Anda di halaman 1dari 52

Capacity Building Bagi Manager Energi Bidang Industri

Jakarta, Juli 2019


mmfirdausi@yahoo.com
0811 8822 695
Energy … …
Electrical Power and Energy
Power
Instantaneous Measurement
Measured in KiloWatts (kW)
or KiloVolt-Amps (kVA)

Energy
Total Consumption over a given time
Measured in KiloWatt-Hours
Energy adalah …
• Energi didefinisikan sebagai kapasitas suatu sistem untuk
melakukan pekerjaan pada sistem fisik lainnya (Joule)
• Kerja didefinisikan dalam kekuatan & jarak.
• Energi umumnya dikelompokkan sebagai Energi Kinetik
atau Energi Potensial
• Energi Kinetik adalah energi gerak (gelombang,
elektronik, angin dll.)
• Energi potensial adalah energi tersimpan yang berpotensi
melakukan pekerjaan.
• Energi tidak dapat diciptakan atau dihancurkan hanya
dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya
Power, Daya

• Daya: tingkat di mana energi dikonversi, digunakan


atau ditransfer (J / dtk atau Watt)
o Misalnya: tingkat di mana bola lampu mengubah
energi listrik menjadi daya
• Jumlah energi yang sama dikonversi dalam waktu
yang lebih singkat = lebih banyak daya
• Daya listrik sesaat adalah tegangan yang dikalikan
dengan arus (VA atau W)
Pengguna Energi
• Di rumah kita (peralatan, memasak, penerangan, air
panas, dll.)
• Bangunan komersial (HVAC, penerangan, peralatan)
• Telekomunikasi
• Industri (Sistem uap, Udara Terkompresi, Kipas,
Motor, Pompa, Tungku, Boiler dll.)
• Transportasi
• Pertambangan
Mengapa Energi Dikelola ?
• Diproduksi dari sumber daya alam yang terbatas
• Mahal, dan semakin mahal dari tahun ke tahun
• Manajemen energi:
o Membantu mengurangi dampak berbahaya bagi
lingkungan
o Lebih sedikit emisi dan penggunaan air @ Pembangkit
Listrik
o Menyimpan uang
o Meningkatkan daya saing
o Meningkatkan produktivitas, produk, dan kualitas
layanan
o ...
ISO 50001:2011
SNI ISO 50001:2012
© UNIDO 2011, All rights reserved
ISO 50001 - Manajemen energi
• Menggunakan energi secara efisien membantu
organisasi menghemat uang serta membantu
melestarikan sumber daya dan mengatasi perubahan
iklim. ISO 50001 mendukung organisasi di semua sektor
untuk menggunakan energi secara lebih efisien, melalui
pengembangan sistem manajemen energi (EnMS).
• ISO 50001 didasarkan pada model sistem manajemen
peningkatan berkelanjutan yang juga digunakan untuk
standar terkenal lainnya seperti ISO 9001 atau ISO 14001.
Hal ini memudahkan organisasi untuk
mengintegrasikan manajemen energi ke dalam upaya
keseluruhan mereka untuk meningkatkan kualitas dan
manajemen lingkungan.
ISO 50001: 2011 - menyediakan kerangka kerja
persyaratan bagi organisasi untuk:
• Mengembangkan kebijakan untuk penggunaan
energi yang lebih efisien
• Memperbaiki target dan sasaran untuk
memenuhi kebijakan
• Menggunakan data untuk lebih memahami dan
membuat keputusan tentang penggunaan energi
• Mengukur hasil
• Tinjau seberapa baik kebijakan itu bekerja, dan
• Terus meningkatkan manajemen energi.
Develop a policy for more efficient use of energy, and fix targets and
objectives to meet the policy

Apa itu Energy Review to identify the significant energy use, review all and
prioritize what to reduce
ISO 50001 ?
Setting baseline and performance indicator, to use data to better
understand and make decisions concerning energy

Operation

Measure the results

Review the effectiveness of the policy

Continually improve energy management.


Top management demonstrates the
energy policy.

Siklus PDCA Energy review to identify the significant


use of energy, prioritize and record
pada Sistem opportunities for improving energy
performance

Manajemen
Energi
Energy Management Documents

ISO 50004
(Guidance)

ISO
ISO 17747
(M&V Org)
50003
(Auditing)

ISO
ISO 50007
(Energy
50001 ISO 50002
(Energy
Services) audits)

ISO 50015 ISO 50006


(M&V (Baseline
Guidance) and EnPIs)
Bagaimana Energy Review
Setting performance
indicator
Baseline setting

ISO 50001
Berbeda ?

Performance Continuous Improvement of


evaluation improvement of EnMS energy performance

Certification deliver
after the confirmation
a part of performance
change.
Manfaat dari EnMS
Organisasi akan dapat melakukan :
• menominasikan kebijakan untuk
kesinambungan energi dan bisnis, dan
menetapkan kebijakan dan menetapkan
target yang mencakup kinerja dan
peningkatan berkelanjutan
• mengurangi penggunaan energi, efek
tambahan untuk mengurangi CO2
Manfaat dari EnMS
Kontribusi terhadap dampak bisnis
• Mengurangi biaya energi dan meningkatkan
pendapatan
• Proaktif kembangkan rencana investasi
• terkait dengan manajemen energi dan biaya
perbaikannya, untuk memperkenalkan
peralatan konservatif energi
• Sadarilah potensi bisnis baru yang terkait dengan
penghematan energi.
• Mengurangi penggunaan energi dan risiko
terhadap potensi insiden di seluruh rantai
pasokan
Konsumsi
Energi

Lain-lain Efisiensi
Energi
Kinerja Energi

Penggunaan Intensitas
Energi Energi
Apakah penurunan 10%
konsumsi energi tanpa
investasi finansial adalah
hal yang sulit untuk
dicapai … … ?
 Apakah manajemen puncak
benar-benar berkomitmen?
 Apakah mereka akan
mendukung sistem ?
 Ini adalah saatnya keputusan!
 Jika tidak, kita dapat rehat
kopi sekarang!
 Apakah mereka dapat
menyediakan sumber daya
yang diperlukan (teknis,
finasial dan SDM) ?
 Komitmen Manajemen
 Tidak hanya tandatangan!
 Tentukan lingkup dari EnMS
 Ukuran yang pantas
 Komitmen untuk
perbaikan berkelanjutan
 Menyediakan sumber daya
yang diperlukan
 Kerangka untuk
menentukan target dan
kajian manajemen
 Berapa energi yang Saya gunakan?
 Dimana saya gunakan itu?
 Pengguna energi mana yang signifikan
(SEUs) ?
 Apa yang mendorong itu (Drivers)?
 Siapa yang mempengaruhi penggunaannya?
 Apakah saya perlu melakukan penilaian energi
(= audit)
Jika ya, fokuskan pada itu
 Optimasi Sistem
 Opsi energi terbaharukan
 Apakah hal tersebut legal atau ada persyaratan
lain?
 Mengembangkan batas awal dan & Indikator
Kinerja Energi (EnPI) ?
 Tentukan tujuan dan target
 Rencana aksi25
 Kompetensi, pelatihan dan kesadaran
 Dokumentasi
 Kontrol operasi
• Wilayah kunci
• Operasi dan Pemeliharaan
• Kontraktor Servis
• Pelatihan
 Komunikasi
 Desain
Desain Efisiensi Energi (EED)
 Pembelian energi, servis dan barang-
barang
 Rencana tindak
 Pemeriksaan Operasi
• Periksa rekaman operator
• Periksa rekaman pemeliharaan
• Pemeriksaan peralatan
 Pemeriksaan Sistem
• Apakah semua orang melakukan
hal yang dipersyaratkan?
 Pemeriksaan Kinerja
• Periksa Indikator Kinerja Energi
(IKE/ EnPI)
• Periksa tren dan biaya
 Pemeriksaan Kemajuan
• Periksa kemajuan yang dicapai
terhadap rencana
 Presentasi rutin
 Bagaimana kita mendapatkan?
• Apakah perbaikan kinerja
sesuai target?
• Apakah masalah dan
hambatan telah diselesaikan?
• Pencapaian?
 Apa rencana untuk tahun depan?
• Apa yang kita perlukan untuk
mencapai rencana ini?
Anda belum selesai … … ini
bukanlah proyek!

… lalu,
Anda mulai semuanya lagi!!
Apa yang dicapai dari EnMS?
 Fokus manajemen
 Aktifitas sistematis
 Identifikasi dan fokus pada pengguna energi signifikan
 Identifikasi dan fokus pada orang penting (melalu) Pelatihan
 Fokus pada data dan metode numerik
 Pendekatan terintegrasi
Manusia
Departemen
Biaya

 Keberlanjutan melalui perubahan pada personel


 Perbaikan berkelanjutan ...
Semua itu tentang perbaikan kinerja energi!
Sistem Manajemen
Energi
• Kebanyakan efisiensi energi di industri dapat dicapai d
perubahan bagaimana energi dikelola dibanding pene
teknologi baru
• Hasil: Industri yang melaksanakan EnMS mencapai
pengurangan intensitas energi sebesar 2-3% per tahun
dibanding dengan 1% jika melakukan business as usua
(Data dari Irlandia, Belanda, Denmark, USA)
Perencanaan Proyek
 Kita akan melihat bagaimana Anda merencanakan proyek
• Catatan: Implementasi dari EnMS adalah sebuah Proyek
• Penggunaan operasi dari EnMS BUKAN sebuah Proyek

 Setiap Organisasi akan berbeda:


• Berbeda kompleksitas dan skalanya
• Berbeda pendekatan manajemen perubahannya
• Berbeda budayanya
• Berbeda kecepatan tindakannya
Sumber daya apa yang dibutuhkan?
 Manajemen sumber daya, membutuhkan
• Pertimbangkan kesempatan
• Pastikan keputusan dijalankan
• Kaji dan setujui kebijakan
• Berpartisipasi dalam pertemuan kajian rutin
• Buat keputusan sepanjang diperlukan
• Tawarkan semangat dan dukungan
 Operasional sumber daya
 Implementasi biaya (untuk EnMS)
 Investasi modal
Sumber daya apa yang dibutuhkan?
 Manajemen Sumberdaya
 Operasional sumberdaya
• Penyelesaian dari langkah-langkah perencanaan
• Pelatihan kemungkinan adalah yang terbesar
• Dukungan dari bagian lain
• Kadang-kadang manajer energi hanya fokus pada EE
 Implementasi biaya (untuk EnMS)
 Investasi modal
Sumber daya apa yang dibutuhkan?
Manajemen Sumberdaya
Operasional Sumberdaya
Implementasi biaya (untuk EnMS)
• Dukungan konsultasi (jika diperlukan)
• Biaya sertifikasi (jika diperlukan)
Capital Investment
Sumber daya apa yang dibutuhkan?
 Manajemen Sumberdaya
 Operasional Sumberdaya
 Implementasi Biaya (untuk EnMS)
 Investasi modal adalah sangat diperlukan!
• Apakah uang itu tersedia/ disesuaikan atau tidak ada!
• Fokus dari EnMS adalah pada peluang berbiaya murah
• Proyek berbiaya tinggi juga diidentifikasi dan
disesuaikan
• Berikan komitmen
• Setujui kebijakan
• Alokasikan sumber daya
• Tunjuk penanggungjawab
• Keterwakilan manajemen
puncak
• Berikan dukungan
• Ikut serta dalam kajian
tahunan
• Buat keputusan
Landasan dari sistem:
 Manajemen memiliki sumberdaya terbatas
o Mereka tidak dapat memberikan semua yang kita mau
 Mereka perlu diyakinkan hal ini adalah ide yang baik
Mungkin jika Anda berada disini!
 Anda perlu menunjukkan hasil segera untuk menjaga ketertarik
mereka
 Usaha anda akan mengurangi biaya
Hal ini akan langsung meningkatkan profit
 Anda akan memperbaiki kinerja lingkungan organisasi
0 Hal ini baik untuk public relation
0 Membuat atasan merasa melakukan hal yang benar
 Anda harus terus meyakinkan mereka
Bagaimana … … ?
 Kami ingin seseorang dari manajemen puncak organisasi
memimpin kegiatan manajemen energi
• Kegiatan langsung
• Mewakili manajemen energi pada level senior
• Raih dukungan untuk manajemen energi
 Kami ingin seseorang menjalankan EnMS sehari-harinya
• Tahu itu secara detail
• Koordinasikan perkembangannya
• Mewakili saat ada audit ekternal
 Dalam beberapa kasus, kedua peran ini dijalankan orang
yang sama, pada kasus lain mungkin berbeda
Top
Organisasi Manajemen

Kecil/ Sedang

Kesehatan & Enjinering


Keuangan Produksi Kualitas
Keamanan

Peran mungkin dapat dikombinasikan


Contohnya Manajer Enjinering mungkin bertanggungjawab atas: :
• Enjinering
• Proyek-proyek
• Energi
• Pemeliharaan
Dia dapat berasal dari pendukung manajemen senior sekaligus penggerak dari EnMS
sehari-hari
Pada organisasi yang kecil peran tersebut dapat ditemukan dalam 1 orang.
Top

Organisasi yang Manajemen

lebih besar Keuangan Produksi Kualitas


Kesehatan &
Keamanan
Enjinering

• Peran mungkin dipisahkan Manajer


Project
• Contohnya untuk Kesehatan dan Keamanan
peranya dapat termasuk aspek lingkungan
Manajer
termasuk energi Pemeliharaan
• Ia dapat berasal dari pendukung manajemen
Manajer
senior Utilitas
• Manajer utilitas dapat berperan sebagai
koordinator harian untuk manajemen energi
sebagai tambahan dari peran lainnya
Terminologi
 Anggota senior dari tim manajemen adalah perwakilan
manajemen (management representative) dan dalam
organisasi yang lebih kecil mereka juga dapat menjadi
manajer energi
 Koordinator sehari-hari untuk pengelolaan energi adalah
manajer energi. Pada kebanyakan organisasi peran ini
bukanlah peran purna waktu. Posisi ini dapat diperankan
oleh plant engineer, maintenance engineer, manajer utilitas,
staf lingkungan dan seterusnya.
 Siapapun yang memerankan itu, tim energi memiliki posisi
vital pada semua organisasi
 Tim energi dapat termasuk perwakilan lintas fungsional
untuk memastikan manajemen energi menjadi budaya di
semua bagian dan berdampak ignifikan terhadap konsumsi
energi organisasi
Management Tanggung Jawab …
Representative Melaksanakan sistem manajamen energi;
• Melaporkan kepada manajemen puncak atas kinerja
sistem manajemen energi organisasi;
• Membentuk tim manajemen energi;
• Merencanakan dan mengarahkan kegiatan manajamen
energi;
• Pada organisasi yang lebih besar, tugas sehari-hari
manajemen energi dapat diperankan oleh petugas khusus
yaitu manajer energi.
Keahlian yang patut dimiliki oleh seorang
Management Representative
• Keahlian komunikasi yang tinggi, termasuk pendampingan, negoisasi,
dan keahlian konsultasi;
• Pengalaman di manajemen proyek;
• Pemahaman atas biaya energi dan struktur energi di
• Pengetahuan atas sistem enjinering dan teknologi efisiensi energi
• Pengetahuan dan pengalaman dalam manajemen perubahan (change
management);
• Keahlian, pengetahuan dan pengalaman lain seperti:
• Pengalaman implementasi sistem manajemen energi,
• Motivasi dan kemauan untuk lebih mendapatkan pelatihan dan
keahlian,
• Kemampuan menangani program word, spreadsheet dan database,
• Pemahaman atas operasi dan aspek lain seperti keamanan, kualitas,
keuangan dan isu lingkungan.
 Di beberapa organisasi , peran ini sama dengan management
representative

gi  Seringkali bukan pekerjaan purna waktu; Sebagai contoh, bagian

er pemeliharaan atau manajer enjinering atau engineer kemungkinan


memiliki pengetahuan enjinering energi

En  Peran:

er • Melaksanakan EnMS

aj • Bertanggungjawab atas EnMS

an • Mengelola bagaimana energi digunakan


• Bertindak sebagai yang diaudit untuk EnMS
M  Tanggungjawab:
• Bervariasi sesuai organisasi
• Pelaksanaan EnMS
• Biaya untuk energi
• Pelaporan
• Perbandingan dengan management representative
Tim Manajemen Energi
Memutuskan struktur dan keanggotaan
berdasarkan ukuran dan kompleksitas dari
organisasi
Perwakilan dari bagian lain yang berhubungan
Produksi, keuangan, enjineringm operasional,
manajemen senior, engineer, dan seterusnya.
Kerjasama lintas fungsional
Memiliki tujuan yang sama
Contoh Management
Representative
Chairperson
Tim Manajemen Energi
Energy Manager
Coordinator

Company Production Environmental Production Facilities


Accountant supervisor officer engineer engineer
Financial perspct. Production driver Env. Perspective Technical support Technical support

• Komposisi akan bervariasi sesuai organisasi dan budayanya


• Ukuran akan sangat bervariasi
© UNIDO 2011, All rights reserved

• Manajer energi dapat bertindak sebagai wakil dari


management representative
• Kerja Tim
Peran, Tanggungjawab dan Kewenangan
• Peran, tanggungjawab dan kewenangan dibutuhkan
untuk setiap individual yang terlibat dalam EnMS.
• Setiap orang perlu memahami peran dan
tanggungjawabnya masing-masing
• Setiap orang perlu mengetahui kewenangan masing-
masing pihak,
• Hal ini tampaknya hal yang biasa namun sering kali
menjadi sumber dari ketidakefisienan.
Peran dan Tanggungjawab
Lanjut Kompetensi Manejer Energi …

mmfirdausi@yahoo.com

Anda mungkin juga menyukai