GEMPA BUMI DI KOTA AMBON, MALUKU TENGAH Dip kemenrenian KESEHATAN DAN SERAM BAGIAN BARAT sy REPUBLIK INDONESIA PROVINSI MALUKU PusaT Kalsis KESEHATAN Sd ERO d stated Kronologi Tolah terjadi germpa bumi pada tanggal 26 September 2019 pukul 06.46 WIB dengan M 6.8 yang berpusat di darat 40 km timur laut Kola Ambon dengan og kedalaman 10 km. Gempa dirasakan skala MMI: V Ambon, V Kairatu, II-III Paso, II a m Banda. Gempa tidak berpotensi tsunami. Hingga pukul 18.44 WIB. Walkota Ambon menetapkan Status Tanggap Darurat melalui SK Nomor - 711 mA Tahun 2019 terhitung sejak tanggal 26 September 2019 sampai dengan 9 Oktober Pot anton 2019 selanjutnya, Gubernur Maluku menetapkan Status Tanggap Darurat melalui SK Nomor 360 - 210 Tahun 2019 terhitung sejak tanggal 26 September 2019 sampai dengan 9 Oktober 2019. Faskes Terdampak Detail Korban : ”~ a 2. she Gace | Mw & fo 2 20 1 37 93 1.245 247.239 248.577 Rumah Sakit Puskesmas —Pustu eT ae EE re sgn et oan a MALUKU TENGAH KOTA AMBON SERAM BAGIAN BARAT Kesehatan mh 11 Unit fh 23 Unit fh 15 Unit Penduduk tt R » tt R # th 13 #* Rentan 854 = 1.079 7.030 8 187 446 2 2.665 Lansia Bum alta Lancia Buri Balita Uansia Gumi Balta ones wll wei PAU, 26 y Detail Mounts Rawat nap Dune Rawat nap ofimoat tka Bacal 874 108.000 * 32 27.805 339 = 111.43. Luka Ringan/ — Pengungsi c’ engungsi rel rey Pengungsi Rawat Jalan Siu Pires Bgian Barat, Dinkes Kota Ambdq dan BPBD Prov. Maluku. © 2019 Copyright Pusat Krisis Kesehatan- GEMPA BUMI DI KOTA AMBON, MALUKU TENGAH KEMENTERIAN DAN SERAM BAGIAN BARAT KESEHATAN PROVINSI MALUKU BD Nests, PUSAT KRISIS KESEHATAN UPTO eka au eee) Upaya Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah: 1. Memindahkan pelayanan RSUD dr. Ishak Umarella ke RS Lapangan Darussalam untuk menghindari terkena resiko dampak tsunami. 2. Puskesmas Pembantu Waai melakukan pelayanan di pos pengungsian Desa Liang, Kecamatan Salahutu. 3. Pelayanan Kesehatan pasca bencana gempa bumi beroperasional 24 jam. 4, Pembagian kelambu sebanyak 250 hela 5. Mengerahkan tim bantuan kesehatan ke Desa Tengah-Tengah dan Way. Dinas Kesehatan Kabupaten Seram Bagian Barat: Puskesmas sementara dipindahkan di salah satu gedung di Dodiklatpur (ruang perawatan dan ruang pemulihan pasca bersalin) Memaksimalkan pelayanan kesehatan di lokasi pengungsian dengan dibantu oleh tenaga kesehatan dari TNI. Pembagian kelambu di tenda-tenda pengungsian sebanyak 4.000 helai dibantu Dodiklatpur. |. Pembagian makanan tambahan PMT Balita. Membantu proses persalinan di Pos Rindam Waimital. Mengerahkan penempatan relawan dan memberikan pelayanan di Desa Waimital dan Toma Lewu, Mengarahkan tim bantuan Kemenkes ke lokasi terdampak Dinas Kesehatan Kota Ambon: 1. Mendirikan pos kesehatan tetap dan mobile. 2. Pemberian PMT Balita dan PMT Bumil 3. Pelayanan persalinan dan Antenatal Care di lokasi pengungsian. 4, Berkoordinasi dengan RS Polri untuk identifikasi korban. Berkoordinasi dengan lintas sektor dan TNI dalam pendirian RS Lapangan, karena lumpuhnya RSUD dr. Ishak Umarella, Melakukan RHA ke lokasi terdampak bersama tim RHA dari Kemenkes. Mengidentifikasi kebutuhan makanan tambahan Balita ditempat pengungsian. Mendistribusikan obat-obatan. Mengarahkan tim kesehatan mandiri ke lokasi terdampak. Melakukan skrining gangguan jiwa baik farmakoterapi dan psikoterapi pada penduduk rentan di pengungsian. Koordinasi dan pendampingan Sub Klaster Kesehatan, Kementerian Kesehatan: 1. Mengirimkan tim RHA ke 3 lokasi 2. Mengirimkan bantuan tenaga kesehatan dari IDI (Jakarta, Ambon), PPNI (Sulsel, Sulut, Jakarta), BSM, MDMC, LPBI-NU, PP HMI, Yayasan Kristen untuk Kesehatan umum, RSUD Dr. Soetomo Surabaya dan Pusdokkes Polr 3. Berkoordinasi dengan Dinkes Provinsi Maluku. 4. Mengirimkan PMT Bumil dan Balita, Obat, Tenda Kespro, Kit Bumil, Kit Buteki, Kit Bayi Baru Lahir dan Kit Higiene. Kondisi Saat Ini Kabupaten Maluku Tengal 1. Lambatnya pengumpulan data terkait SDM dan logitsik yang dibutuhkan 2. Pelayanan kesehatan di Puskesmas Waal dilakukan di tenda pos pengungsian dan beroperasi 24 jam. 3. Situasi pengungsian di Kecamatan Hutaru tidak ada MCK dan memiliki sanitasi yang kurang balk. Kabupaten Seram Bagian Barat: 1. Tenaga kesehatan banyak yang ikut mengungsi sehingga pelayanan terganggu. 2. Kondisi kesehatan pengungsi untuk lansia, anak-anak, ibu hamil dan balita sangat rentan karena lokasi pengungsi banyak yang di hutan. 3. Warga tidak mau kembali kerumah pada malam hari karena ada issu akan terjadi gempa dan tsunami besar. 4, Banyak pengungsi mandiri yang tersebar di beberapa titik sehingga sulit untuk memonitor kondisi kesehatan mereka (beberapa di antaranya sulit untuk diakses). See Le RO Cer Cue ee ML ORC Pes oe nea erat aE Lt © 2019 Copyright Pusat Krisis KesehatanGEMPA BUMI DI KOTA AMBON, MALUKU TENGAH DAN SERAM BAGIAN BARAT PROVINSI MALUKU Bantuan Logistik Kesehatan Buah Paket Tenda Kespro Kit Ibu Hamil Ton Paket PMT Bumil & Balita Kit Ibu Bersalin Pio seuenrenan Ld eeENERN Reece UD oot, PUSAT KRISIS KESEHATAN Paket Kit Bayi Baru Lahir Paket Kit Higiene Pelayanan psikososial i Desa Liang, Waal dan tulehu Pelayanan kesehatan oleh Puskesmas Waai @ pwnatscassamtos.cols — @ rursreaas egRetankomenkos Q) ivoprrx (on Pos kesehatan dan pent ngungsi ‘i Kob. Maula Tengah eons © 2019 Copyright Pusat Krisis Kesehatan