0.4 Content Pekerjaan Plafond
0.4 Content Pekerjaan Plafond
PEKERJAAN : ARSITEKTUR
HN & WN & JN
NO :010A/MET/ARS-PLF/VI/2023
1. PERKERJAAN PERSIAPAN
B. PEKERJAAN COMPOUND
1. Scraft 5. Botol air
2. Kape 6. KertasAmplas
3. Ember 7. BenangSipat
4. Obeng 8. Steager / Perancah
TENAGA KERJA :
1. Tukang terampil yang dapat membaca, mengerti dan memahami gambar
2. Helper
2. PELAKSANAAN PEKERJAAN :
1. Pemeriksaan semua rencana dan gambar kerja, yang tercakup didalamnya adalah :
a. Elevasi / ketinggian dan dimensi ruang
b. Design / pola penempatan rangka dan rencana potongan atau sambungan
c. Design / pola penempatan panel dan rencana potongan
d. Lay out / pekerjaan lain yang berhubungan dengan plafond seperti : Lampu, AC, Pipa, dan lain
– lain.
Sesuaikan semua data dengan kondisi lapangan. Periksa penyelesaian pekerjaan lainnya yang berada
diatas plafond seperti antara lain : Ducting AC, pipa, kabel, dll.
2. Levelling / ketinggian plafond, beri tanda / marking pada setiap kolom, dinding.
3. Pada lokasi yang membutuhkan kelurusan dan kerataan, pasang siku metal 20 x 20 mm atau wall
angle (sesuai spesifikasi) dengan` paku setiap 600 mm, sesuai dengan elevasi / ketinggian yang
direncanakan.
4. Pasang penggantung plafond, bila kondisi/lokasi atap dak beton maka pemasangan
rod/penggantung plafond memakai tembakan dengan ramset (alat tembak beton),jarak tembakan
beton 1200 mm x 1200 mm.Pasang siku gantung ke struktur / tumpuan, rod 2 mm dan suspension
clipnya.
5. Lakukan pemasangan rangka penggantung sesuai dengan lubang yang telah ditentukan. Lakukan
perkuatan rangka penggantung dengan cara diberi baut screw sebagai perkuatan pada rangka
penggantung.
6. Kemudian pasang top cross dengan jarak 1,2 m, lalu pasang furing dengan jarak metal furing 60
cm.
7. Setelah paku digantung maka akan dikaitkan pada wall angle, dengan catatan kondisi pekerjaan
mekanikal dan elektrikal (ducting AC, sprinker, instalasi air bersih/ kotor, instalasi listrik dan
pekerjaan lain yang berhubungan dengan pekerjaan plafond) telah selesai (setelah dilaksanakan
checklist).
8. Setelah diperiksa penyelesaian semua pekerjaan lain diatas plafond, sebelum plafond ditutup.
Pasang panel gypsum 9 mm dengan menggunakan sekrup tipe “self tapping 2 cm”. Jarak sekrup
yang dipersyaratkan sebagai berikut :
a. Pada tepi panel, jarak antara tepi kesekrup maksimal 16 mm
b. Pada tepi panel jarak antara sekrup maksimal 200 mm
c. Pada tengah panel, jarak antara sekrup maksimal 300 mm
c. Pastikan bahwa textile / paper tape terekat dengan baik diantara lapisan compound base coat
pertama dan base coat kedua.
d. Lapisan kedua : Top coat lebar ± 30 cm, setelah lapisan kedua kering (± 15 menit)
10. Amplas bagian compound / dempul yang kasar dan berlebihan agar didapat permukaan yang halus.
Panel siap di cat.
11. Untuk dijadikan perhatian, panel gypsum yang sudah selesai dicompound dan diamplas sebaiknya
tidak dibiarkan terekspos terlalu lama, untuk menghindari kerusakan , lendutan akibat kelembaban
tinggi dan perubahan temperature.
12. Panel plafond gypsum tidak boleh dibebani oleh material / pekerjaan lain dengan beban melebihi 2
kg beban terpusat. Semua material / ceiling fixture harus digantung sendiri, tidak boleh menumpu
ke panel plafond. Plafond dan rangka tidak didesign untuk dapat diinjak / dinaiki orang dalam
kondisi apapun.
13. Pemotongan rangka plafond akibat benturan dengan ceiling fixture lainnya harus dilakukan oleh
pekerja plafond untuk menghindari kerusakan atau hilangnya tumpuan penggantung rangka.
3. HASIL AKHIR :
1. Pemasangan plafond sesuai dengan elevasi yang dikehendaki
2. Pemasangan tidak bergelombang terutama sambungan antara gypsum dengan gypsum.
3. Plafond tidak gompal danretak.