Ki KD Ekonomi
Ki KD Ekonomi
KELAS: X
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui
proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/ atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif, dan proaktif; sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu melalui keteladanan, pembiasaan,
dan budaya sekolah; dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan
dan kondisi peserta didik.
3.5 Mendeskripsikan lembaga jasa 4.5 Menyajikan tugas, produk, dan peran
keuangan dalam perekonomian. lembaga jasa keuangan dalam
perekonomian Indonesia.
3.6 Mendeskripsikan bank sentral, sistem 4.6 Menyajikan peran bank sentral, sistem
pembayaran, dan alat pembayaran pembayaran, dan alat pembayaran dalam
dalam perekonomian Indonesia. perekonomian Indonesia.
3.7 Mendeskripsikan konsep badan usaha 4.7 Menyajikan peran, fungsi, dan kegiatan badan
dalam perekonomian Indonesia. usaha dalam perekonomian Indonesia.
3.8 Mendeskripsikan perkoperasian 4.8 Mengimplementasikan pengelolaan koperasi di
dalam perekonomian Indonesia. sekolah.
3.9 Mendeskripsikan konsep manajemen. 4.9 Mengimplementasikan fungsi
manajemen dalam kegiatan sekolah.
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR EKONOMI SMA/MA
KELAS: XI
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui
proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/ atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif, dan proaktif; sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu melalui keteladanan, pembiasaan,
dan budaya sekolah; dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan
dan kondisi peserta didik.
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui
proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/ atau ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif, dan proaktif; sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu melalui keteladanan, pembiasaan,
dan budaya sekolah; dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan
dan kondisi peserta didik.
3.5 Menganalisis penyusunan siklus akuntansi 4.5 Membuat laporan keuangan pada perusahaan
pada perusahaan dagang.
dagang.
3.6 Menganalisis tahapan penutupan 4.6 Membuat penutupan siklus
siklus akuntansi pada perusahaan dagang. akuntansi pada perusahaan dagang.