Anda di halaman 1dari 3

PEMELIHARAAN LOGISTIK DAN PERALATAN

7.1 TUJUAN PEMBELAJARAN


Setelah mempelajari materi ini, anda diharapkan dapat:
1. Menjelaskan pengertian pemeliharaan logistik dan peralatan di gudang.
2. Menjelaskan tahapan proses pemeliharaan logistik dan peralatan di gudang.
3. Mengelola pemeliharaan logistik dan peralatan di gudang.

7.2 PENGERTIAN PEMELIHARAAN LOGISTIK DAN PERALATAN


Pemeliharaan merupakan aktivitas yang dilakukan untuk mempertahankan
kondisi barang logistik dan peralatan, atau mengembalikannya kedalam kondisi
tertentu. Dalam pemeliharaan logistik dan peralatan penanggulangan bencana
perlu menerapkan prinsip Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin (5R) dengan
tujuan agar dapat mengidentifikasi secara cepat serta meniadakan limbah dan
kerusakan serta menjaga kualitas logistik dan peralatan.
Pemeliharaan sarana penyimpanan dilakukan dalam bentuk kegiatan yaitu
menjaga kebersihan dan keamanan gudang, melakukan pengendalian hama
secara rutin, melakukan pergantian alas barang yang telah rusak, mengendalikan
mutu akan peralatan yang disimpan, melakukan monitoring alat keselamatan dan
kebersihan serta pelaksanaan pemeliharaan sarana penyimpanan.

7.3 TAHAPAN PROSES PEMELIHARAAN MELIPUTI:


1. Persiapan
Proses persiapan pemeliharaan logistik dan peralatan meliputi penyiapan
dokumen pendukung terkait proses pemeliharaan, antara lain:
a. kartu kendali pemeliharaan logistik dan peralatan; dan
b. format laporan pemeliharaan logistik dan peralatan.

2. Pelaksanaan
a. Pemeriksaan dan pencatatan kondisi Logistik dan Peralatan
Pengecekan dan pencatatan kondisi logistik dan peralatan dilakukan oleh
petugas secara akuntabel dalam kartu kendali pemeliharaan barang
logistik dan peralatan dengan cara memisahkan barang-barang yang
rusak dan telah memasuki masa kedaluwarsa, dan memindahkan barang
yang penempatannya tidak sesuai dengan tata letak.

b. Perawatan Logistik dan Peralatan


Perawatan terhadap logistik dan peralatan yang kondisinya rusak ringan
dan/atau rusak berat perlu dilakukan secara berkala oleh petugas, seperti
pengemasan ulang terhadap barang yang kemasannya mengalami
kerusakan, pemanasan berkala kendaraan dan peralatan bermesin yang
sudah digunakan, dan cek kilometer untuk penggantian spare part.

3. Pendokumentasian
Pendokumentasian dilakukan oleh petugas terhadap seluruh pelaksanaan
kegiatan pemeliharaan logistik dan peralatan. Pendokumentasian
pelaksanaan kegiatan pemeliharaan barang logistik dan peralatan dilakukan
dalam bentuk dokumen cetak (hard copy) dan/atau dokumen elektronik (soft
file).

4. Pelaporan
Laporan pemeliharaan logistik dan peralatan memuat data dan informasi
serta proses pemeliharaan yang disusun oleh petugas secara berkala
(harian/mingguan/bulanan) sesuai format laporan pemeliharaan logistik dan
peralatan dan disampaikan kepada Kepala/Manajer/ Koordinator Gudang.

7.4 ISTILAH-ISTILAH PENTING


 APAR
Alat Pemadam Api Ringan, dikenal juga dengan istilah portable fire
extinguisher. Alat pemadam api ini disebut portable karena bentuknya yang
kecil dan praktis sehingga mudah dipindahkan dan dibawa ke mana-mana.
APAR dapat berisi karbondioksida, foam AFF (Aqueous Film Forming), dan dry
chemical powder.

 Fire Hydrant System


Fire Hydrant System adalah suatu system pemadam api yang dioperasikan
secara manual oleh operator (manusia) dengan menggunakan media
pemadamnya air dan disepanjang instalasi pempipaan mengandung air
bertekanan sampai pada titik Hydrant Valve, Hose reel, Hydrant Pillar atau
perangkat lainnya.

 5R
5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat dan Rajin) merupakan budaya tentang
bagaimana seseorang memperlakukan tempat kerjanya secara benar. Bila
tempat kerja tertata rapi, bersih, dan tertib, maka kemudahan bekerja
perorangan dapat diciptakan, dan dengan demikian 4 bidang sasaran pokok
organisasi, yaitu efisiensi, produktivitas, kualitas, dan keselamatan kerja dapat
lebih mudah dicapai.

7.5 LATIHAN
1. Sebutkan pengertian pemeliharaan logistic dan peralatan!
2. Sebutkan dan jelaskan prinsip 5R!
3. Jelaskan tahapan proses pemeliharaan!

Anda mungkin juga menyukai