Undergraduate Theses
Undergraduate Theses
(KL 1702)
STUDI PENENTUAN
·1\IODEL OFF HORE FtSH FARMIN<i
~({4
0 5CJ.3
Sub
>' (
-
~-~,
Disusun Oleh.:
AGmiG.S\lBALI
NRP.4396 100037
TgJ. ''\
"1 I
STUDIPENENTUAN
MODEL OFFSHORE FISH FAR.MING
TUGASAKHIR
Diajukan Guna Memtoubi Sebagian Persy(lratan
Untuk Memperoleb Gelar S4rjana Teknik
Pad a
Jurusan Teknik Kelautan
Fakultas Teknologi Kelautan
lnsitut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya
ii
KATA PENGANTAR
iii
dapat menyelesaikan tugas akhir ini . Dan juga atas
masa-~asa yang menyenangkan selarna ini .
7 . Hafidz, rurnanto , soni, hendrik , uton , ondy , rizal
dan ssluruh angkatan ' 96 atas kebersarnaan dan rnasa
yang ~enyenangka selarna perkuliahan.
8. Pengh...::ni T- 78 dan Admin Lab- korn atas bantuan dan
"hibu::::-annya" .
9. Selur..:.h rnahasiswa T . Kelautan atas keceriaan dan
kebersarnaan selarna penulis kuliah .
10 . Sem~a pihak yang telah membantu , yang tidak dapat
penul~s sebut satu persatu
Penulis
iv
DAFTAR lSI
LEMBAR PENGESAHAN i
ABSTRAK ii
DAFTAR ISI v
DAFTAR TABEL lX
DAFTAR NOTASI X
BAB I PENDAHULUAN I- 1
2 • 2 . 4 Aru s I I- 2 4
2. 2. 5 Stabili tas II - 30
v
BAB III METODOLOGI TUGAS AKHIR III - 1
4 . 2 . 1 Kayu IV-7
4 . 2 . 4 Bambu IV- 9
4 . 3 . 2 Jaring············-··························-···································IV- 13
4.4 Sarana Dan Pr a s arana Ke r a mba Te n gge l am I V-1 4
4 . 5 . 2 Pe l ampung IV- 26
vi
4 . 7 . 1 Pemilihan Model IV- 31
5 . 2 . 3 Stabili tas V- 14
DAFTAR PUSTAKA
LAMPI RAN
vii
DAFTAR GAMBAR
GAM BAR ] .1 Jenis Offshore fish farming ______________ _ II - 3
::enggelam ( Indones i a ) ___ ___ __ ____ ___ _____ ___ ____________________ ______ __ ___ __II- 6
viii
DAFTAR TABEL
konstruksi IV- 11
ix
DAFTAR NOTASI
potensial kecepatan
g percepatan gravitasi
frekuensi gelombang
k angka gelombang
d kedalaman laut
x jarak horizontal
t waktu
Ca massa tambah
Fd gaya drag
D diameter silinder
L Panjang Gelombang
Cn koefisien drag
Cr koefisien inertia, Cr 1 + Ca
X
k angka gelombang
u kecepatan arus
(arus)
Sn solidity Ratio
Re angka reynolds
t diameter jaring
V kinematik viscosity
FD gaya drag
Fi gaya inersia
N gaya normal
U kecepatan arus
xi
8 : kemiringan dasar laut .
D diameter pipa
U kecepatan arus
xi i
BAB I
PENDAHULUAN
BAB I
PENDAHULUAN
kurang bagus .
I-1
sangat bagus dikembangkan di Indonesia . Iklim
dunia.
laut Indonesia.
I- 2
1.2 PERUMUSAN MASALAH
diperlukan.
1.3 TUJUAN
adalah :
farming.
I-3
1.4 BATASAN MASALAH
ini adalah :
putih, Situbondo .
adalah rata.
meter
yang sama .
I- 4
BAB II
2. 1 TINJAUAN PUSTAKA
bangunana ini .
II-1
konvensional yang kurang memperhitungkan faktor -
ku rang bagus.
II - 2
Offshore fish farming berdasarkan letak dapat di
SUBMERGED
II-3
Sistem ini hanya memiliki struktur yang sederhana
canggih.
I I- 4
Gb 2 . 3 Keramba mengapung modern
II- 5
tertentu dengan rnemperhitungkan daya apung dari
struktur tersebut.
di budidayakan didalamnya .
II - 6
dapat menenggelamkan serta menahan beban - beban
tersebut.
II-7
sederhana yaitu terdiri dari jaring dan tiang
II-8
2.2.2 Sekilas Tentang Ikon Kerapu
rendah .
Lokasi Budidaya
I I - 10
.J
ketenangan ikan sehingga menyebabkan
ganas.
• PH air 7 - 9
Persamaan Gelombang
dengan
arp arp
U=- dan V=- (2 . 2)
8x 8y
v = arp =o di y=-d ( 2 . 3)
ay
II-12
( 2. 4)
dengan
g percepatan gravitasi
p tekanan
menjadi :
( 2 . 5)
( 2. 6)
II-13
Jadi persamaan yang diselesaikan adalah sebagai
berikut :
1. Persamaan Laplace
( 2. 1)
v = arp =o di y = -d (2 . 3)
ay
1 acpl
17---- ( 2. 6)
g at y=o
ag coshk(d + y) . (kx )
rp = sm · - at ( 2. 7)
cr coshkd
II - 14
dengan
~ potensial kecepatan
g percepatan gravitasi
a frekuensi gelombang
k angka gelombang
d kedalaman laut
x jarak horizontal
t waktu
2
a77 a (
v - - - - - -1 - arp) - - -1 a--rp ( 2 . 8)
- at - at
g at - g at 2
ditulis:
arp = -1-a-rp- 2
( 2 . 9)
ay g at 2
II - 15
Untuk gelombang amplitudo kecil, nilai y
1
o- = gk tanh (kd) ( 2.10)
C2 = g tanh(kd) (2 . 11)
k
C2 = gL tanh(kd) (2 .12)
2n
r 'i
'• I II-16
'
\ -- -
Dengan memasukkan nilai k = 2n I L dan C= LIT
2
gT 2mi
L= - - tanh- ( 2.14)
2n L
gelombang L .
d/L<.:;,l/20
diL?:.ll2
II-17
Klasifikasi ini dilakukan untuk menyederhanakan
kedalaman relatif .
gT
Co=- (2 . 15)
2n
dan
gT2
Lo=-- (2 .16)
2n
(2 . 17)
II - 18
lor-----------------------------------------~
n
0,5 ' ... --~
~~
...,.,.
'
.~ ,o~
/
,.
·'
.r
/
,.f
"
0,1
0,01 0,02 0,05 0,1 0,2 0,5 1,0
d/ l
(2 . 18)
(2 . 19)
II - 19
Persarnaan (2.18) dan (2 . 19) rnenunjukkan bahwa di
jika 1/20 < d I L < 112, cepat rarnbat dan panj ang
rnaka didapat :
!!__ =
L0
d= tanh( 2mi)
L L
(2 . 21)
II-20
- - - - - - - -- - - - - -
(2 . 2), yaitu :
3qJ 3qJ
U= - dan v=-
3x ay
Mengingat
II-21
C = gT tanh(kd) = gT sinh kd
2n 2n cosh kd
maka
u (nH)
= -
T
coshk(d + y) cos (k.x -at )
sinhkd
(2 . 22)
II-22
Gambar 2.7 menunjukkan pengurangan komponen
y=-U2 =====••==========~===z:~
(Triatmodjo, 1999)
a=
X
au
ot
=[2nT H)coshk(d+y)sin(kx-at)
2
2
sinhkd
(2 . 24)
vertikal :
II-23
ov =-(2Jr 2HJsinh k(d+y)cos(kx-at)
2
a= (2 . 25)
Y ot T sinhkd ·
teori gelombang .
bangunan apung
II- 24
b . Kondisi terburuk (storm condition) kondisi ini
Garis batas
Kemiringan Gelombang
H
d
0, 1
I
I I
Teo rl Oelombang Airy
I
I
I
Ally
.
8
0
.
"' Alty
"'0
"
..J
Ny
laAO...,
I
lMATr~
"'I lauto.l.n
I I
I I
I I
0,01 0,1 10
d/L
fu n gsi H/d d an d /L
Gaya Inersia
II- 25
dengan masa tambah. Adapun persamaan gaya inersia
adalah
bersangkutan.
II - 27
du
da = pffr"-
dt
-
da = Caffp r "u ( 2 . 26)
dimana :
menuju nol .
Gaya Drag
ada l ah :
(2 . 27 )
den g an :
Fd gaya drag
D diameter silinder
II - 28
Gaya Gelombang Pada Silinder Tegak
Sujantoko,1999)
(2 . 28)
dimana
tegak
Cn koefisien drag
koefisien inertia , Cr 1 + Ca
D diameter silinder
II - 29
1 . Refleksi dan defleksi gelombang diabaikan ,
panjang gelombang .
tidak.
2. 2. 4 Arus
panjang.
II- 30
Pada gelombang pasang surut pergerakan partikel
K angka gelombang
( 2 . 18)
( 2 . 19)
de n gan
II - 31
dFn gaya drag per satuan luas
arah arus.
U kecepatan arus
datang (arus)
struktur
II - 32
J
3 . Jarak antar Struktur
lain
4. Dimensi Struktur
struktur.
(beveridge , 1996):
(2 . 20)
(2. 21)
II- 33
dengan :
arah arus .
U kecepatan arus
datang (arus)
t
S, = 2.0· - (2.22)
D,
dimana
II-34
t diameter jaring
rumus :
R =U·D' (2 . 23)
e V
dimana
v kinematik viscosity
(2 . 24)
(2 . 25)
II - 35
dengan
a diameter jaring
rumusannya ada1ah ;
(2. 26)
dengan :
perhitungan.
..,,,, ..
......
,,
,,,,
~\ ,,
,,
,,,,
,,,, t:
,, ;:
,,
..
"\\ Jf
:!
l I Mesh size
..!/
.. .""..
I\
\~
......:: ....
"
....
.... .:.
~
II-36
2.2 . 5 Stabilitas
tenggelam adalah :
• berat struktur
• gaya inersia
dasar laut.
(2 . 27)
II - 37
bekerja tegak lurus dengan permukaan dasar laut .
adalah :
l~ =JlN ( 2 . 29)
dengan
Free-stream velocity , Uo
Pipe
Fo X
seabed
Ket N
w Berat total pipa
Fo gay a drag
Fi gay a inersia
FL gay a angkat (lift)
Fr gay a penahan /gesek
N gay a normal
U kecepatan arus
e kemiringan dasar laut .
(Mousselli, 1981)
II-38
Dengan mengkombinasi kan persamaan (2.27) dan
didapat
w = FD + 1~ + j.l FL ( 2 . 31)
j.l cos e +sin e
(2.32)
adalah :
1 2
FD =- pCD DU (2 . 33)
2
II-39
F, = p C l1rD 2 !)fdu/ ) (2 . 34)
I M \ I 4 \ I dt
dengan :
D diameter pipa
U kecepatan arus
Cn coefisien drag
(2 . 35)
dengan:
CL coefisien lift
II - 40
angka Reynolds dan kekasaran pipa . Angka Reynolds
UD
Re= - - (2. 36)
V
dengan
dalam persamaan
e
k=-, in./in.
D
dengan
Reynolds.
II-41
aliran steady . Besarnya coefisien lift dapat
Re Co Ct CM
Re Re
1.0 X 105 < Re < 2.5 X 105 1.53 - 1.2- 2.0
3 X 10 5 5 X 10 5
Re
2.5 X 105 < Re < 5.0 X 105 0.7 0.7 2.5 -
5 X 10 5
II -42
BAB III
adalah:
II I - 1
2. Survey lapangan, adalah untuk menetukan data-
prasarananya.
diterima.
III-2
• jenis ikan yang dipelihara dalam keramba
struktur ini.
kekuatannya.
terhadap :
III-3
• Beban struktural yang dalam hal ini
Strudl 25.
BAB I PENDAHULUAN
akhir ini .
III-4
Salain itu bab ini berisi tentang tujuan
informasi awal .
ini.
III-5
BAB IV PENENTUAN MODEL
terbaik .
struktur tersebut.
III-6
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
ini.
III - 7
mulai
~,
study literatur :
1. jenis ikan
2 . model off.fish farming
3. sarana & prasarana
~,
survey lapangan:
1 . sistem operasional
2. model yang dipakai
.,,
perencanaan model off. fish
farming
~,
~,
tidak
memenuhi?
ya
~,
stop
III-8
BABIV
PENENTUAN MODEL
BABIV
PENENTUAN MODEL
tersebut.
laut jawa
IV- 1
Penentuan model ini terbagi atas dua bagian
bahan struktur.
IV-2
pertimbangan terhadap penentuan model yang kan
dipakai.
IV- 3
1. untuk meme1ihara jenis ikan yang biasa hidup
tempat pengawas .
kekurangannya adalah :
di sekitar keramba.
IV-4
4. Salinitas untuk ikan-ikan tertentu menjadi
laut.
meter.
IV- 5
penggunaan keramba jenis lain yang dapat memenuhi
farming) .
actalah
IV-6
terutama untuk ikan-ikan dasar (mis: Kerapu,
lobster, dll)
tersebut.
dipermukaan.
IV-7
4.1 .3 Keramba Melayang (submersible)
arus.
IV- 8
- - - - - - - - - -- - -~ - - - - -- -
• Kuat
• Ring an
ikan,dan
• Ekonomis
4.2.1 Kayu
IV-9
Untuk daerah pesisir pantai, kayu yang dapat
mereka .
IV-10
4.2.2 Pipa Baja
kebutuhan.
IV-11
dibangun oleh pengusaha perikanan yang memiliki
sulit didapatkano
diminati o
IV-12
4.2.4 Bambu
spesies saja.
IV- 13
memiliki kelembaban tinggi hal ini juga
bagian atas .
18 - 24 bulan .
TV-14
---------- ----- -----------------------------------------------------------------
Node
0
cross section
vertica l section
IV- 15
disusun sebagaimana menyusun rakit ( gb. 4 . 2) .
Penyangga jaring
Penguat
4.3.2 Jaring
IV- 16
Untuk meletakkan jaring , pada kerambah jenis ini
bagian bawah.
tarik keatas .
Gb . 4 . 3 Posisi
pada keramba
IV- 17
Gb . 4 . 4 Cara menyambung jaring pada kerangka utama
jaringnya saja.
• pondasi struktur
• penyangga j a ring
mengganggu perkembangannya.
Penyangga Jaring
IV- 19
permukaan air . Bagian ini adalah bagian utama
sendiri.
Rail
Penyangga Jaring
[_ Pondasi
IV-20
Tiang Penyambung (Rai~)
4.4.2 Jaring
menunjang yaitu :
• bag an j aring
• jaring (net)
Bagan Jaring
rutin.
gelombang.
IV-22
Pad2 bagian dalam sudut bagian bawah dari bagan
bag an jaring
Jaring
IV-23
tidak direntangkan. Ini akan menentukan panj ang
sisinya.
/I
I
I
I
'
I
I
I
I
I
ring
+ Jc.ring
+ Pelampung
+ Pemberat (janka r)
4.5.1 Jaring
IV-25
Pada bag ian sudut jaring diberi tali yang
4.5.2 Pelampung
IV- 26
4.6 Sistem Operasional
IV- 27
pipa tersebut dibelokkan ke tengah -teng ah j aring
jaring.
Pengelolaan Lain
IV-28
Untuk mencegah hal tersebut diperlukan
Panen
makanan dihentikan.
IV-29
ditambah dengan rakit - rakit sepanjang sisi
Pipa pemberi
makan
bagan jaring
pembudidayaannya .
IV- 31
yang cocok untuk membudidayakan adalah keramba
per thousand) .
IV- 32
4.6.2 Pemilihan bahan
dimiliki .
IV-33
Adapun untu analisa tentang nilai ekonomis bahan
keramba tenggelam.
5. 1 An aliso Ekonomis
adalah :
V-1
Biaya tetap
5. biaya perbaikan
6. biaya pan en
8. pembelian vitamin
9. lain-lain
diperhatikan adalah:
gram/ekor.
V-2
menghasilkan 400 kg tiap keramba berukuran 3m
kerangkanya .
pembuatan keramba .
V-3
Tabel 5 . 1 biaya pembuatan keramba untuk
V-4
Nilai Jual (N) harga pasaran - resiko rusak
Rp . 2 0 0 . 0 0 0 - 1 0% (2 0 0 . 0 0 0 )
Rp. 18 0 . 0 0 0, 0 0
V-6
kecil namun memiliki kelemahan dalam hal umur
musim tanam
keuntungan
no Bahan struktur Kg imp as
Kg Rp
yaitu :
V- 7
1 . strukturnya , yaitu bagian kerangka utama
yang diteriama .
V- 8
Dengan data-data tambahan yaitu percepatan
awalnya ( Lo)
Lo = 9.8lx32 = 14.06 m
2n
meter.
V- 9
Pembebanan pada struktur
v - 1n
5 . 2 . 2 Pembebanan akibat gaya Arus
dan
coefisien drag
V -1 1
CL coefis ien lift
A luasan struktur
R = UeD
e
v
dengan :
Re angka reynolds
Ue kecepatan arus
D diameter pipa
V- 1?.
terhadap jaring pada masing-masing bagian keramba
tersebut adalah:
( 2 .1 8)
dengan :
( 1, 42)
keramba)
= 40 % X 3 X 3
V-l l
Sehingga besarnya gay a drag terhadap j a ring
adalah:
FD = 235,8 N
jaring) adalah :
FD = 58,95 N
5.2 . 3 Stabilitas
pantai .
V - 14
dengan
bouyansi keramba
Fr gaya inersia
persamaan :
W =4 X 1r X r2 X l X y
dengan
w berat keramba
t tinggi pondasi
\T -1 ~
jadi berat keramba(W) 4 X n X 0 . 25 2 X 0,3 X 2400
565,2 Kg
persarnaan
B =Vol x p
dengan :
J[ X n X Ll(o,sDY -(0,5D-d?J
dengan , n jumlah total bambu (saat
panen)
L panjang bambu
d tebal bambu
0,432 m3
443 , 2 kg
565 , 2 - 443 , 2
122 kg
1196 , 82 N
V - 1F;
Perhitungan gaya drag, gaya lift dan gaya inersia
dengan persamaan:
dengan :
Co koefisien drag
koefisien mass a
U kecepatan arus
ditinjau)
V-17
Untuk perhitungan gaya - gaya yang bekerja pada
keramba dengan:
• U 0, 3 m/sec
• p 1025 kg/m 3
• g 9 , 81 m/sec
V- 18
Gaya drag :
Pondasi 4 X 7, 4 29 , 6 N
Rail 4 X 12 , 0 48 N
Chord 6 X 18 108 N
TOTAL 318 , 4 N
Gay a lift
Pondasi 4 X 6, 4 =25 , 5 N
Rail 4 X 13 , 8 =55 , 4 N
Chord 6 X 20 , 8 =124 , 54 N
TOTAL 316 N
p(Wr - FJ ?.Fv+~
528 , 49 ?. 318 , 4
V- 19
5.2.4 Respon Struktur
Sumbu X 0.624332E -0 2 16
Sumbu Y -0.647188E-05 14
Sumbu z 0.423499E-06 13
Tabel 5.8 Momen maksimum pada struktur untuk tiap - tiap
koordinat(Nm)
Sistem
Join mom en
koordinat
-117.784 Surnbu X
1
- 60.075 Surnbu y
1735 . 076 Surnbu z
-117.604 Surnbu X
2 - 60 . 075 Surnbu y
1481.560 Surnbu z
117 . 604 Surnbu X
3 60.075 Surnbu y
1481 . 56 0 Surnbu z
117.784 Surnbu X
4 60.075 Surnbu y
1735 . 076 Surnbu z
V- 2 1
13
j_x
V-22
BAB VI
PENUTUP
BABVI
PENUTUP
6.1 KESIMPULAN
ini adalah :
VI - 1
yang tonjolkan kepermukaan sebagai alat
6.2 SARAN
luas.
VI - 2
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
Swadaya . J akarta
Yogyakarta
2
LAMP IRAN
LAMPIRAN 1
Keramba tenggelam
13
-----r-----..
--- ----- i - - - - - - -- - - - - - - - - l <;
r--
1 '----------
I I
-- - -J
~-~ ~ · o
--
-r!I 1 :..----- I
1
I
I
II
!
I
I
j, iI
~r------- ---
---- ----J ·
k---- ----- I-
.....-------~!::
- - - - - - - -------: _____
-------
1' ' ,-
!'
!_ _ __
---- il':.: '.)~ - ·
c
i
/
''
--- - __ '
/ ../
/
/
';~·...,..;
,( ·
~~v ·
-
Sistem keramba modern · dengan sistem kontrol otomatis.
LAMPIRAN 3
OV<TPV<T q<TStrucf{ 25
RESULTANT JOINT DISPLACErvJENTS SUPPORTS
GLOBAL -966.4072266 8894 5585938 36.6768188 -117 .704347.-1 -6U .Il750732 1735 .0762939
2 GLOBAL -981 .6939697 9326.7763672 3G.nG7699 -117.6036911 -60 .11751)771 14815600586
..., -36.7867775 117.6037827 6U .u75il504 1481.5601 f/.07
_.., GLOBAL -9 81.693 9697 9326.7763672
4 GLOBAL -966.4072266 8894.5585938 -36 .6768112 ll7.78424S4 GCUJ/50504 1735.0764160
Diagram momen terhadap sb x
Diagram mom en tcrhadap sb y
( '.
J-_
i
!
'
''
;_. . . ·--- Y.