Jepretan Layar 2023-07-14 Pada 21.24.31
Jepretan Layar 2023-07-14 Pada 21.24.31
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Protein adalah senyawa organik besar yang mengandung atom C, N, O, H dan beberapa
diantaranya mengandung Fosfor, besi/mineral, oleh karena itu protein dalam bahan makanan
sangat penting bagi tubuh. Bahan makanan yang biasanya mengandung protein adalah lauk
pauk. Protein yang ada dalam lauk pauk terdiri atas protein nabati terdapat pada kacang-
kacangan seperti, kacang kedelai, kacang merah, kacang hijau, kacang tanah dan protein
hewani yang berasal dari berbagai jenis daging, telur, ikan, dan susu (Entjang, 2000).
B. Rumusan Masalah
Dalam makalah ini penyusun mengambil suatu rumusan masalah, antara lain :
1. Pengertian Lauk Hewani
2. Macam Lauk Hewani
3. Aneka Resep Lauk Hewani
1
C. Tujuan Penulisan
Sesuai tugas yang diberikan dosen mata kuliah psikologi semester dua, bahwa tujuan
penulisan ini untuk memenuhi tugas pelajaran gizi kuliner 1 serta untuk menambah nilai
gizi kuliner. Serta memberikan masukan kepada para mahasiswa / mahasiswi STIKES
Husada Borneo tentang Pengertian, macam, dan resep lauk hewani.
D. Manfaat Penulisan
1. Manfaat Teoritis
Adapun manfaat penulisan makalah ini adalah sebagai wadah bagi kami untuk
mengembangkan wawasan yang berkaitan dengan gizi kuliner 1.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Mahasiswa STIKES Husada Borneo
Agar mahasiswa STIKES Husada Borneo dapat lebih mendalami tentang kajian
bidang gizi kuliner1 dan dapat mengaplikasikan teori-teori yang di dapat di bangku
kuliah dengan fenomena sosial yang terjadi di masyarakat.
b. Bagi penulis
Penulisan makalah ini digunakan agar penulis lebih peka terhadap masalah-masalah
yang sedang terjadi dan untuk meningkatkan pengetahuan tentang ilmu gizi kuliner
1. Hasil penulisan makalah ini diharapkan untuk dapat mengembangkan penalaran,
membentuk pola pikir dinamis, dan untuk mengetahui kemampuan penulis dalam
menerapkan ilmu yang diperoleh dan mencari kesesuaian antara teori yang telah
didapatkan di bangku kuliah dengan kenyataan di lapangan.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Lauk hewani adalah hidangan dalam suatu acara makan yang terbuat dari bahan hewani
dengan atau dengan tambahan bahan lainnya. Lauk hewani yangdigunakan adalah daging sapi
atau daging unggas (ayam, bebek, burung) atau berupa hasil laut (ikan, udang, kepiting dan
lainnya). Lauk hewani dapat diolahdengan cara digoreng, direbus, dipanggang maupun
dikukus.
Ikan merupakan bahan pangan sumber protein hewani yang mudah kita peroleh. Selain
murah harganya, ikan mudah kita dapatkan di banyak tempat. Selain sebagai lauk menu
sehari-hari, di Indonesia, ikan yang banyak manfaatnya untuk kesehatan ini juga diolah
menjadi kudap-an atau hidangan selingan yang sungguh unik cita rasanya, cita rasa khas
Indonesia.
Lauk pauk adalah segala macam makanan yang disajikan sebagai penemanutama
hidangan nasi, umumnya banyak mengandung protein, baik hewani maupun nabati. Makanan
bergizi sangat dibutuhkan untuk mempercepat prosses penyembuhan suatu penyakit
khususnya protein Hewani. Lauk Hewani ikan dikenal dsebagai makanan kaya protein dengan
kandungan lemak rendah yang baik untuk meningkatkan HDL dan menurunkan LDL dalam
darah, contohnya : ikan Salmon, dan makarel yang mengandung omega 3 dan omega 6.
Dan juga pada ibu hamil sangat dianjurkan protein lauk hewani, terutama pada ikan laut
karena mengandung asam lemak omega 3 yang berperan untuk pertumbuhan dan
perkembangan sel otak serta prosses penglihatan (Retina mata) pada janin. ikan juga
mengandung asam amino essensial yang sangat baik bagi janin, disamping kandungan
vitamin dan mineral yang cukup tinggi.
Baahan makanan hewani yang banyak berfungsi sebagai zat pembangun tersedia dalam
jumlah dan macam yang sangat berlimpah, antara lain ayam, burung ikan sapi, kambing, babi,
telur, dan susu.
3
B. Macam Lauk Hewani
1. Daging
Mengandung protein rata-rata sebanyak 20%. Beberapa hewan yang lazim
diambil dagingnya untuk dimakan antara lain : sapi, kerbau, kambing, domba,
babi, kuda (di sementara daerah) dan daging dari bermacam-macam unggas.
Baik dan buruknya daging untuk dipergunakan sebagai bahan makanan ialah :
Baiknya :
a) Mengandung banyak zat putih telur.
b) Mudah dicernakan.
c) Memberi rasa enak,
d) Dapat dibuat bermacam-macam masakan.
e) Mengandung zat yang dapat mempercepat pekerjaan pencernaan
makanan.
Buruknya :
a) Mudah busuk, tidak tahan bila dibiarkan lebih dari 12 jam. Kecuali
bila disimpan di dalam almari pendingin dibagian frezer.
b) Dapat mengandung kuman-kuman penyakit yang berbahaya.
c) Lalat dapat bertelur pada daging, jika menetas, ulat-ulatnya dapat
mengeluarkan zat-zat yang tidak baik agi kesehatan.
Untuk dipergunakan dalam waktu yang lama daging harus diawetkan, agar tidak
membusuk dan mengundang kuman-kuman penyakit yang berbahaya.
4
Bagian-bagian tubuh dari seekor sapi, nama, dan untuk dipergunakan dalam masakan
yang cocok, yaitu :
Disamping itu dibawah ini dipaparkan juga tanda-tanda dari bermacam-macam daging
untuk diketahui.
Beberapa macam hewan seperti sapi dan kambing sering diserang bermacam-macam
penyakit yang dapat menular pada manusia dan berbahaya, misalnya : penyakit anthrax.
Oleh karena itu pada waktu membeli daging seharusnya diperhatikan lebih dahulu
baik-baik, apakah daging itu sudah diperiksa atau belum. Daging yang dijual di pasar yang
sudah diperikasa (di keur) dan baik selalu diberi tanda cap “baik’. Pemeriksaan dan
pembubuhan tanda itu dilakukan oleh ahli pemeriksa daging dari rumah-rumah pemotng
hewan yang terdapat di kota-kota Kawedenan, Kota, Kabupaten, dan Kotamdya. Jadi dengan
demikian sangat dianjurkan untuk tidak membeli daging secara sembarangan. Lebih-lebih
apabila daging itu tidak dipotong dirumah pemotongan, sehingga tidak diperiksa lebih dahulu
baik dan buruknya sebelum diperdagangkan.
Daging yang berasal dari bangsa unggas biasanya lebih mudah dicernakan dari pada
daging sapi/kerbau. Nilai protein unggas sama dengan daging sapi/kerbau. Hanya saja harga
daging unggas biasanya menjadi mahal, sedang bagian-bagian daging unggas yang dapat
dimakan kurang bila dibandingkan dengan dengan daging sapi/kerbau. Jenis-jenis unggasyang
biasa dimakan dagingnya ialah : ayam, bebek, burung dara, dan sekarang mulai populer
daging burung puyuh.
Syarat-syarat ayam yang baik untuk disembelih dan diambil dagingnya antara lain :
6
- Daging dan kulit berwarna kemerah-merahan.
Daging bebek kurang disukai oleh sebagian orang karena dagingnya tidak sehalus
daging ayam lagi pula berbau apek. Tetapi sebenarnya bau apaek itu dapat
dihilangkan/dikurangi, bila cara memoting dan membersihkannya sebagai berikut :
a) Satu jam sebelum bebek disembelih diberi satu sendok makan cuka 25%.
b) Sesudah disembelih berutu yang banyak mengandung minyak dipotong dan
dibuang.
c) Kemudian bulunya dicabuti, untuk menghilangkan sisa-sisa bulu badan
bebek dilumuri merata dengan cuka dan dibakar cepat diatas api.
d) Badan bebek yang hangus merata digosok dengan sabun dan serabut
kelapa, kemudian dicuci bersih dengan air untuk menghilangkan lemaknya.
2. Ikan
Ikan merupakan sumber protein hewani yang bermutu tinggi, dagingnya
mudah untuk dicernakan. Pada umumnya sedikit mengandung lemak kecuali ikan
bandeng. Kadar lemak dari suatu jenis ikan sangat dipengaruhu oleh musim, jenis
makanannya, kelamin, dan usianya. Ikan yang suka memakan ikan lebih banyak
lemaknya, dalam tubuhnya banyak mengandung vitamin A dan D. Ikan teri yang
biasa dimakan bersama tulangnya memberi banyak kalsium.
Kita membedakan jenis-jenis ikan yang dapat dimakan, yaitu :
- Ikan laut.
- Ikan darat.
- Ikan tambak.
- Hasil perairan yang lain.
a) Ikan Laut
Beberapa macam ikan laut yang banyak dijual di pasar ialah :
- Ikan tongkol.
- Ikan kakap.
- Ikan selar.
- Ikan kembung.
- Ikan layang.
- Ikan teri.
7
- Cumi-cumi dan sebagainya.
b) Ikan Darat
Beberapa macam ikan darat yang dapat dimakan antara lain :
- Ikan mas.
- Ikan gurami.
- Ikan mujaer.
- Ikan tawes.
- Ikan gabus.
- Ikan sepat siam.
- Ikan lele.
- Belut.
c) Ikan Tambak
Yang penting adalah ikan bandeng dan ikan belanak.
Bahkan jenis-jenis seperti kerang, kepiting, dan katak adalah merupakan bahan
makanan yang mahal harganya.
Untuk mengetahui agar tidak keliru pada waktu membeli, antara ikan-ikan ikan yang
segar dan ikan yang sudah busuk, maka di bawah ini dikemukakan tanda-tanda ikan yang
segar dan ikan yang busuk sebagai berikut :
- Badannya lunak.
- Apabila badan itu dipijit tidak kembali lagi (tidak elastis)
- Dagingnya mudah dipisahkan dari tulangnya.
- Insang berwarna kelabu.
- Cornea mata mengkerut, pupil menjadi kelabu.
Pada umumnya ikan dan kerang itu mudah rusak (busuk). Cara pengawetan yang
paling mudah dan banyak dilakukan ialah dikeringkan dengan dicampur garam (dibuat
menjadi ikan asin). Harga ikan asin menjadi lebih murah dari pada ikan segar.
3. Telur
Telur adalah makanan yang mengandung protein hewani yang paling baik.
Macam-macam telur yang lazim dimakan antara lain ialah :
- Telur ayam.
- Telur itik.
- Telur puyuh.
- Telur penyu.
- Telur kalkun.
- Telur angsa.
Putih telur hanya mengandung protein, sedang kuning telur disamping proteinnya
banyak juga mengandung zat besi, vitamin A dan D. Dua butir telur bebek mengandung
protein yang sama dengan 100 gram daging.
4. Susu
Susu adalah merupakan bahan makanan yang berkualitas tinggi. Dikatakan
susu mengandung hampir semua zat-zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia,
karena selain mengandung banyak protein, susu juga mengandung banyak
kalsium, fosfor vitamin A, vitamin B1 dan riboflavin. Susu mudah dicernakan,
9
dianjurkan terutama pada mereka yang membutuhkan pertumbuhan seperti; anak-
anak, remaja, ibu yang sedang hamil dan ibu yang sedang menetekkan.
Menurut macamnya, ada 3 macam bentuk susu yaitu :
- Susu segar.
- Susu kental.
- Susu tepung.
1) Susu Segar
Yang dimaksud dengan susu segar adalah susu yang diperas
dari ternak yang sedang menyusui anaknya. Ternak yang lazim diambil
air susunya adalah sapi. Tetapi sekarang di daerah Jawa barat dan Jawa
Tengah mulai dikenal pemakaian susu kambing.
Susu segar biasanya harganya lebih mahal daripada susu bentuk
lain. Yang penting diperhatikan adalah kemurniannya, tidak dicampur
dengan air atau bahan lain. Susu segar lekas rusak, karena itu harus
segera dimasak dan diminum.
2) Susu Kental
Ada 2 macam, yaitu :
a) Susu kental tak manis
Dibuat dari susu segar yang diuapkan sebagian daria airnya. Bila
dicairkan dengan jumlah air yang sama mempunyai nilai gizi yang
sama dengan susu segar.
b) Susu kental manis
Dibuat dari susu segar yang diuapkan sebagian besar dari airnya
dan ditambah gula. Bila dicairkan dengan dua bagian air
sebagaimana mestinya akan terlalu manis. Oleh karena itu susu ini
hanya diminum untuk kenikmatan dan tidak dapat menggantikan
susu segar dalam nilai protein untuk minuman anak dan mereka
yang membutuhkan pertumbuhan.
3) Susu Tepung
Ada 2 macam, yaitu :
a) Susu tepung penuh (whole milk)
10
Dibuat dari susu segar yang dikeluarkan sebagaian besar airnya.
Mengandung protein sebanyak 24%. Bila 25 gram susu ini
dicairkan dengan satu gelas air, akan diperoleh susu yang sama
nilai gizinya dengan 1 gelas susu segar.
Susu tepung skim baik untuk diberikan kepada anak-anak karena mengandung protein
yang tinggi. Tetapi harus diperhatikan pula bahwasusu ini menjadi sedikit sekali mengandung
lemak dan sama sekali tidak mengandung vitamin A. oleh karena itu apabila diberikan kepada
anak harus dibantu dengan makanan lain yang banyak mengandung lemak dan vitamin A,
sehingga kekurangan zat-zat tersebut dapat diganti.
11
BAB III
ANEKA RESEP HEWANI
BAHAN :
BUMBU HALUS:
12
CARA MEMBUAT :
1. Cuci bersih itik lalu siram dengan air jeruk nipis. Sisihkan.
2. Campur itik bersama bumbu halus, serai dan daun jeruk purut. Aduk rata. Tumis itik
sampai harum.
3. Setelah bumbu meresap, tambahkan santan dan masak sampai mengental. Masukkan
asam kandis. Biarkan beberapa saat lalu angkat
2. GULAI AYAM
Bahan :
• 1 ekor ayam sedang
• 10 buah cabe merah
• 10 buir bawang mera, diiris
• 4 siung bawang putih, diiris halus
• 1 ruas kunyit
• 1 ruas lengkuas
• 4 sendok makan ketumbar
• 5 sendok makan minyal samin
• 1 sendok teh adas halus
• 1 potong kayu manis
• 1 sendok teh pala
• 1 sendok asam jawa
• 2 sendok makan kelapa gongseng dihaluskan
• 2 ½ gelas santan
• Sejumput jinten
13
Cara memasak :
Tumis bawang mera, bawang putih dan kayu manis dengan minyak samin sampai
kering dan kuning, masukkan cabe dan goreng sebentar.
Masukkan ketumbar halus serta potongan ayam, beri air secukupnya, rebus hingga
empuk
Bahan :
1/2 kg udang
100 gr cabe merah
10 bawang merah
3 siung bawang putih
10 papan petai
2 buah tomat
garam, gula pasir secukupnya
14
Cara membuat :
Udang dibersihkan, dibuang kepalanya, digoreng sampai matang
Petai dikupas kulitnya, digoreng sebentar
haluskan semua bumbu bumbu
Goreng hingga harum, masukkan petai dan udang.
Aduk hingga bercampur rata kemudian angkat
Bahan :
- 2 ekor ikan ayam-ayam, buang kulit nya kerat-kerat kedua sisinya
- 1 buah jeruk nipis peras,
- 400 ml santan dari 1 btr kelapa
- 1 batang sereh memarkan
- 1 sdt garam,
- 2 sdm minyak goreng.
Haluskan :
- 6 btr bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 1 ruas jahe
- 1 ruas kunyit
- 1 ruas lengkuas
- 2 bh cabe merah
Cara membuat:
Lumuri ikan dengan air jeruk dan garam. Tumis bumbu halus,
masukan sereh, tuang santan, masukan ikan kecilkan api, masak lagi
sekitar ±10 menit. Angkat. Lalu bakar ikan sembari dibalik-balik dan
mengolesinya dengan bumbu. Hidangkan dengan nasi putih. Selamat mencoba.
15
5. KETUPAT & OPOR AYAM
Ketupat
Bahan :
Cara membuatnya
Tips :
16
Opor Ayam
Bahan :
2 cm jahe, memarkan
garam secukupnya
Haluskan:
garam secukupnya
17
Pelengkap:
Cara Membuat:
Bahan :
1 ekor (± 1kg) baronang , bisa diganti dengan ikan kembung, kerapu, kakap.
1 sdt garam
1½ sdm air jeruk nipis
1 sdt air jahe
1 sdm minyak goreng
18
Dabu-dabu :
10 buah cabai rawit merah/hijau, iris tipis
3 buah tomat hijau, potong dadu
4 buah bawang merah, iris-iris
1 sdt garam
½ sdt gula pasir
1 sdm air jeruk nipis
20 helai daun kemangi, iris kasar
1½ sdm minyak goreng
Cara Membuat:
Siapkan dan panaskan panggangan terlebih dahulu. Bersihkan ikan, buang insang dan
isi perutnya. Setelah itu buat beberapa keratan yang dalam pada kedua sisi ikan hingga
ke tulangnya. Lumuri dengan garam, air jeruk dan air jahe, taruh ikan dalam lemari
pendingin, diamkan selama ±15 menit. Dabu-dabu : campur semua bahan dalam
mangkuk, simpan dalam lemari pendingin sebelum disajikan.Membakar ikan : olesi
ikan dengan minyak goreng lalu tiriskan sampai minyak tidak menetes lagi. Taruh
ikan di atas pemanggang kawat yang sudah diolesi minyak, lalu panggang sampai
salah satu sisi matang. Balikkan ikan, panggang salah satu sisi lainnya hingga matang,
kemudian berturut-turut panggang bagian punggung dan kepalanya. Ikan telah matang
jika getahnya sudah tidak ada lagi yang keluar. Sajikan dengan sambal dabu dabu.
Selamat mencoba.
Bahan :
- 3 buah kepala ikan kakap belah dua
- 1 buah jeruk nipis diperas
- 5 sdm minyak goreng
19
- 1 lbr daun kunyit
- 2 batang sereh dimemarkan
- 2 lbr daun jeruk
- 600 ml santan dari satu btr kelapa
- 5 buah cabe merah belah dua
- 5 buah cabe hijau belah dua
- 3 buah asam kandis
Haluskan :
- 10 butir bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 1 sdt lada
- 5 butir kemiri sangrai
- 1 ruas laos
- 1 ruas kunyit
- 1 ruas jahe
- garam secukup nya.
Cara membuat :
Lumuri ikan dengan air jeruk, sisihkan. Tumis bumbu halus.
Masukkan daun kunyit, sereh, dan daun jeruk. Tuangkan santan dan didihkan
sambil diaduk.
Masukan ikan, cabe, asam kandis. Aduk rata. Masak dengan api kecil hingga
matang dan kuah mengental. Angkat siap untuk disajikan. Selamat mencoba.
8. BALADO CUMI
20
Bahan :
Bumbu halus :
Cara membuatnya :
- Bersihkan cumi, lumuri air jeruk dan garam. Biarkan selama 15 menit
- Tumis bumbu halus, masukan serai, daun salam, jahe dan garam. Aduk sampai
harum.
- Masukan cumi, tambahkan sedikit air, aduk rata dan diamkan sampai air agak
berkurang.
- Masukan kemangi, aduk sebentar. Angkat dan sajikan.
21
9. IKAN BAKAR BUMBU RICA
1. Lumuri ikan dengan campuran air jeruk nipis dan garam, diamkan selama 15 menit.
Sementara itu, campur bumbu halus dengan 2 sendok makan minyak goreng, aduk
rata.
22
2. Nyalakan bara arang batok kelapa, lumuri tipis ikan dengan bumbu halus, bakar
sambil dibolak-balik hingga daging ikan kesat. Lakukan seterusnya hingga ikan
matang dan bumbu agak mengering. Angkat dan sisihkan.
3. Panaskan sisa minyak goreng, tumis sisa bumbu halus, daun bawang, tomat cincang,
jahe, serai, daun jeruk, gula, dan garam. Masak sambil diaduk hingga bumbu matang,
angkat.
4. Tempatkan ikan bakar dalam piring saji dan hidangkan dengan tumisan bumbu.
23
6 buah cabai merah keriting
1 cm jahe
3 cm kunyit, dibakar
3 butir kemiri, disangrai
1. Lumuri ikan baronang dengan air jeruk lemon dan garam. Sisihkan.
2. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, serai, dan daun jeruk smapai harum.
Masukkan garam dan gula merah. Aduk rata. Tuang santan. Masak sampai mengental.
Angkat.
3. Lumuri ikan baronang dengan bumbu tumis dan air asam jawa. Diamkan 30 menit
sampai meresap.
4. Bakar ikan baronang sambil dibolak-balik dan dioles sisa bumbu sampai matang.
5. Sajikan dengan pelengkap.
24
santan kental 50 ml
sereh 2 batang, memarkan
tomat merah 1 buah, potong dadu
minyak goreng 3 sendok makan, untuk menumis
wijen 1 sendok makan, untuk taburan
25
12.AYAM BAKAR TALIWANG
26
13. AYAM BALADO
1. Lumuri ayam dengan garam dan air jeruk nipis, diamkan beberapa saat.
2. Masak ayam dalam penggorengan bertutup (ungkep) hingga ayam lunak (bila perlu
tambahkan air). Angkat dan sisihkan.
3. Panaskan minyak, goreng ayam hingga kuning keemasan. Angkat dan tiriskan.
4. Panaskan 2 sendok makan minyak, tumis bumbu tumbuk hingga harum.
5. Masukkan ayam, masak sambil sesekali diaduk hingga bumbu meresap.
6. Angkat dan sajikan.
Tips :
1. Bagi yang ingin sedikit asam, Anda bisa tambahkan tomat sebagai bumbunya.
2. Bila ayam yang digunakan adalah ayam leghorn, ayam bisa digoreng langsung tanpa
diungkep terlebih dahulu karena ayam leghorn cepat lunak.
3. Jangan goreng ayam terlalu kering agar bumbu meresap maksimal.
27
4. Dalam sajian masakan Padang tidak hanya ayam yang dibumbu balado ada dendeng,
telur, kentang ataupun ikan.
Bahan Masakan :
- 1 ekor ikan kakap merah berat 600 gram siangi potong 3 bagian
- 2 sdm air jeruk nipis
- 1 sdt garam
- 2 sdm minyak goreng
- 3 siung bawang putih memarkan
- 1 liter air
- 2 sdt garam
- 1/2 sdt merica bubuk
- 2 sdm cabai bubuk
- 1 sdm penyedap serba guna (rasa asam)
- 3 sdm kecap ikan
- 2 batang daun bawang potong 2 cm
- 100 gram lobak irisan bentuk korek api
- 2 batang wortel potong bentuk korek api
- 3 lembar sawi putih iris 3 cm
- 25 gram soun rendam air dingin hingga lunak tiriskan
- 1 buah tahu sutera potong-potong
BAHAN :
minyak wijen
jahe sebesar telunjuk
1 ayam dan potong-2 kecil
arak merah/manis atau putih, tergantung selera.
CARA MEMBUAT :
iris jahe tipis2 berbentuk balok dan kecil-kecil panaskan minyak wijen setengah botol, goreng
jahe sampai harum dan coklat setelah itu pisahkan jahe.. masukan ayam, goreng dengan
minyak wijen sambil di aduk2 sampai ayam setengah matang, tambahkan gula 1sdt, lalu
masukan arak setengah botol, tambahkan air 3/4 gelas, masukin lagi jahe yang sudah digoreng
lalu tutup kuali, biarkan sampai matang..
terus untuk cocol-lannya cabe rawit dipotong2, garam 1sdt, taroh di piring kecil, trus
tambahin kuah dari ayam arak tadi 1sdm makan pake nasi anget, ayamnya dicocolin ke
campuran cabe rawit, garem, dan arak
29
16. AYAM MASAK PEDAS
30
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa lauk hewani memiliki peran yang
sangat penting dalam menciptakan kesehatan terutama dalam hal mencegah dan
menanggulangi gizi buruk. Apabila makanan yang kita makan mempunyai nilai gizi yang
baik, niscaya kesehatan kita akan baik pula.makanan memang tidak selalu menjamin
tubuh seseorang akan menjadi sehat, tetapi makanan akan menyebabkan tubuh seseorang
akan menjadi sehat. Tentu saja dalam hal ini adalah dengan makanan-makanan dengan
gizi yang bernilai baik. Sehingga walaupun setiap saat ada saja bibit-bibit penyakit yang
menyerang tubuh kita, tetapi dalam keadaan tubuh yang sehat daya tahan tubuh menjadi
kuat dan dapat menangkis serangan bibit-bibit penyakit tersebut, akhirnya kita akan tidak
mudah dihinggapi/terkena suatu penyakit.
B. Saran
Kami menyadari bahwa dalam penulisan maupun penyusunan makalah ini terdapat
banyak kesalahan dan kekurangan. Untuk itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun dari para pembaca demi perbaikan makalah ini agar menjadi
lebih baik lagi.
31
DAFTAR PUSTAKA
32