasi rata – rata : a = |dXn| / k

 Deviasi standard : s = V(dXn)2 / k – 1

 Harga nilai X–a< X < X+a

 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

Maksud percobaan : menentukan besarnya tahanan yang belum diketahui besarnya

 Alat-alat yang digunakan

Rx3 = 23,2 / 26,8 (75)

Rx5 = 23,3 / 26,7 (75)

 Harga nilai rata-rata : X = Xn / k

 Deviasi rata – rata : a = |dXn| / k

 Deviasi standard : s = V(dXn)2 / k – 1

 Harga nilai X–a< X < X+a

 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

Maksud percobaan : Menentukan jarak focus lensa positif

Mengenal bayangan / cacat bayangan

 Alat yang digunakan

v = jarak benda - lensa

b = jarak lensa - bayangan

f1 = 69,5 x 8,5 / 69,5 + 8,5

f2 = 40,1 x 8,7 / 40,1 + 8,7

f3 = 69,5 x 8,5 / 69,5 + 8,5

f4 = 69,5 x 8,5 / 69,5 + 8,5

f5 = 69,5 x 8,5 / 69,5 + 8,5

 Harga nilai rata-rata : X = Xn / k

 Deviasi rata – rata : a = |dXn| / k

 Deviasi standard : s = V(dXn)2 / k – 1

 Harga nilai X–a< X < X+a

 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

Maksud percobaan : Menentukan besarnya gravitasi dengan ayunan sistematis

 Alat yang digunakan

PANJANG TALI 20 AYUNAN 30 AYUNAN 40 AYUNAN

Jadi , S pada tali 50 cm adalah = S1 +S2 +S3 / 3

Jadi , S pada tali 75 cm adalah = S1 +S2 +S3 / 3

S1 = 4 ( 3,14 )2 100 / ( 40,4 / 20 )2

S2 = 4 ( 3,14 )2 100 / ( 60,1 / 30 )2

Jadi , S pada tali 100 cm adalah = S1 +S2 +S3 / 3

 Harga nilai rata-rata : X = Sn / k

 Deviasi rata – rata : a = |dXn| / k

 Deviasi standard : s = V(dXn)2 / k – 1

 Harga nilai X–a< X < X+a

 Keseksamaan : 100 % - ( A . 100 % )

 Alat-alat yang digunakan

 Cara kerja transformator

R pipa M bejana M bejana h k l Waktu

Q2 = 77,8 – 42,2 / 7,6

1 = (3,14) (1,2) (980) (0.2)4 (89 – 88) / 16 . 53 ( 4,974 )